5 Perbedaan Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, dan Xiaomi 13 Ultra

Xiaomi merilis dua model di dalam Xiaomi 13 Series di Desember 2022 di pasar Cina. Model tersebut di antaranya adalah Xiaomi 13 versi reguler dan Xiaomi 13 Pro.

Lalu pada Maret 2023, keduanya pun dirilis secara global. Seri ini tentu saja menjadi penerus dari seri sebelumnya yaitu Xiaomi 12 Series yang rilis pada Desember 2021 sampai awal 2022.

Berlanjut ke bulan April 2023, perusahaan asal Tiongkok tersebut merilis Xiaomi 13 Ultra di pasaran Cina. Seperti varian Pro, Xiaomi 13 Ultra juga dikemas dengan kamera utama berukuran sensor 1 inci.

Meski diberi nama yang berbeda, ketiga HP tersebut tidak memiliki banyak perbedaan. Kemampuan dan spesifikasinya juga sama-sama tangguh untuk kelas HP flagship terbaru di tahun 2023.

Baik Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, maupun Xiaomi 13 Ultra, ketiganya telah dibekali chipset terbaru dan terbaik dari Qualcomm yaitu Snapdragon 8 Gen 2. Sektor ini menjadi salah satu peningkatan yang paling terlihat dari seri sebelumnya. Selain itu, ketiga HP ini juga sudah dibekali lensa kamera buatan perusahaan ternama asal Jerman yaitu Leica.

Meski memiliki banyak persamaan, ketiganya tetap memiliki beberapa perbedaan untuk beberapa sektornya. Penasaran apa saja yang membedakan ketiga HP ini? Carisinyal sudah membuat daftar beberapa perbedaan dari Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, Xiaomi 13 Ultra. Sebelum membahasnya lebih jauh, sila simak spesifikasi keduanya berikut ini.

Spesifikasi Xiaomi 13

Spesifikasi Xiaomi 13 Pro

Xiaomi 13 Ultra

Perbedaan Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, dan Xiaomi 13 Ultra

Ketiga HP flagship ini memang cukup mampu bersaing di kelasnya. Yuk, simak perbedaan Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, dan Xiaomi 13 Ultra di bawah ini.

1. Desain Bodi dan Bahan Berbeda

Dari segi desain, ketiga HP ini tampak mirip jika dilihat dari bagian belakang. Hal tersebut wajar, sebab modul kameranya memang identik dari susunan dan penempatan lensanya. Namun, jika Anda lebih teliti dan memegang langsung, ketiga HP ini dirancang menggunakan dua material berbeda.

Xiaomi 13 memiliki bodi bagian belakang yang terbuat dari material nanoteknologi bertekstur kulit. Bodi HP ini menggunakan polimer silikon yang halus dan tahan terhadap goresan. Tidak hanya itu, bodinya juga tahan terhadap noda sidik jari, anti sinar UV, dan tidak akan menguning.

Sementara itu, Xiaomi 13 Pro memiliki bodi bagian belakang yang terbuat dari kaca berbahan polimer silikon. Bagian belakang HP ini terlihat mulus dan memberikan kesan mewah ketika disentuh.

Lalu pada Xiaomi 13 Ultra, bahan material yang digunakan adalah kulit imitasi alias eco-leather. Selain tampil lebih aesthetic, kulit imitasi ini juga mengandung bahan antibakteri dan tidak mudah dihinggapi noda sidik jari.

Jika pada Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro mengusung desain modul kamera yang lebih mainstream, Xiaomi 13 Ultra justru berbeda. Varian Ultra dirancang dengan modul berbentuk lingkaran besar di tengah dengan cincin berwarna emas di sekelilingnya. Sama seperti Xiaomi 12S Ultra.

Ketiga HP ini telah dibekali sertifikasi IP68. Sertifikasi tersebut membuat ketiganya tahan terhadap debu dan air. Bahkan, HP ini mampu berada di kedalaman air hingga 1,5 m selama 30 menit.

Dari sisi kenyamanan, Xiaomi 13 terlihat lebih unggul berkat bobot dan bentuknya yang lebih ringkas. Bobot yang dimilikinya hanya 185 g atau 189 g dengan dimensi 152,8 x 71,5 x 8,0 mm atau 8,1 mm. Sedangkan Xiaomi 13 Pro memiliki bobot lebih berat dengan 210 g atau 229 g dengan dimensi 162,9 x 74,6 x 8,4 mm atau 8,7 mm.

Adapun pada Xiaomi 13 Ultra, dimensi bodinya adalah 163,2 mm (panjang), 2,94 mm (lebar), dan 9,1 mm (ketebalan). Kendati bodinya paling tebal di antara yang lain, tapi Xiaomi 13 Ultra dirancang dengan "turunan" pada area bawah bodi agar tetap nyaman saat dipakai memotret dalam kondisi lanskap.

2. Layar Datar dan Layar Lengkung

Perbedaan selanjutnya yang dimiliki oleh ketiga HP ini adalah di bagian layarnya. Sebagai model reguler, Xiaomi 13 ini hadir dengan ukuran layar yang lebih kecil yaitu hanya 6,36 inci. Layar ini menggunakan panel OLED dengan resolusi mencapai Full HD Plus atau 1080 x 2400 piksel.

Sedangkan Xiaomi 13 Pro memiliki ukuran layar yang lebih besar yaitu 6,73 inci. Tentu HP ini akan cocok untuk Anda yang menyukai layar besar pada HP. Terlebih lagi layar ini memiliki panel LTPO OLED dengan resolusinya mencapai QHD Plus atau 1440 x 3200 piksel.

Selain itu, layar Xiaomi 13 Pro ini mampu menghasilkan lebih dari 1 miliar warna. Layar bagian depannya pun sudah terlindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus. Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir karena layar tidak akan tergores dengan mudah.

Xiaomi 13 Ultra dikemas dengan panel layar LTPO AMOLED dengan teknologi refresh rate adaptif agar mampu menyesuaikan laju antara 1-120 Hz. Seperti Pro, varian Ultra juga berjalan pada resolusi 2K alias 1440 x 3200 piksel. Pada ukurannya pun sama-sama 6,73 inci, namun Ultra bisa mencapai kecerahan puncak lebih tinggi yakni 2600 nit.

Satu hal menarik yang membedakan kedua HP ini dari segi layar adalah bentuknya. Xiaomi 13 Pro mengusung layar berbentuk lengkung ala HP flagship mewah. Hal tersebut membuat HP ini lebih nyaman digenggam. Bezel yang mengelilinginya juga tampak tipis sehingga memberi kesan luas pada layar bagian depannya.

Sementara Xiaomi 13 sebagai versi reguler memiliki layar yang datar. Meskipun begitu, HP ini tetap terlihat menarik berkat bezelnya yang juga didesain tipis di setiap sisi. Frame yang datar juga bisa ditemukan pada Xiaomi 13 Ultra, namun sisi-sisinya tetap dibuat agak melengkung demi meningkatkan kenyamanan grip.

3. Spesifikasi Kamera

Beralih ke bagian kamera, ketiga HP ini sudah cukup unggul dengan kameranya masing-masing. Sebab, ketiganya telah mengadopsi lensa kamera dari perusahaan kamera ternama asal Jerman yaitu Leica. Gambar yang dihasilkan juga sudah cukup terjamin kualitasnya.

Meski menggunakan lensa yang sama, spesifikasi dari ketiga kameranya cukup berbeda. Xiaomi 13 Pro tentu memiliki spesifikasi yang lebih tinggi. Tiga kamera tersebut terdiri dari kamera utama 50,3 MP (f/1.9) dengan OIS, Laser AF, dan Dual Pixel PDAF. Selain itu, ada kamera ultrawide 50 MP (f/2.0) dengan 115 derajat dan telefoto 50 MP.

Sementara itu, Xiaomi 13 juga memiliki tiga buah kamera dengan kamera utama 50 MP (f/1.8) dengan PDAF dan OIS. Kemudian dilengkapi dengan kamera ultrawide 12 MP (f/2.2) dengan sudut pandang lebih luas yaitu 120 derajat. Kamera telefoto yang dimilikinya juga sudah mampu melakukan 3,2x optical zoom, tetapi dengan 10 MP (f/2.0) saja.

Xiaomi 13 Ultra menghadirkan konfigurasi quad camera yang masing-masingnya memiliki resolusi 50 MP. Pada kamera utama, mengusung fungsi wide-angle dengan dua bukaan berbeda yaitu f/1.9 dan f/4.0. Kamera ini tentu sudah dikemas dengan fitur Laser AF dan OIS.

Sementara untuk kamera keduanya merupakan sensor periskop telefoto 50 MP dengan dukungan pembesaran optis hingga 5x. Di kamera ketiga, terdapat kamera 50 MP telefoto berapertur f/1.8 yang bisa pembesaran optis hingga 3.2x. Kedua kamera jarak jauh ini dibekali dengan OIS.

Pada kamera keempatnya adalah sensor ultrawide 50 MP yang mendukung bidang pandang seluas 122 derajat. Sebagai tambahan, tersedia juga sensor ToF (Time of Flight) 3D untuk meningkatkan kualitas foto bokeh.

Meski berbeda spesifikasinya, ketiga HP ini memiliki kemampuan yang sama dalam hal videografi. Anda sudah bisa menikmati rekaman video dengan resolusi mencapai 4K dengan 60 FPS dan 8K di 24 FPS. Fitur di dalamnya juga sudah lengkap ditambah gyro-EIS yang membuat video Anda lebih stabil. Khusus Ultra, pengguna disuguhkan perekaman video Dolby Vision HDR 10-bit.

Lalu berlanjut ke kamera depan, di mana ketiga smartphone mengusung kamera berkekuatan 32 MP. Bedanya, Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro hanya mendukung hingga frame rate 30 FPS pada resolusi 1080p. Xiaomi 13 Ultra lebih unggul karena bisa hasilkan video vlogging pada 60 FPS. Ketiganya belum mendukung perekaman selfie di resolusi 4K.

4. Kemampuan Pengisian Cepat yang Berbeda

Tidak cukup dengan performa tinggi dari chipsetnya yaitu Snapdragon 8 Gen 2. Sebuah HP akan kurang lengkap jika tidak memiliki ketahanan baterai yang mumpuni. Sebab, semakin awet baterai sebuah HP, waktu bermain atau penggunaan juga akan semakin lama.

Agar menambah kenyamanan dalam penggunaannya, Xiaomi 13 Pro ini hadir dengan kapasitas baterai 4820 mAh. Meski tidak sampai angka 5000 atau di atasnya, baterai HP ini memiliki ketahanan yang cukup baik berkat chipset yang digunakan. Sedangkan Xiaomi 13 memiliki kapasitas yang lebih sedikit yaitu 4500 mAh.

Selain ketahanannya, proses pengecasan daya juga sepertinya diperhatikan oleh Xiaomi. Hal tersebut diperlihatkan dari fitur pengisian daya cepat atau fast charging-nya yang tinggi. Xiaomi 13 Pro memiliki fitur fast charging 120 W. Menurut klaimnya, HP ini mampu terisi penuh dalam waktu hanya 19 menit saja.

Sedangkan Xiaomi 13 lagi-lagi sedikit berada di bawahnya yaitu dengan fast charging 67 W saja. Menurut klaimnya, HP ini mampu mengisi daya hingga penuh dalam waktu sekitar 38 menit saja.

Selain itu, keduanya juga dibekali fitur pengisian daya cepat nirkabel atau wireless 50 W. Fitur tersebut bisa mengisi daya hingga penuh kurang dari sejam. Kemudian ada reverse charging wireless 10 W.

Xiaomi 13 Ultra memiliki kapasitas baterai yang paling besar di antara ketiganya, yaitu 5.000 mAh. Tapi ponsel ini mengalami penurunan daya fast charging yang semula 120 W pada Pro, kini "hanya" 90 W. Konsekuensinya, durasi pengisiannya pun lebih lama yaitu mencapai 100% dalam waktu 35 menit.

Uniknya, meski punya baterai lebih besar, ketahanan Ultra tidak sebaik Pro yang punya endurance rating 115 jam. Varian Ultra hanya mencetak endurance rating 108 jam menurut GSM Arena. Skor ini juga dimiliki pada Xiaomi 13 varian reguler.

5. Dukungan Display Port

Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro hanya dikemas dengan port USB Type-C 2.0. Port ini adalah yang paling umum digunakan di industri smartphone. Sementara untuk Xiaomi 13 Ultra, versinya meningkat menjadi USB Type-C 3.2.

Dengan versi yang lebih mutakhir tersebut, Xiaomi 13 Ultra memiliki kecepatan transfer rate yang lebih tinggi dari kedua "adik"-nya. Hasilnya, perangkat varian Ultra pun menyanggupi antarmuka Display Port, yakni kemampuan ponsel memindahkan tampilan isi layar ke monitor eksternal menggunakan kabel HDMI.

Ini merupakan kali pertama HP flagship Xiaomi menggunakan port USB 3.2, memungkinkan penggunanya untuk merasakan pengalaman bak PC desktop saat menggunakan monitor eksternal. Tinggal tambahkan mouse dan keyboard Bluetooth, maka pengguna bisa melakukan produktivitas seperti mengedit dokumen selayaknya laptop.

6. Harga dan Ketersediaan

Ketika artikel ini dibuat (per Mei 2023), Xiaomi 13 Ultra hanya tersedia di pasar Cina, sedangkan varian reguler dan Pro sudah tersedia secara global. Varian warna yang hadir ini cukup beragam dengan warna pastel yang menarik. Xiaomi 13 Pro hadir dengan empat varian warna yaitu White, Black, Flora Green, dan Mountain Blue.

Sementara Xiaomi 13 hadir dengan varian warna yang lebih banyak yaitu hingga 9 pilihan warna. Warna-warna tersebut di antaranya adalah White, Black, Flora Green, Mountain Blue, Red, Blue, Yellow, Green, dan Grey.

Xiaomi 13 Ultra juga disuguhkan dengan varian-varian warna yang tidak kalah menarik, mencakup Black, Olive Green, White, Orange, Yellow, dan juga Blue.

Xiaomi 13 dirilis di pasaran global dengan harga mulai dari 999 euro atau setara dengan Rp16 jutaan. Sedangkan Xiaomi 13 Pro mengusung banderol harga rilis global mulai dari 1.299 euro, setara Rp20,9 juta.

Adapun untuk Xiaomi 13 Ultra, harga rilisnya di pasar Cina dimulai pada 5.999 yuan (Rp13 jutaan) untuk versi RAM 12 GB + 256 GB, 6.499 yuan (Rp14 jutaan) untuk versi RAM 16 GB + 512 GB, serta 7.299 yuan (Rp15,7 jutaan) untuk varian tertingginya yaitu RAM 16 GB + 1 TB.

Simpulan

Ketiga HP ini memiliki performa yang tidak jauh berbeda. Hal tersebut disebabkan oleh chipset yang digunakannya yaitu Snapdragon 8 Gen 2. Namun, performa yang dihasilkan tentu akan berbeda sesuai dengan pilihan RAM yang digunakan serta penggunaan RAM-nya.

Untuk segi kamera jelas yang paling unggul adalah Xiaomi 13 Ultra, menawarkan dua kamera telefoto dan juga kemampuan perekaman vlogging yang lebih mutakhir. Meski begitu, ketiganya telah didukung oleh lensa kamera terbaik dari Leica, sehingga gambar yang dihasilkan pun sama-sama memiliki ciri khas yang memukau untuk keperluan fotografi profesional.

Ketiga HP ini memang memiliki keunggulannya masing-masing. Anda hanya perlu menyesuaikan dengan kebutuhan Anda agar tidak bingung ketika memilih di antara ketiganya. Jadi, HP mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan menarik bagi Anda? Apakah Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, atau Xiaomi 13 Ultra?