Cari Tahu 10 Kelebihan dan Kekurangan HP Infinix Hot 9
Menurut Felix dari 805Gadget, hasil tangkapan kamera belakang HP ini cukup melebihi ekspektasi dia. Hal tersebut terlihat dari detail gambar yang dihasilkan. Hal yang sama juga berlaku di kamera depan yang menurut Felix juga tergolong bagus.
Kamera di HP ini juga, baik depan maupun belakang, dapat merekam video 1080p 30fps. Kualitas video yang dihasilkan tentu cukup baik untuk kelas harganya. Kalau dibandingkan dengan yang lebih mahal, jelas kalah jauh.
6. Dukungan dan Aplikasi DTS
Infinix Hot 9 memiliki fitur yang tergolong menarik. Fitur tersebut adalah fitur Audio DTS (Dedicated To Sound). Fitur ini berfungsi untuk menghasilkan suara dari speaker Infinix Hot 9 agar terdengar lebih baik dibandingkan seri Infinix lainnya.
Berkat fitur DTS, Infinix Hot 9 dapat menghasilkan suara yang lebih menggelegar. Dan tentu ini sangat bagus, terutama untuk Anda yang sering menggunakan HP untuk kebutuhan multimedia.
Kekurangan Infinix Hot 9
Setelah mengetahui 6 poin kelebihan dari Infinix Hot 9, selanjutnya mari bahas soal kekurangan dari Infinix Hot 9. Ada empat poin kekurangan dari Infinix Hot 9 yang mungkin perlu diperhatikan.
1. Waktu Pengisian Baterai yang Lama
Infinix Hot 9 memiliki masalah yang serupa dengan HP Infinix lain. Masalah tersebut adalah "bagus di daya tahan baterai tetapi kurang di waktu pengisian daya". Itulah yang terjadi pula dengan Infinix Hot 9.
Jangan terlalu berharap kalau pengisian daya HP ini bisa mencapai kurang dari 2 jam. Nyatanya, waktu pengisian baterai HP ini mencapai kurang dari 3 jam. Setidaknya hal tersebut yang dikatakan channel Canggih Kali.
Waktu pengisian itu sebenarnya agak lebih baik karena dukungan X-Charge 10W. Bandingkan dengan beberapa tipe HP Infinix yang bahkan bisa memakan waktu 3 jam lebih. Ada peningkatan memang dari segi kecepatan tetapi rasanya terasa kurang.
2. Performa yang Kurang di Kelas Harganya
Infinix Hot 9 hadir dengan chipset MediaTek Helio A25. Chipset ini dibangun dengan proses fabrikasi 12 nm. Chipset ini memiliki prosesor octa core yang terdiri dari 4 core berkecepatan 1,8 GHz dan 4 core berkecepatan 1,5 GHz. Sementara untuk pengolah grafis, HP ini dibekali pengolah grafis PowerVR GE8320.
Chipset MediaTek Helio A25 ini pada dasarnya adalah chipset yang hemat daya. Tidak heran jika HP ini memiliki daya tahan baterai yang awet. Tetapi untuk performa, jelas chipset ini kurang bertenaga.
Canggih Kali menguji HP ini dengan Antutu benchmark. Hasilnya adalah 99 ribuan. Nilai Antutu yang tentunya pas-pasan. Untuk bermain gim sebenarnya masih kategori oke, asal tidak digunakan cukup lama.
Seperti kata Felix dari 805Gadget, kalau HP ini bisa memainkan gim seperti COD Mobile dan PUBG Mobile dengan pengaturan grafis medium. Tetapi bodinya cukup panas kalau main agak lama.
Lain cerita jika HP ini diajak multitasking dengan berbagai aplikasi keseharian. RAM 4 GB jelas memberikan pengaruh yang baik.
Lalu, apakah performa HP ini jelek? Jelas tidak terlalu jelek tetapi di kelas harganya, performa HP ini kalah. Apalagi jika dibandingkan dengan HP lain di kelas harga Rp1,8 jutaan. Realme C3 dan Relame 5i misalnya, bisa memberikan performa yang lebih baik.
3. Hanya Support 5 Point Multi-touch
Kekurangan lain dari Infinix Hot 9 ada di bagian teknologi layar sentuhnya. HP ini hanya memiliki layar dengan dukungan sentuh 5 point (5 titik) saja. Padahal, sudah banyak HP kekinian, termasuk di kelas harga murah yang sudah mendukung layar sentuh 10 point (10 titik).
Bagi yang belum tahu, jumlah titik sentuh ini menentukan berapa banyak jumlah titik yang bisa dirasakan layar dalam satu kali sentuhan. Jika mendukung 10 titik sentuhan, maka layar bisa merasakan 10 titik sentuhan dalam satu kali sentuhan secara bersamaan. Hal yang sama juga terjadi pada layar dengan 5 titik sentuhan.
Hanya saja, semakin banyak dukungan titik sentuhan, semakin pengguna dapat merasakan akurasi dan fluiditas atau kecepatan sentuh yang lebih baik. Bisa dibilang, layar dengan dukungan 10 point multi-touch atau 10 titik poin multi-sentuh, memberikan pengalaman navigasi yang lebih menyenangkan.
4. Belum USB Type-C
Infinix Hot 9 masih memiliki "penyakit" yang memang umum juga terjadi pada HP di kelas harga terjangkau. Hal yang dimaksud adalah masih digunakannya port micro-USB. Padahal, beberapa HP di kelas harga Rp1 jutaan sudah memakai port USB Type-C. Sebut saja Redmi 8A, Redmi 8A Pro, dan Redmi 8.
Simpulan
Infinix Hot 9 pada dasarnya adalah HP yang masih mirip dengan HP Infinix lain. Kemiripan ini terlihat dari keunggulan yang ditawarkan oleh HP ini seperti memori yang lebih lega dan daya tahan baterai yang awet.
Lainnya, Infinix Hot 9 masih tampak biasa. Namun, bukan berarti HP ini kurang layak dibeli. HP ini menawarkan pengalaman multimedia yang lebih baik berkat layar yang luas dan dukungan kualitas speaker dengan teknologi DTS. Tertarik dengan HP ini?
