carisinyal web banner retina

[Review] Asus Zenfone 5z, HP dengan Snapdragon 845 dan RAM Besar

Ditulis oleh Hilman Mulya Nugraha

Kalau ada satu ponsel Android kelas atas yang saya inginkan, pilihan saya jatuh pada Asus Zenfone 5z. Ponsel yang memiliki nama lengkap Asus Zenfone 5z ZS620KL ini menawarkan banyak fitur kelas atas tetapi dibanderol dengan harga yang tergolong masuk akal.

Memang ada HP lain yang dapur pacunya mirip dengan Asus Zenfone 5z tetapi banderol harganya lebih murah. Tapi percayalah harga tidak pernah berbohong. Asus Zenfone 5z memiliki banyak fitur dan kelebihan dan tidak sekadar menawarkan chipset kencang Snapdragon 845.

Satu-satunya yang menyebalkan dari Asus Zenfone 5z adalah kehadirannya yang terlalu lama sejak diperkenalkan. Bayangkan saja, Asus Zenfone 5z diperkenalkan di Indonesia pada Mei 2018 tetapi baru hadir di pasaran sekitar Agustus 2018 khusus untuk varian RAM 6 GB ROM 128 GB.

Oktober 2018, Asus Zenfone 5z hadir lagi kali ini dengan memori yang lebih besar, yakni RAM 8 GB ROM 256 GB. Kebetulan varian ini datang ke redaksi Carisinyal. Saya tentu saja gembira bisa memegang Asus Zenfone 5z varian RAM 8 GB ini. Terlebih Asus Zenfone 5z datang ke meja redaksi Carisinyal dengan paket lengkap masih dalam kotak.

kotak Asus Zenfone 5z

Di dalam kotak ini, hadir sebuah ponse Asus Zenfone 5z, charger, earphone, dan softcase, ada pula SIM ejector yang ternyata bersembunyi di salah satu lembaran di dalam kotak ini.

Setelah proses membuka kotak, saya langsung mencoba  Asus Zenfone 5z. Mengetes banyak hal dari mulai kamera, performa, dan hal-hal lainnya. Untuk lebih jelasnya soal ini, saya membuat ulasan Asus Zenfone 5z dengan gaya yang sama ketika saya memaparkan soal plus minus sebuah ponsel di situs kesayangan kita semua, Carisinyal.com

Tanpa berlama-lama lagi, berikut ulasan yang didasarkan atas pengalaman saya menggunakan Asus Zenfone 5z ini lewat 7 poin kelebihan dan 4 poin kekurangan. Sebelum ke pembasan, mari simak detail dari spesifikasi Asus Zenfone 5z berikut ini.

Spesifikasi Asus Zenfone 5z ZS620KL

  • Layar: IPS LCD 6.2 inches
  • Resolusi Layar: 1080 x 2246 pixels 18.5:9
  • Chipset: Qualcomm SDM845 Snapdragon 845
  • CPU: Octa-core (4x2.7 GHz Kryo 385 Gold & 4x1.7 GHz Kryo 385 Silver)
  • GPU: Adreno 630
  • Memori Internal:  256 GB, 8 GB RAM or 128 GB, 6 GB RAM or 64 GB, 4 GB RAM
  • Memori Eksternal: microSD, up to 400 GB (uses SIM 2 slot)
  • Kamera Belakang: Dual: 12 MP (f/1.8, 24 mm, 1/2.55", 1.4 µm, PDAF) + 8 MP (f/2.0, 12 mm, 1/4", 1.12 µm), phase detection autofocus, gyro EIS, dual-LED (dual tone) flash
  • Kamera Depan: 8 MP (f/2.0, 24 mm, 1/4", 1.12 µm), gyro EIS, 1080p
  • Baterai: Non-removable Li-Ion 3300 mAh battery

Kelebihan Asus Zenfone 5z ZS620KL

1. Performa Mantap  (Chicken Dinner Terus..)

Performance Asus Zenfone 5Z

Merasakan langsung performa sebuah ponsel Snapdragon 845 benar-benar pengalaman yang seru. Saya bisa memainkan gim dengan lancar dan tanpa kendala. Terlebih selain dibekali Snapdragon 845, Asus Zenfone 5z yang saya pegang ini juga dibekalI RAM 8 GB. Gak ada ceritanya proses multitasking tersendat kala berpindah-pindah  aplikasi ke games menggunakan ponsel ini.

Gambaran performa Asus Zenfone 5z bisa disimak pada gambar  benchmark Geekbench berikut.

GEEKBENCH ASUS ZENFONE 5Z

Terlihat kalau skor yang didapatkan Asus Zenfone 5z ini mendapatkan angka 2.396 untuk single core dan 8861 untuk multitcore.  Skor Geekbench Asus Zenfone 5z ini kurang lebih dua kali lipatnya dari skor Geekbench Asus Zenfone 5 atau Asus Zenfone Max Pro M1 yang menggunakan prosesor kelas menengah, Snapdragon 635

Sekarang mari lihat kemampuan grafis dari Snapdragon 845 yang ada di Asus Zenfone 5z, yakni Adreno 630. Untuk mengetahui kemampuan Adreno 630 ini, saya menggunakan benchmark GFXbench dan PCMark Sling Shot Extreme. Skor yang didapatkan PCMark Sling Shot Extreme adalah 4.647, skor yang tergolong tinggi.

Pada tes GFXbench, terlihat kalau Asus Zenfone 5z ini dapat menjalankan simulasi Aztec Ruins, Driver Overhead dan lainnya dengan frames yang cukup tinggi.  Angaka fps yang didapatkan juga rata-rata di atas 30fps. Sebagai informasi, sebuah gim dengan grafis tinggi, umumnya enak dimainkan dengan minimal 30fps. Angka fps lebih tinggi, tentu bermain gim menjadi lebih enak dan smooth.  Berikut info lengkap soal benchmark GPU di Asus Zenfone 5z ini.

GFX Bench Asus Zenfone 5Z

Selanjutnya saya tes bermain gim populer, yakni PUBG Mobile. Memainkan PUBG Mobile di Asus Zenfone 5z, saya bisa mendapatkan kualitas grafis HDR dengan frame rates ultra. Sesekali saya ubah konfigurasi grafisnya dengan grafis HD dan framerates high atau grafis HD dengan frame rates medium.

Semua pengaturan nyaman digunakan. Yang paling nyaman jelas pengaturan grafis menengah. Oh yah, sesekali saya juga mengaktifkan style grafis di PUBG Mobile ke  colorfull, dan gim ini aman-aman saja dimainkan.

Selain PUBG Mobile, saya juga mencoba gim Fortnite versi mobile. Gim ini membutuhkan spesifikasi tinggi agar bisa berjalan dengan baik. Malah gim ini hanya bisa dimainkan dengan minimal RAM 4 GB dan memiliki prosesor yang kencang. Untung, Asus Zenfone 5z memiliki chipset kelas atas dengan sokongan RAM 8 GB.

Performa Asus Zenfone 5Z Fortnite

TBermain Fortnite di Asus Zenfone 5z, saya bisa bermain di grafis epic, tingkat grafis paling tinggi di gim Fortnite. Di pengaturan grafis ini, saya pun bisa mendapatkan gim Fornite berjalan cukup lancar dengan 30fps.

Saya tidak memainkan gim lagi karena saya pikir performa kedua gim yang saya mainkan sudah cukup mewakili kalau performa Snapdragon 845 tergolong baik. Terlebih banyak ponsel lain yang juga berbekal chipset yang sama sudah menunjukan kalau performa Snapdragon 845 memang cukup tinggi.

Adapun untuk nilai Antutu Snapdratgon 845 ada di angka 270 ribuan seperti terlihat pada gambar.

Antutu Asus Zenfone 5Z

Angka Antutu dengan nilai 270 ribuan adalah angka cukup untuk yang didapatkan sebuah ponsel dengan Snapdragon 845. Biasanya kadang ada yang menunjukan angka 280 ribuan, ada juga di bawah Rp260 ribuan. Perbedan poin ini sebenarnya tidak terlalu signifikan karena pad dasarnya, nilai Antutu sebuah HP di atas 250 ribuan sudah tergolong sangat baik.

2. Kamera Utama yang Lebih Baik Dibandingkan Asus Zenfone 5

Asus Zenfone 5z dibekali dengan kamera utama  yang sama dengan Asus Zenfone 5. Kamera utama tersebut terdiri dari kamera ganda 12 MP + 8 MP di bagian belakang. Kamera 12 MP merupakan kamera normal sementara kamera 8 MP merupakan kamera untuk wide. Berikut contoh hasil foto menggunakan Asus Zenfone 5z..

Terlihat kalau hasil tangkapan kamera Asus Zenfone 5z cukup baik. Hasil fotonya kurang lebih sama dengan tangkapan kamer Asus Zenfone 5 yang memiliki skor DxoMark 90. Anda bisa melihat hasil tangkapan kamera Asus Zenfone 5 ini pada artikel yang membahas plus minus Asus Zenfone 5.

Meskipun menggunakan sensor kamera yang sama, saya merasa kalau kualitas foto Asus Zenfone 5 ini lebih baik. Terlebih banyakf itur menarik yang ditawarkan oleh kamera belakang HP ini. Salah satunya adalah memilih efek foto dengan fitur live effect seperti pada hasil foto berikut ini.  

Foto tersebut saya ambil dengan kamera normal 12 MP. Saya pun  memotret lagi dan memilih pilihan efek menarik seperti terlihat apda gambar berikut ini.

Saya memilih tipe efek classic. Pilihan efek ini membuat saya mendapatkan foto dengan objek yang sama tetapi dengan kondisi dan pencahayaan yang berbeda seperti terlihat pada gambar berikut ini.

Jika ingin melihat contoh tangkapan kamera belakang HP ini, bisa disimak pula foto-fotonya berikut.

Menilik foto-foto tersebut, dapat terlihat kalau kamer Asus Zenfone 5z tergolong cukup bagus. Detail dan warna pemotretan saat siang hari benar-benar bagus. Sayangnya, kamera belakang ini sedikit kesulitan ketika berada di kondisi gelap. Di kondisi ini, Asus Zenfone 5z harus diposisikan seimbang agar bisa mendapatkan sebuah foto dengan kondisi gelap yang tergolong baik.

Satu hal yang menarik dari kamera belakang HP ini adalah dukungan untuk memotret dengan mode potrait. Mode memungkinkan kamera belakang Asus Zenfone 5z menghasilkan foto dengan efek bokeh yang baik. Berikut contoh hasil foto bokeh kamera belakang Asus Zenfone 5z.

Oh yah, Asus Zenfone 5z  ini memiliki fitur rekaman video sampai 4K. Menariknya, Asus memberikan fitur EIS untuk kamera belakang ini bisa digunakan sampai rekaman video 4K. Hal ini berarti merekam video perjalanan dengan HP ini tergolong baik. Terlebih saat saya tes gunakan rekaman videonya di resolusi 4K, ternyata tergolong lancar dan sedikit sekali goyangan kameera. Meskipun sebenanyar untuk sebuah ponsel flagship, kehadiran OIS lebih diperlukan.

Oh yah satu hal lagi, tangkapan kamera Asus Zenfone 5z ini ini memiliki watermark  yang sama dengan dengan Asus Zenfone 5. Artinya, mau difoto dengan Asus Zenfone 5 maupun Asus Zenfone 5z, watermark yang muncul adalah "Zenfone  5 AI Camera".

AI Camera mengacu pada kemampuan kamera belakang Asus Zenfone 5z yang bisa membaca  objek yang akan difoto. Soal hal ini akan dibahas pada pembahasan AI di poin akhir.

3. Kamera Selfie Tergolong Baik

Kamera belakang Asus Zenfone 5z daatang dengan kamera ganda 12 MP dan 8 MP. Tapi khusus kamera depan, Asus Zenfone 5z dengan satu kamera, yakni kamera 8 MP. Kamera ini tergolong cukup untuk selfie. Saya mencoba selfie di ruangan pada jelang malam hari, hasilnya dapat dilihat pada foto di atas. Cukup baik rasanya.

Kemampuan selfie HP ini bisa lebih maksimal saat digunakan di kondisi cukup cahaya. Beberapa kali saya menggunakan HP unntuk group selfie. Hasilnya bisa dilihat pada beberapa foto berikut ini.

Dua foto awal, kalau hasil group selfie tergolong baik. Hanya di foto ketiga, ketika objek foto menjadi banyak, kamera tampak kebingungan mengahdirkan efek blur pada latar. Hal ini berimbas pada satu atau dua orang yang terkena blur saat foto selfie bersama..

Yang paling mengasyikan dari kamera selfie bukanlah kamera depan di aplikasi kamera tetapi aplikasi bernama Selfie Master, Sebagai gambaran, foto di bawah ini diambil menggunakan kamera depan di aplikasi kamera.

Tampak hasil kamera depan tidak begitu jauh dengan hasil selfie yang saya coba. Nah, selanjutnya bisa dilihat foto di bawah ini yang menggunakan aplikasi Selfie Master.

Foto selfie menggunakan Selfie Master lebih terasa fiturnya. Banyak fitur seperti efek foto selfie, fiturmempercantik dan memperhalus kulit mapun fitur untuk menambahkan AR yang Asus sebagai Zenmoji. Tersedia pula fitur video dan fitur slideshow. Kehadiran fitur ini membuat aplikasi Selfie Master terasa istimewa.

aplikasi selfie master

Oh yah, kamera depan pada Asus Zenfone 5z mendukung dept effect alias foto bokeh.  Efek bokeh yang dihasilkan cukup baik. Memang tidak sebagus efek bokeh kamera belakangnya. Bokehnya masih terasa kasar  tetapi cukup layaklah. Berikut contoh hasil kamera belakang HP ini dengan efek bokeh.

Kalau boleh jujur, kamera depan Asus Zenfone 5z ini masuk kategori cukup baik. Bukan kategori spesial memang tetapi kategori yang tergolong cukup dan fitur yang dihadirkan tidak ketinggalan zaman.

4. Desain Menarik dan Kekinian

Asus Zenfone 5z hadir dengan desain bodi yang cantik baik di bagian depan maupun belakang. Desain bodi HP ini memang serupa dengan Asus Zenfone 5 yang memang menawarkan kemilau desain yang lebih kekinian.

Bodi Asus Zenfone 5z  sendiri berbahan logam dengan lapisan kaca di bagian belakang. Lapisan kaca ini  yang memberi kesan cantik dan mewah. Karena lapisan kaca ini juga, efeknya adalah bagian bodi yang lebih licin dan sering menempel sisa sidik jari. Karena itu, penggunaan softcase jadi satu keharusan.

Untuk bagian depan, Asus Zenfone 5z hadir dengan desain layar kekinian dan notch di bagian atas. Notch agak lumayan panjang tetapi keberadan notch bisa disembunyikan. Saya sendiri lebih suka menyembunyikan notch ini daripada meperlihatkannya. Satu lagi, bagian dagu dan tepian layar HP ini termasuk cukup tipis.

Secara keseluruhan, desain bodi dan layar HP ini sudah tergolong cukup baik. yang jelas, desain bodi HP lebih terlihat menarik dibandingkan HP lain dengan spesifikasi sama tetai hanya menggunakan bodi bahan plastik.

5.  Fast Charging Cukup Cepat

Asus Zenfone 5z dibekali dengan baterai berkapasitas 3.300 mAh. Kapasitas baterai yang sama dengan yang digunakan di Asus Zenfone 5.  Dalam penggunaan normal, baterai ini bisa bertahan dua harian. Dengan sesekali saya nonton Youtubue maupun main media sosial untuk kegiatan live event di Instagram.

Pada hari lain, saya mendapatkan daya tahan Asus Zenfone 5z hanya satu harian aktif dengan pemakaian kamera yang intensif dengan sesekali tersambung ke kamera. Tes lain saya menyalakan aplikasi  Selfie Master selama hampir tiga jama dibiarkan menyala dan konsumsi dayanya mencapai 28%. Sementara memainkan gim Forrnite selama satu jam 10 menit, konsumsi dayanya berkurang sampai 33%.

Daya tahan baterai Asus Zenfone 5z tergolong cukup untuk seharian. Dengan pemakaian yang lebih tinggi, daya tahan baterai ini ternyata bisa lebih cepat berkurang. Tapi itu bukan satu hal yang perlu diperhatikan. Masih banyak HP flagship lain yang justru daya tahan baterainya lebih boros.

Yang menarik, justru pengisian daya baterai Asus Zenfone 5z ternyata tergolong cepat, lebih cepat dari Asus Zenfone 5. Beberapa kali saya mengisi daya Asus Zenfone 5z rata-rata memperlihatkan penambahan daya 50%  bisa ditempuh dengan waktu 30 menit saja.

Pernah satu kali daya tahan baterai Asus Zenfone 5z mencapai 8% saja. Saya pun  mengisi daya sampai penuh dan ternyata waktu yang dibutuhkan dari 8% sampai ke 100%  kurang lebih mencapai 90 menit saja.

6. NFC, USB Type-C, dan Fitur Menarik Lain

Asus Zenfone 5z menawarkan kelebihan dengan banyak tambahan fitur yang tidak dimiliki kompetitor. Kompetitior yang dimaksud adalah ponsel yang menawarkan Snapdragon 845, berbodi plastik, dan dibanderol dengan harga di bawah Rp5 juta.

Asus Zenfone 5z varian RAM 6 GB dijual dengan harga Rp6 jutaan sementara varian RAM 8 GB seperti yang saya uji ini dijual dengan harga Rp7 jutaan. Harga ini tergolong masuk akal karena ada banyak fitur menarik yang tidak bisa ditemuka di kompetitor.

Beberapa fitur yang saya maksud seperti desain bodi yang lebih cantik, kehadiran NFC, fitur ZenUI yang lengkap mulai darii PowerMaster, AI Boost, Selfie Master, Audio Wizard, sampai mode penggunaan sarung tangan yakni Glove Mode.

Belum ditambah fakta kalau Asus Zenfone 5z sudah dilengkapi dengan  konektivitas seperti 4G LTE, WiFi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth 5.0, dan tentu GPS.

7. Fingerprint Scanner dan Face Unlock Cepat

Saya menggunakan Asus Zenfone 5z dengan fitur keamanan sensor sidik jari dan sensor pengenalan wajah. Kedua sensor ini bekerja dengan baik. Sensor pengenalan wajah malah terkesan cepat saat layar di arahkan ke wajah saya. Hal yang sama juga saya rasakan saat membuka Asus Zenfone 5z dengan sensor sidik jari.

Namun penggunaan face unlock lebih baik karena penggunaan sensor sidik jari, jari saya terasa sekali harus sedikit mencari celah sensor di bagian belakang. Karena bodi ponsel agak lebar, saya perlu membaisakan diri menemukan posisi sensor sidik jarinya. Terlepas dari hal ini, kedua sensor ini bekerja dengan baik.

Kekurangan Asus Zenfone 5 ZE620KL

1. Tampilan Layar Cenderung Medioker

Asus Zenfone 5z datang mengusung layar 6,2 inci dengan resolusi full HD+ 1080 x 2246 piksel. Layarnya menggunakan panel IPS dengan tampilan warna yan cerah dan lebih hidup. Reproduksi warna HP ini  juga bagus. Adanya  opsi untuk mengatur tingkat kecerahan layarnya juga bagus.

Sayangnya, layar HP ini tidak secerah di kelasnya. Untuk sebuah ponsel flagship, tingkat kecerahan layar HP ini sebaiknya ditingkatkan. Kalaupun tidak, penggunaan resolusi Quad HD tentu lebih baik dibandingkan hanya full HD.

Saya tidak terlalu bermasalah memang dengan tampilan layarnya karena memainkan video 4K ataupun nonton video Youtube 1080p, dapat menampilkan visual yang tergolong baik. Hanya saja untuk sebuah HP flagship, rasanya layarnya terasa ada di kelas menengah.

2. Bodi Sedikit Panas Jika Lama Bermain Gim

Menyenangkan bermain gim di Asus Zenfone 5z karena performa HP ini tergolong kencang. Sayangnya, berlama-lama menggunakan Asus Zenfone 5z untuk main gim membuat bodi belakang HP terasa lebih panas. Bukan panas yang fatal sih, masih cukup wajar. Hanya saja untuk yang suka main gim cukup lama, hal ini bisa saja menggangu.

Saya beberapa kali main PUBG Mobile lebih daru satu jam, terasa sekali bagian bodi belakanga gak hangat. Padalah sudah dilapisi softcase bawaan. Tapi sekali lagi panasnya masih cukup wajar.

3. Tanpa Sertifikasi Tahan-Air

Hal yang agak disayangkan dari Asus Zenfone 5z ini adalah tidak adanya kemampuah atau setifikasi anti air. Padahal untuk sebuah ukuran HP kelas atas, fitur ini sebaiknya memang ada. Memang sih demi harga yang lebih terjangkau, Asus harus putar otak untuk menghilangkan fitur yang tidak perlu.

Bagi saya pribadi yang kadang ceroboh dan sering menggunakan HP di saat hujan rintik-rintik atau di kamera mandi, keberadan fitur tahan air sangat berguja. Hal ini yang menjadi alasan kenapa saya masih setiak menggunakan ponsel flagship keluaran 2015 yah karena fitur tahan airnya.

4. Fitur AI Masih Kurang Maksimal

AI SCENE DETECTION ASUS ZENFONE 5Z

Asus Zenfone 5z memiliki fitur Scenes untuk kamera. Sayangnya, fitur ini terasa kurang optimal. Semisal saya gunakan untuk memotret, terkadang ikon yang muncul berbeda dengan objek yang difoto. Yang menarik,kamera AI ini justru lebih banyak membaca kondisi malam.

AI pada kamera HP ini menurut saya perlu ditingkatkan dan navigasi pengaturan AI juga perlu hadir di kamera ini. Atau paling tidak, sediakan fitur yang menjelaskan penggunaan AI karena belum tentu semua calon pembeli Asus Zenfone 5 dan Asus Zenfone 5z paham tentang AI ini.

Bukan hanya soal fitur AI pada kamera, HP ini juga memiliki AI Boost. AI Boost ini tampaknya hanya bekerja di Zenfone 5 saja. Pasalnya AI Boost di Zenfone 5z terasa kurang optimal. Mungkin karena prosesornya sudah cepat kali jadi tidak perlu lagi fitur ini.

Malah, saya pernah menguji tes Antutu dengan AI Boost dan tanpa AI Boost. Yang menarik, nilai Antutu tanpa AI Boost dinyalakan skornya sedikit lebih tinggi.

Atas hal-hal tersebut, saya pikir Asus perlu meningkatkan atau mengoptimalkan AI yang ada di Asus Zenfone 5 dan Asus Zenfone 5z. Tujuannya jelas agar peran AI lebih maksimal dan dirasakan benar oleh pengguna.

Simpulan

Asus Zenfone 5z ini tampak hanya sebagai varian Asus Zenfone 5 ZE620KL dengan chipset yang berbeda. Semua aspek lainnya serupa meski saya sendiri lebih menyukai hasil foto Asus Zenfone 5z. Perbedaan kedua HP ini hanya terletak pada fakta kalau chipset Asus Zenfone 5z lebih bertenaga ketimbang Asus Zenfone 5 ZE620KL.

Alangkah baiknya, jika sektor peningkatan seharusnya tidak hanya ada di bagian chipset saja. Beberapa sektor seharusnya bisa ditingkatkan agar Asus Zenfone 5z memiliki daya tarik yang lebih baik.

Terlepas dari hal ini, saya pribadi tetap suka Asus Zenfone 5z. Performa dan fitur yang dimiliki ponsel ini membuat saya kepincut untuk membeli HP ini. Apakah Anda juga tertarik dengan HP ini? Jika tertarik, Anda bisa membeli Asus Zenfone 5z di toko online pada link berikut ini dengan menyiapkan dana kisaran Rp6 jutaan (RAM 6 GB ROM 128 GB) dan Rp7 jutaan (RAM 8 GB ROM 256 GBz)

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram