carisinyal-web-banner-retina 35

9 Perbedaan iPhone 16e, 16, 16 Plus, 16 Pro, dan 16 Pro Max

Ditulis oleh Ahmad Tsalis

Apple merilis iPhone 16 Series pada 9 September 2024 waktu Amerika Serikat atau Senin (10/9) waktu Indonesia. Awalnya, hanya ada empat smartphone yang mengisi seri tersebut, meliputi iPhone 16 Pro Max, iPhone 16 Pro, iPhone 16 Plus, dan iPhone 16.

Namun, pada Februari 2025, Apple menambahkan satu model lainnya ke seri ini yaitu iPhone 16e. Model ini menjadi HP iPhone "economical" meneruskan kiprah iPhone SE Series yang sudah tidak diproduksi lagi. HP ini menawarkan harga yang paling murah di antara model lainnya, tapi tentu dengan beberapa penyesuaian sebagai bayarannya.

Di sisi lain, cukup banyak penyempurnaan yang Apple suguhkan pada empat HP barunya tersebut. Salah satunya ada di aspek desain dengan hadirnya tombol Camera Control di bawah tombol power. Setidaknya untuk empat model awal alias selain model "e".

Adapun kemampuan AI tetap menjadi salah satu hal yang ditonjolkan. Istilah Apple untuk menyebut fitur-fitur berbasis AI adalah Apple Intelligence. Dengan begitu, Apple mengikuti tren 2024 ketika banyak produsen berlomba-lomba memamerkan kebolehan smartphone andalannya dalam hal AI.

Jika Anda belum cukup mengetahui apa perbedaan kelima model iPhone 16 Series, Anda telah berada di laman yang tepat. Sebab dalam artikel ini saya akan bantu jelaskan apa saja perbedaan iPhone 16 Series. Simak artikel ini dengan santai dan perhatikan secara saksama.

iPhone 16e

iPhone 16e
Layar Super Retina XDR OLED 6.1 inci
Chipset Apple A18
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB, 512 GB
Kamera 48 MP (wide)
Baterai Li-Ion 3279 mAh
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

iPhone 16

iPhone 16
Layar Super Retina XDR OLED 6.1 inci
Chipset Apple A18
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB, 512 GB
Kamera 48 MP (wide) 12 MP (ultrawide)
Baterai Li-Ion 3560 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

iPhone 16 Plus

Iphone 16 Plus
Layar Super Retina XDR OLED 6.7 inci
Chipset Apple A18
RAM 8 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB, 512 GB
Kamera 48 MP (wide) 12 MP (ultrawide)
Baterai Li-Ion 4674 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

iPhone 16 Pro

Iphone 16 Pro
Layar LTPO Super Retina XDR OLED 6.3 inci
Chipset Apple A18 Pro
RAM 8 GB
Memori Internal 256 GB, 512 GB, 1 TB
Kamera 48 MP (wide) 12 MP (periscope telephoto) 48 MP (ultrawide)
Baterai Li-Ion 3582 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

iPhone 16 Pro Max

iphone 16 Pro Max
Layar LTPO Super Retina XDR OLED 6.9 inci
Chipset Apple A18 Pro
RAM 8 GB
Memori Internal 256 GB, 512 GB, 1 TB
Kamera 48 MP (wide) 12 MP (periscope telephoto) 48 MP (ultrawide)
Baterai Li-Ion 4685 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Perbedaan iPhone 16 Series

Cukup banyak hal yang membedakan kelima smartphone iPhone 16 Series. Namun, saya telah meringkasnya menjadi sembilan poin seperti di bawah ini. Penasaran? Yuk, cek satu per satu!

1. Model Pro Pakai Frame Titanium, Non Pro Gunakan Aluminium

iphone 16 pro series
Desain iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max

Desain model dalam iPhone 16 Series tidak jauh berbeda dari iPhone 15 Series. Meski begitu, seri baru memiliki bobot yang lebih ringan ketimbang iPhone 15 Series, kecuali iPhone 16 Pro.

Misalnya saja iPhone 16 Pro Max memiliki bobot 227 gram, alias 6 gram lebih ringan ketimbang iPhone 15 Pro Max. Sementara itu, iPhone 16 Pro lebih berat daripada iPhone 15 Pro karena mengalami penambahan ukuran pada layar. iPhone 16 Pro (6,3 inci) berbobot 199 gram atau 8 gram lebih berat ketimbang iPhone 15 Pro (6,1 inci).

Perubahan lain yang Apple bawa adalah adanya tombol camera control untuk empat model yang dirilis lebih dulu yaitu iPhone 16, 16 Plus, 16 Pro, dan 16 Pro Max. Selain itu, action button kini disematkan di semua model iPhone 16 Series, termasuk iPhone 16e sebagai pendatang baru, iPhone 16, dan 16 Plus. Dua hal itu akan saya bahas di poin selanjutnya.

Sekarang yang akan saya bahas adalah perbedaan kelima model iPhone 16 Series. Secara umum, iPhone 16 Pro Max punya desain yang sama dengan iPhone 16 Pro. Begitu pula dengan iPhone 16 dan 16 Plus. iPhone 16e jadi satu-satunya yang berbeda karena faktor harga dan waktu perilisan. Hanya ukuran layar dan bobotnya yang membedakan masing-masing.

Jadi saya membagi kelima model menjadi tiga kelompok, kelompok Pro (diisi iPhone 16 Pro Max dan 16 Pro), kelompok non-Pro (iPhone 16 dan 16 Plus) dan kelompok ekonomis (iPhone 16e). Model Pro sama persis dengan iPhone 15 Pro Series. Tidak ada perubahan tata letak kamera, frame yang dipakai pun masih titanium.

Desain iPhone 16 dan 16 Plus

Model non-Pro juga masih belum beranjak dari frame aluminium, sama seperti pendahulunya. Namun, tata letak lensa kameranya kini berubah. Dua lensa kamera belakang iPhone 16 dan 16 Plus kini ditata dengan pola berbaris vertikal, dan berada di dalam modul yang mirip seperti kapsul.

Sekilas mengingatkan saya pada iPhone 11. Namun, lampu flash-nya berada di luar modul, tidak seperti iPhone 11 yang lampu flash-nya ada di dalam modul kamera. Tata letak lensa yang demikian membuat iPhone 16 dan 16 Plus mengalami perubahan, mengingat lensa kamera pendahulunya dipasang secara diagonal (menyilang).

Sementara iPhone 16e jadi satu-satunya model di lini seri ini yang hanya dibekali satu kamera saja. Sebutan "economical" bukan tidak berarti apa-apa. Anda juga akan menemukan desain notch poni kembali setelah melewati fase itu sejak iPhone 15 Series. Desain poni ini sangat mirip dengan iPhone 13 dan 14 non-Pro, model yang sangat sederhana sampai harus mengalami down grade seperti ini.

Terkait pilihan warna, model Pro memiliki empat, non-Pro punya lima opsi, sedangkan model ekonomis hanya dua opsi. Opsi warna buat iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max meliputi Black Titanium, White Titanium, Natural Titanium, Desert Titanium. iPhone 16 dan 16 Plus adalah Hitam, Putih, Pink, Teal (Hijau), dan Ultramarine (Biru). Sedangkan iPhone 16e hanya Black dan White saja.

2. Akhirnya Model non-Pro termasuk iPhone 16e Punya Action Button

Tombol action buttton dan camera control

iPhone 16 dan 16 Plus meninggalkan tombol mute di sisi kiri frame. Tombol yang dulu jadi ikon iPhone itu kini diganti dengan action button. Dengan begitu, seluruh model iPhone 16 Series punya action button, termasuk iPhone 16e sebagai model ekonomis.

Action button adalah tombol pintasan yang fungsinya bisa ditentukan sesuai keinginan pengguna. Tombol tersebut bukan barang baru karena sudah dikenalkan iPhone pada iPhone 15 Pro dan 15 Pro Max.

Tak cuma itu, iPhone 16 dan 16 Plus juga kebagian tombol baru yang dinamai Apple dengan camera control. Tombol ini ada juga di model Pro. Tombol Camera control letaknya berada di sisi kanan frame, tepatnya di bawah tombol power. Untuk hal ini, iPhone 16e sayangnya tidak kebagian.

Tombol camera control

Bentuknya agak cekung ke bawah. Tombol ini tak berbeda dari tombol shutter yang ada di smartphone zaman dulu atau tombol shutter di kamera DSLR dan mirrorless. Fungsi utamanya adalah untuk pintasan mengambil gambar dan merekam video.

Saat ditekan secara lembut, tombol tersebut akan mengatur fokus objek. Tombol camera control juga sensitif terhadap sentuhan. Anda dapat menyentuhnya dengan cara sapuan (slide) untuk mengatur perbesaran (zoom).

3. Layar iPhone 16 Pro Max Paling Jumbo, Model Non Pro Masih 60 Hz

Sebagai model teratas dalam iPhone 16 Series, iPhone 16 Pro Max punya layar paling besar. Diagonalnya 6,9 inci dengan resolusi 1320 x 2868 piksel.

Layar tersebut menggunakan panel LTPO Super Retina XDR OLED dan sudah mendukung refresh rate 120 Hz. Dalam istilah Apple, refresh rate disebut dengan ProMotion.

Layar dengan panel dan refresh rate yang sama juga dipakai oleh iPhone 16 Pro. Hanya saja, diagonalnya mengecil jadi 6,3 inci, sedangkan resolusinya adalah 1206 x 2622 piksel.

Bagaimana dengan model non-Pro? Ternyata panel yang dipakai sedikit berbeda. iPhone 16e, 16, dan 16 Plus menggunakan panel Super Retina XDR OLED. Layar ketiga HP ini tak pakai teknologi LTPO karena refresh rate-nya masih bertahan di 60 Hz.

Untuk ukurannya, layar iPhone 16e dan 16 adalah 6,1 inci, sedangkan iPhone 16 Plus 6,7 inci. Sedangkan untuk resolusinya, iPhone 16e berada di angka 1170 x 2532 piksel, iPhone 16 di 1179 x 2556 piksel, kemudian iPhone 16 Plus di 1290 x 2796 piksel. Meski secara refresh rate layar model non-Pro lebih inferior ketimbang model Pro, tidak ada perbedaan dalam hal kualitas visual.

Layar keempat model sama-sama memiliki kerapatan piksel di angka 460 ppi. Hanya iPhone 16e yang punya kerapatan piksel di 457 ppi. Selain itu, model ekonomis ini juga jadi satu-satunya yang mendukung kecerahan layar di 1200 nit (puncak) dan 800 nit (HBM). Sedangkan empat lainnya mampu mencapai kecerahan hingga 2000 nit HBM (High Brightness Mode) pada kondisi di luar ruangan.

4. SoC Apple A18 Pro Ada di Model Pro, Non Pro Andalkan Apple A18

SoC yang mengisi dapur pacu iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max adalah Apple A18 Pro, sedangkan iPhone 16e, 16, dan 16 Plus pakai Apple A18. Baik Apple A18 Pro dan Apple A18, keduanya adalah SoC baru saat seri ini diluncurkan.

Apple kali ini memakai format berbeda dalam menyematkan SoC pada iPhone terbarunya. Dulu hanya model Pro yang memakai SoC baru, sedangkan model non Pro menggunakan SoC tahun sebelumnya.

Seperti biasa, Apple tidak mau buka-bukaan terkait clockspeed SoC. Mereka hanya menyebut bahwa Apple A18 dan A18 Pro sama-sama memiliki CPU enam inti. Dua inti di antaranya adalah inti performa, sedangkan empat inti sisanya adalah inti efisiensi.

Kedua SoC juga memiliki 16 neural engine. Hanya saja, GPU di Apple A18 Pro lebih mantap karena mengandung enam inti. GPU Apple A18 mengandung lebih sedikit inti, yakni lima saja. Sementara GPU dari Apple A18 milik iPhone 16e mengalami pemangkasan dengan jumlah hanya empat saja.

Adanya perbedaan GPU ini diciptakan lantaran ada beberapa fitur di model Pro yang menuntut kemampuan grafis lebih tinggi. Misalnya saja seperti ProMotion, perekaman video ProRes, dan Always-on display. Dukungan USB 3.2 di model Pro juga memerlukan kemampuan GPU lebih unggul.

GPU yang lebih hebat juga memungkinkan Apple A18 Pro menjalankan gim AAA dengan lancar. Terlebih GPU sang SoC kini memiliki kemampuan ray tracing 2 kali lebih apik daripada pendahulunya.

Menurut klaim Apple, kemampuan CPU Apple A18 Pro meningkat sebanyak 15 persen, sedangkan kemampuan GPU-nya naik 20 persen. Angka itu diperoleh saat Apple A18 Pro dibandingkan dengan Apple A17 Pro yang dipakai iPhone 15 Pro dan 15 Pro Max.

Penggunaan daya Apple A18 Pro juga lebih hemat 20 persen ketimbang pendahulunya. Lantas seperti apa Apple A18?

Jika dibandingkan dengan Apple A16 yang dipakai iPhone 15 dan 15 Plus, Apple A18 lebih hemat daya 30 persen, dan lebih gesit baik dari segi kemampuan CPU (30 persen) maupun GPU (40 persen).

5. Konfigurasi Memori: RAM Sama, Opsi Penyimpanan yang Beda

Laman MacRumors menyebut bahwa seluruh model iPhone 16 Series menggunakan RAM 8 GB. Buat model Pro, kapasitas tersebut tidak mengalami peningkatan. Namun, untuk model non-Pro, jelas ada peningkatan karena RAM pendahulunya masih 6 GB.

Beberapa pembocor menyebut bahwa teknologi RAM yang dipakai iPhone 16 Series adalah LPDDR5X. RAM 8 GB tersebut lantas diduetkan dengan penyimpanan dengan basis NVMe.

Ukurannya bermacam-macam. Kalau untuk iPhone 16 Pro, varian yang tersedia mulai dari 128 GB, 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. iPhone 16 Pro Max punya opsi memori 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. Sementara itu, model non-Pro memiliki tiga pilihan storage mulai dari 128 GB, 256 GB, sampai 512 GB.

6. Kamera iPhone 16 Pro Series Lebih Lengkap dan Canggih, iPhone 16e Paling Minimalis

Konfigurasi kamera iPhone 16 Series tidak berbeda dengan seri sebelumnya. Hanya model Pro yang mengusung tiga kamera belakang.

Tiga kamera belakang tersebut meliputi kamera utama 48 MP (f/1.8), kamera telefoto periskop 12 MP (f/2.8), dan kamera ultrawide 48 MP (f/2.2). Seluruh kamera tersebut dibekali autofokus.

Peranti sensor-shift OIS ada di kamera utama dan kamera tele. Adapun kamera telenya mampu melakukan perbesaran optik hingga 5 kali.

Kamera belakang iPhone 16 dan 16 Plus tak secanggih dua model Pro. Selain jumlahnya cuma dua, kemampuan yang dimiliki juga beda. Model non Pro memiliki kamera belakang berupa kamera utama 48 MP (f/1.6, sensor-shift OIS) dan kamera ultrawide 12 MP (f/2.2).

Kedua kamera belakang tersebut dibekali autofokus dan mampu merekam video hingga resolusi 4K 60 fps. Kemampuan yang sama juga ada di kamera belakang iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max.

Hanya saja, model non Pro belum bisa merekam video dengan format ProRes (4K 120 fps). Dengan ProRes, kamera dapat merekam video berkualitas tinggi minim kompresi (lossless).

Sementara itu, iPhone 16e jadi model yang memiliki konfigurasi kamera paling minimalis. Dari desainnya saja sudah terlihat bahwa HP ini hanya memiliki satu kamera saja. Kamera tersebut beresolusi 48 MP dengan bukaan f/1.6 dan focal length 26mm.

Meski terlihat sama, kamera utama yang disematkannya ini berbeda dengan model lain di serinya. Kamera utama iPhone 16e hanya didukung dengan autofocus PDAF dengan OIS untuk stabilisasinya. Sedangkan model lain mendapat dukungan dari dual-pixel PDAF serta sensor-shift OIS untuk stabilisasinya.

Kemampuan yang eksklusif di model Pro tersebut disempurnakan dengan keberadaan empat mikrofon. Apple mengeklaim, rekaman audio dari empat mikrofon memiliki kualitas setara studio. Fitur ini tidak ada di model non Pro.

Adapun kelima model iPhone 16 Series sama-sama memiliki kamera depan 12 MP autofokus, dengan perekaman video hingga resolusi 4K 60 fps.

7. Daya Tahan Baterai Meningkat Semua, tapi Pro Max Masih yang Paling Jumbo

Apple tidak memberi keterangan kapasitas baterai ponsel-ponselnya. Mereka selalu saja menyebut perkiraan daya tahan masing-masing ponsel. Namun, menurut informasi pembocor di situs Imaging Resources seluruh iPhone 16 Series mengalami kenaikan kapasitas baterai.

Sumber di laman tersebut menerangkan bahwa iPhone 16 Pro Max memiliki kapasitas baterai 4676 mAh, iPhone 16 Pro 3355 mAh, iPhone 16 Plus 4006 mAh, sedangkan iPhone 16 3561 mAh. Sementara iPhone 16e dibekali kapasitas baterai yang hampir sama dengan model Plus yaitu 4005 mAh.

Perlu diketahui bahwa data-data di atas baru sebatas perkiraan. Hingga artikel ini disusun, belum ada satu pun penguji yang membongkar iPhone 16 Series untuk mengetahui kapasitas baterai sebenarnya.

Dalam keterangan resmi, Apple menyebut bahwa iPhone 16 Pro Max tahan 33 jam untuk memutar video lokal. iPhone 16 Pro tahan 27 jam. Untuk iPhone 16 Pro Max, daya tahannya meningkat 4 jam lebih lama ketimbang iPhone 15 Pro Max.

Sementara itu, iPhone 16 Plus disebut bisa tahan 27 jam, iPhone 16 22 jam, dan iPhone 16e 26 jam. Perkiraan daya tahan itu untuk pengujian yang sama yakni memutar video lokal.

8. Konektivitas: Model Pro Gunakan USB 3.2, Non-Pro Pakai USB 2.0

Satu perbedaan signifikan antara model Pro dan non Pro pada iPhone 16 Series adalah port USB yang dipakai. Model Pro memakai port USB 3.2, sedangkan non-Pro pakai USB 2.0.

Kecepatan transfernya jelas lebih kencang yang memakai USB 3.2. Dengan port tersebut, kecepatan transfer paling pol yang bisa diraih adalah 10 Gb/detik. Bandingkan dengan USB 2.0 yang cuma bisa sampai 480 Mb/detik.

Kendati demikian, ada anomali di port USB 2.0 milik iPhone 16 dan 16 Plus. Pasalnya, walau masih USB 2.0, keduanya sudah mendukung fitur display out layaknya model Pro. Hal ini sudah terjadi sejak iPhone 15 series. Saat itu, iPhone 15 dan 15 Plus juga memakai USB 2.0 tetapi sudah mendukung fitur display out.

Ini bisa terjadi karena ada fitur bernama Mode Alternatif DisplayPort (Mode Alt DP). Fitur ini memungkinkan port USB-C mengirim sinyal video DisplayPort, bukan sekadar data biasa (seperti transfer file atau pengisian daya). Jadi, meski kecepatan USB-nya terbatas (USB 2.0), video tetap bisa keluar dengan lancar asalkan menggunakan adaptor atau kabel khusus yang mendukung DisplayPort.

Sayangnya fitur itu tidak berlaku untuk iPhone 16e. Ponsel ini tidak mendukung display out seperti model non-Pro lain.

9. Kisaran Harga Kelima Model

Apple telah mengumumkan harga sejak iPhone 16 Series rilis perdana di Amerika Serikat pada 9 September 2024. iPhone 16 Pro Max tetap jadi yang paling mahal. Varian termurahnya (256 GB) bisa didapat dengan harga 1199 dolar AS (sekitar Rp18,4 juta).

Menariknya, bukan iPhone 16 yang jadi paling murah di seri kali ini, tapi iPhone 16e sebagai model economical baru. Varian paling terjangkaunya dibanderol dengan harga 599 dolar (sekitar Rp9,8 juta). Untuk lebih lengkapnya, silakan cek pada tabel berikut.

128 GB256 GB512 GB1 TB
iPhone 16 Pro Max-1199$1399$1599$
iPhone 16 Pro 999$1099$1299$1499$
iPhone 16 Plus899$999$1199$-
iPhone 16 799$809$1099$-
iPhone 16e599$699$899$-

Simpulan

Banyak orang percaya bahwa iPhone seri genap tidak membawa perubahan signifikan dibanding iPhone seri ganjil. Pendapat tersebut tampaknya memang benar. Keempat iPhone 16 Series tidak membawa perubahan drastis, melainkan penyempurnaan.

Beberapa penyempurnaan bisa dilihat dari kenaikan daya tahan baterai, peningkatan ukuran layar (di iPhone 16 Pro), serta penyematan tombol action button dan camera control.

Secara hierarki, iPhone 16 Pro Max tetap lebih tinggi dari model lain di seri ini. Namun, soal kemampuan kamera, ia setara dengan iPhone 16 Pro. Hal ini tidak Anda temui pada seri sebelumnya, ketika kemampuan perbesaran optik iPhone 15 Pro Max lebih baik ketimbang iPhone 15 Pro.

Sementara itu, iPhone 16e, 16, dan iPhone 16 Plus kini mendapat suntikan SoC baru. Hal ini membuat dapur pacu keduanya jadi segar, mengingat iPhone 15 dan iPhone 15 Plus dulu cuma pakai SoC lungsuran dari iPhone 14 Pro Max.

Satu hal yang baru dari seri ini adalah hadirnya iPhone 16e sebagai model iPhone economical baru menggantikan iPhone SE Series. Hal ini membuat iPhone 16 basic bukan lagi sebagai model paling murah, posisi tersebut diambil oleh iPhone 16e dengan beberapa penyesuaiannya. Model ini mungkin cocok buat Anda yang mencari iPhone baru terjangkau.

Kategori:
Jika kamu memiliki pertanyaan mengenai artikel yang kami tulis atau ingin meminta rekomendasi gadget, silakan tanyakan kepada kami di Instagram, atau Twitter/X. Kami akan dengan senang hati menjawabnya!