carisinyal web banner retina

6 Perbedaan Infinix Zero X, Zero X Pro, dan Zero X Neo

Ditulis oleh Ananda Ganesha M

Infinix, sebagai salah satu brand yang namanya cukup lekat dengan identitas HP murah, juga turut mengembangkan portofolio produknya untuk segmen harga menengah. Lini seri Infinix yang berada di segmen harga mid-range dinamakan Zero. Di tahun 2020, lini tersebut sudah mencapai Zero 8.

Kemudian berlanjut ke Infinix Zero X di kuartal empat tahun 2021. Setidaknya ada tiga varian yang dihadirkan pada seri ini, yakni Infinix Zero X, Infinix Zero X Pro, dan Infinix Zero X Neo. Nama "Neo" di sini bisa diartikan sebagai "baru", sehingga spesifikasinya akan beda sendiri dibandingkan dua varian lainnya.

Pada kesempatan kali ini, Carisinyal akan membantu calon pembeli yang tertarik pada seri Infinix Zero X untuk mengetahui perbedaan di antara ketiga ponsel tersebut. Dengan mengetahui perbedaannya, Anda pun dapat menentukan mana yang lebih sesuai dengan budget atau kebutuhan Anda.

Spesifikasi Infinix Zero X

Layar AMOLED 6.67 inci
Chipset MediaTek Helio G95
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB
Kamera 64 MP (wide) 8 MP (periscope telephoto) 8 MP (ultrawide)
Baterai Li-Po 4500 mAh
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Spesifikasi Infinix Zero X Pro

Layar AMOLED 6.67 inci
Chipset MediaTek Helio G95
RAM 8 GB
Memori Internal 256 GB
Kamera 108 MP (wide) 8 MP (periscope telephoto) 8 MP (ultrawide)
Baterai Li-Po 4500 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Spesifikasi Infinix Zero X Neo

Layar IPS LCD 6.78 inci
Chipset MediaTek Helio G95
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB
Kamera 48 MP (wide) 8 MP (periscope telephoto) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Perbedaan Infinix Zero X, X Pro, dan X Neo

Infinix Zero X Pro memiliki beberapa kelebihan dibandingkan Infinix Zero X reguler. Namun bagaimana dengan Infinix Zero X Neo? Daripada bertanya-tanya, langsung simak saja beberapa poin perbedaan berikut ini.

1. AMOLED vs IPS LCD

Sebagai ponsel Infinix di segmen menengah, kami sungguh terpana melihat kualitas layar yang dibawakan ketiga lini Zero X ini. Terutama pada Infinix Zero x dan X Pro, keduanya sudah membawakan panel Super AMOLED yang lebih unggul dibandingkan IPS LCD.

Belum lagi, keduanya juga mengusung laju penyegaran 120 Hz yang dua kali lipat lebih mulus ketimbang 60 Hz konvensional. Infinix Zero X dan X Pro menggunakan bentang layar 6.67 inci dengan resolusi 1080 x 2400 piksel. Layar keduanya memiliki aspek rasio 20:9 dengan kerapatan 395 piksel.

Perbedaan justru terletak di Infinix Zero X Neo yang menggunakan panel IPS LCD alih-alih Super AMOLED. Bahkan opsi laju penyegarannya pun berkurang, yakni 90 Hz. Meskipun begitu, ukuran layarnya membentang 6.78 inci dengan resolusi Full HD+.

Intinya, jika Anda menginginkan panel layar yang superior dan tingkat kemulusan tingkat tinggi, pilihlah Infinix Zero X dan Zero X Pro. Jika Anda tidak mempermasalahkan panel IPS LCD dengan laju penyegaran lebih rendah, dan lebih menginginkan ukuran lebar untuk kenyamaman menonton film, Infinix Zero X Neo adalah opsi yang tepat.

2. Lensa Utama Kamera Belakang

Ketiga seri Zero X ini sama-sama dilengkapi dengan konfigurasi Triple Camera di punggungnya. Akan tetapi, masing-masing memiliki resolusi yang berbeda untuk kamera utamanya.

Ponsel dengan resolusi lensa utama paling kecil adalah Infinix Zero X Neo dengan resolusi 48 MP saja. Sedangkan, Infinix Zero X reguler sedikit lebih besar yakni 64 MP. Barulah pada Infinix Zero X Pro, Anda benar-benar disuguhkan lensa utama dengan resolusi tinggi di angka 108 MP.

Baik Infinix Zero X reguler maupun Zero X Pro turut dilengkapi dengan sensor ultrawide berukuran 8 MP yang dapat mengambil foto pemandangan seluas 120 derajat. Lensa ultralebar ini sayangnya tidak tersedia pada Infinix Zero X Neo yang hanya memiliki sensor depth 2 MP sebagai penggantinya.

Lebih lanjut lagi, Infinix Zero X, Zero X Pro, dan Zero X Neo sama-sama menghadirkan sensor periskop telefoto dengan resolusi 8 MP yang juga telah dilengkapi dengan OIS.

Anda dapat melakukan zoom optik sejauh 5x tanpa membuat foto kehilangan kualitas detail sedikitpun. Di antara ketiganya, Infinix Zero X Neo lagi-lagi yang paling "lemah". Ia tidak suguhkan sensor ultrawide dan kamera utamanya punya resolusi paling kecil.

3. Lokasi Sensor Pemindai Sidik Jari

Infinix Zero x dan Zero X Pro, seperti yang sebelumnya sempat dijelaskan, dilengkapi dengan panel Super AMOLED. Hal ini otomatis memungkinkan keduanya untuk menyematkan sensor pemindai sidik jari di dalam layar.

Dengan hadirkan under display fingerprint, Infinix Zero X dan Zero X Pro menawarkan kenyamanan pengguna yang berlebih. Sebab, pengguna tidak perlu menempelkan jari ke bodi samping ataupun belakang seperti HP lain pada umumnya.

Infinix Zero X Neo lagi-lagi ketinggalan. Mengingat ia hanya menggunakan panel IPS LCD, mustahil baginya untuk menerapkan sensor di dalam layar. Untungnya ia meletakkan sensor tersebut di samping dan menyatu dengan tombol power. Hal ini lebih preferable karena tidak akan mengganggu pemandangan bodi belakang.

4. Baterai dan Fast Charging

Menyoal kapasitas baterai, Infinix Zero X dan X Pro dibekali dengan besaran yang sama yaitu 4.500 mAh. Besaran baterai ini terhitung cukup untuk menunjang aktivitas seharian dalam kondisi penggunaan normal. Soalnya, layar AMOLED memang punya efisiensi daya yang lebih baik ketimbang IPS LCD.

Itu mengapa, Infinix Zero X Neo yang memang gunakan IPS LCD punya kapasitas lebih tinggi lagi, yakni 5.000 mAh. Akan tetapi, perangkat tersebut rupanya hanya dibekali fast charging 18 W saja. Ini tentu berbeda dengan Infinix Zero X dan X Pro dengan pengisian cepat 45W yang dapat mengisikan baterai hingga 40 persen dalam waktu 15 menit.

5. Ketebalan Bodi dan Varian Warna

Masih lekat di benak sebagian dari kita bahwa Infinix merupakan merek smartphone yang spesialisasinya adalah di rentang harga entry level.

Padahal, Infinix memiliki seri Zero yang senantiasa menawarkan spesfikasi unggulan serta desain bodi premium. Infinix Zero X tersedia pada varian warna Nebula Black dan Starry Silver. Bodi belakangnya terlihat seperti luar angkasa dengan corak bintang-bintang yang memenuhi hampir keseluruhan permukaan.

Pada Infinix Zero X Pro, kedua varian warna tersebut dihadirkan kembali. Namun kali ini ada satu tambahan opsi warna yaitu Tuscany Brown. Nebula Black dan Starry Silver juga dimiliki oleh Infinix Zero X Neo namun model seri ini juga varian warna unik lainnya bernama Bahamas Blue.

Baik Infinix Zero X dan X Pro sama-sama dirancang dengan cukup tipis, sehingga keduanya hanya punya ketebalan sekitar 7,8 mm. Dengan bodi yang tipis, mereka berdua lebih mudah digenggam serta bisa muat kantong dengan lebih praktis.

Sayangnya, Infinix Zero X Neo punya bodi yang cukup membengkak di angka 8,8 mm. Bukan ukuran yang paling tebal sedunia, namun tetap saja tebal jika dibandingkan dengan dua sejawat lainnya.

6. Harga

Harga dari kesemua varian Infinix Zero X sudah pasti berbeda. Yang pasti, bisa dipastikan Infinix Zero X Pro punya harga paling mahal mengingat spesifikasinya yang paling baik di antara yang lain. Menurut kabar yang beredar dari suara.com, seri ini akan dijual dengan harga mulai dari 300 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp4,2 jutaan.

Namun jika menilik pada harga pasar Nigeria, Infinix Zero X dibanderol dengan harga mulai dari 151.000 naira atau sekitar Rp5,2 jutaan. Sedangkan, Infinix Zero X Pro dihargai sekitar 187.800 naira atau setara Rp6,5 jutaan. 91mobiles menerangkan bahwa harga perkiraan untuk Infinix Zero X Neo adalah sekitar 14.990 rupee atau sekitar Rp2,9 juta.

Sudah tentu, harga-harga tersebut pasti tidak akan sama dengan harga resmi ketika trio Infinix Zero X ini hadir di Tanah Air. Tapi, minimal Anda sudah punya sedikit gambaran mengenai produk mana di antara ketiganya yang paling mahal dan paling murah, bukan?

Simpulan

Secara singkatnya, Infinix Zero X Neo merupakan varian yang paling ringan sehingga dibanderol dengan harga paling murah. Mulai dari layarnya yang hanya IPS LCD, laju penyegaran 90 Hz, absennya lensa ultrawide serta hadirnya fast charging 18W yang terbilang sangat lambat untuk kapasitas 5.000 mAh.

Di tengah-tengah, ada Infinix Zero X reguler yang dibuat secara seimbang dan kurang lebih memiliki fitur-fitur yang serupa dengan varian Pro. Namun jika Anda ingin rasakan resolusi kamera 108 MP yang lebih besar, atau ingin opsi memori internal yang lebih luas (258 GB vs 128 GB), maka Infinix Zero X Pro adalah pilihan yang lebih tepat.

Satu hal yang pasti, Infinix Zero X series merupakan peningkatan yang layak ditunggu setelah perusahaan smartphone asal Hong Kong tersebut mendulang sukses berkat Infinix Zero 8 yang jadi generasi pendahulunya. Jadi, mana yang membuat Anda tertarik?

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram