10 Kelebihan dan Kekurangan Apple iPad mini 6 (2021)

Apple kembali meluncurkan produk iPad dengan berukuran mungil, yakni iPad mini generasi ke-6 atau bisa juga disebut iPad mini 2021. iPad mini generasi sebelumnya hadir di tahun 2020. Waktu yang cukup lama untuk menanti generasi berikutnya dilahirkan di pasaran.

Namun, justru karena terpaut dua tahun, pembaruan pada iPad mini 2021 ini sungguh begitu signifikan. Mulai dari performa, kamera, hingga desain bodinya, semua dirombak habis pada generasi ke-5 ini.

Carisinyal pun akhirnya memutuskan untuk beberkan poin kelebihan dan kekurangan iPad mini 2021 agar calon konsumen tahu hal-hal yang bisa diekspektasikan pada tablet ini sebelum membeli. Baca yang di bawah ini untuk tahu selengkapnya.

Spesifikasi Apple iPad Mini 2021

Kelebihan Apple iPad Mini 2021

Apakah iPad mini 2021 layak menjadi pilihan tablet untuk menemani keseharian Anda dalam hiburan dan produktivitas? Simak poin-poin kelebihan berikut, ya!

1. Rancang Bangun Bodi yang Tipis dan Ringan

Sesuai dengan namanya, Apple iPad mini memang dirancang sebagai pilihan tablet yang punya ukuran lebih kecil, sehingga memudahkan perangkat untuk muat di dalam kantong ataupun tas dengan lebih mudah.

Maka, jangan heran jika iPad mini ini terasa begitu ringan saat dipegang. Bahkan saat dibandingkan dengan iPad mini 2019 yang jadi generasi pendahulunya, iPad mini 2021 ini memiliki bobot yang lebih ringan.

Ya, iPad mini 2021 diketahui punya bobot 293 gram untuk versi WiFi dan 297 gram untuk versi seluler. Di sisi lain, bobot iPad mini 2019 sedikit lebih berat yakni 300,5 gram untuk model WiFi dan 308,2 gram untuk model seluler (3G/LTE).

Ini membuktikan bahwa iPad mini 2021 mendapatkan peningkatan dari segi bobot dibandingkan predesornya. Akan tetapi, hal ini berimbas pada ketebalan bodi yang lebih besar.

Sementara iPad mini 2019 hanya setebal 6,1 mm, iPad mini 2021 terasa sedikit lebih bongsor dengan ketebalan 6,3 mm. Namun, untungnya perbedaan kedua angka ini sangat sedikit. Adapun dimensi panjang dan lebar iPad mini 2021 jadi lebih kecil, yakni 195.4 x 134.8 mm ketimbang iPad mini 2019 dengan dimensi 203.2 x 134.8 mm.

Padahal iPad mini 2021 punya ukuran layar lebih besar (8.3 inci) dibandingkan iPad mini 2019 dengan ukuran layar 7.9 inci, namun justru bodi varian 2021 ini mampu dibuat lebih kecil. Ini tentunya berkat absennya tombol Home, sehingga bezel atas dan bawahnya jadi lebih tipis untuk menampilkan layar lebih lebar pada bodi yang lebih compact.

Jika dilihat dari perbedaan keduanya, jelas Apple bertujuan untuk memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan lagi bagi pengguna yang tidak menyukai tablet besar. Dengan bodi yang semain ringan, diharapkan pengguna dapat mengoperasikan perangkat dalam waktu lebih panjang tanpa membuat tangan pegal.

2. Kinerja Chipset yang Memuaskan

Tidak dapat dipungkiri bahwa chipset yang digunakan produk Apple selalu selangkah lebih maju dibandingkan para pesaingnya dari kubu Android. Tidak terkecuali chipset Apple A15 Bionic yang mengotaki iPad mini 2021.

Ia hadir dengan teknologi Superfast Neural Engine 16 inti yang dapat menunjang 15,8 triliun pengoperasian per detik, peningkatan dibanding Apple A14 Bionic yang hanya mendukung 11 triliun pengoperasian per detik.

Apple A15 Bionic ini menampung sebanyak 15 miliar transistor dan dikemas dengan ISP baru yang memiliki peningkatan dari segi kemampuan fotografinya. Chipset gahar tersebut dibangun dengan konfigurasi 6 inti yang terdiri dari dua unit berperforma tinggi bernama Avalanche serta dua unit hemat daya bernama Blizzard.

Ini adalah chipset yang sama yang mengotaki iPhone 13 series, meski begitu kemampuan clock speed pada iPad mini 6 ini hanyalah 2,93 GHz dibandingkan iPhone 13 Pro dengan frekuensi 3,23 GHz, menurut pelansiran dari Notebookcheck.

Sebagai tambahan, Apple turut mengklaim bahwa Apple A15 Bionic yang menempati jeroan iPad mini 2021 (generasi ke-6) ini punya performa 40% lebih cepat ketimbang Apple A12 Bionic yang mengotaki iPad mini 2019 (generasi ke-5).

Sumber: GSM Arena

Kedua bagan di atas menunjukkan hasil benchmark Geekbench 5 dari iPad mini 6 pada pengujian single-core (1578 poin) dan juga multi-core (4476 poin). Kedua angka tersebut amat mengejutkan, rupanya iPad mini 6 keluaran 2021 ini mampu mengalahkan Samsung Galaxy Tab S7+ yang notabene merupakan tablet flagship dari kubu Android yang jadi pesaingnya.

3. Hadir dengan Port USB-C

Sumber: YouTube/Rene Ritchie

Satu peningkatan yang teramat diapresiasi pada iPad mini 6 ini adalah port pengisian daya. Ini adalah kali pertama iPad mini dilengkapi dengan port USB-C dan bukan lagi port Lightning seperti iPad mini 5 (2019).

Mengapa USB-C dianggap lebih baik? Pasalnya, hampir semua perangkat smartphone ataupun tablet di dunia menawarkan port USB-C juga. Memiliki port yang universal, USB-C niscaya lebih kompatibel dengan begitu banyak aksesoris pihak ketiga. Lain halnya dengan Lightning yang ekosistem aksesorisnya tentu tidak sesolid USB-C.

Bukan itu saja, port USB-C pada iPad mini 2016 juga mendukung antarmuka DisplayPort 1.2 sehingga memungkinkan pengguna untuk meng-extend tampilan layar iPad ke monitor eksternal. Dari segi performanya, USB-C 3.1 Gen 1 port milik iPad mini 6 hadir dengan kecepatan transfer data hingga 5 GB per detik.

4. Ketahanan Baterai yang Lumayan Awet

Oke, mungkin akan banyak calon konsumen yang skeptis dengan ketahanan baterai perangkat ini karena ada embel-embel "mini" di namanya. Memang, umumnya baterai berkapasitas besar cenderung tidak akan muat pada perangkat berbodi ramping, sebuah hal yang jadi salah satu penyebab minimnya minat pada iPhone 12 mini di tahun 2020.

Namun jangan khawatir, Apple sendiri mengklaim kalau produk yang satu ini mampu menunjang aktivitas pada durasi 10 jam pada kapasitas baterai 19,3 Whr. Sebuah durasi yang lebih dari cukup untuk seukuran tablet yang penggunaannya tidak seintens smartphone.

Setidaknya ada dua sumber berbeda yang mengonfirmasi klaim tersebut, seperti Tom's Guide yang mengatakan iPad mini 6 mampu bertahan selama 10 jam 56 menit pada aktivitas browsing (WiFi), pada tingkat kecerahan 150 nit.

Ia juga menuturkan bahwa iPad mini tersebut mengalahkan durasi ketahanan iPad Air 4 dan Samsung Galaxy Tab S7 Lite. Sedangkan, iPad 9 yang kapasitas baterainya lebih besar (32,4 Whr) mampu bertahan sejam lebih lama.

GSM Arena juga turut berhasil dalam mencapai ketahanan tersebut. Menurutnya, iPad mini 6 ini mampu bertahan hingga 10 jam 43 menit pada aktivitas berselancar di web serta 10 jam 1 detik untuk kegiatan memutar video lokal.

5. Tampilan Layar yang Memukau

Bukanlah sebuah rahasia kalau produk Apple selalu menghadirkan yang terbaik dari sisi kecerahan dan ketajaman layarnya, terutama untuk iPad mini 6 yang sedang dibahas sekarang.

Secara spesifikasi dasar, layar iPad mini 6 mengusung bentang dimensi 8,3 inci dengan resolusi 1488 x 2268 piksel serta memiliki tingkat kerapatan sekitar 327 ppi. Panel yang digunakan merupakan Liquid Retina IPS LCD yang diklaim mencapai tingkat kecerahan 500 nit (tipikal).

Layar iPad mini ini juga mengusung gamut warna lebar DCI-P3. Sebuah pengujian oleh GSM Arena menunjukkan kalau layar memiliki takaran Delta E 1.2 pada konten sRGB.

Dengan aspek rasio 3:2, iPad mini 6 menampilkan viewing area yang lebih luas dibandingkan iPad mini 5 yang punya aspek rasio 4:3. Dan seperti generasi sebelumnya, iPad mini 6 ini juga dilapisi dengan proteksi oleophobic coating dan kaca yang tahan goresan.

Klaim Apple soal tingkat pencerahan 500 nit sesuai dengan pengujian yang dilakukan oleh Tom's Guide yang menuturkan kecerahan perangkat mencapai 520 nit. Ini lebih tinggi ketimbang iPad 9 dan iPad Air 4 yang punya kecerahan 472,7 nit dan 440 nit.

Begitupun dengan GSM Arena yang mengatakan bahwa iPad mini 6 mencapai tingkat kecerahan tertinggi 518 nit dan kecerahan terendahnya mencapai 0,391 nit. Karena panel layar ini tidak mengusung OLED, kontras rasionya adalah sebesar 1325:1 alih-alih tidak terbatas.

Tom's Guide mengatakan bahwa warna-warna yang ditampilkan layar tersebut sangat vibrant saat menikmati trailer Spider-Man: No Way Home. Contohnya seperti warna merah pada kostum Spider-Man yang akurat, begitu pun dengan warna keoranyean pada sihirnya Doctor Strange yang begitu terlihat menyala.

Sebagai tambahan, Apple iPad mini 6, seperti predesornya iPad mini 5, juga turut dikemas dengan True Tone yang dapat menyesuaikan reproduksi warna dan kecerahan layar dengan kondisi pencahayaan sekitar.

6. Salah Satu Perangkat dengan Pita Jaringan 5G Terlengkap

Konektivitas 5G sudah sejak lama mulai digarap di Indonesia, dan ini adalah waktu yang tepat untuk mencari perangkat yang mendukung generasi teranyar tersebut. iPad mini 6 hadir dengan dua varian yakni WiFi dan seluler.

Untuk yang model WiFi, ia hadir dengan protokol WIFi 6 yang memiliki peningkatan signifikan dari segi latensi dan kecepatan dibandingkan WiFi 5. Nah, untuk model yang pakai seluler, menghadirkan pita jaringan 5G yang begitu lengkap yakni hingga sebanyak 21 jaringan.

Pita jaringan yang didukungnya mencakup n1, n2, n3, n5, n7, n8, n12, n20, n25, n28, n29, n30, n38, n40, n41, n48, n66, n71, n77, n78, dan n79. Yang terpenting, iPad mini 6 mendukung dua pita jaringan yang didukung di Indonesia yakni n3 dan n40.

Dengan ketersediaan pita jaringan yang melimpah, iPad mini 6 pun niscaya akan lebih siap dibandingkan perangkat lain jika ke depannya ada provider baru yang menawarkan dukungan terhadap pita jaringan yang berbeda.

7. Kamera Depan Mengusung Fungsi Ultrawide + Fitur Center Stage

Umumnya, tablet bukanlah perangkat yang dikhususkan untuk mengambil foto ataupun video karena bodinya yang besar. Mengingat iPad mini memiliki bobot lebih ringan dari kebanyakan tablet lainnya, pengalaman fotografi perangkat tersebut jadi lebih menyenangkan.

Di bagian belakangnya tersemat satu lensa 12 MP pada bukaan f/1.8 yang dapat merekam video hingga resolusi 4K 60 FPS. Resolusi 12 MP yang sama juga dimiliki oleh lensa depan, mengusung fungsi ultrawide sehingga dapat menangkap selfie dengan sudut keluasan yang tinggi yaitu 122 derajat.

Ini jelas merupakan peningkatan signifikan dibandingkan generasi sebelumnya yang hanya gunakan resolusi 8 MP f/2.4 pada fungsi standard. Tidak hanya mampu memuat lebih banyak pada satu frame, iPad mini 6 juga hadir dengan fitur Center Stage yang akan selalu menempatkan subjek di tengah, sekalipun subjek tersebut kerap berpindah-pindah.

Center Stage juga akan mendeteksi jumlah subjek yang ada di dalam frame. Jika pada saat merekam ada beberapa orang lain yang ikut masuk ke frame, maka kamera akan otomatis memperlebar sudut keluasan.

8. Kualitas Suara Stereo Speaker yang Baik

Untuk seukuran tablet mini, perangkat ini cukup mampu menghasilkan suara yang nendang dari stereo speakernya. Hal ini turut diamini oleh Tom's Guide yang mengatakan bahwa suara vokal dan instrumen gitar dan perkusi dari lagu yang ia dengarkan sungguh terdengar jelas.

Berdasarkan pengamatan GSM Arena, iPad mini 6 ini menghadirkan kualitas suara menakjubkan dengan bass yang "ngena", begitu pun dengan suara vokal dan nada-nada tinggi. iPad mini 6 mendapatkan predikat "Average" atau rata-rata, serta meraih skor kelantangan suara di angka -29,7 LUFS.

Kekurangan Apple iPad Mini 2021

Seperti yang bisa diduga, iPad mini 2021 ini hadir dengan beragam kelebihan di dalam bodinya yang mungil. Namun, ia pun tetap hadir dengan isu dan kekurangannya tersendiri, seperti yang bisa Anda lihat di bawah ini.

1. Tanpa Dukungan Refresh Rate Tinggi + Isu Jelly Screen

Biasanya, Apple senantiasa hadirkan spesifikasi unggul dari segi layar. Namun entah mengapa, Apple juga merupakan brand yang cenderung telat dalam membubuhkan teknologi refresh rate tinggi pada produknya. Sama halnya seperti iPhone 13 mini dan reguler di mana keduanya belum dihadirkan dengan ProMotion 120 Hz seperti varian Pro dan Pro Max.

Padahal, iPhone 13 mini dan reguler sudah berada di segmen harga yang ditempati oleh pesaing dengan laju penyegaran 120 Hz. Hal inipun terjadi lagi pada iPad mini 6 yang refresh rate-ya mentok di angka 60 Hz saja. Alhasil Anda tidak dapat merasakan mulusnya scrolling saat berselancar di dunia maya.

Hal ini turut diperparah dengan isu jelly screen yang dialami sebagian penggunanya. Saat berada pada mode lanskap, transisi pergeseran layar di bagian kanan sedikit lebih cepat ketimbang porsi layar sebelah kiri. Alhasil hal ini memberikan motion yang terlihat patah-patah. Mirip-mirip seperti screen tearing saat memainkan game.

Hingga saat artikel ini ditulis, Apple belum mengumumkan apakah masalah tersebut terletak pada hardware atau software. Mudah-mudahan sih ini hanya masalah software sehingga bisa diselesaikan dengan cara update OTA. Tapi kalau masalah hardware, mau tidak mau harus diservis.

2. Tanpa 3.5mm Jack Audio

iPad mini 6 memang memiliki kualitas speaker juara, sehingga akan memberikan pengalaman yang menyenangkan saat digunakan untuk mendengar lagu ataupun menyaksikan film atau TV series kesukaan. Akan tetapi, tablet ini tidak menawarkan port 3.5 mm jack audio.

Anda pun tidak dapat menghubungkan earphone ataupun speaker eksternal berkabel tanpa menggunakan adapter. Solusi satu-satunya tentu dengan menggunakan AirPods atau earphone Bluetooth dari merek pihak ketiga.

Simpulan

Harga rilis $499 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp7 jutaan adalah harga yang harus Anda bayarkan untuk mendapatkan iPad mini 2021 ini. Jika dilihat dari performanya yang tangguh dan sisi konektivitas yang unggul, tentu harga ini tergolong worth it.

Mengemas Apple A15 Bionic pada bodi iPad mini yang ringkas, penggunaan iPad mini 6 ini akan menjadi pengalaman eksklusif yang tidak dapat dirasakan pada tablet-tablet lainnya. iPad mini 6 juga mendukung penggunaan stylus Apple Pencil generasi ke-2, walau mengharuskan Anda untuk mengeluarkan kocek lebih.

Jika absennya refresh rate tinggi bukan sebuah deal-breaker bagi Anda, maka iPad mini 6 dengan segala kelebihannya sungguh layak dianggap sebagai salah satu tablet terbaik di dunia. Apakah Anda berminat membelinya?