carisinyal web banner retina

Inilah Perbedaan Samsung Galaxy A32 & Galaxy A32 5G

Ditulis oleh Ananda Ganesha M

Nama Samsung sudah tidak perlu dipertanyakan lagi kualitasnya. Setelah hadirkan beragam ponsel flagship canggih selama bertahun-tahun, brand asal Korea Selatan ini juga tak lupa hadirkan produk untuk segmen-segmen yang lebih sederhana.

Seperti Galaxy A32 tentunya, yang berada di segmen menengah dengan harga cukup terjangkau tanpa mengkompromikan kualitas. Galaxy A32 juga dirilis bersamaan dengan Galaxy A52 dan A72 yang punya desain bodi serupa.

Ketiganya punya modul kamera yang terlihat menyatu dengan bodi, menyuguhkan desain ergonomis yang berani sekaligus jadi trendsetter bagi ponsel lain. Namun untuk Galaxy A32 ini, merupakan ponsel yang hanya mengusung koneksi LTE saja.

Seolah mengerti akan kebutuhan penggunanya, Samsung Galaxy A32 pun dibuatkan versi 5G-nya. Tentu, ponsel ini punya spesifikasi yang berbeda dengan LTE counterpart-nya. Siap mengetahui perbedaan keduanya secara rinci? Berikut kami sajikan perbedaan Samsung Galaxy A32 dan Galaxy A32 5G!

Spesifikasi Samsung Galaxy A32

  • Rilis: Februari 2021
  • Layar: Super AMOLED 6,4 inci Full HD+, 90 Hz, 800 nit
  • Chipset: MediaTek Helio G80 (12 nm)
  • GPU: Mali-G52 MC2
  • RAM: 6 GB, 8 GB
  • Memori Internal: 64 GB, 128 GB
  • Memori Eksternal: microSD (slot khusus) hingga 1 TB
  • Kamera Belakang: 64 MP + 8 MP + 5 MP + 5 MP
  • Kamera Depan: 20 MP
  • Baterai: Li-Ion 5000 mAh

Spesifikasi selengkapnya...

Spesifikasi Samsung Galaxy A32 5G

Samsung Galaxy A32 5G
  • Rilis: Februari 2021
  • Layar: IPS LCD 6,5 inci 720 x 1600 piksel
  • Chipset: MediaTek Dimensity 720 5G (7 nm)
  • GPU: Mali-G57 MC3
  • RAM: 4 GB, 6 GB, 8 GB
  • Memori Internal: 64 GB, 128 GB
  • Memori Eksternal: microSD (slot khusus) hingga 1 TB
  • Kamera Belakang: 48 MP + 8 MP + 5 MP + 5 MP
  • Kamera Depan: 13 MP
  • Baterai: Li-Ion 5000 mAh

Spesifikasi selengkapnya...

Perbedaan Samsung Galaxy A32 dan Samsung Galaxy A32 5G

Berikut ini poin-poin perbedaan antara Galaxy A32 reguler dengan yang versi 5G-nya. Kira-kira lebih worth it yang mana ya? Simak saja di bawah ini.

1. Jenis Panel dan Ukuran Layar

Sumber: samsung.com

Samsung merupakan brand yang cukup sering bekali produknya dengan panel Super AMOLED sebagai layarnya. Layar jenis ini punya tingkat kecerahan lebih terang dibanding IPS LCD, dan menampilkan warna hitam yang benar-benar gelap untuk ketahanan baterai lebih baik. Ini yang jadi keunggulan Galaxy A32 reguler.

Ponsel tersebut mengusung Super AMOLED berukuran 6,4 inci pada resolusi 1080p, menyuguhkan tingkat kecerahan tipikal sebesar 800 nit. Ponsel dengan layar Super AMOLED ini juga disinyalir mampu berikan pengalaman sinematis lebih baik saat menonton film ataupun lainnya.

Samsung Galaxy A32 yang hadir pada Januari 2021 ini juga disematkan opsi refresh rate 90 Hz. Laju penyegaran yang tinggi ini supaya tampilan layar bisa bergerak lebih mulus, sehingga scrolling-scrolling layar jadi lebih memanjakan mata.

Tapi hal yang sama tidak dimiliki oleh varian 5G, di mana Galaxy A32 5G hanya diberikan layar IPS LCD saja. Bahkan, resolusi layarnya pun kini hanya HD Plus alias 720 x 1600 piksel. Cukup disayangkan, mengingat versi 5G ini justru punya ukuran layar lebih besar yakni 6,5 inci.

2. Chipset

helio g80

Samsung Galaxy A32 reguler dan versi 5G-nya tentu hadir dengan chipset berbeda. Ini karena chipset MediaTek Helio G80 yang tersemat di Galaxy A32 reguler belum dibekali dengan modem 5G.

Chipset tersebut merupakan SoC MediaTek khusus gaming yang umum disematkan pada ponsel segmen harga menengah. Namun Helio G80 ini memang bukan yang terbaik di harga 3 jutaan. Bahkan Helio G85 yang lebih baru dan lebih gahar saja sudah ditemukan pada Infinix Hot 10s yang seharga 1 jutaan.

Sekilas info, Helio G80 sendiri dibuat dengan fabrikasi 12 nm dan mengantongi GPU berupa Mali G52 MC2. Kartu pengolah grafis ini bekerja pada frekuensi 950 MHz.

Sementara, chipset gaming tersebut punya konfigurasi komponen dua klaster yang terdiri dari sekumpulan 2 inti high-performance berupa ARM Cortex A75 (2 GHz) dan 6 inti hemat daya ARM Cortex A55 (1,8 GHz).

Berbeda lagi dengan Samsung Galaxy A32 5G yang diotaki oleh MediaTek Dimensity 720 5G. Punya fabrikasi 7 nm, artinya chipset ini lebih hemat daya ketimbang yang dipakai varian 4G-nya.

Baik Dimensity 720 5G maupun Helio G80 sama-sama hadirkan clock speed maksimal 2 GHz. Namun manakah di antara keduanya yang lebih unggul performanya?

Berdasarkan informasi yang tertera pada NanoReview, Dimensity 720 5G keluar sebagai juara karena menghasilkan poin AnTuTu v8 yang lebih unggul yakni 286.879. Angka ini tentu lebih nuggul dibandingkan Helio G80 yang dapat skor 200.822. Kesimpulanya, jika Anda mencari HP yang lebih worth it dari segi performa, beli saja yang varian 5G.

3. Versi Sistem Operasi

oneui 2

Sistem operasi jadi salah salah satu perbedaan yang membedakan keduanya. Kendati masih sama-sama dirilis dengan Android 11, nyatanya mereka punya antarmuka dengan versi yang berbeda.

Tidak begitu jauh bedanya, saat Galaxy A32 reguler pakai One UI 3.1, justru versi 5G-nya hanya dibekali dengan One UI 3.0. Walau perbedaan ini tak begitu mencolok, namun nyatanya ada beberapa fitur pada One UI 3.1 yang tak dimiliki 3.0.

Yakni contohnya seperti integrasi Google Discover yang lebih baik, kemampuan mengendalikan perangkat Google Home tanpa buka aplikasi, serta pemakaian Google Duo yang lebih praktis. Anda pun dapat menggunakan fitur efek latar belakang setiap kali melakukan panggilan video pada One UI 3.1.

Fitur keren lainnya dinamakan "Continues apps on other devices". Sesuai namanya, jika Anda punya perangkat lain yang menggunakan ekosistem Samsung Galaxy, Anda bisa melanjutkan pengoperasian aplikasi pada perangkat tersebut selama terhubung pada akun Samsung yang sama.

4. Dedicated vs. Hybrid Slot

Samsung Galaxy A32 beserta versi 5G-nya punya memori internal 64 GB dan 128 GB yang sama-sama bisa diperluas lagi menggunakan memori eksternal. Kendati demikian, nyatanya Galaxy A32 reguler lebih nyaman digunakan karena hadirkan dedicated slot atau yang bisa juga disebut 3-card slot.

Artinya, selain bisa dipasangkan dengan dua SIM secara bersamaan, perangkat juga bisa diselipkan microSD tanpa harus mencabut kartu SIM kedua.

Berbeda dengan Galaxy A32 5G yang merupakan hybrid slot, sehingga pengguna harus bergantian antara pakai kartu SIM kedua atau microSD. Dua-duanya mendukung penggunaan microSD hingga kapasitas 1 TB.

5. Resolusi Kamera Depan dan Belakang

Sumber: samsung.com

Siapa yang bisa menyangka? Samsung Galaxy A32 yang versi 4G justru malah punya besaran resolusi lebih unggul dibandingkan counterpart-nya yang 5G. Menyongsong lensa utama 64 MP, lensa ultra lebar 8 MP, sensor makro 5 MP, dan sensor kedalaman 5 MP, perangkat dirasa lebih unggul jika dilihat dari spesifikasi di atas kertas.

Sedangkan bagi versi 5G, resolusi lensa utama menjadi 48 MP saja, lalu sensor kedalamannya pun jadi 2 MP. Untuk dua lensa lainnya, besaran resolusi tetap sama. Perbedaan resolusi ini juga dirasakan pada kamera depan, Galaxy A32 punya kamera selfie 20 MP dan versi 5G mengusung kamera depan 13 MP.

6. Lokasi Fingerprint Scanner

Dikarenakan penggunaan panel layar yang berbeda, maka lokasi sensor sidik jarinya pun berbeda pula. Diketahui, sensor sidik jari merupakan sarana penting bagi smartphone, sebagai alternatif dari Face Unlock yang terkadang lebih aman dan reliable sebagai fitur pembukaan kunci.

Nah, Samsung Galaxy A32 kebetulan menggunakan panel Super AMOLED yang sekaligus menjadikannya elijibel untuk menaruh sensor tersebut di dalam layar, atau yang bisa disebut under-display fingerprint.

Lantas bagaimana dengan Galaxy A32 5G yang masih pakai panel IPS LCD? Nampaknya untuk menjaga tampilan desain bodi agar terlihat bersih, Samsung memutuskan untuk menaruhnya pada bagian samping bodi, menyatu dengan tombol Power.

Simpulan

Beberapa poin perbedaan Galaxy A32 dan A32 5G di atas dimaksudkan agar Anda dapat menentukan pilihan. Nyatanya, Galaxy A32 reguler justru punya beberapa keunggulan dibanding yang versi 5G. Kendati begitu, versi 5G memang perlu diakui punya performa yang meningkat untuk pengalaman gaming yang lebih baik.

Hingga saat ini belum tahu apakah Galaxy A32 5G akan dirilis di Indonesia. Yang jelas, HP tersebut sudah tersedia di pasar Eropa sejak Februari 2021 seharga 279 euro untuk varian 64 GB, atau sekitar Rp4,7 juta.

Sedangkan untuk Samsung Galaxy A23 reguler yang sudah resmi masuk Indonesia, dibanderol dengan harga mulai dari Rp3,6 juta untuk varian 64 GB.

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram