carisinyal web banner retina

Simak 10 Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10s NFC!

Ditulis oleh Ahmad Tsalis

Infinix telah melahirkan dua ponsel seri Infinix Hot 10 pada semester pertama 2021. Dua ponsel itu adalah Infinix Hot 10 Play dan Infinix Hot 10s. Walau dua ponsel sudah meluncur, Infinix nyatanya belum puas.

Satu ponsel bernama Infinix Hot 10s NFC akhirnya menjadi anggota baru dalam keluarga seri Infinix Hot 10. Sebagaimana namanya, HP ini memiliki konektivitas NFC alias Near Field Communication.

Fitur NFC tentu saja menambah daya tarik si ponsel mengingat di kelas entri tidak banyak HP yang sudah mendukung. Umumnya NFC baru bisa ditemui pada HP di level menengah ke atas. Namun demikian, NFC bukanlah satu-satunya kelebihan yang dipunyai Infinix Hot 10s NFC.

Ada beragam kelebihan yang bakal Carisinyal uraikan dalam artikel ini. Catatan-catatan penting lain juga akan kami sertakan, yang mungkin saja itu menjadi poin kekurangan bagi Anda. Simak spesifikasi ringkas si HP berikut ini sebelum masuk ke topik utama.

Spesifikasi Infinix Hot 10s NFC

  • Rilis: Mei, 2021
  • Layar: IPS LCD, 6,82 inci, HD+
  • Chipset: MediaTek Helio G85 (12 nm)
  • GPU: Mali-G52 MC2
  • RAM: 4 GB
  • Memori Internal: 64 GB, 128 GB
  • Memori Eksternal: microSDXC, hingga 512 GB (slot khusus)
  • Kamera Belakang: 48 MP + 2 MP + Lensa AI
  • Kamera Depan: 8 MP
  • Baterai: Li-Po 5000 mAh

Spesifikasi selengkapnya...

Kelebihan Infinix Hot 10s NFC

Produsen pasti sudah berpikir matang ketika hendak bersaing di segmen terjangkau. Harga harus murah, tapi fitur-fitur esensial tak boleh hilang. Hasilnya seperti Infinix Hot 10s NFC yang poin-poin kelebihannya segera Anda simak di bawah ini.

1. Desain Menarik

Desain dan bentuk Infinix Hot 10s NFC memang tidak ada bedanya dengan Infinix Hot 10s. Benar saja, bahkan Anda mungkin akan bingung jika diminta untuk mencari tahu mana yang Hot 10s dan mana yang Hot 10s NFC.

Jati diri desain Infinix Hot 10s NFC (dan juga saudara kandungnya itu) ada di penutup belakang. Infinix memberi corak berlian dengan motif kecil-kecil yang menyambung, mirip jaring-jaring.

Infinix menyebut, desain tersebut terinspirasi dari dataran garam terluas di dunia yang ada di Salar de Uyuni, Bolivia. Daerah indah tersebut dinilai sangat memukau karena penuh cahaya dan bayangan. Hal itu karena datarannya menjelma seperti cermin yang memantulkan apa saja yang ada di atasnya.

Corak penutup belakang yang indah tentu dapat meningkatkan rasa percaya diri bagi pemilik Infinix Hot 10s NFC. Infinix juga tidak mencoba neko-neko memberi aksen tertentu yang justru membuat si HP terlihat sederhana dan elegan.

Selain corak indah, sisi belakang HP ini terdapat modul kamera persegi panjang berkelir hitam dan sensor pemindai sidik jari. Keduanya menempati permukaan penutup belakang yang terbuat dari bahan polikarbonat.

Polikarbonat juga jadi bahan yang digunakan untuk rangka si HP. Sisi kanan rangka itu diisi tombol power dan pengatur volume. Sisi kiri ditempati slot dua kartu SIM plus satu microSD.

Sisi atas kosong, sedangkan sisi bawah terdapat jack audio 3,5 mm, mikrofon, port microUSB, dan lubang speaker. Sementara itu, bagian depan HP ini ada layar dengan gaya ala tetesan air.

Cekungan ala tetesan air itu jadi rumah buat kamera depan. Nah, tepat di atas kamera depan, ada earpiece dengan dua lampu flash di kiri dan kanannya. Dua lampu flash tersebut bisa difungsikan untuk menerangi wajah saat berfoto selfie serta jadi penanda notifikasi masuk.

Adapun pilihan warna yang diberikan untuk penutup belakangnya terbilang kalem. Pilihan warna itu yakni Morandi Green, 7° Purple, Heart of Ocean, dan 95° Black, sama seperti Infinix Hot 10s.

2. Tampilan 90 Hz

Layar dengan jenis panel IPS LCD menempati sektor tampilan Infinix Hot 10s NFC. Ukuran bentangnya 6,82 inci dengan resolusi HD+ (720 x 1640 piksel). Ukuran tersebut tergolong besar, melebihi rata-rata ponsel masa kini.

Sebagian orang akan senang dengan layar yang besar, terutama mereka yang suka menonton video atau bermain game. Namun, bukan ukuran yang paling ditonjolkan Infinix pada ponsel ini.

Melainkan laju penyegaran (refresh rate) dan touch sampling rate-nya. Untuk laju penyegaran, layar Hot 10s NFC mendukung 90 Hz. Imbasnya, pengalaman bernavigasi, bermain gim, dan menyaksikan konten animasi akan kian mulus.

Jangan khawatir bila refresh rate 90 Hz bakal bikin baterai jadi boros. Pasalnya, Infinix sudah membekali HP ini dengan fitur Auto switch refresh rate.

Fitur ini secara otomatis akan menyetel refresh rate layar sesuai dengan konten yang ditampilkan. Kalau Anda sedang ingin berhemat daya, ada opsi menyetel sendiri ke mode 60 Hz di menu pengaturan.

Sementara itu, soal touch sampling rate, layar Infinix Hot 10s NFC sudah tembus 180 Hz. Memang belum setinggi HP gaming mahal yang umumnya 240 Hz ke atas. Namun, 180 Hz sudah lebih dari cukup untuk membuat layar HP ini cukup responsif dalam menerima perintah dari sentuhan jari Anda.

3. Performa Mumpuni

Infinix Hot 10s NFC memakai SoC yang sama dengan Infinix Hot 10s, yakni MediaTek Helio G85. Karena itu, performa yang muncul pastinya bakal mirip-mirip.

Helio G85 adalah SoC delapan inti yang dibikin dengan proses fabrikasi 12 nm. Di dalamnya terdapat dua klaster inti CPU. Inti performa diisi dua Cortex A75 2,0 GHz, sedangkan inti hemat daya memakai empat Cortex A55 1,8 GHz.

Keberadaan SoC Helio G85 menjadi daya tarik tersendiri bagi Hot 10s NFC Maklum saja, SoC ini diyakini mampu menghadirkan performa mumpuni dan tidak boros konsumsi daya.

Wajar bila banyak HP yang memercayakan sektor dapur pacunya pada Helio G80. Beberapa di antaranya bahkan punya harga jual mencapai dua kali lipat dari Hot 10s NFC, bahkan lebih.

Skor yang dihasilkan aplikasi benchmark sintetis AnTuTu 8 sepertinya bisa memberi sedikit gambaran performa Infinix Hot 10s NFC. Kami pun merujuk hasil pengujian yang dilakukan kanal YouTube TeknoLoGue.

Kanal YouTube TeknoLoGue memperlihatkan bahwa skor total AnTuTu 8 HP ini mencapai 207.303. Skor tersebut merupakan gabungan dari empat parameter. Dua parameter di antaranya adalah CPU (69.338) dan GPU (48.235).

Lantas, bagaimana kalau si smartphone dipakai sehari-hari. Chris Barraclough dalam kanal YouTube TechSpurt mengungkapkan bahwa HP ini lancar dipakai untuk menjalankan berbagai tugas ringan sehari-hari.

Sesekali bermain gim untuk selingan tidak masalah. Semuanya berjalan dengan baik dan lancar. Dalam video di kanalnya, Barraclough juga memperlihatkan bahwa Hot 10s NFC lancar menjalankan gim Call of Duty Mobile.

Jika merujuk pengujian Infinix Hot 10s yang dilakukan Jagat Review, maka Hot 10s NFC pun bisa memainkan gim Genshin Impact. Dalam setelan grafik lowest 60 fps, gim dapat berjalan rerata 27 fps.

Meski begitu, akan ada banyak stutter. Frame drop muncul ketika pertarungan sedang terjadi. Hal itu sangat wajar buat HP kelas entri. HP kelas premium saja masih sediikit mengalami stutter saat menjalankan Genshin Impact.

4. Sambungan Lengkap dengan NFC

Banderol harga yang Rp1 jutaan membuat Infinix Hot 10s NFC sangat wajar bila belum mendukung konektivitas 5G. Ya, HP ini mentok dapat menangkap sinyal 4G. Walau begitu, jenis sambungan yang dimiliki si ponsel termasuk lengkap.

Faktor utama yang membuat Hot 10s NFC layak disebut lengkap tentu karena punya NFC. Anda akan sulit menemukan HP lain dengan NFC pada kisaran harga serupa.

Dukungan NFC di HP ini sangat penting di Indonesia, mengingat banyak fasilitas publik yang memanfaatkan teknologi tersebut. Sebagai contoh, pembayaran non tunai dengan e-money yang makin masif diberlakukan pada jalan tol.

Selain NFC, Infinix Hot 10s NFC dapat tersambung ke WiFI AC alias WiFI 5 GHz. Jenis WiFi yang satu ini lebih kencang dan punya latensi lebih rendah ketimbang WiFi 2,4 GHz.

HP ini juga dibekali Bluetooth 5.0 yang mendukung protokol A2DP (Advanced Audio Distribution Profile) dan LE (Low Energy). Dua protokol tersebut membuat HP ini memadai saat disambungkan dengan TWS atau earphone nirkabel untuk mendengarkan musik.

Terakhir, Infinix Hot 10s NFC masih memiliki radio FM sebagai sarana hiburan gratis. Fitur radio FM di sebuah smartphone kini semakin langka, lebih-lebih smartphone kelas menengah ke atas.

5. Baterai Besar

Urusan penyuplai daya HP ini dipercayakan pada baterai litium polimer berkapasitas 5000 mAh. Ukuran ini memang menyusut 1000 mAh daripada Infinix Hot 10s.

Namun, 5000 mAh tetap tergolong besar karena standar kapasitas baterai HP zaman sekarang ada di kisaran 4000-an mAh. Dengan kapasitas tersebut, Infinix Hot 10s NFC dapat menemani penggunanya beraktivitas seharian.

Tak perlu khawatir si ponsel bakal padam sebelum pengguna terlelap pada malam hari. Sebab, selain kapasitasnya besar, konsumsi daya SoC Helio G85 juga tidak banyak. Kemudian, keputusan menggunakan resolusi layar yang hanya HD+ juga sangat berpengaruh terhadap keiritan baterai.

6. Slot MicroSD dan USB OTG

Infinix Hot 10s NFC sebetulnya sudah dibekali konfigurasi memori yang cukup besar, yakni RAM 4 GB dengan memori internal 64 GB atau 128 GB. Dengan memori internal sebesar itu, Anda tak perlu khawatir kehabisan ruang simpan untuk beberapa tahun mendatang, khususnya varian tertinggi.

Bejibun jepretan foto dan video dapat ditampung. Belasan gim, aplikasi, dan koleksi film pun masuk. Meski begitu, Infinix masih menyematkan slot microSD khusus buat HP ini.

Hal itu membuat Anda bisa memperluas ruang simpan Hot 10s NFC dengan kartu microSD paling besar 128 GB. Jika itu masih kurang, simpan saja file-file Anda di flashdisk. Anda tetap bisa mengakses file tersimpan di flashdisk kapan pun.

Tinggal colokkan saja flashdisk-nya ke konverter USB A ke microUSB, lalu disambungkan ke HP. Flashdisk dapat dibaca karena Hot 10s NFC mendukung teknologi USB On-The-Go (OTG).

Kekurangan Infinix Hot 10s NFC

Infinix Hot 10s NFC membawa beragam fitur menarik yang menjadi kelebihannya. Kendati demikian, ia tentu bukan smartphone yang sempurna. Beberapa poin di bawah ini bisa jadi merupakan kekurangannya.

1. Bongsor

Anda harus sadar bahwa Infinix Hot 10s NFC bukanlah ponsel yang kecil. Dimensi terukurnya sebesar 171,5 x 77,5 x 9,2 mm - layak disebut ponsel yang bongsor.

Maka bila Anda punya tangal yang mungil, menggenggam ponsel ini akan terasa penuh. Beberapa orang mungkin juga bakal sedikit kesulitan menjangkau bagian atas layar dengan ibu jarinya saat bernavigasi.

Sementara itu, Infinix tidak menyebutkan berapa bobot HP ini. Kami menduga bobotnya sedikit lebih ringan daripada Infinix Hot 10s (210 g). Pasalnya, HP ini punya ukuran baterai yang lebih kecil.

Namun, jika bobotnya masih tembus 200-an gram, infinix Hot 10s NFC tetap tergolong ponsel yang berat. Menentengnya lama-lama bisa menimbulkan rasa sedikit pegal di tangan.

2. Kamera Ultrawide Absen

Konfigurasi kamera Infinix Hot 10s NFC sama dengan Infinix Hot 10s. Tiga kamera di belakang dengan satu kamera di depan. Rincian untuk di belakang yakni kamera utama 48 MP, f/1.8; sensor kedalaman 2 MP, f/2.4; serta lensa AI. Ketiganya ditemani lampu flash dengan empat LED.

Sedangkan kamera depannya beresolusi 8 MP dengan dua lampu LED flash. Konfigurasi yang mirip ini membuat hasil jepretan fotonya akan punya kualitas sama.

Anda bisa membaca artikel Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10s untuk mengetahui seperti apa kualitasnya. Satu hal yang patut diapresiasi, kamera utama HP ini bisa merekam video hingga resolusi 2K.

Hal ini penting jika Anda adalah kreator konten. Sebab, jika Anda perlu melakukan zooming saat mengedit video, hasil akhir video tetap akan bagus dan tidak pecah.

Di sisi lain, kamera ultrawide masih absen dari barisan belakang. Menurut kami, sensor kedalaman dan lensa AI tidak lebih fungsional ketimbang kamera ultrawide.

Dalam banyak situasi, kamera ultrawide sangat membantu. Misalnya, saat memotret foto panorama alam, gedung yang megah, atau keluarga besar. Tiga jenis foto tersebut membutuhkan pengambilan dengan sudut lebar yang hanya bisa dilakukan oleh kamera ultrawide.

3. Port USB Lawas

Salah satu mengapa dulu port USB tidak bisa dicolok bolak-balik adalah biaya. Ya, membuat port yang bisa dicolok bolak-balik berarti harus memasang sirkuit ganda. Namun, akumulasi rasa frustrasi pengguna ketika salah mencolok kabel mendorong lahirnya USB C.

Gara-gara bisa dicolok bolak-balik, port USB C diklaim lebih awet 10 ribu kali daripada port microUSB. Rata-rata port microUSB punya usia layak pakai hingga 1500 kali colok-lepas. Tidak hanya itu, port USB C punya bentuk lebih ramping, dapat mengantarkan daya yang lebih besar, memiliki kecepatan transfer data lebih kencang ketimbang port microUSB.

Sayangnya, port USB C belum disematkan buat Infinix Hot 10s NFC. HP ini masih memakai port microUSB yang lawas.

4. Pengisian Daya Lama

Output daya port microUSB memang tidak sebesar port USB C (maksimal 20 V dan 5 Ampere). Karena itu, protokol pengisian cepat lazim diterapkan buat HP yang memakai USB C. Namun demikian, dengan port microUSB, sebuah HP masih bisa memperoleh dukungan teknologi pengisian cepat 18 Watt.

Demikian halnya dengan Infinix Hot 10s NFC yang juga mendukung teknologi tersebut. Sayangnya, charger yang disertakan dalam paket penjualan hanya punya output 10 Watt.

Dengan charger tersebut, butuh waktu paling tidak tiga jam (secara teori) untuk bisa mengisi baterai 5000 mAh si ponsel dari kosong sampai penuh. Mau tidak mau Anda mesti beli kepala charger fast charging sendiri jika ingin mempercepat proses pengecasan baterai si HP.

Simpulan

Infinix Hot 10s NFC adalah pilihan yang menarik buat gamers dengan budget Rp1 jutaan. Berbekal SoC MediaTek Helio G85, layar dengan laju penyegaran 90 Hz, dan baterai 5000 mAh, HP ini bisa memberikan pengalaman yang sip. Hadirnya NFC makin menambah fungsi dan jenis pengguna HP ini.

Anda yang sering bepergian dan butuh transaksi non tunai sangat layak melirik Infinix Hot 10s NFC. Kemudian, desain apik dan memori internal besar jadi alasan selanjutnya mengapa Anda harus mempertimbangkan HP yang satu ini.

Meski begitu, saat menjatuhkan pilihan pada HP ini, Anda mesti ingat bahwa ukuran HP ini lumayan besar. Selain itu, ia tak punya kamera ultrawide, dan pengisian dayanya tidaklah begitu cepat. Dengan segala sisi plus dan minusnya, apakah Infinix Hot 10s NFC patut dijadikan smartphone andalan baru?

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram