Inilah 7 Perbedaan Samsung Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold2!
September 2020 adalah waktu peluncuran HP kelas atas dari Samsung yang menghadirkan desain unik, yakni HP lipat bernama Samsung Galaxy Z Fold2. Ini bukanlah kali pertama Samsung merilis HP canggih dan inovatif seperti ini, karena pada tahun 2019 mereka pun merilis Samsung Galaxy Fold sebagai generasi pendahulu.
Kedua ponsel ini sama-sama menawarkan cara kerja yang baru, mengandalkan keunggulan dari layar tablet sekaligus HP pada satu perangkat yang sama.
Samsung Galaxy Fold sebagai HP lipat Samsung pertama memang tidak luput dari beberapa kekurangan, karena bagaimanapun, ini adalah teknologi yang baru. Nah, apakah kali ini Samsung Galaxy Z Fold2 berhasil menjawab permintaan para fans? Simak jawabannya par artikel perbedaan ini.
Spesifikasi Samsung Galaxy Fold
- Rilis: September 2019
- Layar: Dynamic AMOLED 7.6 inches
- Chipset: Qualcomm SM8250 Snapdragon 855 (7 nm)
- GPU: Adreno 640
- RAM: 12 GB RAM
- Memori Internal: 256 GB, 512 GB
- Memori Eksternal: –
- Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 16 MP
- Kamera Depan: 10 MP + 10 MP + 10 MP (cover)
- Baterai: Non-removable Li-Po 4500 mAh battery
Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold2
- Rilis: September 2020
- Layar: Dynamic AMOLED 2X 7.6 inches
- Chipset: Qualcomm SM8250 Snapdragon 865+ (7 nm+)
- GPU: Adreno 650
- RAM: 12 GB RAM
- Memori Internal: 256 GB, 512 GB
- Memori Eksternal: –
- Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 12 MP
- Kamera Depan: 10 MP + 10 MP (cover)
- Baterai: Non-removable Li-Po 4500 mAh battery
Perbedaan Samsung Galaxy Fold dan Samsung Galaxy Z Fold2
Memiliki selisih jarak 1 tahun, Samsung Galaxy Fold dan Samsung Galaxy Z Fold2 menghadirkan cukup banyak perbedaan, sebagaimana yang bisa Anda lihat di bawah ini.
1. Ketersediaan Refresh Rate 120 Hz
Samsung Galaxy Z Fold2 yang hadir di September 2020 memang sudah menghadirkan fitur-fitur yang lebih sesuai zaman, salah satunya adalah laju penyegaran 120 Hz yang bisa membuat tampilan pergerakkan pada layar dua kali lipat lebih mulus dari biasanya.
Laju penyegaran atau refresh rate ini tentunya bisa memberikan pengalaman lebih baik saat HP dipakai menonton, bermain game, atau sekadar scrolling konten-konten feed menarik di Instagram.
Sementara itu, Samsung Galaxy Fold yang memang diluncurkan pada tahun 2019 tidak menghadirkan refresh rate 120 Hz. Wajar, mengingat pada zamannya memang belum eranya refresh rate tinggi pada layar ponsel.
2. Ukuran dan Resolusi Layar
Perbedaan selanjutnya terletak pada ukuran dan resolusi layar. Sebagai informasi, konsep HP lipat seperti Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold2 ini menawarkan layar kedua pada cover.
Dalam hal ini, Samsung Galaxy Z Fold2 lebih unggul karena memiliki ukuran layar cover yang lebih besar, yakni 6,23 inci pada resolusi 816 x 2260 piksel. Sementara itu, rasio layar yang dihadirkan adalah 25:9.
Ukuran layar cover yang lebih besar tentunya memudahkan pengguna dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Sedangkan untuk Samsung Galaxy Fold generasi pertama, ukuran bentang layar yang dihadirkan adalah 4,6 inci pada resolusi 720 x 1680 piksel dan aspek rasio 21:9.
Selain layar cover, rupanya layar utamanya juga memiliki ukuran yang berbeda. Lagi-lagi Samsung Galaxy Z Fold2 lebih unggul dengan ukuran 7,6 inci (Dynamic AMOLED 2X) ketimbang Samsung Galaxy Fold dengan layar 7,3 inci (Dynamic AMOLED).
Adapun resolusi yang dihadirkannya cukup berbeda, memiliki besaran 1536 x 2152 piksel pada Galaxy Fold dan resolusi 1768 x 2208 piksel pada Galaxy Z Fold2.
3. Snapdragon 855 vs. Snapdragon 865+
Mau tidak mau, Samsung Galaxy Fold memang tidak mampu mengalahkan Samsung Galaxy Z Fold2 dari segi performa. Ponsel generasi pertama ini hanya diotaki dengan Snapdragon 855, tidak seperti Galaxy Z Fold2 yang menghadirkan Snapdragon 865 Plus.
Performa kedua chipset ini tentu cukup jauh berbeda, karena SD 865+ mampu meraih clock speed hingga 3.1 GHz untuk memaksimalkan satuan FPS dalam gaming.
Untuk mengetahui lebih dalam perbedaan performa dari kedua chipset ini, mari kita bandingkan skor hasi uji coba benchmark AnTuTu 8 yang dilansir dari Nano Review.
Di laman itu disebutkan kalau performa Snapdragon 865 Plus menghasilkan skor yang 49% lebih unggul, berada di angka 648.075 poin. Sedangkan, Snapdragon 855 pada Galaxy Fold hanya berkisar di angka 433.943.
4. Kehadiran Flex Mode
Ini adalah fitur baru yang dihadirkan pada Samsung Galaxy Z Fold2, di mana Anda bisa menekuk HP pada sudut tertentu untuk menampilkan antarmuka yang lebih praktis.
Misalnya saja saat menggunakan kamera. Saat ponsel ditekuk hingga sudut tertentu, HP akan menampilkan viewfinder di layar sebelah atas. Pada layar bawah, perangkat menampilkan pranala atas foto terakhir yang Anda ambil, serta menayangkan kontrol kamera.
Alhasil penggunaan HP ini pun bisa jadi serupa seolah Anda sedang memegang konsol portabel dual screen seperti Nintendo DS atau Nintendo 3DS. Fitur ini sayangnya tidak terdapat pada Samsung Galaxy Fold.
5. Varian Memori Internal
Perbedaan selanjutnya terletak pada varian kapasitas memori internal yang dihadirkan keduanya. Baik Samsung Galaxy Fold maupun Samsung Galaxy Fold2 sudah sama-sama membawa media penyimpanan pada kapasitas 512 GB walau dengan standar yang berbeda. Galaxy Fold mengusung teknologi UFS 3.0 sedangkan Galaxy Z Fold 2 selangkah lebih maju pada standar UFS 3.1.
Sementara itu, pada Galaxy Z Fold2, terdapat satu tambahan varian lagi yakni kapasitas 256 GB. Ketersediaan opsi ini tentu lebih memudahkan calon pembeli untuk memilih varian yang lebih dibutuhkan.
6. Kamera
Samsung Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold2 memang menawarkan konsep desain yang menarik. Sayangnya kalau dari segi fotografi, kedua ponsel ini tidak memiliki kamera yang cukup unggul di kelas harganya.
Masih sama-sama menawarkan tiga kamera di bagian belakang, kedua ponsel ini memiliki konfigurasi yang sedikit berbeda. Galaxy Fold menawarkan lensa utama 12 MP f/1.5-2.4 dengan ukuran sensor 1/2.55 inci, dipadukan dengan lensa telefoto 12 MP yang bisa zoom optik 2X, serta sensor ultrawide berkekuatan 16 MP pada ukuran sensor 1/3.1 inci.
Sementara pada Galaxy Z Fold 2, konfigurasi tiga lensa yang dimilikinya terdiri dari kamera utama 12 MP f/1.8 dengan ukuran sensor lebih besar, yakni 1/1.76 inci. Adapun dua lensa lainnya adalah lensa telefoto 12 MP dengan kemampuan zoom optik 2X, dan kamera ultra lebar 12 MP dengan FOC 123 derajat.
Kedua smartphone mampu merekam video hingga resolusi 4K. Fitur video ini digabungkan dengan standar kualitas HDR10 pada Galaxy Fold dan HDR10+ pada Galaxy Z Fold2.
Adapun di bagian depannya, Galaxy Fold memiliki dual camera dengan resolusi 10 MP f/2.2 dan satunya lagi memiliki resolusi 8 MP f/1.9. Pada Galaxy Z Fold2, jumlah kameranya "disunat" menjadi satu kamera beresolusikan 10 MP saja.
Saat HP dalam keadaan dilipat, Samsung juga menyematkan tambahan kamera pada cover. Baik Galaxy Fold maupun Galaxy Z Fold2 sama-sama memiliki resolusi 10 MP pada cover. Jadi kalau dijumlahkan, total kamera yang dimiliki Galaxy Fold adalah enam buah, sedangkan Galaxy Z Fold2 hanya sebanyak lima buah saja.
7. Desain Bodi
Ada satu pembahasan yang cukup menarik pada perbedaan yang satu ini. Karena, konsep HP lipat memang menghadirkan desain bodi yang lain daripada yang lain.
Gegara ukuran layar cover yang kecil pada Galaxy Fold, bagian depannya pun jadi terlihat cukup aneh karena menyisakan bezel raksasa di bagian dagu dan dahinya. Penampilan ini sungguh tidak terlihat natural untuk sebuah HP. Samsung menyadari kekurangan ini dan sekarang menghadirkan layar penuh pada bagian cover Samsung Galaxy Z Fold2.
Saat HP berada pada mode tablet, Galaxy Fold menyediakan desain poni dengan dua lensa, berbeda dengan Samsung Galaxy Z Fold2 yang menghadirkan kamera punch-hole.
Simpulan
Bagaimana setelah Anda melihat kedua ponsel lipat Samsung di atas? Kalau memang Anda tergolong sebagian kalangan yang membutuhkan konsep HP lipat, berbagai spesifikasinya memang tergolong sangat unggul untuk memenuhi kebutuhan harian seperti scrolling di medsos, fotografi, ataupun kegiatan multitasking.
Samsung Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold2 juga menghadirkan fitur multi-window untuk menampilkan tiga aplikasi sekaligus dalam satu layar, cocok untuk Anda yang ingin bekerja sambil menonton YouTube, misalnya. Nah, kedua ponsel ini dihadirkan dengan harga yang sangat fantastis, yakni di kisaran Rp30 jutaan.
Anda bisa mendapatkan Samsung Galaxy Fold melalui link ini. Sedangkan, untuk membeli Galaxy Z Fold2, Anda bisa membawanya pulang melalui link ini.
