Inilah 6 Kelebihan dan Kekurangan vivo Y19sGT 5G

Nama GT tampaknya tidak asing lagi bagi yang mengikuti perkembangan HP Android. Biasanya, GT dipakai untuk menandakan model HP dengan performa lebih tinggi, misalnya untuk kebutuhan multitasking atau gaming. vivo Y19sGT 5G menawarkan hal sama sebagai versi lebih ngebut dari vivo Y19s.

Secara keseluruhan, vivo Y19sGT 5G memang masih terbilang mirip dengan vivo Y19s. Bedanya hanya di dukungan jaringan 5G yang membuat performanya lebih kencang. Penasaran seperti apa? Simak beberapa kelebihan dan kekurangan vivo Y19sGT 5G.

Spesifikasi vivo Y19sGT 5G

Kelebihan vivo Y19sGT 5G

vivo Y19s GT 5G dijual mulai dari Rp1-2 jutaan, sedikit lebih tinggi dari vivo Y19s. Untuk mengetahui apakah harganya layak atau tidak, simak beberapa kelebihan vivo Y19sGT 5G berikut ini.

1. Mengandalkan Dimensity 6300 5G yang Lebih Ngebut, Memorinya Lega

Sektor performanya, vivo Y19sGT 5G mengandalkan Dimensity 300 5G. Dengan dukungan jaringan 5G, chipset ini tentu menawarkan performa kencang di kelasnya. Chipset ini dirilis MediaTek pada April 2024 dan menjadi penerus dari Dimensity 6100+.

Sama seperti generasi sebelumnya, Dimensity 6300 dilengkapi teknologi UltraSave 3.0+ dari MediaTek untuk mengatur efisiensi dayanya. Sebab performanya ini sudah cukup kencang dengan dukungan modem 5G yang terintegrasi. Chip ini juga makin kencang karena sudah bisa dipadukan dengan RAM LPDDR4x dan storage UFS 2.2 atau eMMC 5.1.

Adapun vivo Y19sGT 5G hadir dengan tiga varian RAM yaitu 4 GB, 6 GB, atau 8 GB. Sedangkan memori internalnya berkapasitas 128 GB atau 256 GB. Sayang jenis memori yang digunakan masih eMMC 5.1. Jenis memori ini lebih lambat dibandingkan UFS.

HP lain dengan Dimensity 6300 padahal sudah menggunakan memori berjenis UFS, seperti Infinix Hot 50 5G, OPPO A80 5G, hingga realme 13 5G. Nasib vivo Y19sGT 5G ini sama dengan vivo Y29 5G dan Tecno Spark 30 5G yang masih memakai eMMC.

Untuk arsitekturnya, Dimensity 6300 5G hadir dengan proses manufaktur 6 nm serta delapan inti CPU atau prosesor untuk sumber tenaganya. Terdiri dari dua core Cortex A76 (2,4 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (2 GHz) untuk efisiensi dayanya. Chipset ini juga menggunakan Mali G57 MP2 berbasis Valhall 1st Gen untuk proses pengolahan grafisnya.

Menurut klaimnya, Dimensity 6300 5G yang dipakai vivo Y19sGT 5G bisa dapat skor AnTuTu v10 di 430 ribuan. Angka tersebut sudah cukup baik untuk aktivitas multitasking sampai main game. Mulai dari Mobile Legends, PUBG Mobile, hingga COD Mobile yang sudah bisa dimainkan dengan lancar.

2. Tampilan Desain Trendi, Sudah Tahan Air dan Punya Durabilitas Bagus

vivo Y19sGT 5G hadir membawa tampilan desain yang cantik. Bodi bagian belakangnya ini terlihat sangat elegan yang minimalis. Modul kameranya berbentuk pil panjang dengan dua lingkaran kamera dan lampu senter yang lebih kecil. Di bagian luar modulnya juga masih ada lampu senter yang lebih kecil untuk pencahayaannya.

Untuk warnanya sendiri, vivo Y19sGT 5G menawarkan tiga varian yang sama-sama eye catching. Ada dua pilihan warna yang ditawarkan yaitu Hijau Giok dan Ungu Kristal. Varian Hijau Giok terlihat lebih kalem dengan finishing matte-nya yang halus. Sedangkan Ungu Kristal sedikit lebih berkilau meski dengan tekstur yang halus.

Bagian tepi frame-nya yang dibuat sedikit melengkung membuatnya terasa nyaman saat digenggam. Ketebalannya juga masih terbilang tipis yaitu 8,2 mm dengan berat 202 gram. Cocok untuk Anda yang memegang HP cukup lama setiap harinya.

Soal durabilitas, HP dengan harga Rp2 jutaan biasanya hanya mampu bertahan dari air saja. Namun, vivo Y19sGT 5G ini sudah dilengkapi sertifikasi berstandar militer yaitu MIL-STD-810H sekaligus. Sertifikasi ini membuatnya lebih tangguh terhadap benturan hingga berada di kondisi ekstrem.

Sementara untuk IP rating-nya menggunakan IP64 yang membuatnya tahan dari debu dan cipratan air. Gerimis atau terkena tetesan keringat seharusnya bukan masalah lagi. vivo Y19sGT 5G ini cocok buat Anda yang sering beraktivitas di luar ruangan, seperti ojol, security, dan profesi lainnya.

3. Kapasitas Baterai 5500 mAh yang Awet Seharian, Cocok Untuk Jangka Panjang

Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, tidak perlu khawatir saat menggunakan vivo Y19sGT 5G di luar ruangan. Kapasitas baterainya sudah cukup besar yaitu 5500 mAh. Jadi, tidak perlu mencari-cari stop kontak untuk mengisi daya, karena ketahanan baterainya ini sudah sangat baik. Anda bisa gunakan fitur mode Battery Saver untuk penggunaan jauh lebih lama.

Menurut klaimnya, vivo Y19sGT 5G bisa bertahan hingga lebih dari 21 jam untuk pemutaran video YouTube, hampir 2 jam lebih lama dari baterai berkapasitas 5000 mAh. Sedangkan untuk mendengarkan musik bisa bertahan lebih dari 24 jam, ini 2 jam lebih hemat dibandingkan baterai 5000 mAh.

Selain memiliki masa pakai yang lama, baterai vivo Y19sGT 5G ini juga cocok untuk penggunaan jangka panjang. Terdapat jaminan untuk menjaga kesehatan baterai tetap di atas 80 persen setelah pemakaian selama 5 tahun. Namun, hal ini tentu saja akan sangat bergantung pada jenis pemakaian penggunanya sendiri.

Satu hal yang cukup disayangkan adalah HP ini tidak mendukung pengisian daya yang cepat. vivo Y19sGT 5G hanya mendukung 15W saja, yang tentu saja butuh waktu cukup lama untuk mengisi baterai 5500 mAh. Setidaknya, Anda tidak perlu sering mengisi baterai karena awet dan charger ada di dalam kotak kemasannya.

4. Kualitas Layar Lega dan Cerah, Nyaman Digunakan Setiap Hari

Sektor layar menjadi salah satu yang cukup menarik dari vivo Y19sGT 5G ini. Ukurannya sudah cukup luas yaitu 6,74 inci dengan rasio layar ke bodi di angka 85,1 persen. Hal ini memang wajar mengingat desain bezel-nya yang memang belum terlalu tipis, sayang notch-nya masih pakai desain waterdrop.

Jenis panel yang digunakannya ini masih IPS LCD. Meski begitu, kemampuan reproduksi warna yang dimilikinya ini sudah cukup baik. Selain itu, penggunaan jenis panel ini di harga Rp2 jutaan masih terbilang wajar.

vivo Y19sGT 5G masih menggunakan resolusi HD+ atau 720 x 1608 piksel. Beberapa HP di kelasnya memang sudah banyak yang bisa mencapai resolusi Full HD+. Namun biasanya dibayar dengan belum mendukung jaringan 5G.

Fitur layar yang tidak kalah menarik dari vivo Y19sGT 5G adalah refresh rate 90 Hz. Angka ini sudah cukup untuk membuat pengalaman penggunaan HP terasa nyaman. Pergerakannya mulus saat berpindah tiap aplikasi atau di dalam game.

Selain itu, kecerahan layarnya juga terbilang tinggi dengan High Brightness Mode (HBM) di angka 1000 nit. Kecerahan layar ini bisa didapat setelah menarik tingkat kecerahan layar sampai mentok.

Kemampuan kecerahan layar vivo Y19sGT 5G ini sudah cukup untuk membuat konten tetap terlihat saat digunakan di luar ruangan. Namun, jika diarahkan langsung ke sinar matahari, layarnya tentu tidak akan terlihat. Kemampuan yang masih jarang ditemukan oleh HP pesaing lainnya.

Untuk menjamin kenyamanan penggunaannya, vivo Y19sGT 5G dibekali sertifikasi TUV Rheinland. Sertifikasi tersebut meliputi Low Blue Light (Software Solution) dan fitur Eye Protection Mode. Keduanya mampu menjaga mata tetap terasa nyaman dan tidak mudah lelah saat menggunakan HP dalam waktu lama.

5. Dukungan Speaker Stereo yang Imersif dengan Audio Booster 200 Persen

vivo Y19sGT 5G menawarkan kemampuan speaker yang cukup mumpuni di kelasnya. HP ini sudah mendukung stereo speaker dengan lubang yang tersimpan di bagian bawah dan atas bodi. Membuat suara yang keluar cukup seimbang dalam menghasilkan efek stereo atau surrounded saat menonton film kesukaan.

Menariknya, vivo Y19sGT 5G bahkan menyematkan fitur peningkatan volume yang ditingkatkan atau Audio Booster. Tidak hanya sampai 100 persen, HP ini bisa menaikkan volumenya hingga 200 persen. Kelantangannya tentu sudah sangat baik dan powerful.

Di dalamnya juga terdapat fitur crystal clear audio untuk mendapatkan suara yang lebih jernih bahkan saat volume tinggi. Hanya saja, saat volume speaker sudah melebihi angka 100 persen, detailnya tetap akan berkurang. Hal ini tentu kurang nyaman untuk mendengarkan musik atau film.

Fitur Audio Booster rasanya hanya cocok digunakan dalam keadaan genting saja. Misalnya melakukan telepon di luar ruangan yang ramai, setidaknya Anda bisa mendengar apa yang dikatakan lawan bicara Anda dengan jelas.

6. Hasil Kamera Utama Jernih dengan Lampu Senter Untuk Kondisi Gelap

Beralih ke sektor kamera, vivo Y19sGT 5G mengandalkan kamera utamanya saja beresolusi 50 MP. Kamera ini memiliki bukaan f/1.8 dengan ukuran sensor 1/1.95 inci. Kemampuannya dalam menghasilkan cahaya di kondisi low light sudah cukup baik. Terdapat dukungan autofocus PDAF untuk menjaga fokusnya tetap stabil.

Untuk pemotretan di siang hari atau dengan cahaya memadai, hasilnya tentu saja sudah cukup baik. Konfigurasinya mirip dengan vivo Y29 5G, serta beberapa HP Rp2 jutaan pada umumnya. Dynamic range-nya tetap ada meski tidak seluas HP di kelas harga yang lebih tinggi. Sama halnya dengan ketajaman dan detail yang akan berkurang saat melakukan pembesaran.

vivo Y19sGT 5G hanya mengandalkan satu kamera saja di bagian belakangnya. Lingkaran kamera lainnya hanya diisi oleh sensor kedalaman, bukan kamera ultrawide.

Meski begitu, vivo Y19sGT 5G tetap berusaha memaksimalkan kemampuan dari si kamera utamanya ini. Terlihat dari pemrosesan untuk menangkap cahaya lebih banyak saat dalam night mode. Serta terdapat lampu senter Ultra-cerah sebagai tambahan untuk membantu pencahayaannya.

Beralih ke bagian depan, vivo Y19sGT 5G dibekali kamera selfie 5 MP saja. Salah satu fitur yang ditawarkan kamera ini adalah Radiant Selfie yang membantu memberikan cahaya saat selfie dalam keadaan low light.

Untuk perekaman videonya, baik kamera depan atau belakang sama-sama hanya bisa sampai 1080p 30 FPS. Serta tidak ada fitur stabilisasi apapun sehingga perekaman videonya mungkin akan sedikit berguncang.

Kekurangan vivo Y19sGT 5G

Sebagai HP dengan harga terjangkau, vivo Y19sGT 5G memiliki beberapa catatan yang mesti diperhatikan. Anda bisa jadikan ini sebagai bahan pertimbangan. Berikut beberapa kekurangannya.

1. Hanya Mengandalkan Kamera Utama, Tidak Ada Ultrawide

Di bagian belakangnya, vivo Y19sGT 5G memang memiliki dua lingkaran kamera di dalam modulnya. Namun, hanya satu kamera saja yang bisa dibilang berfungsi yaitu kamera utama dengan resolusi 50 MP. Sedangkan lingkaran lainnya hanya diisi oleh sensor kedalaman saja sebagai pelengkap.

vivo Y19sGT 5G ini tidak dibekali kamera ultrawide. Hal ini tentu cukup disayangkan, sebab kamera ultrawide jelas memiliki fungsi yang lebih berguna. Apalagi jika dibandingkan dengan kamera depth atau AI. Misalnya untuk pemotretan dengan sudut pandang yang lebih luas seperti memotret danau, gedung-gedung, atau gunung dan bukit.

Kemampuan videografi yang dimiliki vivo Y19sGT 5G ini juga terasa biasa-biasa saja. Pasalnya, HP ini hanya mampu merekam pada kualitas 1080p dengan 30 fps saja. Tanpa ada fitur stabilisasi apapun, perekaman jadi tidak stabil ketika merekam sambil berjalan atau bergerak.

2. Tidak Menggunakan Gyro Hardware, Masih Software Saja

Kekurangan lainnya dari vivo Y19sGT 5G adalah tidak memiliki sensor gyro hardware, hanya software saja. sensor dalam bentuk software biasanya tidak bisa bekerja dengan optimal. Misalnya mengalami delay yang lebih lama, hingga fungsi yang sering tidak bisa digunakan atau eror.

Sensor ini biasanya digunakan untuk bermain game seperti PUBG Mobile atau balapan. Anda tetap bisa menggunakan sensor gyroscope tersebut. Hanya saja, terdapat delay yang sangat mengganggu karena pergerakan jadi lebih lambat dibandingkan musuh.

3. Masih Menggunakan Jenis Memori eMMC, Lebih Lambat Dari UFS

Kapasitas memori yang ditawarkan vivo Y19sGT 5G sebenarnya sudah cukup oke di kelas harganya. Apalagi vivo masih menyediakan fitur perluasan memori untuk RAM dan slot microSD khusus. Sayangnya, jenis memori internal yang digunakan HP ini masih eMMC, bukan UFS.

Jenis memori internal eMMC memiliki kecepatan transfer yang lebih lambat, sehingga Anda mesti lebih sabar saat mengekstrak file, memindahkan, atau menyalin file. Sementara UFS sanggup menyortir dan mendukung pengoperasian banyak sekaligus.

Jenis memori UFS juga memiliki antarmuka full-duplex sehingga dapat melakukan baca dan tulis secara bersamaan, berbeda dengan eMMC dengan half-duplex yang hanya dapat baca atau tulis dalam sekali waktu saja.

Sedangkan keuntungan yang dimiliki eMMC ketimbang UFS adalah tidak lain karena biaya produksinya yang lebih terjangkau. Maka tidak heran kalau banyak HP kelas entry yang masih menggunakan eMMC demi menekan harga saat rilis, termasuk vivo Y19sGT 5G ini.

Simpulan

vivo Y19sGT 5G jadi jawaban yang menyayangkan soal kecepatan dari vivo Y19s. Sebab model kali ini sudah mendukung jaringan 5G yang jelas lebih kencang dari 4G saja. Hal ini juga berpengaruh pada penggunaan chipset-nya yaitu Dimensity 6300. Multitasking atau bermain game jadi lebih lancar.

Sayangnya, jenis memori yang dipakai masih eMMC saja, yang mungkin akan memperlambat kinerjanya. Setidaknya kini tersedia kapasitas yang lebih besar. Namun dengan harga yang juga sedikit lebih tinggi di angka Rp2 jutaan.

Sementara untuk sektor lainnya tidak ada yang berbeda. vivo Y19sGT 5G masih menawarkan layar lega yang cerah, stereo speaker, hasil kamera utama oke, dan tentu saja baterai yang awet. Kemudian catatannya juga masih dibawa seperti tidak ada kamera ultrawide atau tidak adanya gyro hardware. Bagaimana, apakah tertarik dengan model GT ini?