7 Kelebihan dan Kekurangan Apple iPad Air 13 (2024)
iPad Air 13 (2024) merupakan varian lain dari iPad Air 11 (2024). Untuk pertama kalinya, Apple mengeluarkan dua varian layar untuk line up iPad Air. Jadi, untuk Anda yang ingin rasakan iPad berlayar besar dengan fitur mentereng serta harga yang lebih terjangkau.
Adapun seri "Air" berada di posisi harga yang lebih rendah dari "Pro", tapi lebih tinggi dari iPad "reguler". Seri "Air" sering dianggap cocok untuk menunjang aktivitas kreatif lantaran layarnya yang cerah, mudah dibawa ke mana-mana, serta memiliki performa yang kencang.
iPad Air generasi ke-6 ini juga mendukung aksesoris Apple Pencil Pro yang menawarkan fitur-fitur baru. Yuk intip sejumlah kelebihan dan kekurangannya pada tabel di bawah inI!
Menawarkan desain bodi yang premium dan elegan, iPad Air lagi-lagi berhasil menempatkan dirinya di posisi high-end sebagai salah satu pilihan tablet terbaik. Berikut adalah penjelasan detail mengenai kelebihan dan kekurangan iPad Air 13 (2024).
Spesifikasi Apple iPad Air 13 (2024)
Layar | Liquid Retina IPS LCD 13 inci |
Chipset | Apple M2 |
RAM | 8 GB |
Memori Internal | 128 GB, 256 GB, 512 GB, 1 TB |
Kamera | 12 MP (wide) |
Baterai | Li-Po 10758 mAh |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Kelebihan Apple iPad Air 13 (2024)
Daya tarik utama iPad Air 13 (2024) terletak pada performa, desain, dan juga keindahan layar. Simak beberapa kelebihannya berikut ini.
1. Punya Bodi Tipis dan Premium
Apple memang jarang melakukan perubahan pada desain produknya. Lagi pula, sekalinya sudah cocok, mengapa harus diubah, bukan? Apple iPad Air 13 (2024) hadir dengan desain polos dan minimalis yang hanya menyisakan logo Apple di tengahnya.
Desain demikian tidak berubah dari dua generasi iPad Air sebelumnya. Bedanya, kini varian 2024 hadir dalam dua versi ukuran yakni 11 inci dan 13 inci. Nah, varian 13 inci punya dimensi panjang 280,6 mm, lebar 214,9 mm, dan ketebalan 6,1 mm.
Bodi iPad Air 13 (2024) dibekali material kaca di sisi depan, serta aluminium unibodi pada sisi belakang dan bingkainya. Tidak heran, bodinya terasa kokoh dan premium di tangan.
Perihal bobot, iPad Air 13 (2024) ini sayangnya agak berat di angka 617 gram. Beda jauh dengan varian iPad Air 11 (2024) yang punya bobot 462 gram. Belum lagi, varian Air 13 di tahun 2024 nyatanya tidak lebih ringan ketimbang iPad Pro 13 yang punya bobot 579 gram. Jadi iPad Air ini bukanlah tablet 13 inci teringan.
Tapi, ada fakta menarik lagi. Nyatanya iPad Air 13 (2024) masih lebih tipis dibandingkan iPhone 15 Pro Max. Adapun menurut sumber IGN.com, kendati kamera belakang di iPad Air ini agak tebal, namun masih tidak setebal smartphone pada umumnya.
Meskipun iPad Air 13 (2024) bukanlah yang paling tipis dan ringan di dunia, tetap saja ia masih lebih tipis dari kebanyakan tablet lainnya. Ini adalah opsi yang pas jika Anda menginginkan tablet berukuran layar besar namun tetap enak dipegang.
2. Layar Besar dengan Resolusi Tajam
Sebagai iPad Air pertama yang memiliki ukuran layar 13 inci, ini adalah kesempatan baik untuk memilikinya. Kini Anda bisa lebih sedikit berhemat untuk dapatkan iPad berlayar besar, alih-alih mesti beli iPad Pro 13 inci yang lebih mahal.
Kualitas layar iPad Air 13 (2024) tentu tidak sebaik Pro yang pakai panel Tandem OLED. Akan tetapi, layar IPS pada varian Air ini sudah lebih dari cukup. Resolusinya sangat tajam yaitu 2.732 x 2.048 piksel dengan kerapatan 264 ppi.
Layar iPad Air ini juga dibekali kemampuan True Tone yang bisa menyesuaikan warna berdasarkan pencahayaan sekitar. Dibandingkan varian 11 inci, versi 13 inci ini diklaim dapat raih kecerahan lebih tinggi yaitu 600 nit.
Menurut IGN.com, layar perangkat ini lebih dari cukup untuk menonton film di dalam ruangan, kendati agak kesulitan menampilkan adegan gelap dengan baik saat di luar ruangan.
Adapun menurut penguji di wired.com, iPad Air 13 (2024) cocok dijadikan layar sekunder yang bersanding dengan MacBook. Anda jadi bisa mudah membuka jendela aplikasi dan tab tanpa membuat layarnya crowded.
Berdasarkan hasil pengujian di laman Tom's Guide, layar iPad Air 13 (2024) berhasil meraih kecerahan 577 nit, kalah saing dengan Samsung Galaxy Tab S9 dengan kecerahan 703 nit.
3. Performa Chip Apple M2 yang Bertenaga
Selain unggul pada desain dan kamera, produk Apple sering kali unggul dalam hal performa. Ini karena line up MacBook dan iPad sudah beralih ke chip Apple silicon yang ditandai dengan kehadiran chipset M1.
Nah, iPad Air 13 (2024) menggunakan chip Apple M2 yang artinya merupakan generasi lanjutan dari M1. Ini tidak membuatnya sekuat iPad Pro dengan M4. Tapi, performa chip M2 saya jamin lebih dari cukup untuk segala hal yang Anda perlukan.
Di dalam M2, terdapat prosesor 8-inti yang berisikan 4 inti Blizzard (2.42 GHz) dan 4 inti Avalanche (3.49 GHz). Adapun jumlah core GPU-nya sebanyak 9 inti. Apple klaim performa M2 meningkat hampir 50 persen dibanding M1.
Ketika dibandingkan dengan Apple A14 Bionic, iPad Air 13 (2024) juga disinyalir alami peningkatan performa hingga 3x lipat. Tersedia pula Neural Engine 16-inti yang 40 persen lebih cepat dibandingkan Neural Engine pada M1, sekaligus lebih efisien.
Dilansir dari Nano Review per Juli 2024, iPad Air 13 (2024) mendapatkan skor AnTuTu v10 sebesar 2.162.189 poin. Pada pengujian Geekbench 6, iPad Air ini juga memiliki skor 2.585 poin untuk single core dan 10.090 poin untuk multi-core.
Berdasarkan video pengujian Geek Culture di YouTube, iPad Air 13 (2024) terlihat lancar memainkan berbagai macam game populer, seperti Genshin Impact, Honkai: Star Rail, PUBG Mobile, dan COD: Warzone, pada pengaturan grafis mentok kanan sekali pun.
4. Pengalaman Video Call Lebih Nyaman dengan Kamera Lanskap
Kontras dengan seri iPad Air terdahulu yang sediakan kamera depan di sisi terpendeknya, kini iPad Air 13 (2024) lebih nyaman. Sebab, kamera depan terletak di sisi atas pada posisi lanskap alih-alih di samping.
Ini akan memudahkan pengguna melakukan kontak mata pada kamera. Belum lagi, tersedia fitur Center Stage yang senantiasa membuat posisi wajah Anda proporsional, alias berada di tengah.
Adapun spesifikasi kamera belakang dan depan iPad Air (2024) tidak berubah dari varian 2022, yakni sensor 12 MP f/1.8 dengan ukuran 1.3 inci. Kamera ini juga dilengkapi dengan fitur perekaman hingga 4K di 60 FPS.
Pada sisi kamera depan, terdapat kamera ultrawide 12 MP dengan sudut pandang 122 derajat. Selain dapat memberikan angle luas saat video call, kamera ini memudahkan siapa pun melakukan selfie group tanpa harus berdempetan.
Kualitas fotografi pada iPad Air 13 (2024) tergolong bagus untuk seukuran tablet, namun tentu bukan apa-apanya dibandingkan iPhone 15 series. Saya tadinya berharap adanya penambahan fitur LiDAR Scanner pada iPad Air (2024). Tapi naas, fitur ini hanya dimiliki oleh iPad Pro saja.
5. Ragam Fitur AI yang Memudahkan Hidup Pengguna
iPad Air 13 (2024) dirilis dengan iPadOS 17. Sistem operasi ini menawarkan sederet fitur kecerdasan buatan (AI) seperti Visual Look Up, Subject Lift, dan juga Live Text Capture.
Visual Look Up dapat memunculkan opsi relevan pada subjek yang Anda cari di layar, baik itu pada foto, artikel web, dan lain sebagainya.
Ini sangat berguna jika Anda sedang berfoto-foto dan kebetulan ada subjek hidangan yang masuk frame. Fitur ini dapat menyeleksi gambar hidangan tersebut untuk kemudian dicarikan resep makanannya, atau menemukan restoran yang menyediakan hidangan tersebut.
Adapun fitur Subject Lift dapat mengisolasi subjek pada foto dan memisahkannya dari latar belakang. Kemudian, potongan subjek tersebut bisa dibagikan ke aplikasi lain untuk dijadikan stiker.
Fitur lain yang tak kalah menarik adalah Live Text Capture yang bisa mendeteksi adanya tulisan pada frame foto dan video. Begitu teks terdeteksi, fitur ini dapat menawarkan menu kontekstual yang relevan.
Kalau yang terdeteksi adalah alamat jalan, maka akan muncul tawaran untuk dicarikan rute terbaik di Maps. Kalau yang terdeteksi adalah nomor telepon, akan ada opsi untuk melakukan panggilan telepon atau SMS.
iPadOS 17 juga telah membenahi fitur Stage Manager pada iPad Air 13 (2024). Untuk diketahui, Stage Manager adalah fitur yang dapat memudahkan pengguna multi-tasking tanpa membuat layarnya kepenuhan.
Anda bisa melakukan grouping pada beberapa jendela untuk kemudian ditaruh di sisi kiri agar bisa dibuka lain waktu. Untuk versi iPadOS 17, Stage Manager memungkinkan pengguna melakukan resize jendela aktif sesuka Anda. Ini tentu akan membuat tampilannya semakin mirip desktop.
6. Apple Pencil Pro dengan Ragam Fitur Baru
Pada Apple Pencil generasi terbaru, ada fitur Hover yang menampilkan preview pada layar saat stylus hampir menyentuh layar. Ini akan memudahkan pengguna menyesuaikan tujuan pengarsiran sudah berada di area yang tepat.
Nah, perusahaan pun kini telah meluncurkan Apple Pencil Pro yang hadir dengan beragam fitur baru. Yang pertama adalah sensor yang bisa mendeteksi saat pengguna "meremas" pulpen.
Ketika Apple Pencil Pro di-squeeze, akan muncul menu untuk mengubah ketebalan garis, mengganti tool, atau mengganti warna. Pengaplikasian squeeze ini juga akan berbeda-beda tergantung dari aplikasi dan konteks.
Lalu Apple Pencil Pro juga dapat mendeteksi saat pengguna memutar-mutar stylus, lantaran di dalamnya sudah terpasang sensor giroskop. Anda jadi bisa mengubah pengaturan hanya dengan merotasi stylus tanpa harus memindahkan posisi stylus.
Fitur lain yang tak kalah menarik adalah "Find My". Sebelumnya, "Find My" hanya dapat mendeteksi keberadaan iPad-nya saja, tapi kini bisa juga untuk mencari Apple Pencil Pro.
7. Ketahanan Baterai Memadai
iPad Air 13 (2024) memiliki kapasitas baterai yang berbeda dengan varian 11 inci. Di saat varian 11 inci dibekali baterai 23,93 Whr, varian 13 inci hadir dengan baterai 36,59 Whr.
Walau beda kapasitas, dua model tersebut diklaim memiliki ketahanan yang sama, yakni hingga 10 jam untuk menjelajahi web via Wi-Fi atau menonton video.
Untuk versi Wi-Fi dan juga seluler, perangkat diklaim bertahan hingga 9 jam untuk aktivitas browsing menggunakan data seluler.
Dilansir dari Tom's Guide, Apple iPad Air 13 (2024) mampu bertahan hingga 11 jam 30 menit saat browsing pakai jaringan 5G pada kecerahan layar 150 nit. Durasi ketahanan ini meningkat 1 jam 30 menit dibandingkan iPad Air (2022) yang hanya 10 jam 9 menit.
Ketahanan iPad Air 13 (2024) juga lebih awet dibandingkan pesaingnya, Samsung Galaxy Tab S9, yang hanya bertahan hingga 9 jam 14 menit saat melakukan aktivitas yang sama.
Kekurangan Apple iPad Air 13 (2024)
Walau menjadi salah satu pilihan tablet terbaik di dunia, iPad Air 13 (2024) juga memiliki sejumlah kekurangan yang mesti diperhatikan, yakni sebagai berikut.
1. Tidak Ada Fitur ProMotion 120 Hz
Dengan harga yang sama, Anda sudah bisa dapatkan tablet lain yang sudah menggunakan panel OLED. Panel OLED sendiri penting dimiliki jika Anda sering menggunakan tablet di luar ruangan pada siang hari. Sebab, tingkat kecerahannya lebih tinggi dari IPS LCD biasa.
Tak hanya itu, rata-rata tablet lain di kelas flagship sudah dibekali refresh rate 120 Hz. Sayangnya iPad Air 13 (2024) hanya dibekali refresh rate standar 60 Hz, dan ini akan membuat pergerakan layarnya tidak semulus mayoritas pesaingnya.
2. Tanpa Face ID
Kendati iPad Air 13 (2024) punya Touch ID untuk membuka kunci layar secara praktis, perangkat ini tidak memiliki Face ID. Kamera depan hanya berfungsi untuk memotret dan video calling. iPad Pro (2024) justru sebaliknya, perangkat tersebut punya Face ID namun tidak memiliki Touch ID.
Sejumlah keuntungan menggunakan Face ID adalah dapat membuka layar secara otomatis. Cukup menunjukkan wajah di depan layar dan lock screen pun langsung terbuka, tanpa harus membiasakan diri untuk meraih sensor dengan jari.
3. Harga Aksesoris yang Selangit
Anda tidak akan mendapatkan aksesoris apa pun saat membeli iPad Air 13 (2024). Ini jelas berbeda dengan Samsung Galaxy Tab S9 yang menyediakan S Pen dari boks penjualannya.
Per Juli 2024, harga Apple Pencil Pro adalah Rp2.899.000. Anda juga perlu mengeluarkan tambahan Rp1.699.000 untuk membeli Magic Keyboard jika diinginkan.
Simpulan
iPad Air 13 inci generasi ke-6 (2024) memiliki harga mulai dari Rp15.499.000. Dengan harga tersebut, Anda sudah bisa merasakan kelas performa tertinggi di dunia yang bahkan setara dengan laptop flagship.
Tak hanya itu, kualitas layarnya pun tergolong sangat baik, meski bukan yang terbaik di harganya. Berbekal material unibodi aluminium, Anda pun tak perlu khawatir bodi mudah tertekuk atau bengkok.
iPad Air 13 (2024) akan terasa cocok untuk pelaku kreatif yang sering rendering dengan deadline padat. Tapi, perangkat ini tidak cocok untuk yang membutuhkan refresh rate layar tinggi.
Dan bagi Anda yang butuh tablet ber-stylus namun terpentok dana, bisa pilih Samsung Galaxy Tab S9. Selain lebih terjangkau, tablet Android ini juga punya S Pen berkualitas tanpa harus membelinya secara terpisah.
Galaxy Tab S9 juga sudah dibekali IP68 pada unit dan S Pen, sehingga lebih cocok untuk Anda yang sering bepergian ke daerah perairan. Dengan beragam kelebihan dan kekurangannya, iPad Air 13 (2024) memang tidak untuk semua orang. Jadi, tertarik membelinya?