carisinyal web banner retina

10 Game Perang PS2 yang Menarik Untuk Dimainkan Kembali

Ditulis oleh Yanyan Andryan

Memainkan game bergenre perang tembak menembak atau bernuansa kolosal tentu sangat seru dan membuat ketagihan. Tidak bisa dipungkiri juga jika jenis game yang satu ini lebih banyak mengambil tema di saat Perang Dunia I dan II. Karena menawarkan kondisi pertempuran yang epik dengan cerita sejarah, maka tak heran banyak game bertema perang cepat laris di industri gaming.

Jauh sebelum adanya game perang di konsol kekinian seperti PS4 dan Xbox, permainan mendebarkan ini telah hadir di konsol PlayStation 2 yang rilis pada bulan Maret tahun 2000 lalu. Menawarkan cerita yang orisinil, game perang era PS2 tidak kalah seru dengan permainan sejenis yang ada di dua konsol tersebut.

Walaupun PS2 kini sudah jadul, mungkin di antara kamu masih ada yang belum memainkan game perang di konsol ini. Untuk yang ingin mencoba kembali bermain PS2 dengan genre tersebut, Carisinyal akan memberikan daftar rekomendasinya di bawah ini. Jadi apa saja kira-kira? Langsung saja simak ulasannya ya.

1. Medal of Honor: Frontline (2002)

Medal of Honor

*

Medal of Honor: Frontline mengambil latar cerita pada saat terjadinya Perang Dunia II. Game ini sendiri telah terjual sebanyak 2,5 juta kopi dan memperoleh 95 juta dolar di Amerika Serikat. Majalah video game Next Generation menempatkannya pada urutan ke-8 sebagai game terlaris untuk PS2, Xbox, Gamecube antara tahun 2002 hingga 2006.

Di dalam game ini, para pemain akan mengontrol karakter seorang letnan bernama James Patterson. Ia mempunyai misi untuk menghancurkan sebuah senjata rahasia milik Nazi Jerman berupa jet tempur yang disebut HO-IX. Sebelum memasuki wilayah Jerman, Patterson harus melintasi Eropa untuk bertempur bersama para sekutu melawan pasukan militer Nazi Wehrmacht.

Selain pertempuran di medan perang, pemain juga dapat melakukan operasi rahasia, seperti infiltrasi, spionase, penyelamatan, dan pengintaian. Game ini tidak boleh terlewatkan untuk kamu yang menyukai situasi Perang Dunia II.

2. Black (2006)

Black

*

Permainan ini menawarkan mekanisme first person shooter dengan karakter utamanya adalah seorang sersan yang ada di unit Black Ops bernama Jack Kellar. Game ini terkenal karena adegan cutscene yang begitu sinematik. Black sendiri adalah sebuah game yang dikembangkan oleh Criterion Games dan diterbitkan oleh Electronic Arts untuk PlayStation 2 dan Xbox.

Alurnya sendiri menceritakan tentang Kellar yang mempunyai misi untuk menghentikan segala tindakan teroris yang dilakukan oleh kelompok kriminal The Seventh Wave. Para pemain akan berada di wilayah Ingushetia dan Chechnya, Rusia, dan bersiaplah untuk berada di medan pertempuran melawan organisasi tersebut.

Dalam game ini, para pemain dapat menggunakan beragam senjata yang modern, seperti G36C, MP5, AK-47, M16, Mac 10 dan shotgun. Namun, karena pemain hanya dapat membawa dua senjata sekaligus, maka diperlukan perhitungan yang tepat dalam memilih persenjataan. Selain itu, tersedia juga granat dan ranjau darat yang dapat digunakan sebagai amunisi tambahan.

3. Call of Duty 3 (2006)

Call of Duty 3

Terdapat dua mode kampanye dalam game ini, yakni single player dan multiplayer. Jika para pemain ingin merasakan nuansa peperangan yang sesungguhnya, jangan ragu untuk memilih mode single player. Di dalam mode tersebut, pemain dapat memilih karakter prajurit dari Amerika, Inggris, Kanada atau Polandia.

Semua karakter memiliki jabatan dan fungsi tugas yang berbeda. Namun, keempat karakter tersebut akan berada dalam latar Perang Dunia II pada tahun 1944 saat masa-masa pertempuran Normandia. Kurang lebih ada sekitar 14 misi utama yang harus pemain selesaikan setiap karakternya.

Dalam kampanye Inggris, pemain mengendalikan Sersan James Doyle, seorang anggota Special Air Service (SAS). Jika memilih storyline Amerika, pemain bisa mengontrol prajurit Nichols yang bergabung bersama Divisi Infanteri ke-29.

Tak kalah seru juga, dalam kampanye Polandia para pemain akan menjadi Kopral "Bohater" Wojciech, seorang pengemudi tank Sherman Firefly di Divisi Lapis Baja ke-1 Polandia. Sementara untuk Kanada, pemain bisa mengontrol Private Cole dari Divisi ke-4 lapis baja Kanada.

4. Brothers in Arms: Road to Hill 30 (2005)

Brothers in Arms

*

Plot dalam game ini didasarkan pada kisah nyata Infanteri Parasut ke-502 (PIR) dari Divisi Lintas Udara ke-101 milik Amerika Serikat. Pasukan tersebut jatuh di belakang garis pertahanan Nazi Jerman pada saat D-Day.

Playthrough di Brothers in Arms ini berfokus pada misi Albany yang penuh sejarah. Para pemain dengan karakter yang dipilihnya nanti harus menyelesaikan misi berdasarkan aksi nyata dari Divisi Lintas Udara 101 di Normandia.

Brothers in Arms: Road to Hill 30 sukses secara komersial dengan menjual 1,7 juta kopi pada akhir Maret 2005. Game ini kemudian menerima penghargaan sertifikasi perak dari Entertainment and Leisure Software Publishers Association (ELSPA) karena berhasil terjual 100 ribu eksemplar di Inggris.

5. Metal Slug Anthology (2006)

Metal Slug Anthology

*

Metal Slug Anthology adalah sebuah kompilasi video game yang terdiri dari seri Metal Slug X, edisi 1 sampai dengan 6. Game ini sendiri dirilis untuk PlayStation 2, PlayStation Portable, PC dan WII.

Cerita dalam game Metal Slug berfokus pada pasukan Peregrine Falcon (PF) yang bertugas di bawah divisi operasi khusus Angkatan Darat Reguler. Tokoh utamanya meliputi Marco Rossi, Tarma Roving, Eri Kasamoto, Fio Germi, Nadia Cassel, dan Trevor Spacey.

Mereka nantinya akan berperang melawan Jenderal Donald Morden beserta pasukannya yang ingin menciptakan tatanan dunia baru.
Selain bisa dimainkan single player, game ini pun cukup seru dimainkan multiplayer bersama temanmu.

Para pemain nantinya dapat menggunakan jenis senjata yang berbeda, seperti machine gun, rocket launcher, assault rifles dan masih banyak lagi. Selain itu, tersedia juga tank lapis baja dan pesawat tempur dengan senjata roket yang dapat dikendalikan untuk mengalahkan musuh.

6. Freedom Fighter (2003)

Freedom Fighter

*

Diceritakan dalam game ini bahwa Uni Soviet memimpin negara-negara komunis yang ada di seluruh dunia. Mereka kemudian melakukan invasi dengan menduduki beberapa kota besar di Amerika Serikat. Di sini, para pemain akan mengendalikan seorang pria bernama Christopher Stone. Ia memimpin kelompok pemberontak untuk berperang melawan pasukan penjajah.

Freedom Fighters menawarkan mekanisme third person shooter dengan para pemain dapat menjelajahi map untuk berperang melawan pasukan Uni Soviet. Di setiap misinya, pemain bisa mendapatkan skuad yang bisa direkrut. Mereka pun dapat dikontrol dengan memberikan perintah sederhana, seperti menyerang dan bertahan.

Untuk mendapatkan skuad yang lebih banyak, para pemain diharuskan mengumpulkan charisma point. Poin tersebut dapat didapatkan lewat beragam cara, seperti menghancurkan markas musuh, menyelamatkan warga sipil, dan beragam tindakan lainnya.

7. Commandos: Strike Force (2006)

Commandos

*

Permainan dalam game ini terbagi dalam tiga kampanye, yakni di Prancis, Norwegia dan Uni Soviet. Semuanya mengambil latar kejadian pada saat terjadinya Perang Dunia II. Sepanjang misi, para pemain dapat mengendalikan salah satu dari tiga anggota Strike Force.

Ketiga anggota tersebut di antaranya ada penembak jitu: Letnan William Hawkins, Baret Hijau: Kapten Francis O'Brien dan mata-mata: Kolonel George Brown. Mereka memiliki senjata dan kemampuan yang disesuaikan dengan perannya masing-masing.

Baret Hijau dapat menggunakan pistol akimbo dan persenjataan berat. Penembak jitu dibekali scoped rifles dan combat knife. Sementara itu, mata-mata bisa menggunakan pistol peredam dan granat gas serta dapat menyamar menggunakan jenis seragam militer untuk mengelabui musuh.

8. Delta Force: Black Hawk Down (2003)

Delta Force

*

Delta Force: Black Hawk Down akan membawamu untuk mengendalikan seorang prajurit dari unit Ranger. Ia nantinya akan memimpin tiga anggota tim, yakni Huck, Mother dan Preacher. Mereka akan mengambil bagian dalam operasi penjaga perdamaian selama Perang Saudara Somalia berlangsung.

Setelah menyelesaikan misi tersebut, pemain akan ditugaskan ke dalam Detasemen Operasional Pasukan Khusus-Delta-1. Pemain akan berada di misi Operation Gothic Serpent, sebuah operasi militer yang dilakukan selama Pertempuran Mogadishu pada tanggal 3 Oktober 1993.

Dalam setiap misinya, pemain disertai oleh satu regu yang terdiri dari tiga tentara. Pemain dapat memberikan perintah kepada mereka, seperti menahan tembakan, menahan posisi atau melempar granat.

9. Dynasty Warriors 3 (2001)

Dynasty Warriors 3

*

Pada game Dynasty Warriors 3 ini, para pemain mengontrol seorang perwira dan harus berusaha untuk mengalahkan komandan musuh. Saat mengalahkan para tentara dan bertempur di medan peperangan, pemain juga mesti menjaga komandannya sendiri agar tetap hidup dan tidak kalah dalam permainan.

Game ini sendiri memberikan elemen sejarah dari Tiongkok Kuno pada era yang disebut sebagai Three Kingdoms. Situs GameRankings dan Metacritic memberikan skor 77 dan 78 untuk game ini yang rilis di PlayStation 2. Pada tanggal 6 Maret 2003, Dynasty Warriors 3 mendapatkan penghargaan dari Animation Magazine's sebagai Best Overall Game Animation.

10. Star Wars: Battlefront II (2005)

Star Wars

*

Star Wars: Battlefront II memiliki satu cerita kampanye yang disebut dengan Rise of The Empire. Dalam mode tersebut, pemain akan berperan sebagai seorang veteran Stormtrooper Legiun 501. Konflik dimulai dengan pertempuran Geonosis pada awal Clone Wars, dan berakhir pada Peperangan Hoth yang terjadi pada film Star Wars: The Empire Strikes Back.

Permainan game ini terbagi menjadi dua era pertempuran. Di bagian pertama, para pemain akan dihadapkan pada peperangan antara Republik Galaktik dengan Confederacy of Independent Systems yang terjadi pada saat Clone Wars berlangsung.

Sedangkan pertempuran kedua terjadi dalam Perang Sipil Galaktik. Di peperangan tersebut, pemain akan berada pada situasi genting antara Aliansi Pemberontak (Rebel Alliance) yang melawan Kekaisaran Galaktik.

Meski visual grafisnya tidak sejernih di konsol yang lebih modern, namun game-game PS2 bertemakan perang di atas masih layak untuk dimainkan kembali. Jika kamu tertarik, jangan lupa untuk langsung memainkan gamenya ya. Rasakan sensasi mendebarkan lewat lontaran bom dan suara tembakan di mana-mana serta terjun langsung di medan peperangan.

Kategori:
Tag:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram