Inilah 6 Perbedaan Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i

Infinix memperkenalkan smartphone kelas entri Infinix 30 Series pada April 2023. Dua di antaranya adalah Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i yang akan dibahas dalam artikel ini.

Jika dilihat dari namanya saja, kedua ponsel sepertinya mirip. Namun, perbedaan kedua ponsel ternyata cukup banyak, meliputi desain hingga jeroan. Perbedaan yang ada mengindikasikan bahwa segmen yang disasar kedua ponsel tidaklah sama.

Lantas apa saja perbedaan antara Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i? Anda bisa mengeceknya setelah sajian spesifikasi utama kedua ponsel seperti berikut.

Spesifikasi Infinix Hot 30

Spesifikasi Infinix Hot 30i

Perbedaan Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i

Akhiran "i" dalam sebuah nama ponsel biasanya mencirikan bahwa HP tersebut adalah model terendah dalam satu seri. Nah, apakah itu berlaku buat Infinix Hot 30i yang bakal kita bandingkan dengan Infinix Hot 30? Mari sama-sama kita buktikan.

1. Desain dan Dimensi

Baik Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i punya dua kesamaan dalam hal desain. Pertama, bentuk flat pada tepi penutup belakang dan rangkanya. Kedua, susunan kameranya yang mencakup dua lensa besar dan satu lensa kecil. Selebihnya, Anda dapat dengan mudah membedakan kedua ponsel.

Tengok saja pola yang tergambar pada penutup belakangnya. Infinix Hot 30 memiliki corak yang dinamai Shifting Zone Design. Corak tersebut berupa garis-garis yang lebarnya dari atas ke bawah semakin membesar, mirip seperti aliran.

Sementara itu, corak penutup belakang yang digunakan Infinix Hot 30i disebut Diamond Design. Corak tersebut berupa garis-garis diagonal yang membentuk berlian.

Model layar kedua ponsel juga berbeda. Infinix Hot 30 sudah lebih modern dengan model punch hole, sedangkan Infinix Hot 30i masih mengusung model water drop notch.

Hal selanjutnya yang bisa membedakan kedua ponsel ini adalah dimensinya. Infinix Hot 30i sedikit lebih pendek dan lebih ringan. Dimensinya adalah 164 x 75.8 x 8.4 mm dengan bobot 191 gram. Sementara itu, dimensi Infinix Hot 30 adalah 168.7 x 76.6 x 8.4 mm berikut bobot 196 gram.

Adapun Infinix Hot 30 hadir dalam empat varian warna: Racing Black, Surfing Green, Sonic White, Free Fire. Infinix Hot 30 Free Fire adalah HP edisi khusus dengan nuansa game Free Fire. Pada paket penjualannya terdapat case, gantungan, SIM ejector, dan aksesori lain dengan tema Free Fire.

Nuansa Free Fire pada Infinix Hot 30 edisi khusus tersebut juga hadir dalam antarmukanya. Pengguna bisa merasakan perbedaannya pada pada ikon, widget, ringtone, dan wallpaper.

Sementara itu, Infinix Hot 30i tersedia dalam empat opsi warna: Mirror Black, Glacier Blue, Diamond White, dan Marigold. Tidak ada edisi khusus buat HP yang satu ini.

2. Layar Sama-Sama IPS, tapi Beda Kualitas

Layar dengan panel IPS mengisi sektor tampilan Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i. Meski demikian, kualitas tampilan layar Infinix Hot 30 dipastikan lebih baik ketimbang saudaranya itu. Alasan pertamanya karena resolusinya lebih tinggi.

Ya, layar 6,78 inci Infinix Hot 30 sudah mengusung resolusi Full HD+ alias 1080 x 2460 piksel. Resolusi tersebut menghasilkan kepadatan piksel 396 ppi. Resolusi Infinix Hot 30i baru sampai HD+ (720 x 1612 piksel) dengan kepadatan piksel 269 ppi.

Maka sudah jelas layar Infinix Hot 30 dapat menghasilkan tampilan yang lebih tajam. Yang menarik, layar kedua HP sama-sama sudah mendukung refresh rate 90 Hz. Hal ini membuat navigasi di media sosial terasa lebih mulus.

3. SoC Infinix Hot 30 Lebih Oke

Infinix Hot 30 mengandalkan SoC MediaTek Helio G88. Sementara itu, Infinix Hot 30i hadir dalam dua SoC. Varian dengan nomor model X669 memakai SoC UNISOC Tiger T606, sedangkan varian dengan nomor model X669C menggunakan MediaTek Helio G37.

Seluruh SoC yang disebutkan sebenarnya sama-sama masuk di segmen terjangkau. Namun, hanya Helio G88 dan Tiger T606 yang bisa dikatakan punya level sama. Pasalnya, kedua SoC sudah mengandung inti performa Cortex A75 (berjumlah dua inti) di dalam CPU delapan core-nya.

Sementara itu, delapan core CPU di Helio G37 tersusun atas mikroarsitektur Cortex A53 saja. Oleh karena itu, Helio G88 dan Tiger T606 secara teori lebih kencang. Ponsel yang menggunakan dua chipset tersebut juga masih oke jika digunakan main game e-Sport seperti Mobile Legends atau PUBG Mobile.

Untuk penggunaan sehari-hari, UNISOC Tiger T606 sebenarnya paling unggul dibanding dua SoC lain. Pasalnya, ia telah mendukung penyimpanan UFS 2.2, bukan eMMC 5.1 seperti Helio G37 dan G88. Penyimpanan UFS memberi perbedaan pada proses buka aplikasi yang lebih cepat.

Namun, kalau ditinjau dari performa secara keseluruhan, Helio G88 tetap yang paling unggul. Skor AnTuTu 9 SoC ini ada di kisaran 230 ribuan. Skor tersebut lebih tinggi dari raihan UNISOC Tiger T606 (150 ribuan) dan Helio G37 (110 ribuan).

4. Kemampuan Kamera

Infinix Hot 30 hadir dengan setup dua kamera belakang, yakni kamera utama 50 MP f/1.6 dan sensor kedalaman. Untuk kamera depannya, resolusi yang diusung adalah 8 MP berikut bukaan f/2.5.

Infinix Hot 30i model X669C punya kamera utama 50 MP yang ditemani sensor kedalaman. Kamera depannya 5 MP. Nah, untuk model X669, kamera utamanya 13 MP f/1.9 dan dilengkapi sensor kedalaman. Sisi depannya pakai kamera selfie 8 MP (f/2.0).

Seluruh ponsel yang disebut mempertahankan ciri khas Infinix, yakni memiliki lampu flash di kamera depan. Hanya saja, kamera Infinix Hot 30 adalah yang paling unggul.

Pasalnya, kamera belakang dan kamera depan Infinix Hot 30 dapat hasilkan video dengan resolusi 2K 30 fps. Berbeda dari Infinix Hot 30i yang cuma bisa merekam video maksimal di resolusi 1080p 30 fps.

Perbedaan kemampuan ini karena SoC Infinix Hot 30 memang lebih mantap. Helio G88 yang dipakai Infinix Hot 30 memang dapat memproses video dengan resolusi di atas 1080p

5. Speaker dan Konektivitas

Hanya Infinix Hot 30 yang mempunyai speaker stereo. Kelantangannya mungkin akan terdengar mirip dengan speaker mini Infinix Hot 30i. Namun, kelebihan speaker stereo adalah dapat menciptakan dinamika suara, sehingga pengalamannya sudah pasti beda.

Soal konektivitas, kedua ponsel bisa dikatakan setara. Semuanya mendukung jaringan seluler 4G LTE dan WiFi 5 GHz. Infinix Hot 30 juga punya NFC multifungsi, fitur yang memudahkan untuk transaksi non tunai. Fitur yang satu ini tidak dipunyai Infinix Hot 30i.

Namun, Infinix juga meluncurkan Infinix Hot 30i NFC. HP ini pada dasarnya memiliki spesifikasi yang sama persis dengan Infinix Hot 30i (untuk semua nomor model). Yang membedakan hanya ada tidaknya dukungan NFC.

6. Pengisian Daya 33W vs 18W dan 10W

Seluruh HP anggota Infinix Hot 30 Series mengantongi baterai berkapasitas 5000 mAh. Kapasitas yang tentunya sudah mencukupi untuk standar pemakaian zaman sekarang. Hanya saja, urusan pengisiannya berbeda.

Infinix Hot 30 jadi yang paling unggul karena mendukung pengisian cepat 33W. Dengan dukungan tersebut, baterai Infinix Hot 30 bisa terisi 55% dalam tempo 30 menit saja.

Dukungan pengisian Infinix Hot 30i lebih rendah. Untuk model X669 yang memakai SoC UNISOC Tiger T606 dapat menerima daya hingga 18W, sedangkan model X669 yang menggunakan Helio G37 cuma sampai 10W.

Simpulan

Status Infinix Hot 30 dan Infinix Hot 30i memang sama-sama ponsel dengan harga terjangkau. Keduanya masuk rentang harga Rp1-2 jutaan. Namun, Infinix Hot 30 lebih diperuntukkan bagi pengguna tingkat lanjut.

Infinix Hot 30i akan lebih cocok bagi mereka yang baru pertama kali punya smartphone, untuk penggunaan ringan, serta sebagai HP kedua. Perbedaan peruntukan ini dapat dilihat dari spesifikasi yang diusung. Infinix Hot 30 punya spesifikasi lebih tinggi pada sektor seperti layar, SoC, dan pengisian daya.

Meski begitu, bukan berarti Infinix Hot 30 lebih layak dipertimbangkan daripada Infinix Hot 30i. Kedua HP sama-sama menarik, tergantung dari bujet dan kebutuhan dari masing-masing calon pembeli.