carisinyal web banner retina

Yuk, Kenali Beberapa Kelebihan dan Kekurangan OPPO A54!

Ditulis oleh Ahmad Tsalis

OPPO Indonesia merilis ponsel seri A terbarunya pada Maret 2021. Ponsel tersebut adalah OPPO A54 yang dijual dengan kisaran harga Rp2,7 juta, untuk varian memori internal 128 GB dengan RAM 4 GB. Jika dilihat dari penamaannya, ponsel ini adalah penerus dari OPPO A53.

Namun, mengutip laman Kompas, PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto, menyebut bahwa OPPO A54 adalah suksesor dari OPPO A31. Kemunculan OPPO A54 tentu saja penting buat OPPO dalam menghadirkan smartphone terjangkau yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Terlebih, ponsel seri A menyumbang 40-50 persen penjualan OPPO di Indonesia. Berkat seri A pula OPPO bisa menjadi salah satu penguasa pangsa pasar smartphone di Indonesia. Karena itulah Carisinyal akan mencoba menyajikan ulasan kelebihan dan kekurangan OPPO A54 dalam artikel ini.

Ulasan ini dapat kamu jadikan referensi untuk memberikan penilaian atau jadi landasan sebelum meminang si ponsel. Sebelum ke pembahasan, yuk simak spesifikasi singkat OPPO A54 sebagai berikut:

Spesifikasi OPPO A54

Layar IPS LCD 6.51 inci
Chipset MediaTek Helio P35
RAM 4 GB, 6 GB
Memori Internal 64 GB, 128 GB
Kamera 13 MP (wide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 5000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Kelebihan OPPO A54

Kelebihan adalah alasan utama mengapa ponsel dinilai baik dan layak untuk dibeli. Beberapa poin di bawah ini akan menggambarkan kelebihan OPPO A54 ditinjau dari berbagai sisi. Mari simak satu per satu!

1. Desain Segar, Tahan Cipratan Air

OPPO A54 memiliki rupa yang berbeda dari OPPO A53 maupun A31. Sorotan utamanya tentu saja ada di bagian belakang dari si ponsel. Hal pertama yang dapat kamu sadari adalah ponsel ini mampu memunculkan kesan elegan. Sebab, tidak ada aksen neko-neko selain tulisan "OPPO" di pojok kanan bawah.

Kemudian, pilihan warna yang tersedia bisa jadi cocok untuk semua usia, yakni Starry Blue dan Crystal Black. Kedua pilihan warna berjenis glossy yang mengilap ketika kena terpaan cahaya. Khusus Starry Blue, ia bisa memperlihatkan efek pelangi. Adapun penutup belakangnya terbuat dari bahan plastik polikarbonat.

Hal kedua yang unik adalah modul kamera belakang. Susunan kamera belakang OPPO A54 tidak sama dengan A53 dan A31 yang memanjang ke bawah. Kini OPPO A54 disusun di sebuah modul persegi panjang dengan formasi 2-2. Namun, kamu jangan salah sangka dengan adanya empat lingkaran yang ada.

Sebab, hanya tiga lingkaran yang benar-benar kamera, lingkaran terakhir yang punya tulisan AI hanya pajangan. Sekitar 1/3 bagian modulnya dipoles dengan warna sesuai kover belakang, dan jadi tempat lampu flash beserta tulisan "Triple Camera".

Penyegaran selanjutnya dari sisi desain adalah penempatan sensor sidik jari yang kini dipindah ke samping kanan (menyatu dengan tombol power). Sebelumnya, OPPO A53 dan A31 masih menempatkan sensor sidik jari di bagian belakang. Adapun OPPO A54 punya dimensi 163,6 x 75,7 x 8,4 mm dengan bobot 192 g.

Ukurannya tergolong pas dan masih nyaman digenggam. Kesan ramping juga didapat karena rangka tengahnya yang berukuran 0,2 mm disambung dengan bodi 3D. Terakhir, OPPO A54 ini juga andal karena punya sertifikasi tahan cipratan air IPX4 dan lolos serangkaian uji ketahanan.

Soal angka 4 pada IPX4 memiliki arti bahwa ponsel ini tahan cipratan air di berbagai sisi. Hal ini berbeda dari angka 3 dalam IP53 yang maknanya adalah tahan cipratan air dari satu sisi saja. Fakta ini membuat OPPO A54 kini menjadi ponsel dengan ketahanan air paling baik di kelas harga Rp2 jutaan.

Mengingat ponsel lain di rentang harga Rp2 jutaan biasanya baru sampai IP53. Adapun rangkaian uji ketahanan yang berhasil dilewati OPPO A54 di antaranya: tes jatuh 10 cm (28 ribu kali), tes port USB (20 ribu), tes tombol volume (150 ribu), dan tes tombol daya (500 ribu).

2. Tampilan Oke

HP OPPO terbaru ini dibekali dengan layar berukuran cukup besar untuk standar zaman sekarang. Yakni 6,51 yang berpanel IPS LCD dengan resolusi HD+ (1600 x 720 piksel). Panel IPS bukanlah jenis yang tidak lebih baik ketimbang OLED. Sebab, panel ini menawarkan reproduksi warna yang natural, serta terhindar dari efek burn-in seperti panel OLED.

Untuk diketahui, efek burn-in singkatnya adalah munculnya bayangan atau perbedaan warna tampilan, seiring umur pemakaian. Sektor tampilan ponsel ini pun tergolong oke untuk kebutuhan pemakaian sehari-hari, apalagi OPPO menyematkan tiga fitur tepat guna.

Tiga fitur itu adalah Smart Sunlight Screen, Moonlight Screen, dan Eye Comfort Mode. Dua fitur yang disebut pertama berfungsi untuk menyesuaikan kecerahan layar secara otomatis sesuai lingkungan. Kecerahan maksimal layar OPPO A54 ini bisa sampai 550 nit, sedangkan kecerahan terendahnya ada di angka 2 nit.

Sementara itu, Eye Comfort Mode akan mengubah temperatur warna menjadi lebih hangat, sekaligus menyaring warna biru yang bisa membuat mata mudah lelah.

Adapun layar OPPO A54 ini memiliki laju penyegaran 60 Hz dan touch sampling rate 120 Hz. Dua angka ini menandakan bahwa layar ponsel ini punya kemampuan cukup untuk menampilkan animasi, dan cukup responsif dalam membaca sentuhan

3. Memori Besar

Sektor ruang simpan OPPO A54 terbilang cukup besar di kelas harganya. Ponsel ini punya memori internal 128 GB (eMMC5.1) yang dipadukan dengan RAM 4 GB (LPDDR4X). Kamu tentu bisa membayangkan berapa banyak video, foto, aplikasi, dan gim yang bisa ditampung dalam ponsel ini. Ya, cukup banyak!

Bahkan apabila 128 GB dirasa masih kurang, kamu bisa memanfaatkan slot kartu microSD yang untungnya terpisah dari dua laci nanoSIM. Ukuran maksimal microSD yang dapat kamu pasang di ponsel ini adalah 256 GB.

Sementara itu, RAM dengan ukuran 4 GB tentu sudah cukup untuk mengimbangi kebiasaan pemakaian zaman sekarang yang serba multitasking. Menjalankan banyak aplikasi dalam waktu bersamaan sangat memungkinkan.

4. Baterai Mumpuni

Kalau dilihat dari ukurannya yang tidak begitu besar, ponsel ini bisa jadi mengandung baterai yang biasa-biasa saja. Ternyata ukuran baterai disematkan cukup besar, lho. Benar, baterai litium polimer yang ada di dalam bodi OPPO A54 punya kapasitas 5000 mAh.

Secara teori, baterai 5000 mAh bisa membuat OPPO A54 menemani penggunanya sehari penuh. Agaknya hal itu tidak berlebihan mengingat resolusi layar ponsel ini hanya HD+. Menurut klaim OPPO, dalam kondisi baterai penuh, A54 bisa dipakai untuk streaming video sampai 19,9 jam, atau mendengarkan musik tanpa henti hingga 41 jam!

Bukan cuma baterai berukuran besar yang diberikan untuk menunjang sektor daya ponsel yang satu ini. Sebab, OPPO juga memberi fitur-fitur fungsional. Fitur pertama adalah Super Power Saver Mode yang bisa kamu aktifkan supaya si ponsel bisa menyala lebih lama. Khususnya ketika dayanya sudah hampir habis, tetapi kamu masih harus bertelepon atau mengirim SMS.

Fitur selanjutnya adalah teknologi pengisian cepat 18 Watt (9V, 2 A), yang memungkinkan kamu mengisi baterai ponsel ini lebih cepat ketimbang dengan adaptor 10 W (5 V, 2 A). Kanal YouTube Balee Review mengatakan bahwa pengecasan selama 30 menit membuat baterainya terisi 25%. Oh iya, charger yang diberikan dalam paket penjualan sudah memakai port USB tipe C.

Terakhir, ada fitur Optimized Night Charging agar baterai tidak overcharged dan bisa memiliki umur pakai yang panjang. Singkatnya, fitur ini berguna ketika kamu mengecas ponsel sambil ditinggal tidur. Daya yang berasal dari adaptor akan mengisi baterai secara cepat sampai kapasitas 80 persen.

Kemudian, ponsel akan memutus aliran listrik kendati kabel tetap terhubung. Pengisian daya akan dilanjutkan sesaat sebelum kamu terbangun, sehingga baterai OPPO A54 akan penuh ketika mata kamu sudah terbuka dengan sempurna.

5. Sensor dan Port Lengkap

OPPO A54 memang dihadirkan untuk mengisi segmen smartphone terjangkau. Meski demikian, sensor-sensor yang dimilikinya tergolong lengkap, mulai dari akselerometer, cahaya, proksimiti, hingga kompas. Sensor giroskop saja yang belum ada.

Sensor biometrik untuk keamanan juga lengkap. Meliputi pemindai sidik jari yang ada di samping kanan (menyatu dengan tombol power), dan pemindai wajah. Selain sensor, port yang tersedia juga lengkap karena tidak hanya USB C saja yang ada. Melainkan ada juga jack audio 3,5 mm yang dipasang di bagian bawah.

Masih disematkannya jack 3,5 mm membuat kamu punya opsi mendengar kualitas audio lebih baik dengan bujet terjangkau. Sebab, kamu tak perlu membeli konverter jack 3,5 mm ke USB. Selain itu, harga headset 3,5 mm tentu lebih miring ketimbang earphone nirkabel (TWS).

6. Mendukung Wi-FI AC dan Bluetooth 5.0

Jaringan internet adalah kebutuhan yang wajib bagi sebagian orang. Seiring perkembangan teknologi, orang-orang menuntut internet harus memiliki kecepatan tinggi dan punya koneksi stabil. Jaringan internet yang disalurkan via Wi-Fi generasi 4 (2,4 GHz) memang sudah cukup kencang, maksimum 600 Mbps.

Namun, frekuensi Wi-Fi generasi 4 bisa menghadapi masalah ketidakstabilan ketika dipasang di lingkungan padat, dengan jumlah pemakai banyak. Karena itulah Wi-Fi generasi 5 yang bisa berjalan di pita frekuensi 5 GHz hadir. Wi-Fi 5 menawarkan koneksi dengan stabil karena latensinya cukup rendah.

Selain itu, kecepatan maksimum yang bisa diperoleh juga lebih tinggi, bisa mencapai 3,5 Gbps. Beruntung sudah OPPO A54 mendukung teknologi yang bakal masif digunakan pada masa mendatang ini. Mengenai sektor bluetooth, OPPO A54 dibekali dengan Bluetooth 5.0.

Bluetooth generasi ini juga dikenal punya laju transfer data yang tinggi, stabil, dan irit daya. Karena itu, kamu tak perlu waswas ketika memasangkan earphone nirkabel dengan OPPO A54 untuk mendengar musik atau menonton video. Sebab, keluaran suara tidak akan delay, baterai ponsel pun tetap bakal awet.

Adapun jika koneksi internet tidak ada, kamu tetap bisa mendapat hiburan secara gratis karena ponsel ini mendukung Radio FM.

Kekurangan OPPO A54

OPPO A54 memang bukan ponsel yang sempurna. Pasalnya, ponsel yang satu ini memiliki sejumlah kekurangan. Kekurangan itu mungkin bisa kamu maklumi ataupun tidak. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

1. Tidak Ada Lensa Ultrawide

OPPO A54 memiliki konfigurasi tiga kamera belakang. Terdiri atas lensa utama 13 MP f/2.2, lensa makro 2 MP f/2.4, dan lensa sensor kedalaman 2 MP f/2.4. Sementara itu, ada satu lingkaran kamera depan 16 MP f/2.0 di pojok kiri yang membuat layar ponsel ini bergaya punch hole.

Hasil foto jepretan kamera OPPO A54 keren menurut kanal YouTube Balee Review. Detail dan warna yang dihasilkan bagus, terutama jika mode HDR diaktifkan untuk memotret di luar ruangan. Saat dipakai untuk menghasilkan foto bokeh, perpotongan antara objek utama dengan latar belakang juga disebut rapi.

Kualitas foto malam hari pun masih oke di kelas harganya. Meski begitu, detail yang didapat berkurang drastis. Kelemahan sektor pengabadi momen di ponsel ini adalah ketiadaan lensa ultrawide. Alhasil, kamu tidak bisa foto dengan sudut pandang luas.

Adapun kamera depan dan belakang OPPO A54 bisa menghasilkan video pada resolusi tertinggi 1080p 30 fps. Video yang dihasilkan biasa saja. Guncangan selama perekaman tidak dapat dihindari karena belum ada teknologi yang membuat gambar menjadi lebih stabil, baik EIS maupun OIS.

2. Chipset Kurang Bertenaga

MediaTek Helio P35

Seluruh kekuatan yang dimiliki OPPO A54 dikendalikan oleh chipset MediaTek Helio P35. Chipset delapan inti ini dibikin dengan proses fabrikasi 12 nm. Helio P35 merupakan gabungan antara 8 CPU berarsitektur Cortex A53 yang berjalan di kecepatan 2,3 GHz, dengan GPU PowerVR GE8320 (680 GHz).

Jika dilihat dari profilnya, fabrikasi 12 nm tidak terlalu ketinggalan. Namun, Helio P35 jelas kurang bertenaga karena tidak memiliki CPU atau core klaster kencang. Seluruh core berarsitektur Cortex A53 yang dimiliki chipset keluaran 2019 ini berkarakter hemat daya.

Menurut nanoreview, skor Antutu 8 Helio P35 ada di kisaran 98 ribuan. Skor ini tertinggal dari chipset terbaru yang dibikin dengan proses fabrikasi sama. Misalnya, Helio G35 yang skor Antutu 8-nya tembus ke angka 109 ribuan. Maka dari itu, kesimpulan awal yang bisa diambil adalah OPPO A54 hanya akan lancar dalam pemakaian kasual.

Pemakaian kasual itu seperti browsing, bermain aplikasi media sosial, menonton video, dan mendengarkan musik. Meski begitu, pada kenyataannya OPPO A54 tetap bisa dipakai main gim-gim populer, seperti Mobile Legends, dengan lancar.

3. Proteksi Layar Absen

Layar berpanel IPS LCD yang dimiliki OPPO A54 sudah cukup bagus. Gambar yang dikeluarkan berwarna natural, bentuk piksel juga tidak terlihat kendati kepadatan layarnya hanya 270 ppi. Hanya saja, tidak ada jaminan layar ponsel ini bisa terhindar dari goresan andai benda tajam mengenainya.

Sebab, tidak ada kaca proteksi apa pun yang melapisinya. Hal ini tidak seperti para pendahulunya, yakni OPPO A53 dan A31, yang sudah disematkan kaca Corning Gorilla Glass 3. Oleh karena itu, sebaiknya kamu langsung membeli tempered glass yang sesuai, lalu dipasangkan di atas layar ponsel ini.

Tempered Glass bakal melindungi layar OPPO A54 dari goresan sekaligus meminimalkan potensi pecah karena benturan.

4. Belum Android 11 Saat Dirilis

Sistem operasi terbaru Android 11 sudah diluncurkan sejak September 2020. Beberapa ponsel yang keluar setelah bulan itu pun langsung mengadopsinya. Beberapa ponsel lain yang keluar sebelum bulan itu bahkan sudah mendapat pembaruan ke Android 11.

Sayang, OPPO A54 yang notabene barang baru belum mendapat suntikan Android 11 saat dirilis. Ia masih memakai Android 10 dengan antarmuka ColorOS 7.2. Sejumlah fitur anyar yang dibawa Android 11 pun absen dari OPPO A54 untuk sementara waktu. Fitur anyar itu seperti notifikasi Bubble mode dan perizinan aplikasi One-time permission.

Demikian ulasan kelebihan dan kekurangan OPPO A54. Ponsel ini memang bukan dihadirkan untuk mengakomodasi semua kalangan. Namun, dengan daya tarik seperti desain yang oke, baterai dan memori besar, dan dukungan Wi-Fi 5, ponsel ini tentu layak untuk dimiliki.

Apalagi OPPO A54 juga punya sertifikasi tahan percikan air IPX4. Sebuah fitur yang membuat kamu tak waswas ketika air hujan mengenai si ponsel. Jika kamu adalah pecinta fesyen dan gemar melakukan aktivitas di luar ruangan, rasanya ponsel ini bisa dijadikan andalan.

Namun, jika kamu butuh performa kencang dan kamera berlensa ultrawide, ada beberapa opsi di rentang harga serupa yang bisa dilirik. Misalnya, realme narzo 20, Redmi 9T, dan Samsung Galaxy M21. Sekarang pilihan ada di tangan kamu!

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram