Yuk, Simak 10 Kelebihan & Kekurangan Advan Tab VX!

Advan merupakan salah satu brand lokal paling ternama yang selalu menghadirkan produk gadget berkualitas. Mulai dari smartphone hingga tablet, konsumen Indonesia dimanjakan dengan gadget mereka yang fungsional dan memiliki harga bersahabat. Tidak terkecuali pada Advan Tab VX yang dirilis pada November 2021, berada pada rentang harga Rp3 jutaan saja.

Advan Tab VX ini dicanangkan sebagai tablet berperforma tinggi yang dimaksudkan untuk aktivitas berat semisal gaming ataupun kegiatan multi-tasking seperti membuka banyak aplikasi dalam sekali waktu.

Keberadaan Advan Tab VX juga dimaksudkan untuk menjawab permintaan konsumen akan gadget yang dapat menunjang kegiatan online meeting ataupun kegiatan hiburan untuk mengatasi rasa bosan saat warga menjalani PPKM. Jadi, penasaran dengan tablet ini? Simak selengkapnya pada kelebihan dan kekurangan Advan Tab VX berikut ini.

Spesifikasi Advan Tab VX

Kelebihan Advan Tab VX

Apa benar Advan Tab VX sangat worth it di harganya yang hanya 3 jutaan? Nilai saja sendiri setelah melihat poin-poin kelebihannya di bawah ini.

1. Kinerja Chipset yang Siap untuk Gaming

Advan Tab VX adalah tablet murah yang ditujukan untuk aktivitas-aktivitas berat seperti bermain game ataupun mengedit gambar. Bagaimana tidak? Produk tersebut disokong dengan dapur pacu Unisoc Tiger T618 yang tenaganya bisa dibilang setara dengan MediaTek Helio G70, bahkan lebih bagus lagi.

Ini merupakan SoC entry-level yang mendukung clock speed hingga 2.0 GHz serta dibuat pada proses fabrikasi 12 nm. Adapun kartu pengolah grafis (GPU) yang menemaninya merupakan Mali G52 MP2.

Seperti SoC lain pada umumnya, Unisoc Tiger T618 mengemas konfigurasi octa core. Masing-masing inti yang dimilikinya merupakan dua unit berperforma tinggi yakni ARM Cortex A75, berlari pada kecepatan 2.0 GHz. Sedangkan untuk klaster lainnya, mengusung enam unit hemat daya berupa ARM Cortex A55 berkekuatan 1.8 GHz.

Adapun besaran TDP (Thermal Design Power) dari Unisoc Tiger T618 adalah sebesar 10 W. Mali G52 MP2 yang diusungnya juga berjalan pada frekuensi 850 MHz dan mengantongi execution unit sebanyak 2 buah dan shading unit sebanyak 32 buah.

Lebih lanjut lagi, Unisoc Tiger T618 turut menghadirkan teknologi DynamIQ yang kian meningkatkan performa chipset untuk meraih frame rate lebih stabil lagi saat bermain game. Di sisi lain, chipset Unisoc tersebut juga mengandalkan Image Engine Vivimagic 5.0 untuk mendukung kualitas grafis.

Unisoc Tiger T618 ini juga telah mendukung tipe RAM LPDDR4X dan juga tipe memori eMMC 5.1. Ya, karena ini merupakan SoC entry level, konsumen perlu mewajarkan absennya dukungan terhadap tipe memori UFS.

Jika menilik skor benchmark AnTuTu v9 yang dilansir dari nanoreview, Unisoc Tiger T618 berhasil meraih poin sebesar 251.054. Sementara itu pada pengujian Geekbench 5, ia mendapatkan skor 395 (single-core) dan 1335 (multi-core).

Skor benchmark tersebut jauh lebih tinggi dari Helio G70 yang hanya meraih 192.703 poin (30% lebih rendah). Tidak hanya Helio G70 saja yang berhasil "dilibas", Snapdragon 665 juga hanya meraih skor 195.402 pada pengujian AnTuTu v9, alias 28 persen lebih rendah dibanding skor yang diraih chipset Unisoc ini.

Sejauh ini hanya segelintir saja HP keluaran luar negeri yang menggunakan Unisoc Tiger T618, dan salah satunya adalah realme C21Y. Ponsel tersebut menggunakan RAM 4 GB dengan memori internal 64 GB dan mampu menjalankan Genshin Impact pada pengaturan Lowest dan 30 FPS.

Frame rate yang berhasil didapatkannya lumayan stabil walau terkadang terjadi frame drop. Ini memang bukan representasi yang begitu akurat, namun mengingat Advan Tab VX menggunakan SoC yang sama, kemungkinan performa game-nya pun tidak jauh berbeda dengan realme C21Y.

Mengingat SoC ini sanggup jalankan Genshin Impact, tandanya tablet Advan ini mampu menjalankan beragam gim 3D lainnya dengan cukup lancar, seperti Mobile Legends, Free Fire, PUBG M, ataupun Pokemon Unite. Sebuah kinerja yang layak diacungi jempol untuk tablet lokal seharga 3 jutaan.

2. Layar dengan Resolusi Tajam

Sepertinya Advan mengerti kebutuhan konsumen akan layar yang tidak hanya lega, melainkan juga dapat menampilkan kualitas tampilan yang oke untuk kebutuhan hiburan maupun pekerjaan. Lagi-lagi Advan Tab VX berhasil menonjolkan value-nya dengan menghadirkan bentang layar 10,4 inci pada resolusi WUXGA+ alias 1200 x 2000 piksel yang tajam.

Resolusi yang semakin tinggi tentu akan memberikan kualitas tampilan layar yang semakin jelas dan tajam. Umumnya, resolusi layar pada smartphone tidak melebihi Full HD+ namun mengingat ukuran layar yang lebih besar pada tablet, tentu perlu resolusi yang lebih menunjang agar dapat terhindar dari tampilan buram.

Tidak lupa, Advan Tab VX ini juga dibekali fitur daylight visual enhancement yang sesuai namanya, dapat meningkatkan kualitas visual pada siang hari. Selain itu, untuk kenyamanan dan kesehatan mata konsumen, disediakan filter cahaya biru yang mengurangi efek kelelahan pada mata.

Sayangnya, layar tablet ini tidak didukung dengan laju penyegaran tinggi. Ia masih mentok di refresh rate default 60 Hz yang artinya, layar akan melakukan penyegaran setiap 60 detik sekali. Tentu wajar, mengingat Advan Tab VX hadir sebagai tablet entry-level.

3. Desain Bodi Tablet yang Kekinian

Terlepas dari harganya yang murah, Advan Tab VX terbukti lebih unggul dibandingkan tablet ternama yang harganya lebih tinggi dua kali lipat dari segi desain bodi. Seperti iPad 2021 misalnya, yang masih menyuguhkan desain bodi berbezel tebal dengan tombol Home seolah masih berada di zaman 2018.

Di sisi lain, ada Advan Tab VX yang dirancang dengan desain yang begitu kekinian. Hadirkan bezel tebal, membuatnya tampak benar-benar full-screen dan sungguh mendukung pengalaman menonton yang lebih menghanyutkan. Sementara untuk varian warnanya, tampaknya Advan Tab VX hanya tersedia dalam satu warna saja yakni putih.

4. RAM dan Memori Internal yang Besar

Besaran RAM dan memori internal pada tablet ini dijamin akan membuat siapapun melongo. Pasalnya, Advan Tab VX sudah dikemas dengan RAM 8 GB dengan memori internal 128 GB. Kedua kapasitas memori ini bahkan lebih besar dari smartphone di harga serupa, padahal smartphone justru merupakan gawai yang lebih butuh RAM besar karena penggunaannya yang lebih intens dari tablet.

Untuk seukuran tablet yang cenderung hanya digunakan sesekali dibanding smartphone, RAM sebesar 8 GB berjenis LPDDR4X ini bahkan bisa terbilang overkill untuk penggunaan sehari-hari. Kendati memori internalnya hanya menggunakan tipe eMMC 5.1, setidaknya kapasitas 128 GB miliknya lebih dari cukup untuk menampung file, aplikasi, dan koleksi foto dan video di saat bersamaan.

Seolah tidak cukup, Advan Tab VX juga menyediakan slot memori eksternal secara terpisah yang mendukung hingga kapasitas 2 TB. Pokoknya, tidak ada isu dalam masalah penyimpanan storage maupun performa RAM.

5. Konektivitas yang Cukup Lengkap

Advan Tab VX lagi-lagi memberikan kabar gembira bagi penggunanya. Ia tidak lagi dibekali dengan port microUSB seperti tablet entry level lainnya, melainkan sudah menggunakan yang lebih terbaru yakni USB Type-C.

Selain itu, perangkat super ekonomis ini juga menyediakan versi Bluetooth 5.0 yang tergolong baru, menyediakan range serta kecepatan transmisi data yang lebih baik dari versi 4.2. Sangat berguna untuk penggunaan aksesoris wireless seperti TWS (True Wireless Stereo).

Di sisi lain, Advan Tab VX juga memberikan manfaat besar pada bagian konektivitas jaringan seluler, menyediakan slot Dual Nano SIM yang jaringan LTE-nya bisa aktif dua-duanya sekaligus. Menyoal jaringan Wi-Fi, tablet Advan Tab VX mendukung protokol 802.11 a/b/g/n/ac. Artinya ia bisa terkoneksikan pada jaringan WiFi 2,4 GHz dan 5 GHz (Dual Band).

6. Suara Stereo Speaker yang Berkualitas

Sebagai tablet yang berada di rentang harga murah, rupanya Advan Tab VX dibekali pula dengan empat stereo speaker, dua di antaranya berada di sisi kiri dan dua speaker lagi berada di kanan samping bodi. Hal ini turut memberikan imersi lebih ketika mendengarkan lagu tanpa earphone, atau sekadar menikmati konten video di YouTube.

Suara yang dihasilkannya pun tentunya lebih seimbang dan lantang dibandingkan yang hanya mono atau dual speaker. Jadi, tidak perlu beli tablet mahal untuk bisa dengarkan lagu dengan khidmat, bukan?

Kekurangan Advan Tab VX

Advan Tab VX boleh jadi memiliki beragam kelebihan yang membuatnya menggiurkan. Namun, tentu ada beberapa hal lainnya yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk membeli, yakni sebagai berikut.

1. Tanpa Sensor Sidik Jari

Apakah Anda membutuhkan tablet dengan sensor sidik jari? Jika iya, tampaknya Advan Tab VX ini akan membuat kecewa. Pasalnya, tablet ini memang tidak dilengkapi dengan sensor pembuka kunci tersebut. Alhasil dalam hal ini, pengguna harus mengandalkan PIN atau pattern setiap ingin menggunakan tablet.

2. Tanpa Dukungan Stylus

Mengingat tablet memiliki layar yang besar, seringkali ia sering digunakan sebagai sarana mencatat dan menggambar yang praktis, menggunakan stylus. Namun sayangnya, Advan Tab VX sama sekali tidak dilengkapi dengan dukungan terhadap stylus sama sekali.

Padahal, salah satu rivalnya yang berada di harga sama (Huawei Matepad seharga Rp3.499.000,-) sudah dilengkapi dengan dukungan stylus meskipun tidak tersedia dalam boks penjualan.

3. Tidak Sediakan 3.5 mm Jack Audio Port

Salah satu kekurangan yang sayang dilewatkan dari Advan Tab VX adalah absennya port 3.5 mm jack audio port. Ia merupakan port yang dianggap penting untuk dapat mengoneksikan aksesoris audio berkabel dengan perangkat, contohnya seperti earphone.

Tanpa port ini, konsumen mau tidak mau harus menggunakan earphone Bluetooth yang mungkin bisa jadi agak merepotkan, mengingat earphone nirkabel harus senantiasa dicas beberapa jam sekali.

4. Konfigurasi Kamera yang Minim

Jika Anda menginginkan tablet dengan kemampuan fotografi yang unggul, tampaknya Anda tidak akan mendapatkan hal tersebut di Advan Tab VX ini. Tablet ini hanya memiliki satu kamera belakang beresolusikan 8 MP yang hadir dengan fitur autofokus. Sedangkan untuk kamera depan, tersedia lensa 5 MP yang masih terbilang layak untuk aktivitas online meeting.

Ini bukanlah konfigurasi kamera yang ideal untuk kebutuhan fotografi profesional. Tampaknya Advan memang tidak begitu memerhatikan soal fotografi pada produk ini, mengingat tablet bukanlah pilihan utama saat hendak melakukan sesi foto.

Simpulan

Advan Tab VX dibanderol dengan harga rilis Rp3.499.000,- saat pertama kali muncul di pasar Indonesia pada bulan November 2021. Dengan harganya yang begitu ekonomis, ia mampu hadirkan performa buas berkat chipset yang unggul serta RAM yang besar.

Dengan memori internal 128 GB, Anda pun diberikan kebebasan sebanyak-banyaknya untuk membuat tablet ini semakin fungsional. Tinggal instal apapun aplikasi yang diinginkan tanpa perlu khawatir kehabisan memori.

Selain itu, layar dan speakernya yang mantap kian mendukung untuk menunjang aktivitas hiburan di kala pengguna sedang bosan. Berkat desainnya yang layar lebar berbezel tipis ini pula yang membuat pengalaman menonton film jadi lebih khusyuk.