9 Aplikasi Office Terbaik untuk HP Android
Salah satu aplikasi yang dapat membantu produktivitas sehari-hari adalah aplikasi Office untuk Android. Hampir semua orang membutuhkannya; mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga pekerja. Aplikasi Office menjadi alat penting untuk menunjang berbagai aktivitas, baik dalam dunia pendidikan maupun pekerjaan.
Namun, saat ini Office tidak lagi harus diakses melalui PC. Anda bisa menggunakan aplikasi Office untuk Android dengan mengunduhnya langsung dari Play Store.
Tersedia berbagai pilihan, baik yang dapat digunakan secara offline maupun online, bahkan beberapa di antaranya tergolong sebagai aplikasi yang ringan. Mau coba? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1. Microsoft Office

Microsoft Office merupakan teknologi yang banyak orang membutuhkannya baik untuk keperluan sekolah bahkan sampai pada pekerjaan. Microsoft juga tidak mau kalah untuk mengusung teknologi terpopulernya ini untuk dapat dinikmati di smartphone Android.
Seperti yang diketahui, Microsoft Office populernya terdiri dari Microsoft Word, Microsoft Excel, juga Microsoft Power Point. Ketiga aplikasi office ini bisa Anda download satu persatu sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Tentunya Anda bisa langsung mengedit semua file dengan ketiga aplikasi tersebut. Anda bisa mengedit dokumen, excel bahkan data untuk presentasi berupa format .ppt.
Microsoft Word, biasanya digunakan untuk kebutuhan mengetik teks biasa. Sedangkan Microsoft Excel biasanya digunakan untuk kebutuhan file berupa hitungan atau tabel. Terakhir Microsoft Power Point yang biasa dimanfaatkan untuk membuat slide presentasi.
Hal yang saya sukai dari Microsoft Office:
- Kompatibilitas tinggi dengan berbagai format file Microsoft.
- Terintegrasi dengan banyak penyimpanan cloud.
- Tools pengeditannya mirip dengan versi desktop.
Hal yang perlu diperhatikan di Microsoft Office:
- Alat-alat produktivitasnya tidak saling terhubung, sehingga mengurangi kepraktisan.
- Memerlukan akun Microsoft untuk bisa mengakses aplikasinya.
2. WPS Office

WPS adalah salah satu aplikasi produktivitas yang paling dikenal saat ini. Aplikasi ini dapat membuka, mengedit, dan menyimpan file Word, Excel, PowerPoint, dan PDF sekaligus. Anda tidak perlu menginstal beberapa aplikasi terpisah untuk mengatur file-file tersebut.
Bahkan, WPS Office hadir dengan fitur PDF yang unggul. Pasalnya, selain dapat membaca, mengedit, dan mengonversi file ini, WPS juga memungkinkan pengguna untuk menandatangani PDF tanpa memerlukan aplikasi atau plug-in tambahan.
Namun, perlu dicatat bahwa berbagai tools manajemen PDF ini tersedia dalam paket Pro. Jadi, untuk menikmati keleluasaan mengakses berbagai fitur dalam WPS Office, sebaiknya Anda meng-upgrade paket standar ke Pro.
Alasan lain mengapa aplikasi ini begitu diminati pengguna Android adalah karena ukurannya yang cenderung ringan dengan fungsinya yang fleksibel. Selain itu, WPS Office juga kompatibel dengan berbagai layanan cloud seperti Google Drive, OneDrive, dan Dropbox.
Hal yang saya sukai dari WPS Office:
- Aplikasi office suite all-in-one yang sangat fleksibel untuk menunjang produktivitas.
- Versi gratisnya cukup lengkap.
- Memiliki tools manajemen PDF yang sangat banyak.
- Kompatibel dengan beberapa layanan cloud populer.
- Memiliki fitur-fitur yang terintegrasi dengan AI.
Hal yang perlu diperhatikan di WPS Office:
- Beberapa fitur lanjutan baru bisa diakses dengan berlangganan paket Pro.
3. Microsoft 365 Copilot

Aplikasi ini merupakan versi terbaru dan lebih berkembang dari Microsoft 365. Kini, aplikasi ini dilengkapi dengan fitur AI yang dapat mempermudah produktivitas Anda.
Meski fitur berbasis AI hanya dapat diakses dengan berlangganan, Anda tetap bisa menggunakan fitur standar aplikasi ini, seperti pembukaan, penyimpanan, dan pengeditan file Word, PowerPoint, PDF, dan Excel. Fitur pemindai dokumen, perekam video, dan perekam suara juga tetap bisa diakses secara gratis.
Saat menggunakan aplikasi ini, Anda juga akan mendapatkan Microsoft Storage sebesar 5 GB yang dapat digunakan untuk membuat dan menyimpan berbagai file.
Untuk semakin menunjang kenyamanan penggunanya, Microsoft 365 Copilot juga menyediakan opsi kustomisasi tema. Jika Anda menyukai mode gelap, fitur ini akan sangat berguna bagi kenyamanan mata Anda.
Hal yang saya sukai dari Microsoft 365 Copilot:
- Aplikasi office suite yang berevolusi dari Microsoft 365 dengan tambahan AI Copilot di beberapa fiturnya.
- Fitur standar cukup lengkap, bahkan mencakup perekam suara, video, dan pemindai dokumen.
- Adanya pengaturan Dark Mode yang meningkatkan kenyamanan pengguna yang sering menggunakan aplikasi ini dalam waktu lama.
- Tools pengeditan cukup banyak dan hampir mirip dengan versi desktop.
Hal yang perlu diperhatikan di Microsoft 365 Copilot:
- Sebagian besar fitur berbasis AI hanya dapat diakses dengan upgrade ke paket Pro.
- Ukuran aplikasinya cukup besar.
4. Polaris Office

Aplikasi yang dikembangkan oleh Infraware Inc. ini juga bisa menjadi pilihan sebagai aplikasi office untuk mempermudah pekerjaan Anda.
Polaris Office memadukan berbagai alat produktivitas dalam satu aplikasi. Jadi, Anda cukup menginstal aplikasi ini tetapi tetap dapat membuka, mengedit, dan menyimpan file dalam format Word, Excel, PowerPoint, dan PDF.
Polaris juga dapat digunakan untuk manajemen file dalam format HWP (Hangul Word Processor), yaitu format dokumen Word yang biasa digunakan di Korea.
Format ini jarang sekali didukung oleh aplikasi produktivitas global, tetapi kehadiran fitur ini akan sangat berguna bagi Anda yang ingin bekerja atau mengambil beasiswa ke Korea Selatan.
Polaris memiliki AI tersendiri yang bernama NOVA. AI ini dapat membantu penggunanya dalam menganalisis dokumen, membuat gambar, hingga memvisualisasikan data dalam waktu singkat. Hanya saja, fitur AI ini baru bisa digunakan dengan berlangganan paket dari Polaris.
Hal yang saya sukai dari Polaris Office:
- Aplikasi produktivitas all-in-one.
- Mendukung file Word, Excel, PowerPoint, PDF, HWP, dan CSV.
- Terhubung dengan AI.
- Kompatibel dengan berbagai penyimpanan cloud.
Hal yang perlu diperhatikan di Polaris Office:
- Fitur AI baru bisa digunakan dengan paket langganan.
- Pembuatan file PDF juga baru bisa diakses dengan paket premium.
5. MobiOffice

MobiOffice hadir dengan desain antarmuka yang simpel dan rapi. Laman utama aplikasi ini menampilkan tools produktivitas utama untuk mengelola dokumen teks, lembar kerja (sheet), presentasi, dan PDF. Anda juga akan melihat beberapa sampel dokumen yang dibuat oleh Mobi.
Mobi sebelumnya dikenal sebagai OfficeSuite, yang dikembangkan oleh MobiSystem. Aplikasi ini memiliki desain antarmuka tools yang mirip dengan Microsoft Office versi desktop. Desain ini akan sangat nyaman digunakan oleh pengguna yang sudah terbiasa dengan Microsoft Office, sehingga tidak memerlukan waktu untuk beradaptasi lagi.
MobiOffice juga hadir dengan fitur AI, meskipun fungsinya masih terbatas pada paraphrase. Selain itu, fitur ini hanya bisa digunakan dengan berlangganan paket premium.
Aplikasi ini juga dapat diandalkan untuk memindai file ke dalam berbagai format secara langsung. Tidak hanya PDF, Anda juga bisa memindai dokumen yang langsung dikonversi menjadi format Word dan Sheet. Pemindai ini menggunakan teknologi OCR (Optical Character Recognition).
Hal yang saya sukai dari MobiOffice:
- Desain antarmuka tools mirip dengan Microsoft Office.
- Akses tools gratisnya cukup lengkap.
- Dapat memindai dokumen dan mengonversinya ke beberapa format langsung menggunakan OCR.
Hal yang perlu diperhatikan di MobiOffice:
- Fitur AI masih terbatas pada fungsi paraphrase.
- Ukuran aplikasi cukup besar.
6. Collabora Office

Aplikasi ini adalah versi LibreOffice yang dibuat untuk Android. Dengan aplikasi ini, Anda bisa membuat, mengedit, dan melihat dokumen seperti teks, spreadsheet, dan presentasi. Collabora Office dirancang agar terasa seperti menggunakan aplikasi perkantoran di komputer, tetapi khusus untuk ponsel.
Collabora Office adalah aplikasi open source, yang berarti dapat digunakan secara gratis. Aplikasi ini bisa menjadi alternatif tanpa biaya dibandingkan dengan aplikasi office lainnya yang umumnya berbayar untuk mengakses semua fiturnya.
Namun, karena sifatnya open source, fitur yang ditawarkan Collabora pun tidak sebanyak aplikasi berbayar lainnya. Meski begitu, Collabora tetap dirancang agar kompatibel dengan berbagai format file, termasuk format Open Document (ODT, ODS, dan ODP) serta format Microsoft Office (DOCX, XLSX, PPTX).
Jika Anda sering bekerja dengan salah satu atau beberapa jenis dokumen tersebut, Collabora bisa menjadi pilihan yang sangat membantu.
Hal yang saya sukai dari Collabora Office:
- Aplikasi open source yang memungkinkan semua fiturnya diakses secara bebas.
- Mendukung berbagai format file.
- Desain aplikasi yang simpel dan mudah digunakan.
- Dapat digunakan secara offline.
Hal yang perlu diperhatikan di Collabora Office:
- Integrasi dengan layanan cloud terbatas, hanya kompatibel dengan Nextcloud dan ownCloud.
- Fitur yang ditawarkan tidak begitu banyak.
7. AndrOpen Office

Jika Anda terbiasa menggunakan OpenOffice versi desktop, mungkin akan lebih tertarik untuk menginstal aplikasi ini di perangkat Android. Karena merupakan porting dari OpenOffice, aplikasi ini membawa sebagian besar fitur dari versi desktopnya.
Suite perkantoran ini hadir dengan lima tools utama: pengolah kata, spreadsheet, pembuatan presentasi, pembuatan ilustrasi, serta editor persamaan matematika.
Paket peralatan ini sebenarnya lebih lengkap dibandingkan aplikasi serupa yang umumnya hanya berfokus pada file Word, spreadsheet, dan presentasi dalam akses gratisnya.
Keunikan AndrOpen Office juga terletak pada dukungan format file yang sangat luas. Bahkan, format file unik seperti AutoCAD (DXF), WordPerfect (WPD), hingga Truevision Targa (TGA) dapat diimpor ke dalam aplikasi ini. Terakhir, aplikasi ini juga mendukung berbagai penyimpanan cloud, terutama dalam versi berbayar.
Hal yang saya sukai dari AndrOpen Office:
- Membawa sebagian besar fitur OpenOffice versi desktop ke versi Android.
- Tools produktivitasnya cukup banyak.
- Mendukung impor berbagai format file, termasuk format unik.
- Pengguna dapat menambahkan plugin untuk meningkatkan fungsionalitas aplikasi.
Hal yang perlu diperhatikan di AndrOpen Office:
- Integrasi dengan penyimpanan cloud hanya bisa diakses dalam versi berbayar.
- Fiturnya mungkin terlalu rumit bagi beberapa pengguna.
8. Office Docs

Office Docs adalah salah satu aplikasi office untuk Android yang tidak mengharuskan penggunanya melakukan registrasi akun. Hanya saja, Anda harus sedikit ‘tahan’ dengan banyaknya iklan dalam aplikasi ini.
Meskipun mengklaim dirinya sebagai document reader, Office Docs juga memiliki tools produktivitas yang bisa diakses secara gratis. Anda dapat membuat spreadsheet, dokumen Word, dan presentasi langsung dari aplikasi ini. Bahkan, versi 2003 dari tools tersebut juga tersedia di sini.
Meski tools pengeditannya tidak begitu lengkap, saya rasa Office Docs tetap bisa dimanfaatkan untuk membaca dan mengelola berbagai dokumen. Aplikasi ini juga cukup ringan dan dapat digunakan tanpa koneksi internet.
Hal yang saya sukai dari Office Docs:
- Tools produktivitas bisa diakses secara gratis.
- Dapat membuka berbagai format file.
- Ukuran aplikasi cukup ringan.
- Desainnya sederhana dan mudah digunakan.
- Tidak mengharuskan pengguna membuat akun.
Hal yang perlu diperhatikan di Office Docs:
- Karena gratis, banyak iklan yang muncul saat menggunakan aplikasi ini.
9. All Document Reader and Viewer by TrustedOffice

Seperti namanya, All Document Reader and Viewer dapat membantu Anda membuka dan membaca berbagai dokumen yang diunduh dari internet, seperti file PDF, DOC, DOCX, XLS, PPT, TXT, Excel, dan lain-lain.
Dalam aplikasi ini, semua file dokumen termasuk PDF, Word, Excel, PowerPoint, dan TXT; dikelola dan diatur dalam tampilan struktur folder. Selain itu, semua file dokumen juga tersedia di satu tempat, sehingga memudahkan pencarian dan penelusuran dokumen.
TrustedOffice sebagai pengembang juga menambahkan beberapa tools fungsional lainnya dalam aplikasi ini, seperti pemindai dokumen dalam format PDF dan Word, serta fitur untuk menyatukan maupun memisahkan file PDF.
Namun, perlu diingat bahwa fokus utama aplikasi ini adalah sebagai pembaca dokumen. Alhasil, fitur pengeditan yang disediakan mungkin tidak seintens dan selengkap aplikasi office lainnya.
Hal yang saya sukai dari All Document Reader and Viewer by TrustedOffice:
- Dapat membuka dan membaca banyak format dokumen.
- Memiliki tools tambahan seperti PDF merger, PDF splitter, dan pemindai dokumen.
- Antarmukanya intuitif.
Hal yang perlu diperhatikan di All Document Reader and Viewer by TrustedOffice:
- Banyak pop-up iklan.
- Tidak menyediakan banyak fitur pengeditan.
Nah, itulah beberapa aplikasi Office untuk Android terbaik yang bisa Anda gunakan. Dari daftar aplikasi di atas, Anda bisa memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Jadi, aplikasi mana yang menurut Anda paling cocok?