10 Kelebihan dan Kekurangan Huawei MatePad Pro 2022

Huawei, selaku salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia, tidak hanya rajin mengeluarkan produk smartphone, melainkan tablet juga. Cukup terkenal lantaran punya lini ponsel dengan kualitas kamera terbaik di dunia, Huawei juga memproduksi lini tablet yang dinamakan MatePad.

Lini MatePad cukup konsisten rilis tiap tahun. Serinya cukup beragam. Namun, yang sering jadi perhatian adalah seri MatePad Pro.

Pada Agustus 2022, Huawei pun merilis anggota berikutnya pada seri MatePad, yakni Huawei MatePad Pro 11 (2022). Seri MatePad Pro ini kini hadir dengan desain yang lebih fresh, layar yang membanggakan, dan chipset yang siap menuntaskan setiap pekerjaan.

Jadi, jika Anda sedang mencari tablet yang serbabisa, ringan, dan bisa menjadi alternatif dari laptop biasa, Huawei Matepad pro 11 (2022) memang salah satu opsi terbaik di pasaran. Ingin mengenal lebih dekat dengan tablet canggih ini? Yuk, simak kelebihan dan kekurangannya sebagai berikut!

Spesifikasi Huawei MatePad Pro 2022

Kelebihan Huawei MatePad Pro 2022

Tidak perlu khawatir jika Anda minim informasi mengenai tablet yang menggiurkan ini. Kami telah beberkan sejumlah poin kelebihan yang bisa dijadikan acuan sebagai berikut.

1. Punya Tampilan Layar yang Oke

Selain smartphone, tablet juga bisa jadi sarana alternatif yang menyenangkan untuk menonton film ataupun menikmati konten YouTube dan TikTok. Huawei mengerti betul soal ini dan memutuskan untuk hadirkan panel layar OLED berkualitas untuk mendukung aktivitas hiburan.

Ukuran layarnya yang sebesar 11 inci didukung dengan resolusi tajam WQXGA 2560 x 1600 piksel, guna menampilkan detil gambar yang lebih lengkap dan terlihat jelas. Aspek rasionya berada di angka 16:10 yang dapat menampilkan ruang kerja lebih luas dari biasanya.

Selain itu, Anda pun akan terkesima dengan warna-warna yang ditampilkan. Soalnya, layar tablet ini mendukung penampilan sebanyak 1,07 miliar warna dengan gamut P3 agar setiap adegan di film dan series terlihat lebih menderang dan memukau.

Layar pada Huawei MatePad Pro juga sudah dilengkapi dengan sertifikasi TUV Rheinland Full Care Display 3.0. Hal ini bertujuan menurunkan kadar emisi cahaya biru yang bisa membahayakan mata. Dengan begini, pengguna bisa lebih lama menatap layar tanpa membuat mata lelah.

Pengguna juga akan merasakan pengalaman scrolling yang sungguh memanjakan mata berkat adanya refresh rate tinggi 120 Hz. Bezel atau bingkai yang mengelilingi layar dirancang setipis mungkin untuk hadirkan rasio bodi ke layar yang tinggi yakni sebesar 92%.

Ini sebuah peningkatan dibanding Huawei MatePad Pro 2020 dengan rasio 86%. Pada versi yang dikeluarkan pada tahun 2022, pengguna dapat merasakan tampilan konten yang terang meski di bawah terik matahari. Ini karena layar mendukung tingkat kecerahan hingga 600 nit.

2. Hadirkan Dapur Pacu Chipset yang Gahar

Huawei MatePad Pro 2022 hadir dengan dua versi chipset, yaitu Snapdragon 870 dan Snapdragon 888. Yang masuk resmi ke Indonesia adalah versi Snapdragon 870.

Untuk yang versi Snapdragon 870, SoC tersebut dibangun atas proses fabrikasi 7 nm, membawakan kombinasi delapan inti prosesor yang kuat untuk menjamin penggunaan yang lancar tanpa hambatan.

Kedelapan inti CPU ini mencakup tiga klaster Kryo 585 pada format 1 + 3 + 4. Klaster prime core sanggup mencapai clock speed hingga 3.2 GHz, sementara klaster high performance hadir dengan kekuatan hingga 2.42 GHz. Adapun untuk klaster hemat daya, mampu mencapai frekuensi 1.8 GHz.

Tentunya chipset turut dilengkapi dengan GPU (Graphical Processing Unit) berupa Adreno 650 yang bisa mencapai frekuensi 670 MHz. Untuk model yang dirilis di Indonesia, tablet pintar ini dipadukan dengan kombinasi RAM 8 GB dengan memori internal 256 GB (UFS 3.1).

Dengan serangkaian spesifikasi dapur pacu tersebut, Huawei MatePad Pro (2022) adalah salah satu opsi tablet terbaik untuk hiburan kelas atas. Seperti bermain Genshin Impact dengan lancar, melakukan rendering pengeditan grafis dan video, atau hal-hal lainnya yang butuh pengolahan grafis/komputasi berat.

Untuk mengantisipasi throttling ataupun overheating, Huawei pun menyematkan perangkat tablet ini dengan sistem pembuangan panas yang mencakup enam lapis material. Dengan begini, panas dapat didistribusikan dengan lebih efektif.

Sistem ini juga mencakup pendingin cair ruang uap (vapor chamber) berdimensi tipis dengan lapisan graphene yang luas guna memastikan perangkat senantiasa berada pada performa tinggi pada waktu yang lebih lama.

3. Kemampuan Fotografi yang Memadai, Bisa Merekam 4K

Ada kalanya smartphone sedang tidak dapat digunakan untuk memotret lantaran tertinggal, rusak, ataupun sedang dipinjam. Nah, untungnya Anda masih dapat manfaatkan tablet untuk aktivitas fotografi yang memadai.

Dengan Huawei MatePad Pro 11 (2022), pengguna masih bisa merasakan kualitas hasil foto dan video yang memukau berkat spek kameranya yang canggih. Di belakangnya, terlihat ada kamera beresolusikan 13 MP yang memiliki bukaan f/1.8. Kamera ini sudah dilengkapi dengan PDAF untuk autofokus yang lebih fungsional.

Adapun kamera pendampingnya mengusung fungsi ultrawide pada resolusi 8 MP. Kamera ini hadir dengan bukaan f/2.2. Fungsi dari lensa kedua ini adalah untuk mengambil foto pada sudut keluasan lebih lebar. Sangat dibutuhkan saat memotret foto grup ataupun pemandangan lanskap.

Tidak lupa, tersedia juga dukungan perekaman video hingga 1080p pada kecepatan 30 FPS dan 4K pada kecepatan 4K. Jika Anda menggunakan tablet pada posisi lanskap, Anda juga akan menemukan kamera depan berdesain punch hole pada resolusi 16 MP (f/2.2). Kamera selfie ini dapat merekam hingga 1080p pada 30 FPS.

4. Kapasitas Baterai Jumbo yang Tahan Seharian Penuh

Jangan heran jika melihat pengguna Huawei MatePad Pro 11 (2022) terus-terusan memainkan tablet mereka hingga berjam-jam lamanya. Soalnya, tablet ini memang dimodali dengan kapasitas baterai unggul sebesar 8.300 mAh.

Berkat kapasitas yang terbilang jumbo tersebut, Huawei mengklaim tablet bisa menunjang aktivitas pemutaran video hingga 11,5 jam lamanya. Klaim soal ketahanan baterai yang unggul tersebut turut diamini oleh reviewer bernama Putu Reza.

Menurutnya, tablet bisa tahan hingga 2 sampai 3 hari pada penggunaan moderate (bekerja, bermain gim, dan menonton film). Ini semakin menegaskan kehebatan Huawei MatePad Pro 11 (2022) sebagai sarana yang cocok menangani mobilitas tinggi.

Ketahanan baterai yang unggul tersebut tidak sendirian dalam mendukung aktivitas pengguna. Di kala baterainya habis, Anda masih bisa mengecas tablet dengan cepat berkat fast charging 66 W.

5. Mendukung Penggunaan Aksesoris Keyboard dan Stylus

Sebagian tabet ada yang dirancang untuk hiburan, ada yang untuk produktivitas, dan ada pula yang untuk keduanya. Huawei MatePad Pro 11 (2022) ini tergolong unggul untuk keduanya.

Tapi, di antara serangkaian fiturnya, dukungan terhadap stylus dan keyboard membuatnya agak lebih condong untuk urusan produktivitas, umumnya bagi Anda yang senang melakukan multi-tasking.

Tablet ini dilengkapi dengan dukungan terhadap stylus M-Pencil generasi kedua yang punya banyak kegunaan. Salah satunya adalah kemampuannya dalam melakukan anotasi di mana saja.

Baik itu saat menonton cuplikan, melakukan scrolling medsos, atau kondisi-kondisi lainnya, Anda bisa menggambarkan anotasi seperti scribble, tanda panah, lingkaran, dll. di bagian manapun. Selain itu, Anda juga bisa melakukan penyalinan teks dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya.

HUAWEI Smart Magnetic Keyboard juga merupakan papan ketik yang bisa dipasangkan dan dicabut sesuka hati sesuai kebutuhan. Memiliki key travel sedalam 1,5 mm, membuat pengalaman mengetik terasa nyaman. Posisi keyboard bisa disesuaikan hingga 165 derajat jika memang dibutuhkan.

Fitur multi-tasking lainnya juga turut hadir. Anda bisa menampilkan sejumlah jendela aplikasi secara bersamaan. Juga, tersedia fitur Colour Capture yang dapat "merekam" warna dari sebuah gambar, dan mengaplikasikan warna yang sama pada aplikasi pengedit grafis. Bahkan, warna dapat ditransfer ke perangkat lainnya.

6. Salah Satu Tablet Teringan di Dunia

Bagi Anda yang mencari perangkat ringan sebagai pengganti laptop, Huawei Matepad Pro 11 jelas merupakan salah satu yang terbaik yang bisa Anda dapatkan.

Bagaimana tidak? Kendati ukuran layarnya yang cukup besar di angka 11 inci, bobotnya tak lebih dari 449 gram (WiFi-only) dan 455 gram (versi seluler LTE).

Dengan bobot seringan ini, Anda serasa seperti memiliki "laptop mini" ke manapun Anda pergi. Dengan fungsi dan kapabilitas yang setara dengan laptop (bahkan lebih), Huawei MatePad Pro memiliki sisi portabilitas yang lebih baik.

Tak perlu menunggu meja kosong di tempat publik, Anda bisa langsung mengeluarkan tablet sambil menunggu dan lakukan aktivitas produktif. Entah itu saat menunggu antrean di minimarket, berada di antrean waiting list pada sebuah restoran yang penuh, dan sebagainya.

7. Memiliki 6 Speaker untuk Kualitas Suara yang Baik

Aktivitas online meeting kian menjadi tren yang menjamur di era sekarang. Untuk itu, Huawei pun membenamkan enam buah speaker stereo yang dapat hasilkan suara jernih seperti kristal.

Keenam speaker ini disebut dengan HUAWEI Sound, sanggup memberikan pengalaman sinematis terbaik untuk aktivitas menonton dan mendengarkan musik. Detil yang bisa Anda dengarkan sangat kaya, menghilangkan kebutuhan untuk bawa speaker eksternal ke mana-mana.

Kamera selfie 16 MP miliknya juga dapat merekam video Anda dengan baik. Terdapat fitur AI yang dipasangkan pada mikrofon guna meredam kebisingan saat melakukan video call.

Kekurangan Huawei MatePad Pro 2022

Terlepas dari kelebihannya yang membuat tablet ini begitu menarik, nyatanya Huawei Matepad Pro 2022 tidak luput dari kekurangan. Berikut adalah poin-poin kelemahan yang perlu Anda ketahui sebelum beli.

1. Belum Mendukung 5G

Rata-rata tablet flagship keluaran terbaru sudah dimodali dengan generasi jaringan seluler terkini, yaitu 5G. Sayangnya, Huawei hanya hadirkan jaringan seluler LTE saja pada tablet ini. Meski chipset yang digunakan mendukung jaringan 5G, tablet ini tetap hadirkan jaringan 4G LTE. Ini imbas dari diblokirnya Huawei akibat perang dagang Amerika dan Tiongkok.

Meskipun hanya andalkan LTE, pengguna masih dapat rasakan pengalaman internet yang kencang saat gunakan WiFi. Pasalnya, tablet dilengkapi dengan protokol WiFi 6 yang memiliki peningkatan kecepatan dibanding WiFi 5.

2. HarmonyOS Sudah Lebih Baik, Namun Belum Matang

Semenjak sudah tidak lagi diizinkan untuk bekerja sama dengan Google lantaran isu perang dagang oleh Amerika Serikat, Huawei selalu gunakan EMUI tanpa Google Mobile Services sebagai antarmukanya.

Namun, Huawei pun memutuskan untuk kembangkan sistem operasi sendiri yang dinamakan HarmonyOS. Versi yang disematkan pada Huawei MatePad Pro 11 (2022) ini adalah HarmonyOS 3.0.

Versi ini telah dirancang sedemikian rupa untuk semakin berikan pengalaman pengguna yang nyaman dan intuitive dibanding sebelumnya.

Karena memiliki antarmuka yang tidak berbeda jauh dengan Android, pengguna pun tetap akan merasa terbiasa dengan navigasinya. Yang cukup disayangkan, HarmonyOS tetap akan memberikan pengalaman yang sama persis seperti Android.

Beberapa fiturnya cukup menarik, terutama untuk Anda yang juga memiliki sejumlah perangkat Huawei lainnya seperti TV, jam tangan pintar, TWS, dll. Soalnya, HarmonyOS memang dirancang untuk membuat integrasi antar ekosistem perangkat Huawei semakin seamless.

HarmonyOS merupakan sistem operasi yang terbilang baru. Itu mengapa, aplikasi-aplikasi pihak ketiganya pun memang tidak selengkap dan sebanyak yang ada di Android ataupun iOS.

Semakin waktu bertambah, tentu HarmonyOS kian melakukan peningkatan terhadap fitur dan kelengkapan aplikasinya. Namun, jika memang Anda tak ingin melewatkan sekecilpun fitur yang hanya Android punya, tampaknya Huawei MatePad Pro 11 (2022) ini bukan pilihan yang tepat.

3. Masih Ada Charger, Namun....

Hal yang perlu diapresiasi dari Huawei MatePad Pro 11 (2022) adalah kelengkapan adanya aksesoris pendukung untuk masa pre-order. Contohnya adalah gratis M-Pencil dan Huawei Smart Magnetic Keyboard. Hal yang seharusnya bisa dipertahankan Huawei Indonesia, ketika nantinya masa pre-order selesai.

Kehadiran aksesoris tersebut bisa jadi nilai jual tersendiri bagi perangkat agar dilirik konsumen.

Selain itu, patut diapresiasi pula kalau di kotak kemasan Huawei MatePad Pro 11 (2022) masih disertakan pengisi daya alias charger. Sayangnya, charger di kotak kemasan belum charger maksimal.

Seperti yang diutarakan oleh Mouldy dari SobatHape, di kotak penjualan Huawei MatePad Pro 11 terdapat charger 22,5 Watt. Padahal, Huawei MatePad Pro 11 mendukung pengisian cepat 40 Watt. Bahkan, ada model yang mendukung pengisian cepat 66Watt.

Ini terkesan agak nanggung sebenarny. Meskipun, Huawei lebih baik soal ini jika dibandingkan produk tablet kelas atas yang tidak hadirkan pengisi daya sama sekali di kotak penjualan.

Simpulan

Hingga artikel ini ditulis, belum diketahui harga rilis Huawei MatePad Pro 11 (2022) di pasar Indonesia. Namun jika menilik harga di Cina, tablet ini bisa Anda dapatkan mulai dari harga 3.499 yuan atau sekitar Rp7,7 jutaan.

Harga tersebut menempatkan MatePad Pro (2022) di pasar harga tablet menengah. Dan dari serangkaian spesifikasinya yang unggul, tablet ini benar-benar sebuah bentuk investasi yang menggiurkan.

Anda bisa merasakan kinerja setara flagship, dengan bobot tablet yang begitu ringan. Kualitas speaker dan mikrofon yang dihadirkan juga merupakan fitur yang paling vital demi menunjang produktivitas saat melakukan WFA (work from anywhere).

Di kala sedang ingin menikmati hiburan, tablet juga akan menjadi teman menonton yang setia lantaran punya baterai yang sangat hemat. Juga, layarnya yang hadirkan tampilan true black dan kontras warna akan membuatnya tampak seperti bioskop mini. Tertarik?