Mau Beli TV Baru? Intip 5 Perbedaan Smart TV dan Android TV Ini

Di tengah kian berkembangnya gadget dan perangkat elektronik, TV atau televisi masih menjadi salah satu produk elektronik yang ada dalam setiap rumah sebagai sarana hiburan anggota keluarga. Menariknya, saat ini ada banyak merek dan jenis TV yang dipasarkan di Indonesia. 

Hal ini tentu membuat bingung, karena tidak sedikit orang yang ingin mencari produk TV terbaik. Apalagi, saat ini pasar elektronik sedang diramaikan kehadiran smart TV dan Android TV.

Kebingungan orang yang ingin mencari TV baru untuk keluarga memang bukan tanpa alasan. Sebab, banyak orang yang masih keliru dalam perbedaan smart TV dan Android TV.

Apalagi, beberapa produsen terus menghadirkan pembaharuan teknologi kepada kedua jenis TV tersebut. Oleh karena itu, sulit bagi Anda yang awam teknologi dalam memilih produk TV mana yang akan menghiasi rumah Anda selama bertahun - tahun.

Sebelum memahami perbedaan smart TV dan Android TV secara mendalam, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian keduanya.

Smart TV

Smart TV merupakan televisi yang tidak hanya digunakan untuk menonton TV saja. Namun, perangkat elektronik ini dapat digunakan untuk kegiatan lain, layaknya komputer. Pasalnya, dalam produk ini terpasang sistem operasi dan perangkat konektivitas untuk menghubungkan TV dengan internet.

Biasanya sistem operasi yang hadir adalah sistem operasi yang dibesut oleh produsen TV ataupun kerjasama dengan mitra pengembang sistem operasi khusus TV.

Di dalam sistem tersebut, terdapat beberapa fitur tambahan sesuai kebutuhan zaman. Untuk itulah beberapa produsen smart TV menambahkan beberapa aplikasi untuk hiburan dan media sosial. Di antaranya ada Netflix, YouTube dan Facebook.

Android TV

Android TV pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014 untuk memanjakan pengguna Android yang ingin mengakses berbagai aplikasi Android dari sebuah televisi.

Secara umum, Android TV memang mirip dengan Smart TV. Bisa dibilang, Android TV bisa juga disebut sebagai Smart TV. Hanya saja, tidak semua Smart TV disebut Android TV. Pasalnya, ada banyak Smart TV yang tidak menawarkan sistem operasi Android.

TV yang menawarkan Android yang disebut Android TV. Biasanya tipe Android TV ini punya fitur dan ekosistem dari Android-nya Google, seperti PlayStore dan layanan Google lain.

Pada 2020, Google sebenarnya melakukan rebranding. Produk Android TV diganti dengan nama Google TV. Hanya saja, penamaan Android TV cenderung lebih kuat di banyak masayarakat. Karena itu, di artikel ini bakal disebut Android TV saja.

Perbedaan Smart TV dan Android TV

Smart TV dan Android TV sejatinya memang mirip. Android TV bahkan memiliki hampir semua fungsi dari smart TV. Lalu, apa saja perbedaan smart TV dan Android TV? Inilah pembahasannya.

1. Sistem Operasi yang Diusung

Seperti yang sudah sedikit diulas di bagian sebelumnya, smart TV memiliki sistem operasi bawaan sendiri, tergantung produsen yang membuatnya.

Tidak heran, dipasaran Anda akan menemukan berbagai smart TV dengan berbeda sistem operasi. Sebut saja seperti Tizen OS Samsung, Web OS LG, tvOS Apple TV, dan lain-lain. Semua sistem operasi tersebut memiliki fitur dan keunggulan yang berbeda-beda. Sayangnya, tampilan sistem operasi di smart TV cukup sederhana.

Sedangkan Android TV, sesuai dengan namanya, hanya menggunakan sistem operasi Android saja. Ini menjadi keunggulan tersendiri karena sistem operasi Android mudah digunakan, apalagi untuk Anda yang memiliki smartphone Android. Perangkat Android TV dapat terhubung ke smartphone Android. Ini akan memudahkan Anda dalam berkegiatan.

Perbedaan smart TV dibanding Android TV lainnya ialah user interface. Penggunaan smart TV memang lebih sederhana mirip dengan TV biasa. Berbeda dengan user interface pada Android TV. Pasalnya, sistem Android lebih nyaman digunakan pada perangkat touchscreen. 

Nah, untuk Android TV yang tidak memiliki fitur touchscreen, hal ini akan menjadi kendala. Maka tidak heran, beberapa Android TV menyediakan remote khusus agar penggunaan Android TV lebih mudah.

2. Perihal Pembaruan Sistem Operasi

Perbedaan smart TV dan Android TV selanjutnya adalah update sistem operasi. Setelah mengetahui beda sistem operasi pada keduanya, ternyata update sistem operasi yang ditawarkan pada kedua produk TV ini juga berbeda. Untuk update sistem, tampaknya Android TV lebih unggul dibanding smart TV. 

Produsen Android TV lebih baik dan lebih rajin dalam hal menghadirkan update untuk peningkatan aplikasi dan peningkatan kinerja untuk streaming media. Hal ini memang bukan tanpa alasan. Sebab, pengembangan sistem operasi terbilang aktif karena digunakan di smartphone juga. 

Berbeda dengan produsen smart TV. Produknya memang tidak memiliki item lain yang menggunakan sistem operasi smart TV. Alhasil, sistem operasi smart TV kurang berkembang.

Kemudahan update juga unggul di Android TV. Pasalnya, Android TV mudah terhubung ke WiFi dan konektivitas lainnya. Sedangkan smart TV terkadang memiliki konektivitas terbatas, sehingga sulit untuk update sistem operasi.

3. Dukungan Aplikasi dan Fitur yang Berbeda

Perbedaan smart TV dan Android TV yang paling mencolok tentunya adalah aplikasi. Android TV lebih unggul karena memiliki banyak aplikasi berkat adanya Google Play Store. Karena itulah, Anda dapat dengan mudah menemukan aplikasi-aplikasi yang biasa Anda temukan di smartphone Android.

Anda dapat menemukan YouTube, Facebook, hingga game Android. Yang menarik dari aplikasi di smart TV ialah, semua aplikasi sudah dioptimalkan untuk platform TV. Selain itu, kontrolnya mudah digunakan.

Ini yang menjadi kekurangan dari smart TV, yakni aplikasi yang dihadirkan oleh produsen bisa terbilang terbatas atau sedikit. Untuk smart TV dengan sistem operasi Tizen OS atau WebOS, ada toko aplikasi untuk men-download aplikasi terbaru. Sayangnya, toko aplikasi ini tidak memiliki banyak aplikasi.

4. Asisten Suara

Android TV memiliki keunggulan karena dibekali fitur-fitur terbaik dari Google. Salah satu fitur pembeda Android TV dan smart TV ialah fitur Asisten Suara.

Fitur dari Google ini memungkinkan pengguna untuk lebih mudah beralih saluran dan mencari acara menggunakan perintah suara tanpa harus repot menggunakan remote. Sedangkan, smart TV tidak memiliki fitur seperti ini. Jadi, Anda harus memasukkan perintah menggunakan keyboard atau remote. 

5. Screen Mirroring

Sumber: airmore.com

Karena adanya asisten Google dan Chromecast bawaan, Anda dapat menampilkan aplikasi favorit langsung ke Android TV dari smartphone android. Ini membuat semua hal yang tampil di smartphone bisa ditampilkan lebih detail dan jelas di Android TV. 

Nah, untuk smart TV memang tidak bisa langsung terhubung ke smartphone. Dibutuhkan perangkat tambahan agar tampilan di layar HP bisa muncul di smart TV. Ini tentu sedikit menyulitkan Anda bila harus membeli perangkat tambahan karena akan menambah biaya.

Kesimpulan

Perbedaan smart TV dan Android TV sebetulnya tidaklah terlalu banyak. Namun, dari segi harga, smart TV memang memiliki harga yang sedikit lebih mahal. Walaupun demikian, smart TV memiliki user interface yang sangat sederhana. Ini membuat Anda yang terbiasa dengan TV jenis lama, tidak akan kesulitan menggunakan TV ini. 

Sedangkan Android TV memang dipasarkan lebih murah untuk beberapa tipe. TV jenis ini dapat dengan mudah terkoneksi internet karena memiliki sistem yang mirip smartphone. Produk TV ini juga memiliki berbagai aplikasi dari Google Play Store. Aplikasinya cukup banyak dibandingkan smart TV.

Jadi, dalam memilih TV pada akhirnya akan bergantung pada apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda perlu mempertimbangkan perbedaan dan keunggulan kedua produk TV tersebut untuk memutuskan jenis TV yang lebih cocok untuk Anda dan keluarga. 

Demikian perbedaan smart TV dan Android TV yang bisa Anda pelajari sebelum membeli TV baru. Bagaimana, Anda sudah mengetahui jenis TV mana yang cocok untuk dibawa pulang? Oh iya, jangan lupa cek artikel Merk Set Top Box Terbaik untuk tayangan berkualitas.