Ini Dia 7 Perbedaan realme GT Neo 3 dan GT Neo 5, Apa Saja?
Setelah meluncurkan realme GT Neo3 di pasaran pada tahun 2022, kini pasar smartphone kelas menengah ke atas kembali diramaikan dengan kehadiran realme GT Neo5 di awal tahun 2023.
Semula diprediksi akan mengusung nama realme GT Neo4 dengan fast charging 100 W, rupanya realme melakukan skip pada nomor 4 dan langsung menggunakan penomoran angka 5. Kemudian, spekulasi mengenai kecepatan pengisian dayanya pun rupanya keliru, karena Neo5 hadir dengan dua opsi 150 W dan 240 W.
Sebagai penerus, tentu memiliki perbedaan dengan realme GT Neo3 yang duluan hadir di pasar smartphone. Sejauh apa perbedaan tersebut, dan parameter-parameter apa saja yang mengalami perubahan? Untuk menjawabnya, mari simak artikel perbedaan realme GT Neo3 dan realme GT Neo5 berikut ini.
Spesifikasi realme GT Neo3
Layar | Super AMOLED 6.7 inci |
Chipset | MediaTek Dimensity 8100 |
RAM | 8 GB |
Memori Internal | 256 GB |
Kamera | 50 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Kelebihan & Kekurangan | Baca di sini |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Spesifikasi realme GT Neo5
Layar | Super AMOLED 6.74 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 |
RAM | 8 GB, 12 GB, 16 GB |
Memori Internal | 256 GB |
Kamera | 50 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Perbedaan realme GT Neo 3 dan GT Neo 5
Untuk dapat mengetahui opsi mana yang lebih sesuai dengan preferensi Anda, sebaiknya simak poin-poin perbedaan berikut ini.
1. Dimensity 8100 vs. Snapdragon 8+ Gen 1
realme GT Neo3 varian reguler dan varian 150 W menggunakan chipset Dimensity 8100 pada fabrikasi 5 nm, sedangkan realme GT Neo5 reguler dan versi 240 W mengandalkan SoC flagship Snapdragon 8+ Gen 1 pada manufaktur 4 nm.
Dimensity 8100 besutan MediaTek merupakan chipset kelas mid-range yang biasa ditemukan pada ponsel harga Rp5 jutaan, sebut saja POCO X4 GT, OPPO Reno8 Pro, serta Redmi Note 11T Pro.
Pada konfigurasi prosesornya, Dimensity 8100 membawakan sebanyak delapan inti kombinasi CPU yang mencakup empat unit high performance Cortex A78 (2.85 GHz) serta empat inti hemat daya Cortex A55 (2.0 GHz).
Sementara pada sisi pengolahan grafisnya, Dimensity 8100 menggunakan GPU Mali G610 MC6. Kinerja pada SoC ini terbilang kencang untuk di kelas harga mid-range. Terlihat dari laman Gadgets 360, yang mengungkapkan realme GT Neo3 meraih skor AnTuTu v9 sebesar 810.225Â poin.
Adapun untuk pengujian Geekbench 5, ponsel mendapatkan skor yang cukup tinggi juga yaitu 4014 poin untuk multi-core serta 974 poin untuk pengujian single core.
Mari kita bandingkan dengan Snapdragon 8+ Gen 1 yang menopang sang generasi penerus, yakni realme GT Neo5. Well, ini tidak akan menjadi perbandingan yang fair terhadap realme GT Neo3.
Seperti yang mungkin sebagian besar dari kita sudah tahu, Snapdragon 8+ Gen 1 adalah chipset kelas teratas yang senantiasa menyambangi flagship di tahun 2022.
Nyaris semua true flagship keluaran tahun tersebut menggunakan Snapdragon 8+ Gen 1, termasuk ASUS ROG Phone 6 Pro, Samsung Galaxy Z Fold4, Samsung Galaxy Z Flip4, dan juga Huawei Mate 50 Pro.
Snapdragon 8+ Gen 1 sendiri merupakan versi modifikasi dari Snapdragon 8 Gen 1 reguler. Salah satu peningkatan yang dibawa adalah perubahan manufaktur yang semula Samsung menjadi TSMC, namun tetap dengan besaran transistor yang sama yaitu 4 nm.
Lalu, Qualcomm menyebutkan bahwa Snapdragon 8+ Gen 1 mengalami peningkatan performa CPU 10%, sekaligus 30% lebih hemat daya dibandingkan dengan Snapdragon 8 Gen 1 reguler.
Begitu pun dengan kemampuan kinerja GPU, disebutkan alami peningkatan performa 10% dan juga 30% lebih hemat daya ketimbang versi regulernya.
Snapdragon 8+ Gen 1 dibekali dengan prosesor delapan inti (octa-core) yang terdiri dari satu unit prime core Kryo berbasiskan Cortex X2 (3.2 GHz), tiga unit high performance Kryo berbasiskan Cortex A710 (2.8 GHz), serta empat inti efficiency core Kryo berbasiskan Cortex A510 (2.0 GHz).
SoC yang mengotaki realme GT Neo5 dan realme GT Neo5 240 W tersebut turut mengandalkan kartu pengolah grafis Adreno 730. Berdasarkan pengujian AnTuTu v9 yang dilansir dari nanoreview, realme GT Neo5 mendapatkan skor 989.050 poin, nyaris menyentuh angka 1 juta.
Sementara pada pengujian Geekbench 5, perangkat berhasil mencapai skor setinggi 4255 poin untuk multi-core dan juga 1267 poin untuk single core.
Artinya jika kita bandingkan skor AnTuTu v9 kedua HP tersebut, realme GT Neo5 dengan Snapdragon 8+ Gen 1 memiliki performa sekitar 18% lebih tinggi dibandingkan realme GT Neo3 dengan Dimensity 8100.
2. Resolusi Layar
Panel layar yang digunakan kedua smartphone adalah AMOLED, sanggup menampilkan sebanyak 1 miliar warna dan sudah disertai dengan sertifikasi HDR10+.
Kedua HP juga memiliki ukuran layar yang tidak jauh berbeda, di mana realme GT Neo3 mengusung dimensi 6,7 inci sedangkan realme GT Neo5 memiliki ukuran 6,74 inci.
Yang sedikit berbeda antara dua HP ini adalah resolusi layarnya. Pada realme GT Neo3, resolusi layar yang diusung adalah 1080 x 2412 piksel dengan kerapatan piksel 394 ppi. Sedangkan pada realme GT Neo5, memiliki resolusi sedikit lebih tinggi yakni 1240 x 2772 piksel pada kerapatan 451 ppi.
Bisa disimpulkan bahwa tampilan layar realme GT Neo5 lebih tajam dibandingkan realme GT Neo3. Adapun perbedaan lainnya yang masih berkaitan soal layar adalah penggunaan refresh rate tinggi.
Anda dapat menemukan refresh rate 120 Hz pada realme GT Neo3, sedangkan realme GT Neo5 lebih tinggi lagi yaitu 144 Hz. Dengan refresh rate lebih tinggi, perangkat mampu berikan pengalaman visual lebih menarik saat memainkan gim yang mendukung. Hal ini akan membuat pergerakan karakter di gim menjadi lebih mulus.
3. Desain Bodi
Unsur singkatan "GT" pada nama realme GT Neo series diketahui mengambil inspirasi dari Gran Turismo, sebuah franchise video game dengan genre balapan mobil. Maka tidak heran jika desain bodi realme GT Neo tidak pernah jauh-jauh dari nuansa mobil balap.
Seperti pada realme GT Neo3 misalnya, menampilkan bentuk garis strip ganda yang sering ditemukan pada aksen mobil balap. Aksen visual tersebut diikuti oleh realme GT Neo5, namun dengan sedikit perubahan desain.
Pada realme GT Neo5, garis-garis ini dibuat lebih subtle alias tidak begitu mencolok. Ketebalan garisnya lebih tipis dan jarak antar dua garis dibuat lebih sempit.
Perbedaan desain terletak pada bentuk modul kameranya. Pada realme GT Neo5, modul memiliki ukuran lebih besar yang menampung dua lingkaran lensa, disusun secara vertikal. Di sampingnya, terdapat LED Flash berbentuk pil yang mengusung posisi vertikal alias berdiri.
Adapun pada realme GT Neo3, dimensi modul kamera tampak lebih kecil dengan penataan lensa kamera yang lebih unik. Kamera utama diletakkan paling atas, di bawahnya adalah LED Flash yang berada di posisi horizontal. Di bawahnya lagi merupakan dua kamera yang juga disusun berjajar secara horizontal.
realme GT Neo5 juga memiliki bobot lebih berat yaitu 199 gram, ketimbang realme GT Neo3 dengan bobot 188 gram. Meski desainnya lebih modern, sang generasi penerus juga diketahui punya bodi lebih bongsor yaitu setebal 8,9 mm, beda halnya dengan realme GT Neo3 dengan ketebalan 8,2 mm.
Desain pada realme GT Neo5 juga mendapatkan sentuhan menarik, ia mampu memancarkan lampu RGB di sebelah modul kamera yang memberikan kesan futuristik menawan.
4. Konfigurasi Kamera
Di antara dua HP realme ini, yang memiliki konfigurasi kamera lebih baik adalah realme GT Neo5. Walau begitu perbedaannya tidak begitu banyak, bahkan keduanya sama-sa'ma menawarkan kamera utama 50 MP wide-angle yang dilengkapi PDAF dan OIS.
Begitu pun dengan lensa keduanya, sama-sama menawarkan sensor ultrawide 8 MP kendati dengan konfigurasi sedikit berbeda. Pada realme GT Neo3, kamera ini memiliki bukaan f/2.3 dengan focal length 15 mm, menawarkan sudut keluasan (field of view) sebesar 120 derajat.
Sedangkan pada realme GT Neo5, kamera ultrawide-nya memiliki apertur f/2.2, focal length 16 mm, serta FOV seluas 112 derajat. Kedua kamera ultrawide ini sama-sama memiliki ukuran sensor 1/4.0 inci serta pixel size sebesar 1.12 mikron.
Perbedaan berikutnya yang lebih kentara terlihat pada kamera ketiganya. Sementara realme GT Neo3 dikemas dengan kamera makro 2 MP (f/2.4), justru realme GT Neo5 hadir dengan kamera mikroskop 2 MP (f/3.3).
Kamera mikroskop ini sanggup melakukan pemotretan jarak dekat hingga dapat menangkap serat-serat permukaan pada objek. Sementara, kamera makro digunakan untuk melakukan foto close up dengan detail yang tetap terjaga dengan baik.
Kedua smartphone disertai dengan fitur perekaman video 4K hingga 60 FPS. Tidak lupa, sudah tersemat juga fitur stabilisasi gyro-EIS agar hasil rekaman tidak terasa goyang.
5. Konektivitas (Versi Protokol Wi-Fi dan Ketersediaan Infrared)
Konektivitas pada seri realme GT Neo memang cukup menarik untuk dibahas. Keduanya membawakan NFC yang berfungsi untuk mengecek, dan mengisi saldo eMoney/eToll tanpa harus menuju konter minimarket atau ATM.
Tidak hanya sembarang NFC biasa. Anda bisa menempelkan kartu tidak hanya ke bodi belakang ponsel melainkan ke bagian depannya juga. Ponsel tetap akan mendeteksi kartu sebagaimana mestinya. Ini berkat jarak pendeteksian NFC dual side yang bisa menangkap keberadaan kartu dari segala arah, alias 360 derajat.
Kedua HP ini diketahui memiliki versi Bluetooth 5.3 yang mencakup kodek A2DP, LE, aptX HD. Anda bisa merasakan latensi yang lebih minim lagi dari sebelumnya, mendapatkan sinkronisasi yang lebih pas ketika menggunakan TWS sekaligus menjaga baterai tetap awet.
Fitur konektivitas yang baru disediakan pada realme GT Neo5 adalah sensor infrared. Sensor ini biasanya hanya ditemukan pada ponsel Xiaomi dan POCO, fungsinya adalah untuk menyulap ponsel menjadi remote TV dan AC universal. Infrared sayangnya tidak tersedia pada realme GT Neo3.
Lebih lanjut lagi, realme GT Neo5 juga diketahui mendukung protokol Wi-Fi 6 yang mampu berikan pengalaman internet lebih baik. Agak kontras dengan realme GT Neo3 yang "hanya" mendukung Wi-Fi 5 saja.
Melansir dari Intel, Wi-Fi 6 sanggup meraih kecepatan maksimal di angka 9,6 Gb per detik, berbeda dengan Wi-Fi 5 yang meraih kecepatan maksimal 3,5 Gb per detik. Namun ini tentu kembali lagi dengan kualitas router dan ISP yang digunakan.
6. Ketersediaan Memori Internal 1 TB
realme GT Neo5 cukup membuat gempar komunitas realme fans, lantaran menjadi salah satu smartphone flagship killer pertama yang menyediakan opsi memori internal 1 TB. Kapasitas tersebut disandingkan dengan RAM 16 GB, dan hanya tersedia pada varian yang gunakan fast charging 240 W.
Sebagai informasi, realme GT Neo5 reguler menyediakan varian kombinasi memori seperti berikut: RAM 8 GB + 256 GB, RAM 12 GB + 256 GB, dan yang paling tinggi RAM 16 GB + 256 GB.
Ini berbeda dengan realme GT Neo5 edisi fast charging 240 W, mencakup varian memori RAM 16 GB + 256 GB, RAM 16 GB + 512 GB, serta RAM 16 GB + 1 TB. Tentu semua RAM-nya sudah mengusung tipe LPDDR5 dengan penyimpanan UFS 3.1.
Lalu bagaimana dengan realme GT Neo3? Perangkat generasi pendahulu tersebut mencakup varian penyimpanan RAM 6 GB + 128 GB, RAM 8 GB + 128 GB, RAM 8 GB + 256 GB, RAM 12 GB + 256 GB, serta versi tertingginya yaitu RAM 12 GB + 512 GB.
Adapun untuk realme GT Neo3 dengan fast charging 150 W, menyediakan opsi RAM 8 GB dengan penyimpanan 256 GB, serta RAM 12 GB dengan penyimpanan 256 GB.
7. Baterai dan Fast Charging
realme GT Neo3 terbagi menjadi dua versi berbeda, yaitu yang gunakan fast charging 80 W dan 150 W. Varian dengan kemampuan 80 W memiliki kapasitas baterai 5.000 mAh, sedangkan versi 150 W hadir dengan baterai sedikit lebih rendah yaitu 4.500 mAh.
Pembagian series menjadi dua ponsel yang berbeda seperti ini, kembali terjadi pada realme GT Neo5. Sang generasi penerus membawakan varian fast charging 150 W dan juga 240W.
Dan seperti pada generasi sebelumnya, versi fast charging lebih tinggi kembali memiliki kapasitas baterai lebih rendah. Versi 240 W diketahui memiliki kapasitas baterai 4.600 mAh sedangkan versi 150 W menawarkan baterai 5.000 mAh.
realme mengklaim bahwa daya 240 W pada realme GT Neo5 hanya memerlukan waktu 10 menit untuk isi baterai dari 1-100%.
Simpulan
Perbedaan terakhir adalah dari sisi harga rilisnya. realme GT Neo3 varian 80 W dibanderol dengan harga rilis mulai dari Rp6.999.000,-. Sedangkan untuk versi yang gunakan fast charging 150 W, dikenakan harga rilis sebesar Rp7.999.000,-.
Hingga artikel ini ditulis (per 22 Februari 2023), realme GT Neo5 baru tersedia di pasar Tiongkok, memiliki harga mulai dari 2.499 yuan (Rp5,6 jutaan) untuk versi 150 W dan juga 3.199 yuan (Rp7,1 jutaan) untuk varian 240 W.
Dengan hadirnya realme GT Neo5 untuk kembali meramaikan pasar flagship killer, sungguh tidak ada alasan untuk memilih realme GT Neo3. Dengan harga yang tidak beda jauh, Anda bisa merasakan dahsyatnya chipset Snapdragon 8+ Gen 1 pada realme GT Neo5, seolah sedang memiliki HP true flagship keluaran 2022.
Durasi kecepatan pengisian dayanya pun mengalami lonjakan yang cukup jauh, membantu penggunanya semakin baik dalam menghemat waktu. Ponsel keluaran lebih baru memang tidak selamanya lebih baik. Tapi dalam kasus ini, realme GT Neo5 memang menawarkan spesifikasi lebih menggiur. Setuju?