10 Aplikasi Pengingat Jadwal Kegiatan Terbaik di Android

Aktivitas yang padat membuat kita kesulitan untuk mengingat beberapa hal, salah satunya adalah jadwal kegiatan sehari-hari. Sebagai orang yang profesional, Anda tentu tidak ingin melewatkan janji atau pertemuan penting, bukan?

Nah, manfaatkan smartphone Android Anda untuk menjadi pengingat jadwal kegiatan pribadi yang sangat akurat.

Untuk memenuhi kebutuhan Anda sebagai pekerja profesional, Carisinyal akan memberikan beberapa pilihan aplikasi pengingat jadwal kegiatan yang terbaik untuk melengkapi perangkat Android Anda.

Aplikasi terbaik ini akan menjadi pengingat (reminder) terbaik untuk setiap jadwal kegiatan Anda. Yuk, simak aplikasi reminder terbaik berikut ini.

1. TickTick

Yang saya sukai dari aplikasi ini adalah bagaimana desainnya yang sangat dipersonalisasi untuk para pengguna. Tak sekedar membuat jadwal kegiatan beserta pengingatnya, setiap kegiatan juga bisa diurutkan berdasarkan prioritas menggunakan metode Einsenhower Matrix.

Dalam fitur ini, akan dikelompokkan kegiatan berdasarkan skala prioritasnya. Ada yang “Urgent & Important”, “Not Urgent & Important”, “Urgent & Unimportant” dan “Not Urgent & Not Important”. Fitur ini akan sangat memudahkan Anda yang punya hari-hari sangat padat.

Sebagai penyuka teknik Pomodoro ketika meyelesaikan tugas, saya juga sangat terkesan dengan adanya fitur Pomodoro Time di aplikasi ini. Ticktick akan sangat membantu untuk Anda yang mempunyai produktivitas harian sangat tinggi.

Hal yang saya sukai dari TickTick:

• Tak hanya digunakan sebagai pengingat dan pengatur jadwal kegiatan, aplikasi ini juga menyediak fitur lain untuk menunjang produktivitas.
• Fiturnya bisa dipersonalisasi sesuai keinginan pengguna.
• Memiliki beberapa jenis task view mode yang berbeda
• Menghadirkan banyak widget
• Bisa disinkronisasi di berbagai platform

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di TickTick:

• Beberapa pengguna mengeluhkan adanya bug

2. Sectograph

Hadir dengan desain intuitif, Sectograph akan megurutkan kegiatan harian dalam bentuk diagram lingkaran layaknya jam. Setiap kegiatan dan tugas yang tercatat bisa dibuat deadline serta reminder-nya, lengkap dengan kostumisasi deskripsi atau catatan, lokasi, warna, durasi dan masih banyak lagi.

Setelah itu, dua belas jam kegiatan Anda akan langsung disesuaikan dengan desain utama grafiknya, diurutkan berdasarkan kapan kegiatan tersebut harus dikerjakan. Meski awalnya agak rumit untuk dimengerti, bila Anda sudah terbiasa dengan aplikasi ini, Sectograph akan terasa handy dan ringkas dalam mencatat kegiatan.

Fitur pengingat dalam aplikasi ini cukup detail, termasuk opsi pengulangan aktivitas harian, mingguan, bulanan, hingga tahunan. Sectograph juga dapat terhubung secara otomatis dengan kalender Anda, baik Google Calendar maupun kalender lokal perangkat.

Hal yang saya sukai dari Sectograph

• Desain aplikasinya unik dan intuitif.
• Memiliki kostumisasi reminder yang cukup lengkap dan detail.
• Bisa dihubungkan dengan Google Calendar maupun kalender lokal perangkat.
• Dapat disinkronisasi dengan Wear OS, sehingga bisa digunakan di Smartwatch Anda.
• Adanya tutorial lengkap dan demo penggunaan aplikasi.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Sectograph:

• Cukup rumit untuk awal penggunaan.
• Belum kompatibel di Wear OS 5.

3. Tasks by Pocket Briliance

Aplikasi buatan developer Pocket Briliance ini adalah salah satu aplikasi pencatat kegiatan dan pengingat yang bisa diakses dengan fleksibel tanpa adanya iklan ataupun berlangganan.

Semua fitur gratis yang ditawarkan sudah cukup untuk mencatat tugas secara detail. Bahkan, aplikasi ini memungkinkan Anda menyisipkan gambar atau foto pada setiap tugas yang dibuat.

Pocket Brilliance juga memastikan keamanan data pengguna dengan enkripsi, baik di perangkat, saat transfer data, maupun di Cloud.

Selain itu, ukuran aplikasi ini sangat ringan, sehingga tidak membebani ruang penyimpanan perangkat. Tidak heran jika Tasks telah diunduh lebih dari 5 juta kali dan dipercaya oleh banyak pengguna.

Hal yang saya sukai dari Tasks:

• Mudah digunakan tanpa fitur lain yang bertele-tele.
• Semua fitur gratisnya cukup untuk mencatat kegiatan dan sebagai pengingat dengan pengaturan yang detail.
• Bisa menyelipkan gambar dan foto yang berhubungan dengan tugas atau kegiatan.
• Ukuran aplikasi tak memakan banyak ruang perangkat.
• Antarmuka minimalis dan nyaman digunakan.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi dari Tasks:

• Fitur penting seperti Cloud Backup, List Sharing dan Tags hanya bisa digunakan bila di-upgrade ke premium.

4. Microsoft To Do

Microsoft tentu menyediakan aplikasi task manangement yang bisa digunakan pengguna untuk membuat jadwal kegiatan lengkap dengan pengingatnya. Aplikasi ini tampil sederhana, clean, dan berjalan mulus.

Anda juga akan dimudahkan dalam menyusun to-do list dengan pengaturan pengingat yang dapat disesuaikan, baik untuk satu kali jadwal maupun pengulangan.

Selain itu, Microsoft To Do memungkinkan Anda berbagi daftar kegiatan dengan teman atau rekan kerja, dan sebaliknya, menerima daftar tugas yang harus diselesaikan dari kolega atau atasan.

Ada pula fitur kostumisasi tema setiap jadwal kegiatan dengan berbagai warna. Secara default Microsoft bahkan menyediakan gambar-gambar menarik yang bisa Anda pilih untuk membedakan kegiatan satu dan lainnya, membuat pembuatan jadwal kegiatan jadi lebih menarik dan anti bosan.

Hal yang saya sukai dari Microsoft To Do:

• Bisa membuat list tugas lengkap dengan pengingat dan catatannya.
• Dapat pula digukanan sebagai event planner.
• Terintegrasi Office 365.
• Desain aplikasi sederhana, clean dan smooth.
• Pengguna dapat mengkostumisasi tema setiap tugasnya.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Microsoft To Do:

• Tidak adanya widget yang mendukung akses cepat.

5. Google Task

Aplikasi yang dikembangkan Google ini juga bisa menjadi Andalan sebagai pengingat kegiatan atau tugas. Google Task akan langsung terhubung dengan Google Calendar Anda dan tampilan antarmukanya dibuat sangat simpel, sehingga bisa digunakan dengan mudah.

Google Task juga fokus pada pencatatan tugas tanpa adanya fitur tambahan lain. Meski begitu, Anda tetap bisa membuat detail setiap tugas atau kegiatan dengan menambahkan subtask, atau kostumisasi pengulangan juga durasi pengingat.

Hal yang saya sukai dari Google Task:

• Tampilan minimalis dan berfokus pada pencatatan tugas.
• Bisa menambahkan detail pada setiap kegiatan atau tugasnya.
• Bisa membuat detail subtask.
• Ukuran aplikasi kecil sehingga bisa beroperasi dengan mulus di perangkat.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Google Task:

• Tidak menyediakan widget.

6. Todoist

Saat pertama kali mencoba membuat tugas di Todoist, saya terkejut menyadari bahwa aplikasi ini secara otomatis mengatur jadwal tugas saya tanpa perlu pengaturan manual. Hal ini dimungkinkan berkat fitur Language Recognition yang mampu membaca kata kunci yang kita ketik dan menyesuaikan jadwal secara otomatis.

Aplikasi ini juga menyediakan detail pada setiap jadwal kegiatannya mulai dari pengaturan prioritas, label, reminder hingga Lokasi. Sayangnya, pada versi gratis, fitur pengingat terbatas hanya pada opsi "At due date," begitu pula dengan kemampuan untuk menambahkan lokasi.

Meski begitu, Todoist menyediakan berbagai templat tools produktivitas yang bisa disalin pada project atau tugas Anda. Templat-templat ini akan mengehemat waktu Anda yang super sibuk, karena Anda hanya perlu menyesuaikan detail-detailnya sesuai kebutuhan.

Hal yang saya sukai dari Todoist:

• Adanya fitur Laguange Recognition yang memudahkan pengaturan setiap jadwal.
• Bisa mengatur prioritas berbeda untuk setiap tugasnya.
• Menyediakan banyak templat tools produktivitas gratis yang siap digunakan.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Todoist:

• Terbatasnya pilihan pengingat pada versi gratis, padahal sebagai aplikasi pencatat kegiatan, fitur dasar ini harusnya bisa digunakan dengan bebas.
• Tak ada pengingat berulang (repeat).

7. To-Do List

To-Do List adalah aplikasi gratis yang sederhana dan mudah digunakan untuk mengelola daftar tugas dan merencanakan jadwal secara online. Aplikasi ini dirancang untuk membantu Anda melacak tugas, membuat perencana harian, dan memberikan pengingat untuk tugas-tugas penting.

Dengan antarmuka yang efisien, To-Do List memungkinkan Anda membuat beberapa daftar tugas hanya dalam beberapa langkah sederhana. Anda juga dapat mengatur pengingat dengan alarm, termasuk opsi pengingat berulang untuk memastikan tidak ada yang terlewat.

Aplikasi yang telah diunduh lebih dari 10 juta kali ini juga menyediakan fitur pelaporan jumlah tugas yang sudah dan belum diselesaikan. Ditambah lagi, grafik kecenderungan penyelesaian tugas dari hari ke hari memungkinkan pengguna untuk mengevaluasi produktivitas secara visual.

Hal yang saya sukai dari To-Do List:

• Sederhana dan efisien untuk mencatat tugas serta mengatur pengingat.
• Dapat digunakan secara gratis tanpa gangguan iklan.
• Menyediakan fitur Calendar View untuk melihat tugas harian, mingguan, dan bulanan secara keseluruhan.
• Memiliki grafik pelacak penyelesaian tugas.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di To-Do List:

• Fitur reminder type dan reminder notification hanya tersedia bagi pengguna premium.

8. Taskito

Ketika pertama kali membuka Taskito, Anda akan langsung disuguhkan oleh daftar kegiatan berbentuk Timeline. Timeline ini mencakup daftar tugas, pengingat, dan tugas berulang yang terintegrasi, memungkinkan pengguna untuk melihat kegiatan harian, mingguan, bulanan, hingga tahunan secara menyeluruh.

Selain itu, Taskito menawarkan fitur tambahan seperti Kalender yang mudah dinavigasi karena berada di halaman yang sama dengan Timeline, Planning Board untuk mengelola proyek atau hobi, serta fitur Unplanned yang mempermudah pengguna dalam memantau tugas yang belum selesai.

Untuk fitur pengingatnya sendiri Taskito menyediakan detail yang cukup seperti pengaturan waktu notifikasi, mode pengulangan, hingga pengelompokkan tugas berdasarkan tag.

Hal yang saya sukai dari Taskito:

• Menyuguhkan Timeline kegiatan yang berkelanjutan sehingga memudahkan pengguna untuk melihat tugas satu ke lainnya.
• Memiliki basic reminder dengan detail yang cukup.
• Kalender mudah dinavigasi.
• Adanya fitur lain untuk mengatur projek dan melihat tugas yang belum selesai.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Taskito:

• Tak ada tambahan fitur subtask.

9. Any.do

Sesuai dengan namanya, Any.do memungkinkan Anda membuat daftar kegiatan dan mengatur pengingat agar aplikasi ini bisa memberi peringatan yang akurat mengenai jadwal kegiatan Anda.

Aplikasi ini bahkan bisa mengingatkan hal-hal yang sederhana, seperti membeli susu di supermarket, lalu menandainya sebagai “terselesaikan” apabila Anda menjawab pengingat tersebut. Any.do dapat menjadi pengingat yang cepat agar Anda tidak melewatkan semua kegiatan yang sepele sampai dengan yang penting.

Aplikasi ini bisa melakukan kustomisasi tugas, sikronisasi cloud antar perangkat, pengingat berdasarkan waktu dan lokasi, hingga menyelipkan file berbentuk foto, video dan rekaman audio dalam setiap tugas yang Anda buat. Tak heran meski antarmuka dan fiturnya sederhana, Any.do memakan ruang hingga 70 MB di perangkat.

Hal yang saya sukai dari Any.do:

• Desain antarmuka sederhana.
• Bisa menyelipkan file video, gambar, foto, hingga rekaman suara pada tugas yang dibuat.
• Pengaturan pengingat bisa dalam satu waktu atau berulang.
• Adanya fitur pengingat di WhatsApp bagi yang berlangganan premium.
• Memiliki opsi Calendar View berbeda.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Any.do:

• Pembatasan fitur untuk penggunaan gratis.

10. Listta

Listta akan nyaman digunakan untuk membuat daftar kegiatan, acara, dan catatan penting. Aplikasi ini dilengkapi dengan mode kalender dan fungsi pengingat. Sejauh ini aplikasi telah digunakan oleh lebih dari 100 ribu pengguna Android.

Aplikasi ini juga menyediakan fitur penyortiran, yang memungkinkan Anda mengatur daftar produktivitas berdasarkan prioritas, judul, atau waktu pengingat. Listta juga jadi salah satu aplikasi perencana tugas yang hadir no-frills alias tanpa tambahan fitur yang tak begitu berguna.

Hal yang saya sukai dari Listta:

• Desain aplikasi simpel, tanpa filler.
• Fungsi pengingat (reminder) simpel, bisa menambahkan notes/deskripsi, dan memiliki pengingat berulang.

Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Lissta:

• Dark Mode baru bisa setelah upgrade paket.
• Tak ada detail subtask pada reminder.

Itulah 10 pilihan aplikasi pengingat jadwal kegiatan terbaik untuk diinstall di smartphone atau tablet Android Anda. Jangan sampai Anda melewatkan kegiatan atau janji penting Anda dengan orang lain. Segera install aplikasi ini untuk menjadi pengingat yang handal dan akurat bagi Anda.