Menyimak 6 Kelebihan dan Kekurangan realme P3 5G
Pasar Indonesia kedatangan seri debutan dari realme yaitu realme P3 5G. HP ini menjadi salah satu yang pertama dengan Snapdragon 6 Gen 4. Serta menawarkan kapasitas baterai lega dengan bodi tipis. Kedudukannya sebagai HP kelas menengah, jelas punya pasar banyak di tanah air.
Jika dilihat dari spesifikasinya, realme P3 5G ini mirip dengan realme 14 atau realme 14T. Harganya juga tidak jauh berbeda. Lantas, apa yang membuatnya berbeda dan lebih menarik? Simak beberapa kelebihan dan kekurangan realme P3 5G berikut.
Spesifikasi realme P3 5G

Layar | AMOLED 6.67 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 6 Gen 4 |
RAM | 12 GB |
Memori Internal | 256 GB |
Kamera | 50 MP (wide) MP (depth) |
Baterai | Si/C 6000 mAh |
Kelebihan & Kekurangan | Baca di sini |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Kelebihan realme P3 5G
Hadir di Indonesia, realme P3 5G dijual dengan harga Rp3,7 jutaan. Dengan harganya, HP ini menawarkan beberapa hal yang tidak boleh dilewatkan. Berikut beberapa kelebihannya.
1. Mengandalkan Performa Snapdragon 6 Gen 4 dengan Memori Lega

realme P3 5G jadi salah satu HP yang berkesempatan menggunakan Snapdragon 6 Gen 4 pertama kali. Sebelumnya, chipset ini menjalani debut bersama realme 14. Salah satu yang menarik darinya adalah adanya dukungan AI Engine on-device pertama di kelasnya.
Snapdragon 6 Gen 4 ini jadi penerus langsung dari Snapdragon 6 Gen 3. Secara keseluruhan, klaimnya mengatakan bahwa CPU-nya ini meningkat hingga 11 persen. Sedangkan GPU meningkat hingga 29 persen. Proses manufakturnya juga lebih efisien dengan 4 nm, setidaknya sekitar 12 persen menurut perhitungannya.
Untuk arsitekturnya, Snapdragon 6 Gen 4 ditenagai delapan CPU yang terbagi ke tiga klaster. Klaster pertama diisi oleh satu core Kryo Prime berbasis Cortex A720 (2,3 GHz). Klaster kedua diisi oleh tiga core Kryo Gold berbasis Cortex A720 (2,2 GHz). Terakhir ada empat core Kryo Silver berbasis Cortex A520 (1,8 GHz). GPU-nya pakai Adreno 810 dengan frekuensi 895 MHz.
Jika melihat skor Benchmark realm 14 yang juga pakai Snapdragon 6 Gen 4, skor AnTuTu v10-nya ada di 760 ribuan. Sementara menurut database Nanoreview, skornya ada di 750 ribuan saat dipakai oleh realme P3 5G.
Snapdragon 6 Gen 4 ini sudah kompatibel dengan RAM LPDDR5 dengan internal UFS 2.2 atau UFS 3.1. realme P3 5G hadir dengan satu opsi memori saja yaitu RAM 12 GB dengan internal 256 GB. realme memang mengeklaim bahwa ada fitur RAM Extended yang bisa menambah RAM hingga 14 GB. Namun itu hanyalah virtual, pengaruhnya sangat minim kepada performa.
realme P3 5G masih menyediakan slot microSD, tapi tempatnya harus berbagi dengan kartu SIM. Artinya, Anda hanya bisa pakai microSD jika hanya gunakan satu kartu SIM saja. Jika pakai dua kartu SIM, tidak bisa pakai microSD.
realme P3 5G juga memiliki beberapa fitur dukungan lain untuk menunjang aktivitas gaming-nya. Misalnya AeroSpace Cooling System berukuran 6050 mm persegi yang luas. Efektif menurunkan suhu untuk performa lebih stabil. Selain itu ada GT Boost yang siap membuat permainan lebih seru dan menyenangkan dengan berbagai fiturnya.
2. Kualitas Layar AMOLED Cerah dan Mulus dengan Refresh Rate 120 Hz

realme P3 5G hadir dengan kualitas layar yang cukup imersif. Panelnya sudah pakai AMOLED berukuran 6,67 inci dengan resolusi Full HD+. Bezel di sekelilingnya pun tampak tipis, rasio layar ke bodinya mencapai angka 86,9 persen. Sudah cukup puas saat digunakan untuk aktivitas hiburan seperti main game atau nonton.
Jika dilihat secara keseluruhan, kemampuan layarnya ini benar-benar mirip dengan realme 14. Misalnya saja soal kecerahan layar yang bisa mencapai 2000 nit (peak). Kemampuannya ini ada di bawah realme 14 Pro yang bisa mencapai angka 4500 nit (peak). Namun, aktivitas di luar ruangan sudah cukup nyaman meski dalam kondisi terik.
Soal kenyamanannya, realme P3 5G dibekali refresh rate 120 Hz. Angka ini sudah sangat cukup untuk menampilkan pergerakan mulus saat scrolling atau di dalam game. Selain itu, ada fitur AI Eye Protection sebagai perlindungan bagi mata. Menatap layar dalam waktu lama tidak akan membuat mata lelah apalagi perih.
3. Dukungan Stereo Speaker yang Lantang dan Enak Didengar

realme P3 5G tidak menyematkan port audio jack 3.5 mm di bodinya, ini bisa jadi catatan buat Anda. Setidaknya, HP ini sudah menggunakan dual stereo speaker untuk audionya. Ini akan membuat hasil suaranya jadi lebih lantang, jernih, dan bisa berikan sensasi audio spasial saat bermain game shooter.
Kelantangannya juga cukup baik dan seimbang di kedua lubangnya yang cocok untuk aktivitas seperti menonton film. realme P3 5G menyimpan lubang speaker utamanya di bagian bawah bodi. Sedangkan lubang speaker sekundernya digabungkan dengan earpiece.
Soal kualitas kelantangannya ini benar-benar patut diapresiasi. Tidak hanya 100 persen, volumenya bisa ditingkatkan hingga 300 persen berkat fitur Ultra Volume mode. Hanya saja, detail dan kejernihannya mungkin akan berkurang jika memaksakan di tingkat tertingginya.
4. Dibekali Fitur NFC, Gyro Hardware, dan Fingerprint Di Bawah Layar

realme P3 5G juga sudah hadir dengan fitur NFC multifungsi. Fitur ini rasanya wajib ada di setiap HP untuk tiap segmen. Sebab NFC (Near Field Communication) bisa dipakai untuk membantu aktivitas harian penggunanya. Misalnya untuk melakukan transaksi digital, mengecek dan mengisi saldo e-money, hingga mengubahnya jadi kartu akses tol.
Untuk sensornya, realme P3 5G hadir dengan gyro hardware yang memiliki respons lebih cepat ketimbang virtual. Sensor ini cocok untuk penggunaan bermain game FPS seperti PUBG Mobile, COD Mobile, atau game balapan.
Selain itu, terdapat sensor fingerprint yang disimpan di bawah layar. Penggunaan teknologi ini bukan hal yang aneh sebab terlihat dari panelnya yang sudah pakai AMOLED, bukan IPS LCD lagi. Dilengkapi beberapa sensor lain seperti akselerometer, proksimitas, dan kompas.
5. Baterai Si/C Awet dengan 6000 mAh, Ada 45W SuperVOOC dan ByPass Charging

Demi meningkatkan pengalaman penggunaan, realme P3 5G membawa baterai berkapasitas besar yaitu 6000 mAh. Jenis baterai yang digunakannya ini adalah Silicon Carbon. Inilah alasan kenapa baterai sebesar itu masih bisa muat di bodi yang hanya 7,97 mm saja.
Silicon Carbon atau Si/C memiliki kepadatan yang lebih tinggi dibandingkan Lithium-ion (Li-Po) sehingga tidak berpengaruh pada ketebalan bodi. Selain itu, baterai jenis ini juga memiliki tingkat efisiensi daya yang lebih baik, penggunaannya bisa jadi lebih panjang.
Menurut klaimnya, realme P3 5G ini bisa mencapai 10 jam permainan untuk sekali pengecasan. Ketahanannya ini dipadukan dengan fitur fast charging 45W yang kencang. Klaimnya menyebutkan bahwa butuh waktu 30 menit saja untuk bisa mengisi daya hingga 50 persen.
Yang paling menarik dari fitur pengisian dayanya adalah adanya ByPass Charging. Fitur ini biasanya ada di HP yang memang ditujukan untuk penggunaan gaming. Terlepas dari baterai awet, durasi bermain game akan jadi jauh lebih lama dengan fitur ini. Sebab kondisi baterai tetap aman dan suhu HP tidak jadi panas meski bermain game sambil mengecas.
6. Tampilan Desain Minimalis dan Elegan dengan Bodi Ramping, Ada Tiga IP Rating

realme P3 5G hadir dengan tampilan desain yang minimalis dan elegan. Modul kameranya dibuat simpel saja dengan modul kamera persegi panjang yang punya dua tone warna. Di dalamnya ada dua lingkaran untuk kamera, serta LED flash berbentuk pil kecil di sampingnya. Menariknya, warna modul ini dibuat senada dengan bodinya sehingga terlihat menyatu.
Untuk bodi bagian belakangnya ini dibuat halus dengan finishing matte yang lembut. Karena bukan glossy, bodinya jadi lebih tahan dengan noda sidik jari. Bagian frame-nya terlihat sedikit lebih mengkilap dengan desain flat yang elegan.
realme P3 5G menawarkan dua varian warna yang bisa dipilih yaitu Starlight Green dan Comet Grey. Keduanya sama-sama terinspirasi dari objek kosmik menggunakan teknologi litografi skala nano yang canggih.
Sebelumnya sempat disinggung bahwa meski punya baterai besar, tidak lantas membuat bodinya tebal. Bahkan realme P3 5G ini terbilang punya bodi ramping di angka 7,97 mm dengan berat 194 gram. Hal ini membuat genggaman jadi lebih nyaman dan pas, tidak mudah lepas atau tergelincir.
Soal ketahanannya, realme P3 5G dibekali tiga sertifikasi IP rating sekaligus. Sertifikasi IP66 melindungi dari air bertekanan tinggi. Kemudian IP68 untuk menahan air, klaimnya bisa sampai 2,5 meter selama 30 menit. Terakhir adalah IP69 yang punya tugas melindunginya dari debu dan suhu tinggi, serta air dengan suhu yang sangat rendah hingga minus.
Kekurangan realme P3 5G
Memiliki harga terjangkau, tentu realme P3 5G memiliki beberapa catatan yang mesti diperhatikan. Hal ini wajar sebagai bahan pertimbangan. Berikut beberapa kekurangannya.
1. Konfigurasi Kamera Kurang Lengkap, tapi Kamera Utamanya Bagus

Salah satu hal yang mesti diperhatikan adalah konfigurasi kameranya yang tidak lengkap. Alih-alih menggunakan lensa ultrawide yang punya fungsi jelas, realme P3 5G malah menggunakan sensor kedalaman untuk pelengkapnya. Dengan begitu, hanya kamera utama yang bisa diandalkan untuk pemotretannya.
Meski begitu, kualitasnya memang cukup baik dengan resolusi 50 MP (f/1.8). Kamera ini punya sensor berukuran 1/2.88 inci dengan dukungan autofocus. Sayang tidak ada fitur OIS (Optical Image Stabilization) seperti pada realme 14. Fitur tersebut padahal berguna untuk mengatur stabilisasi saat proses pemotretan berlangsung.
Untuk perekaman videonya, kamera belakangnya ini bisa mencapai 4K 30 FPS. Ada fitur gyro-EIS untuk meredam guncangan saat merekam di resolusi 1080p.
Hal lain yang perlu diperhatikan di sektor ini adalah kemampuan kamera depan yang terkesan biasa saja. Resolusinya ada di 16 MP dengan perekaman mentok di 1080p 30 FPS. Kualitasnya juga tidak bisa dibilang baik karena terkadang sedikit blur dan guncangan yang sangat terasa.
2. Tidak Ada Port Audio Jack 3,5 mm Untuk Earphone Kabel

Sebelumnya sempat disebut bahwa realme P3 5G ini tidak memiliki port audio jack 3,5 mm lagi. Hal ini membuat penggunaan earphone kabel jadi sedikit lebih ribet karena harus memakai converter. Namun, Anda tetap bisa menggunakan earphone wireless atau TWS untuk mendapatkan suara lebih dalam dengan mudah.
Selain itu, kualitas suaranya juga sudah cukup mumpuni untuk penggunaan sehari-hari. Namun, saya akan tetap menggunakan earphone kabel dengan converter saat bermain game untuk mendapat pengalaman lebih baik.
Simpulan
realme P Series menandakan debut pertamanya di tanah air bersama realme P3 5G. Saya rasa ini adalah langkah cukup berani mengingat persaingan di kelas menengah bukan main-main. Namun, realme tampaknya cukup percaya diri dengan apa yang dibawanya untuk seri ini.
Misalnya performa Snapdragon 6 Gen 4 yang belum banyak dipakai, serta dukungan lain untuk menunjang aktivitas gaming-nya. Kemampuan layar juga cukup menarik dengan panel AMOLED dan refresh rate 120 Hz.
Hal yang paling menarik perhatian dari realme P3 5G ini menurut saya adalah baterainya yang mencapai 6000 mAh. Belum lagi fitur ByPass Charging, aktivitas jadi lebih panjang setiap harinya. Namun, apakah seri ini benar-benar mencuat di pasar Indonesia? Sebab jika dilihat-lihat kemampuannya masih sama saja dengan realme Number Series.