carisinyal web banner retina

Simak 4 Perbedaan Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 2021

Ditulis oleh Ananda Ganesha M

Perhelatan Samsung di segmen entry-level tidak pernah sepi peminat. Anda tentu sudah kenal baik dengan seri Galaxy A seperti Galaxy A32, Galaxy A52, dan Galaxy A72. Ya, Galaxy A Series tersebut hadirkan gaya desain yang modis dan minimalis. Dipuji banyak orang karena memberikan nuansa elegan dalam simplicity-nya.

Namun, tahukah Anda? Ada seri Galaxy A lainnya yang juga layak mendapat perhatian, lho. Contohnya adalah Samsung Galaxy A12 yang dirilis pada Desember 2020.

Dijual dengan kisaran harga Rp2 jutaan, ponsel ini menawarkan value for money yang terbilang tinggi. Terlebih jika Anda menilik pada kemampuan kameranya yang bersolusikan 48 MP.

Nah, pada kuartal ketiga tahun 2021, Samsung merilis ulang Samsung Galaxy A12 dengan spesifikasi yang sedikit berbeda. Samsung sendiri menamai ponsel ini dengan sebutan "Nacho", nama yang sekilas mengingatkan kita akan cemilan keripik yang dicocol ke saus keju.

Otomatis, tidak sedikit orang yang penasaran akan perbedaan Samsung Galaxy A12 2021 ini dengan yang hadir pada akhir tahun 2020. Jangan sampai keputusan untuk upgrade menjadi sia-sia karena perbedaannya yang terlalu sedikit. Oleh karena itu, langsung saja simak spesifikasi dan perbedaan kedua ponsel berikut ini.

Spesifikasi Samsung Galaxy A12

Layar PLS TFT 6.5 inci
Chipset MediaTek Helio P35
RAM 4 GB, 6 GB
Memori Internal 128 GB
Kamera 48 MP (wide) 5 MP (ultrawide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Spesifikasi Samsung Galaxy A12 2021 (Nacho)

Layar PLS IPS 6.5 inci
Chipset Exynos 850
RAM 3 GB, 4 GB
Memori Internal 32 GB, 64 GB
Kamera 48 MP (wide) 5 MP (ultrawide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Perbedaan Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 2021 (Nacho)

Di antara dua ponsel ini, manakah yang hadir dengan spesifikasi yang lebih unggul? Yuk, ketahui perbedaan Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho (2021).

1. MediaTek Helio P35 vs. Exynos 850

Perbedaan antara Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho yang paling kentara adalah penggunaan chipset. Galaxy A12 mengandalkan dapur pacu yang lebih kuat, yakni MediaTek Helio P35 pada manufaktur 12 nm.

Chipset ini hadirkan delapan inti prosesor yang terdiri dari empat buah ARM Cortex A53 berkekuatan 2,35 GHz, dan empat inti lainnya berupa ARM Cortex A54 pada clock speed 1,8 GHz.

Total clock speed Helio P35 adalah 2,35 GHz sedangkan Galaxy A12 Nacho yang menggunakan Exynos 850 hanya andalkan clock speed 2,0 GHz. Lebih detail lagi, chipset ini menggunakan delapan inti ARM Cortex A55 yang semuanya beroperasi pada kecepatan 2,0 GHz.

Akan tetapi, Exynos 850 yang merupakan besutan dari Samsung ini memiliki besaran transistor lebih kecil, yakni 8 nm dibanding 12 nm yang dipunya Helio P35. Berarti, secara teori Exynos 850 ini bisa lebih diandalkan dari segi kehematan dayanya.

Kedua SoC ini juga tentu saja menghadirkan kartu pengolah grafis yang berbeda pula. Helio P35 pada Galaxy A12 menggunakan PowerVR GE8320 yang beroperasi pada frekuensi 680 MHz. Sedangkan Exynos 850 pada Galaxy A12 Nacho (2021) menggunakan Mali-G52 MP1.

2. Sistem Operasi saat Rilis

Android 11

Apakah Anda menginginkan ponsel dengan sistem operasi yang lebih baru? Maka jawabannya sudah tentu Samsung Galaxy A12 Nacho yang hadir di tahun 2021. Pasalnya, ponsel Samsung di harga entry-level ini memang sudah menghadirkan Android 11 dari pabrikannya langsung.

Sedangkan jika Anda memilih Samsung Galaxy A12 yang dirilis pada Desember 2020, maka sistem operasi yang didapatkan adalah Android 10. Ya, Anda masih dapat melakukan upgrade ke Android 11 melalui OTA. Kedua HP ini juga sama-sama menggunakan versi antarmuka One UI 3.1.

Menggunakan Android 11 langsung dari pabrikannya punya keuntungan tersendiri. Contohnya, konsumen tidak perlu repot-repot melakukan proses pengunduhan dari OTA. Serta, HP dengan sistem operasi terbaru saat rilis kemungkinan akan mendapatkan upgrade support yang lebih langgeng.

3. Varian Warna

Untuk Anda yang mengharapkan desain bodi lebih fresh dan modern pada Galaxy A12 Nacho, mungkin Anda akan sedikit kecewa karena kedua HP ini memang tidak menghadirkan perbedaan desain sama sekali baik dari segi kamera depan (sama-sama waterdrop notch) ataupun bodi belakangnya.

Bahkan, varian warna yang dimiliki keduanya pun nyaris tidak ada perbedaan. Emphasis on "nyaris", karena Samsung Galaxy A12 versi 2020 setidaknya masih menyediakan opsi warna putih, bersamaan dengan merah, hitam, dan biru yang juga dimiliki Galaxy A12 Nacho.

Bedanya, tidak ada varian warna putih pada Galaxy A12 Nacho. Setidaknya begitulah kenyataan pada model yang dirilis di pasar Rusia. Belum tahu apakah ada varian warna yang lebih bermacam-macam lagi saat tiba di Indonesia.

4. Harga

Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho 2021 memang sama-sama berada di segmen entry-level. Akan tetapi, nampaknya kedua ponsel ini akan memiliki harga yang sedikit berbeda. Jika kita menilik Galaxy A12, harga termurah yang dibanderolnya sebesar Rp2.399.000,- untuk versi RAM 4 GB dan memori internal 64 GB.

Sedikit berbeda dengan Galaxy A12 Nacho yang hadir dengan banderol harga 11.990 rubel atau sekitar Rp2,3 juta untuk varian 3 GB/32 GB. Sementara untuk varian RAM 4 GB dengan memori 32 GB, harganya sebesar 13.990 rubel atau setara Rp2,7 juta. Harga dari Galaxy A12 Nacho mungkin akan berbeda dengan varian yang hadir di Indonesia secara resmi.

Persamaan Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 2021 (Nacho)

Mengingat tidak adanya perbedaan signifikan dari Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho, kami pun memutuskan untuk hadirkan beberapa poin persamaan berikut ini.

1. Konfigurasi Kamera

Siapa nih di antara Anda yang hobi berfoto-foto ria menggunakan ponsel? Kabar baiknya, Anda tidak perlu bingung pilih yang mana antara Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho jika pertimbangan Anda hanyalah kamera. Pasalnya, keduanya hadirkan konfigurasi Quad Camera yang sama persis, begitu pun dengan kamera selfie-nya.

Di bagian belakang, tersemat sensor Main Camera beresolusikan 48 MP dengan bukaan f/2.0 dan focal length 26 mm. Adapun sensor ultrawide yang disediakan memiliki resolusi 5 MP dan mampu menangkap foto pemandangan atau foto grup pada sudut keluasan 123 derajat.

Sedangkan untuk dua lensa lainnya, masing-masing memiliki resolusi 2 MP kendati dengan fungsi yang berbeda. Satu lensa sebagai sensor makro dan satunya lagi adalah sensor depth (kedalaman). Kedua lensa ini juga punya bukaan yang sama yaitu f/2.4.

Pada sensor selfie-nya, menghadirkan kamera berkekuatan 8 MP dengan bukaan f/2.2. Baik kamera belakang dan kamera depan sama-sama punya kemampuan perekaman video dengan resolusi hingga 1080p pada frame rate 30 FPS.

2. Ukuran Layar

samsung galaxy a12 infinity u display

Persamaan lainnya yang dimiliki Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho adalah ukuran layar sebesar 6,5 inci pada aspek rasio 20:9 dan resolusi 720 x 1600 piksel. Adapun kerapatan piksel layar sebesar 270 ppi dengan rasio perbandingan bodi ke layar sekitar 82,1 persen.

Keduanya memang masih menghadirkan PLS IPS sebagai panelnya alih-alih OLED. Namun, rasanya muluk-muluk jika mengharapkan OLED pada HP semurah ini, bukan? Dari segi desain kamera depannya, kedua HP menggunakan waterdrop notch sehingga tawarkan viewing area lebih luas ketimbang HP berdesain Full View.

Berdasarkan pantauan lab GSM Arena, Samsung Galaxy A12 memiliki tingkat kecerahan layar mencapai 398 nit saat slider-nya digeser ke paling kanan. Sedangkan pada mode adaptive brightness, layar bisa mencapai kecerahan 472 nit.

3. Kapasitas Baterai

samsung galaxy a12 tanpa 90 hz

Di zaman sekarang, rasanya baterai baru bisa dibilang tahan lama kalau sudah punya kapasitas 5.000 mAh. Ya, beberapa ponsel tertentu memang masih tawarkan baterai 4.000 mAh namun biasanya ini hanya terjadi pada ponsel berlayar OLED. Pasalnya, OLED memang punya efisiensi daya yang lebih baik dibanding LCD.

Untungnya, Samsung Galaxy A12 dan Galaxy A12 Nacho sama-sama punya baterai berkapasitas 5.000 mAh. GSM Arena menyebutkan kalau Galaxy A12 dapat bertahan selama 16 jam saat digunakan berselancar menggunakan WiFi, dan 15 jam saat menonton video secara luring.

Keduanya sudah menggunakan port USB Type-C 2.0 dengan kemampuan fast charging 15 W. Konfigurasi baterai dan fast charging ini rupanya tidak berbeda dengan Samsung Galaxy A02s dan Galaxy A03s.

Simpulan

Kami bisa bilang dengan pede kalau perbedaan antara Galaxy A12 dengan Galaxy A12 Nacho ini terlalu sedikit untuk melakukan upgrade. Meski harganya berbeda, namun masih berada pada rentang yang sama. Namun jika Anda belum terlanjur beli Galaxy A12 yang versi 2020, kami sungguh menyarankan beli Samsung Galaxy A12 2021 (Nacho).

Meskipun chipset yang digunakan punya clock speed lebih rendah, tapi proses manufakturnya menghadirkan ukuran transistor lebih kecil sehingga membuatnya lebih hemat daya. Dan juga, varian 2021 menggunakan sistem operasi Android 11 dari pabriknya, sehingga pengguna tidak perlu lagi melakukan update via OTA (over-the-air).

Kalau berbicara soal HP entry-level, kami selalu bilang "new is always better", terlebih pada kasus Galaxy A12 yang perbedaannya terlampau sedikit. HP yang dirilis lebih baru cenderung punya dukungan update sistem operasi dan keamanan yang lebih langgeng.

Bagaimana pendapat Anda? Justifikasi apa yang sekiranya mendorong Anda untuk pilih varian 2020 ketimbang varian 2021 yang lebih baru? Jika tertarik untuk cari informasi lebih lanjut, kunjungi juga laman kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy A12, ya! Selamat memilih!

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram