Ini Dia Perbedaan dari Setiap Seri Smartphone Vivo

Saat ini salah satu merek ponsel pintar kenamaan yang berpijar di Indonesia adalah vivo. Berdiri pada tahun 2009, perusahaan elektronik asal Tiongkok ini konsisten menghadirkan banyak produk terbaru setiap tahunnya. Peminat dari produk garapan vivo juga cukup banyak dan lumayan laku di lantai pasar gawai Tanah Air.

Hal ini bukan tanpa sebab, terdapat beberapa faktor vivo punya tempat di hati masyarakat Indonesia mulai dari menawarkan harga yang terjangkau, kualitas kamera yang luar biasa, desain yang menawan, kehadiran teknologi fast charging di hampir semua produknya, hingga menawarkan varian yang banyak.

Berbicara soal varian, semenjak kemunculannya hingga sekarang vivo memiliki beberapa seri mulai dari vivo seri S, seri Y, seri V, seri U, seri Z, hingga seri X. Setiap seri vivo tersebut tentunya memiliki perbedaan dan membawa identitasnya masing-masing untuk disuguhkan kepada penggunanya.

Bagi kamu yang belum ada bayangan bagaimana cara membedakan setiap seri dari vivo, tidak perlu pusing karena Carisinyal akan mengajak kamu untuk menyapa perbedaan dari seri-seri yang ada pada merek ponsel pintar ini. Langsung saja simak sampai tuntas pembahasannya di bawah ini:

1. Vivo Y Series

Bagi kamu yang sedang mencari ponsel vivo dengan harga lebih terjangkau, mungkin vivo seri Y bisa menjadi pilihan. Bukan tanpa alasan, seri ini memang lebih menyosor pada segmen menengah ke bawah. Untuk perangkat yang berada di bawah manajemen seri Y ada di kisaran Rp1,6 - 3,6 jutaan.

Kendati masuk pada kelas menengah ke bawah urusan kapasitas baterai jangan dipandang sebelah mata, seri Y juaranya. Rerata model yang ada di seri ini telah ditanamkan dengan baterai berukuran 5.000 mAh, memungkinkan pengguna dapat menjalankan perangkat seharian. Beberapa perangkat di seri Y dengan daya baterai yang jumbo ada vivo Y31s 5G, vivo Y20 2021, vivo Y12, vivo Y20 G, dan masih banyak lagi.

Pada aspek fotografi seri ini rerata memiliki ukuran lensa pada kamera utama yakni 13 MP. Akan tetapi, terbaru ada vivo Y51 dengan konfigurasi lensa yang lebih besar dari teman-temannya yaitu 48 MP. Meski rerata lensa yang diusung tidak besar seperti seri S, pasti hasil tangkapan kamera pada seri ini tetap jernih.

Beralih ke aspek platform, untuk perangkat keluaran terbaru tampaknya sudah mengusung sistem operasi Android 11 seperti vivo 51. Selebihnya masih memakai sistem operasi Android 9 atau Android 10, tetapi masih ditingkatkan. Untuk ruang penyimpanan seri ini menontok di 128 GB, sebagai ukuran yang paling besar. Sementara itu, seri Y menawarkan RAM di angka 3 GB hingga 8 GB.

Para model yang ada di seri Y ini dibalutkan dengan layar bertipekan IPS LCD, memungkinkan menghasilkan tampilkan warna lebih akurat, gambar tajam, dan tetap cerah walau di bawah paparan sinar mentari.

Seri Y cocok untuk anak muda dengan tampilan stylish dan menyuguhkan fitur yang tidak ketinggalan zaman. Bila dilihat secara keseluruhan, tampaknya seri Y ini lebih menonjolkan sisi sumber daya baterai bak badak alias berukuran besar.

2. Vivo V Series

Didapuk sebagai flaghship alias seri unggul di lantai pasar Indonesia, vivo seri V tersohor dengan kamera selfie yang inovatif dan sekaligus menawarkan desain yang premium di kelasnya. Ini dibuktikan dengan beberapa perangkat di seri ini memiliki ukuran resolusi lensa yang tinggi. Seperti kamera depan vivo V20 berlensa 44 MP dan kamera belakangnya 64 MP.

Rerata banyak model di seri ini yang konfigurasi kamera depannya lebih tinggi dibandingkan dengan kamera utamanya atau jarak antara ukuran lensa kamera selfie dengan kamera belakang tidak terlalu jauh. Sebagai contoh vivo v15 yang kamera belakangnya berukuran 24 MP dan 32 MP sebagai kamera selfie-nya.

Beralih ke dapur pacu, sebagian besar produk di seri V menggandeng Snapdragon dari Qualcomm sebagai chipsetnya, yang tertinggi ada vivo V20 dengan Snapdragon 720 lengkap didukung oleh Android 11. Beberapa perangkat lain di seri V sejauh ini belum ada yang berani menandingi dan spesifikasinya masih di bawah V20.

Sedangkan, bila mengulik tentang daya baterai pada model di seri V belum ada yang berani melompat di atas 4.500 mAh. Beberapa model di seri V yang masuk nominasi sebagai ponsel pintar berkapasitas 4.500 mAh yakni ada vivo V19 dan vivo V17.

Seri yang kebanyakan perangkatnya berselimutkan dengan layar Super AMOLED ini, dijual dengan harga mulai dari Rp3,5 - 5 juta. Tentunya dengan harga tersebut sebanding dengan suguhan teknologi yang ditawarkan oleh seri V, terlebih soal kamera selfie-nya yang dapat membuat penggunanya terlihat takjub.

Dilanjutkan dengan inovasi kamera utama 13 MP, aperture f/1.8, lengkap dengan stabilisasi gambar optik dan lampu flash LED yang dimiliki vivo X-shot 4G. Berbicara soal kamera, kini seri X mengalami kemajuan. Terlihat dari produk-produknya yang memiliki konfigurasi tinggi, baik untuk lensa pada kamera depan maupun belakang.

Misalnya, pada seri X60 Pro+ 5G atau X50 Pro+ yang dibekali dengan lensa belakang 50 MP dan lensa selfie-nya beresolusi 32 MP. Bisa dibayangkan hasil bidikannya tidak kalah saing dengan kamera profesional. Hal yang mengejutkan, seri X tidak tanggung-tanggung mengeluarkan produk dengan RAM yang sejauh ini paling besar yakni 12 GB misalnya pada vivo X50 Pro+, X60 Pro+ 5G, dan X60 Pro 5G.

Seri S tatkala menjadi produk terbaru dari vivo di 2020, lebih menyasar pada generasi muda yang stylish, enerjik, dinamis, dan selalu mengikuti arus perkembangan tren terkini. Dari aspek harga, seri S berada di kisaran lebih mahal dibandingkan dengan seri Y.

Meski harganya terbilang mahal tetapi pengguna tidak akan dibuat kecewa karena jajaran model di vivo seri S akan menyuguhkan fitur premium alias teknologi yang canggih. Mulai dari teknologi quad kamera, layar berpanel Super AMOLED, dan beberapa fitur lainnya yang akan memanjakan penggunanya.

Penggunaan layar berpanel Super AMOLED bisa kamu temukan pada vivo S1, vivo S1 Pro, dan vivo S5, sisanya rerata menggunakan layar bertipe AMOLED. Soal kamera utama tidak perlu dipertanyakan lagi, konfigurasi lensa yang ditanamkan pada seri S besar-besar mulai dari 16 MP, 32 MP, 44 MP, 48 MP, hingga 64 MP.

Sejauh ini vivo S7 5G,  vivo S7e 5G dan vivo S7t 5G adalah perangkat dari seri S yang mempunyai resolusi lensa yang sangat besar dan bisa dibayangkan hasil gambar yang dihasilkan pasti akan tajam nan jernih. Namun, biasanya dengan hasil yang memukau berkat konfigurasi yang luar biasa akan memakan ruang penyimpanan lebih banyak.

Maka demikian, untuk mengatasi hal ini rerata perangkat di barisan seri S menawarkan kombinasi RAM dan ruang penyimpan internal yang juga besar mulai dari 4 GB, 6 GB, dan 8 GB untuk RAM, serta 64 GB, 128 GB, dan 256 GB untuk ruang penyimpanan internal. Perihal sistem operasi, perangkat yang paling update di seri ini adalah vivo S7t 5G yang ditenagai Android 11.

Sementara, untuk kapasitas baterai mentok di ukuran 4500 mAh misalnya ada pada vivo S1, vivo S1 Prime, vivo S1 Pro, dan vivo S6 5G. Bagi kamu yang berminat untuk membungkus salah satu perangkat di seri S, siapkan bujetmu di kisaran Rp2,3 - 6,1 jutaan.

5. Vivo Z Series

Bisa dibilang seri ini pesaing seri V, yang terkenal dengan kamera selfie inovatif dengan penawaran harga yang lebih ramah di saku. Tidak hanya itu, seri ini juga tidak ketinggalan untuk mengikuti tren mobile gaming dan eSports. Perangkat Vivo seri Z lebih menonjolkan aspek performa atau kinerjanya.

Bisa dibuktikan dengan performa chipset yang dimiliki oleh vivo Z1 Pro, Z1x, Z5, dan Z6 5G menggandeng Snapdragon 700 series dari Qualcomm. Hal ini memungkinkan perangkat tersebut mampu berkinerja cepat untuk memenuhi kebutuhan gaming dan menunjang aktivitas multitasking.

Kebanyakan perangkat di seri ini memakai layar panel IPS LCD, kecuali satu model yang beda sendiri yakni vivo Z5 dengan Super AMOLED-nya. Mendapatkan gelar sebagai ponsel selfie tentunya seri V menyematkan resolusi yang tinggi pada lensa kamera depannya. Beberapa modelnya ada yang memasang lensa kamera depan 12 MP, 16 MP atau yang tertinggi 32 MP.

Untuk beberapa model seri V yang lahir lebih awal harus rela ditanamkan baterai berukuran 3.000 mAh-an, tetapi untuk beberapa model terbarunya seri V ini tampaknya mengalami peningkatan dalam kapasitas daya yang menjadi jumbo. Seperti vivo V5i, vivo V5x, vivo Z1 Pro, dan Z6 5G yang telah ditanamkan daya baterai berjumlah 5.000 mAh, sangat mendukung untuk menjalankan aplikasi gaming. 

RAM pada seri ini juga terbilang sangat besar untuk ukuran yang paling kecilnya saja yakni 4 GB, sementara untuk ruang penyimpanannya dimulai dari ukuran 32 GB, 64 GB, 128 GB, sampai 256 GB. Harga perangkat di seri V ini berada di kisaran Rp2,7 - 5,9 juta.

6. Vivo U Series

Kendati memiliki anggota yang masih sedikit, seri ini jangan dianggap remeh apalagi kalau urusan baterai. Perangkat pada seri ini memiliki kapasitas yang besar yaitu 5.000 mAh, sehingga memungkinkan baterai sangat awet dan mampu digunakan seharian. Hal ini bisa tercermin di vivo U10, vivo U20, dan vivo U3.

Seri U menggunakan IPS LCD sebagai tipe layar untuk para modelnya dengan ketajaman piksel yang tinggi. Untuk kamera juga masih bisa bersaing dengan seri Y meski tidak bisa melebih konfigurasi yang lebih tinggi dari 16 MP.

Model yang ada di seri U telah dibekali dengan Android 9 dan merangkul Snapdragon dari Qualcomm sebagai prosesornya. Bagi kamu yang berminat untuk membeli seri U, kisaran dana yang perlu kamu siapkan yakni Rp2 - 2,2 jutaan.

7. Vivo iQOO Sub-brand

Tidak mau ketinggalan dengan vendor ponsel pintar lain, vivo juga berupaya memberikan suguhan inovasi terbarunya lewat sub-brand yang dinamai iQOO. Sub-brand yang memboyong selogan  "Monster Inside" ini menyasar untuk para gamer.

Para model yang berada dinaungan sub-brand ini hadir dengan spesifikasi yang tinggi guna untuk menunjang aktivitas penggunanya terkhusus saat bermain gim. Ini dibuktikkan dari aspek layar yang diusung rerata punya resolusi yang 1080 x 2400 piksel dengan rasio layar-ke-bodi yang luas, tingkat kecerahan yang tinggi, dan ketajaman layar luar biasa.

Untuk dapur pacunya tidak kalah menggiurkan para gamer, pasalnya telah dipasang prosesor dari MediaTek atau Qualcomm versi terbaik. Misalnya, iQOO 7 dibekali oleh Qualcomm SM8350 Snapdragon 888 berfabrikasi 5 nanometer dan kartu grafis Adreno 640 (700 MHz).

Tidak hanya itu, iQOO juga diperkuat oleh RAM yang berkapasitas mulai dari 6 GB hingga 12 GB dan ROM yang bermuatan besar pula di antaranya 64 GB, 128 GB, dan 256 GB yang dialiri oleh teknologi penyimpanan UFS. Sementara, untuk baterainya disuntikkan kapasitas baterai berdaya besar dan tahan lama rerata di atas 4.000 mAh.

Pengguna perangkat dari sub-brand vivo ini akan mendapatkan tawaran menarik pada sektor fotografi, beberapa model terbaru telah dipasang oleh konfigurasi kamera tinggi yang akan menghasilkan gambar bak fotografi profesional. Untuk membawa pulang perangkat di sub-brand vivo ini, kamu setidaknya harus menyiapkan dana di kisaran Rp2-8,5 jutaan.

Itulah tadi pemaparan mengenai perbedaan setiap seri vivo. Vendor ponsel asal Tiongkok ini memberikan penawaran kepada pelanggannya berdasarkan segmentasi, kebutuhan, dan tentunya bujet yang dimiliki. Nah, jadi kamu mau beli vivo seri apa atau seri vivo yang mana menurutmu punya spesifikasi yang oke? Coba komen di kolom komentar, yah! Jangan lupa untuk terus pantau berita terbaru seputar ponsel pintar hanya di blog Carisinyal!