3 Cara Cek Garansi HP Samsung dengan Mudah & Cepat
Saat membeli sebuah perangkat elektronik, termasuk HP, sudah pasti Anda akan mendapatkan garansi. Garansi berfungsi sebagai jaminan dari perusahaan/produsen terhadap pelanggan atas produk yang sudah dibeli.
Garansi resmi biasanya punya tenggat waktu klaim yang cukup lama. Untuk Samsung, misalnya. Produk HP Samsung memiliki masa garansi hingga 12 bulan sejak tanggal pembelian. Artinya, dalam waktu 12 bulan itu, Anda dapat mengklaim garansi jika terjadi kerusakan tertentu pada HP.
Jika garansi masih aktif, Anda biasanya tak perlu membayar biaya perbaikan HP atau perangkat lainnya yang rusak. Dengan catatan, jenis kerusakannya bukan yang disengaja, atau karena keteledoran pengguna.
Pada zaman dulu biasanya Anda akan diberikan kartu garansi ketika membeli sebuah HP. Kartu ini akan sangat berguna untuk proses klaim garansi produk. Namun, sekarang kebanyakan produsen HP sudah menyimpan data garansi tersebut di sistemnya.
Artinya, pengguna bisa mengetahui sisa waktu garansi ponselnya di mana saja tanpa perlu melihat kartu garansi tersebut. Selain itu, kartu tersebut juga sudah tidak perlu dibawa lagi ke service center jika Anda ingin mengklaim garansinya.
Nah, jika Anda merupakan salah satu pengguna HP Samsung, kali ini, Carisinyal akan mengajak Anda untuk mencari tahu cara cek garansi di HP tersebut dengan mudah dan cepat. Penasaran? Berikut ulasan lengkapnya.
Cek di Website Resmi
Cara paling mudah untuk mengetahui jangka waktu garansi di HP Samsung adalah dengan memanfaatkan website resminya. Berikut langkah-langkah yang dapat dipraktikkan untuk mencari tahu informasi garansi di website resmi Samsung:
1. Buka website resmi Samsung
Langkah pertama adalah membuka website resmi Samsung di www.samsung.com. Selanjutnya, silakan klik ikon profil di pojok kanan atas, lalu pilih opsi "Login/Sign Up".
Jika Anda sudah memiliki akun, silakan masuk dengan akun Samsung taua akun Google yang Anda punya. Namun jika belum memilikinya, silakan daftar terlebih dahulu dengan mengikuti langkah-langkahnya yang ditampilkan di layar sampai selesai.
Selanjutnya Anda akan menerima kode verifikasi di nomor HP yang sudah Anda daftarkan. Silakan masukkan 6 digit kode verifikasi yang tampil di HP, lalu tekan “Verifikasi”. Anda kemudian akan dibawa kembali ke laman utama website.
2. Masuk ke Halaman Saya
Setelah berhasil login, silakan klik kembali ikon profil yang ada di pojok kanan atas. Kali ini silakan pilih menu "Halaman Saya" atau "My Page". Menu tersebut akan membawa Anda ke halaman yang berisi informasi mengenai akun Samsung Anda.
Salah satu informasi yang terdapat di sini adalah daftar produk Samsung yang Anda miliki, mulai dari smartphone, tablet, smartwatch, laptop, dan lainnya. Di setiap produk juga terdapat informasi apakah produk tersebut sudah didaftarkan ke website Samsung atau belum.
3. Pilih produk yang ingin dicek garansinya
Selanjutnya, silakan pilih produk yang ingin dicek garansinya. Sebagai contoh, saya akan mengecek informasi garansi HP Samsung Galaxy S24. Silakan klik saja di gambar HP tersebut untuk membawa Anda ke halaman produknya.
Di halaman produknya ini akan ditampilkan berbagai informasi mengenai HP tersebut seperti nama HP, nomor seri, dan nomor IMEI. Tepat di bawah nomor IMEI tersebut, informasi mengenai masa garansi ponsel Anda juga akan ditampilkan.
Sekadar info, jika Anda mendaftarkan produk secara mandiri di website Samsung, informasi mengenai masa garansi ini masih perlu diverifikasi kevalidannya oleh pihak Samsung. Hal ini bertujuan agar Anda bisa mengklaim garansi jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Untuk Anda yang belum mendaftarkan produk Samsung, silakan masuk ke Profil > Halaman Saya > Daftarkan Produk > Ponsel Pintar. Dari sini, masukkan nomor seri dan informasi lainnya mengenai HP Anda.
Jangan lupa lakukan pemeriksaan validasi nomor seri, ya. Kalau sudah, silakan tekan tombol “Daftar”. Nantinya, produk yang sudah didaftarkan akan muncul di laman “Produk saya” pada profil Anda.
Cek di Situs IMEI.info
Ada cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mengecek garansi HP Samsung. Ya, ada situs pengecekan IMEI yang juga dapat dimanfaatkan untuk mengetahui informasi garansi. Salah satunya adalah IMEI.info. Cara satu ini terbilang cukup simpel. Silakan ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mencobanya:
- Buka situs imei.info
- Masukkan nomor IMEI HP Anda
- Tekan tombol “Check”
- Centang dan isi CAPTCHA jika diminta
Jika Anda belum mengetahui nomor IMEI dari HP Samsung Anda, Anda bisa membaca artikel berikut ini untuk tutorial cara mengetahuinya:
Setelah memasukkan data IMEI tersebut, halaman berisi informasi HP Anda akan terbuka. Informasi tersebut meliput nama dan model HP Anda. Di sini, Anda bahkan bisa melihat spesifikasi dari HP tersebut.
Di sini juga tersedia layanan untuk mengecek garansi (warranty check). Sayangnya, layanan ini tak gratis. Anda harus membayar tarif sebesar $2.99. Jika tak keberatan, Anda dapat memesan layanan tersebut.
Menghubungi Customer Service Samsung
Jika Anda tak ingin menggunakan kedua cara di atas, langkah terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan menghubungi customer service atau layanan pelanggan dari Samsung.
Anda dapat menghubungi customer service Samsung via nomor 0800-112-7777 atau 0800-112-8888. Tenang, Anda tak akan dikenakan biaya, kok. Layanan ini tersedia setiap hari, termasuk saat hari libur nasional.
Kalau ingin lebih praktis, silakan gunakan layanan chat WA Samsung. Anda dapat menghubungi nomor 0817-0215588 melalui WA selama 24 jam, termasuk saat hari libur.
Jika lewat WA masih belum membantu, coba fitur live chat dari Samsung. Anda bisa mengaksesnya lewat situr resmi Samsung atau lewat aplikasi Samsung Members yang merupakan aplikasi yang disediakan khusus untuk pengguna HP Samsung.
Nah, itulah beberapa caramudsh untuk cek garansi di HP Samsung. Mengecek masa garansi HP tentu saja sangat penting untuk mengetahui tenggat waktu garansi dari produk yang Anda miliki. Terlebih bila terjadi masalah atau hal yang tak diinginkan dengan HP Anda.
Jika masa garansi habis dan terjadi kerusakan pada HP, sudah pasti Anda harus membayar biaya perbaikannya. Dan tidak jarang, biayanya sangat mahal. Untuk itulah, keberadaan garansi sangat bermanfaat bagi pelanggan.
