5 Game Terbaik yang Mudah Dimainkan oleh Lansia

Game bukan sekedar bisa dimainkan oleh anak-anak saja, karena lansia pun bisa memainkan sejumlah game. Game-game ini bahkan bisa memberikan manfaat seperti melatih motorik, strategi, hingga konstentrasi para lansia, lho.

Selain itu, sejumlah game ini juga bisa menjadi solusi bagus ketika orang tua membutuhkan kegiatan refreshing dan santai. Terlebih, rata-rata game yang saya rekomendasikan juga ringan.

Yuk, cari tahu game seru apa saja yang asyik dimainkan untuk orang tua, terkhusus untuk dimainkan di ponsel Android.

1. Jigsaw Puzzles Epic

Selain efektif untuk anak-anak, bermain puzzle juga sangat bermanfaat untuk para lansia. Game sejenis ini bisa melatih kemampuan spasial karena puzzle melibatkan orientasi bentuk sebelum menempatkannya agar keseluruhan gambar menjadi utuh.

Jigsaw Puzzles Epic sendiri punya puluhan ribu koleksi puzzle yang bisa dimainkan. Puzzle-puzzle ini bisa dikustomisasi jumlah potongannya, serta ada opsi apakah potongan bisa diputar atau tidak. Alhasil, para lansia bisa mengatur sendiri opsi permainan puzzle yang nyaman bagi mereka.

Ditambah lagi, game ini punya latar musik klasik yang sangat menenangkan. Selain meningkatkan konsentrasi, musik ini juga bisa membuat pikiran rileks sekaligus mengurangi stres. Rasanya, Jigsaw Puzzles Epic akan cocok dimainkan di waktu santai para lansia.

Hal yang saya sukai dari Jigsaw Puzzles Epic:

• Koleksi puzzlenya sangat banyak dengan berbagai tema dan visual yang menarik
• Pemain bisa kustomisasi puzzle sesuai kenyamanan
• Berhiaskan musik klasik yang bikin rileks
• Ada fitur-fitur yang bisa memudahkan preview puzzle sebagai patokan gambar yang benar

2. Stack

Dalam Stack, Anda ditugaskan untuk menumpuk satu per satu blok setinggi mungkin. Namun, bukan sekadar menumpuk biasa. Anda harus menekan layar dengan timing tepat agar blok yang melayang di atas bisa pas bertumpuk dengan blok sebelumnya.

Bila saat menekan layar terdengar suara tangga nada, berarti tumpukan blok-blok ini sudah presisi. Tapi, bila bukan suara tangga nada yang muncul, artinya tumpukan balok Anda tidak terpasang tepat.

Jika Anda menekan layar terlalu cepat atau terlalu lambat, bagian dari balok yang melewati tumpukan akan terpotong dan menjadi lebih kecil. Bila pola ini terus terjadi, akan semakin sulit untuk menempatkan blok-blok selanjutnya, sampai akhirnya Anda gagal.

Secara tidak langsung, Stack bisa melatih koordinasi antara mata dan tangan para lansia ketika mencoba menekan layar di waktu yang tepat. Fokus dan kesabaran juga dilatih di sini karena pemain harus menjaga agar blok jatuh pada posisi yang pas.

Menariknya lagi, Stack punya berbagai skins yang bisa dipilih pemain bila bosan dengan warna balok default. Skin ini ada yang polos, berpola, hingga bertema khusus. Meski begitu, skin baru bisa dibuka dengan token diamond yang diperoleh dengan menonton iklan dalam game.

Hal yang saya sukai dari Stack:

• Salah satu game simpel yang bikin ketagihan
• Bisa melatih motorik tangan-mata lansia, juga melatih konsentrasi
• Banyak skins yang bisa dipilih

Hal yang perlu diperhatikan di Stack:

• Tidak semua skins bisa langsung diakses gratis

3. Solitaire by Guru Puzzle Games

Permainan kartu klasik seperti Solitaire mungkin sudah sangat familiar bagi para lansia. Game kartu satu ini juga lumayan melatih konsentrasi serta strategi tanpa adanya tekanan waktu untuk memenangkannya.

Solitaire versi Guru Puzzle Games terasa lebih menarik karena ada fitur kustomisasi. Anda bisa mengganti latar belakang meja dengan berbagai tema. Bahkan kartu dan animasinya pun bisa dipersonalisasi sesuka hati.

Satu fitur yang menurut saya sangat membantu adalah unlimited hint dan undo. Tidak seperti versi Microsoft lama yang membatasi gerakan bantuan, Solitaire ini memungkinkan pemain bebas meminta petunjuk atau membatalkan langkah jika salah gerak. Jadi, lebih ramah untuk para lansia yang belum terlalu paham permainan Solitaire.

Hal yang saya sukai dari Solitaire by Guru Puzzle Games:

• Fitur kustomisasi tampilannya banyak
• Unlimited undo dan hint tanpa harus bayar
• Ada tantangan harian dan leaderboard global
• Bisa dimainkan tanpa koneksi internet

Hal yang perlu diperhatikan di Solitaire by Guru Puzzle Games:

• Gameplay-nya bisa terasa repetitif

4. Sudoku.com

Game puzzle angka satu ini cocok dimainkan oleh para lansia karena punya tempo yang tenang serta pilihan level kesulitan. Gameplay Sudoku juga bisa melatih logika karena para pemain harus mengisi grid 9x9 dengan angka 1 sampai 9. Dengan catatan, setiap baris, kolom, dan grid 3x3 tidak boleh mengulang angka yang sama.

Cara bermain ini tentu memerlukan konsentrasi dan ketelitian yang tinggi. Untuk mengisi setiap kotak, Anda hanya perlu menekan kotak tersebut lalu pilih dan tekan nomor yang ingin ditempatkan. Kalau stuck di tengah jalan, pemain juga bisa menggunakan fitur hint dalam game.

Tapi perlu diingat, di game ini Anda hanya bisa membuat kesalahan maksimal 3 kali. Kalau lebih, Anda akan dinyatakan gagal.

Hal yang saya sukai dari Sudoku.com:

• Gameplay sederhana yang mudah dimengerti lansia
• Tampilan grid, angka, dan fitur-fiturnya cukup besar sehingga ramah bagi lansia yang sudah punya gangguan penglihatan
• Tempo gamenya santai, tanpa batas waktu khusus namun dengan maksimal 3 kesalahan langkah
• Ada pilihan level
• Gamenya bisa melatih logika, konsentrasi, dan ketelitian
• Ada fitur hint, undo, dan eraser untuk menanggulangi kesalahan

Hal yang perlu diperhatikan di Sudoku.com:

• Second chance hanya bisa diberikan setelah menonton iklan
• Level yang lebih sulit baru bisa dimainkan setelah level-level mudah diselesaikan

5. Candy Crush

Siapa yang tidak mengenal Candy Crush? Game puzzle match-3 ini sangat universal dan disukai oleh berbagai kalangan, termasuk para lansia. Ukuran permen-permennya juga tidak terlalu kecil, sehingga mudah ditekan atau digeser bahkan oleh para senior.

Candy Crush punya visual yang cerah serta sound effect yang memuaskan, apalagi ketika berhasil membuat kombo. Efek domino dari banyak permen yang pecah terasa sangat adiktif dan bikin ketagihan.

Meski simpel, game seperti ini bisa melatih ketelitian dan strategi sederhana. Yang membuat Candy Crush tidak membosankan adalah jumlah levelnya yang sangat banyak, dengan desain tumpukan permen yang berbeda-beda di setiap level.

Hanya saja, pemain hanya memiliki lima kesempatan hidup di setiap ronde. Bila kesempatan tersebut habis, Anda perlu menunggu sekitar 30 menit untuk memulihkannya.

Hal yang saya sukai dari Candy Crush:

• Game yang disukai semua kalangan
• Gameplay sederhana namun bikin ketagihan
• Desain antarmuka nyaman dilihat, dengan ukuran permen yang tidak terlalu kecil
• Sound effect-nya memuaskan

Hal yang perlu diperhatikan di Candy Crush:

• Kesempatan hidup hanya lima, dengan waktu tunggu sekitar 30 menit untuk pemulihan

Demikian pembahasan mengenai sejumlah game yang ramah dimainkan oleh para lansia. Selain untuk mengisi kekosongan, beberapa game juga bisa melatih motorik juga konsentrasi para lansia, lho. Kalau Anda punya saran game lansia lainnya, bisa tulis di kolom komentar, ya. Selamat bermain!