10 Aplikasi Waktu Sholat dan Adzan Terbaik di Android
Sebagai umat muslim, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk menunaikan sholat lima waktu. Namun, rutinitas sehari-hari terkadang membuat kita tidak mampu untuk mengingat jadwal sholat yang akurat. Terlebih waktu sholat bisa berubah setiap harinya.
Namun, Anda tak perlu khawatir karena di zaman serba teknologi ini jadwal sholat dan adzan sudah banyak dikemas dalam aplikasi berbasis Android pada ponsel pintar.
Kali ini tim Carisinyal akan memberikan deretan rekomendasi aplikasi waktu sholat dan adzan terbaik di Android. Perlu diingat! untuk membaca kebijakan privasi aplikasi sebelum diunduh agar data Anda tetap aman dan terjaga dari penyalahgunaan orang tidak bertanggung jawab.
1. Prayer Times and Qibla by Zero_

Sesuai namanya, Prayer Times and Qibla yang dikembangkan Zero_ punya fungsi utama menunjukkan waktu sholat dan kiblat. Pengaturan waktu solat pun langsung dikostumisasi secara spesifik sejak awal menginstal aplikasi.
Anda tak hanya diharuskan menyalakan GPS untuk menyesuaikan Lokasi, namun juga memilih metode kalkulasi waktu solat yang tersedia, meski bila berlokasi di Indonesia Anda akan langsung diarahkan untuk pilihan Kementrian Agama.
Uniknya, Aplikasi ini menyediakan cukup banyak widget yang bisa digunakan secara praktis di home-screen, sehingga Anda tak pelu repot-repot mengklik aplikasi untuk melihat waktu solat.
Dengan beberapa fitur fungsionalnya yang sederhana, memori penyimpanan yang digunakan aplikasi ini pun cukup kecil yakni hanya sekitar 7.8 MB saja.
Hal yang saya sukai dari Prayer Times and Qibla by Zero_:
- Desain antarmuka rapi dan simpel.
- Fokus pada penunjukkan serta pengingat waktu solat, dan Kompas kiblat.
- Metode kalkulasi waktu solat bisa dikostumisasi.
- Ukuran aplikasi tak besar, hanya sekitar 7.8 MB.
- Meyediakan cukup banyak desain widget untuk memudahkan pembacaan waktu solat di home-screen.
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Prayer Times and Qibla by Zero_:
- Dark Mode hanya bisa digunakan pada paket premium.
2. Prayer Times by Dawat-e-Islami

Saat pertama kali mencoba aplikasi ini, terasa jelas bahwa developer sangat mempertimbangkan aspek fiqih Islam dalam fitur-fiturnya. Salah satu contohnya adalah penentuan waktu adzan Ashar dan Isya yang berbeda dari waktu sholat umum, karena menggunakan pendekatan mazhab Hanafi.
Aplikasi ini juga dilengkapi dengan pengingat waktu dahwa-e-kubra, yaitu waktu akhir untuk meniatkan puasa, terutama selama bulan Ramadhan; fitur unik yang jarang ditemukan di aplikasi serupa. Namun, jika Anda merasa tidak membutuhkan pengingat tersebut, fitur ini dapat dinonaktifkan.
Meskipun memiliki keakuratan fiqih yang sangat baik, antarmuka aplikasi ini masih memerlukan perbaikan. Tampilan yang "ramai" membuatnya kurang nyaman digunakan, dan orientasi layar untuk jadwal sholat satu bulan berbeda dengan fitur lainnya, sehingga agak sulit dibaca.
Hal yang saya sukai dari Prayer Times by Dawat-e-Islami:
- Penentuan waktu sholat berdasarkan Mahzab Hanafi.
- Menawarkan banyak fitur untuk ukuran aplikasi yang ringan.
- Sebagian besar fitur dapat digunakan secara gratis dengan iklan yang minimal.
- Menyediakan banyak e-book gratis penunjang ibadah yang bisa diunduh dan dibaca secara offline.
Hal yang dapat ditingkatkan:
- Pilihan bahasa operasional masih terbatas, dan Bahasa Indonesia belum tersedia.
- Desain antarmuka terlalu "ramai" dan perlu disederhanakan untuk kenyamanan pengguna.
3. Sajda

Keunggulan Sajda hadir di banyaknya suara muazin yang bisa kita pilih ketika pengingat solat berbunyi. Dalam versi gratisnya, aplikasi ini dengan berani menyediakan hampir 10 suara muazin, beberapa dengan versi berbeda untuk dipilih pengguna.
Aplikasi ini juga punya tampilan desain antarmuka yang clean tapi bisa dikostumisasi mulai dari wallpaper hingga warna ikonnya. Namun, anehnya, ketika saya mencoba mengostumisasi pengaturan ini, secara tiba-tiba aplikasi menutup dengan sendirinya.
Kembali ke fiturnya, Sajda juga bisa Anda gunakan untuk membaca Qur’an beserta tafsirnya dengan banyak bahasa translasi, termasuk Indonesia. Jenis font dari ayat Al-Qu’ra pun bisa dikostumisasi sesuai keinginan juga kenyamanan membaca Anda.
Hal yang saya sukai dari Sajda:
- Memiliki pilihan suara muazin yang cukup banyak
- Meyediakan fitur Al-Qu’ran dan terjemahannya di berbagai bahasa
- Bisa mengkostumisasi wallpaper, tema ikon hingga jenis font Al-Qur’an
- Desain interface rapi
- Minim iklan
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Sajda:
- Saya menemui bug ketika mengkostumisasi wallpaper dan warna ikon
- Suara adzan di ponsel Xiaomi konon bisa terganggu dalam versi gratis, kecuali bila pengguna menggunakan paket berbayar
4. Prayer & Qibla by Vittenssi

Prayer & Qibla dari Vittenssi hadir dengan antarmuka sederhana yang mudah digunakan. Saat pertama kali menginstal, Anda langsung diberi pilihan untuk mengatur notifikasi waktu sholat dari subuh hingga isya. Aplikasi ini juga memungkinkan Anda memilih suara muadzin, seperti Azan Fajr Madia, Azan Nasir Al-Qatami, hingga Azan Mekah.
Jika berlangganan paket premium, lebih banyak variasi suara adzan yang tersedia. Anda juga dapat mengaktifkan fitur "Reminder Before Adzan" untuk mendapatkan pengingat sebelum adzan berkumandang.
Selain sebagai pengingat sholat dan kompas kiblat, aplikasi ini menawarkan berbagai fitur tambahan untuk menunjang ibadah Anda, seperti Quran, informasi lokasi masjid dan tempat makan halal terdekat yang terhubung dengan Google Maps, kalender hijriyah, dan fitur lainnya.
Hal yang saya sukai dari Prayer & Qibla by Vittenssi:
- Menyediakan banyak fitur penunjang ibadah, termasuk waktu sholat.
- Antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan.
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Prayer & Qibla by Vittenssi:
- Hampir setiap klik menu atau fitur mengharuskan pengguna menonton iklan, karena sebagian besar fitur dapat digunakan secara gratis.
5. Muslim Pro

Aplikasi yang telah digunakan oleh lebih dari 170 juta pengguna di seluruh dunia ini benar-benar serbaguna. Selain berfungsi sebagai pengingat waktu sholat, Muslim Pro juga menyediakan berbagai fitur untuk mendukung aktivitas spiritual Islami Anda.
Dikembangkan oleh Bitsmedia, aplikasi ini menawarkan fitur seperti Qur’an, Tasbih, Kompas Arah Kiblat, Kumpulan Doa, Hafalan, Hadis Harian, Halal Food Finder, hingga Makkah Live. Bahkan, Muslim Pro kini telah terintegrasi dengan AI untuk memberikan kemudahan dalam menjawab pertanyaan seputar Al-Qur’an dan Hadis.
Jadwal sholat dalam aplikasi ini disesuaikan dengan lokasi Anda dan dapat dilihat tidak hanya untuk satu hari, tetapi juga untuk satu bulan penuh. Fitur lainnya memungkinkan Anda melacak rutinitas ibadah dengan mudah. Praktis, bukan?
Hal yang saya sukai dari Muslim Pro:
- Tidak hanya berfungsi sebagai pengingat sholat, tetapi juga memiliki berbagai fitur penunjang ibadah.
- Mendukung banyak bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
- Menyediakan fitur pelacak rutinitas ibadah.
- Akurasi waktu sholat sangat baik karena disesuaikan dengan lokasi pengguna.
- Terintegrasi dengan AI untuk menjawab pertanyaan seputar Al-Qur’an dan Hadis.
Hal yang dapat menurut saya bisa dibenahi di Muslim Pro:
- Antarmuka pengguna cukup rumit, ditambah banyaknya iklan jika tidak berlangganan premium.
- Menggunakan memori penyimpanan yang cukup besar.
6. Salatuk

Salatuk fokus meyediakan fitur utama penunjuk dan pengingat waktu sholat. Selain itu, hanya ada beberapa fitur tambahan seperti kompas kiblat, waktu sholat untuk berbagai kota di dunia, dan pengingat sholat. Aplikasi ini hadir tanpa elemen tambahan yang tidak perlu, sehingga tetap sederhana.
Keunikan Salatuk terletak pada opsi untuk mengkustomisasi latar belakang dan animasi jam penunjuk waktu sholat. Aplikasi ini juga menyediakan lebih dari lima pilihan suara muadzin yang dapat disesuaikan untuk setiap waktu sholat.
Hal yang saya sukai dari Salatuk:
- Fokus pada fungsi utama sebagai penunjuk dan pengingat waktu sholat.
- Desain aplikasi yang tak rumit.
- Fitur kompas kiblat dan waktu sholat di berbagai kota dunia sangat bermanfaat.
- Mendukung ekspor jadwal sholat ke Google Calendar.
Hal yang menurut saya dapat ditingkatkan dari Salatuk:
- Ukuran aplikasi cukup besar mengingat fitur yang disediakan sederhana.
- Tidak ada opsi untuk melihat jadwal sholat dalam satu bulan penuh.
7. Salaam

Kalau aplikasi satu ini datang dari developer tanah air. Salaam bahkan diklaim sebagai aplikasi waktu sholat pertama di Indonesia dan sudah disertifikasi oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an dari Kementerian Agama Republik Indonesia, juga bekerja sama dengan penerbit Al Qur’an terkemuka di Indonesia.
Meski tidak visually-appealing bagi saya pribadi, saya sangat menyukai bagaimana developer membuat panduan penggunaan aplikasi ini ketika pertama kali dipasang di perangkat. Panduan ini sangat memudahkan saya untuk mengetahui cara optimal menggunakan fitur yang disajikan.
Penunjuk waktu solatnya sendiri hadir dengan desain yang sederhana, dengan jadwal solat yang lengkap dan tambahan waktu Imsak dan Syuruk. Sayangnya, tidak ada pilihan untuk melihat jadwal solat dalam satu bulan penuh di aplikasi ini, tetapi Anda tetap bisa memilih tanggal tertentu untuk melihat jadwal solat.
Hal yang saya sukai dari Salaam:
- Sudah disertifikasi oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an dari Kementerian Agama Republik Indonesia
- Adanya panduan penggunaan aplikasi di awal pemasangan di perangkat
- Bisa digunakan untuk menunjukkan waktu sholat, membaca Qur’an dan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia, juga menentukan arah kiblat
- Merupakan aplikasi no-frills
Hal yang menurut saya bisa ditingkatkan di Salaam:
- Desain antarmuka kurang menarik, dengan proporsi font dan ikon yang perlu disesuaikan.
- Tak bisa melihat waktu sholat dalam satu bulan penuh.
- Pilihan suara muazin sangat sedikit.
- Hanya menggunakan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa operasional
8. Miqat

Developer Samer Joudi tampaknya berdedikasi untuk membuat aplikasi ini menawarkan waktu sholat dan kiblat yang akurat sesuai dengan lokasi tiap-tiap penggunanya.
Salah satu fitur unggulannya adalah waktu sholat yang dilengkapi dengan kode warna (color-code) sebagai pengingat sisa waktu untuk sholat sebelum adzan berikutnya.
Selain fitur waktu sholat, aplikasi ini menawarkan kiblat berbasis peta dan Kiblat 3D, yang memberikan pengalaman unik bagi penggunanya.
Selain itu, aplikasi ini juga menyajikan perhitungan visibilitas pertama hilal (bulan sabit) dari lokasi pengguna untuk menentukan awal dan akhir bulan Hijriah seperti Ramadan, dan acara-acara khusus seperti Idul Fitri.
Hal yang saya sukai dari Miqat:
- Berusaha untuk menentukan waktu sholat dan kiblat dengan akurat.
- Memiliki desain aplikasi dan antarmuka yang menarik.
- Adanya fitur kalender bulan Hijriah.
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Miqat:
- Waktu sholat haya bisa dilihat satu minggu, bila ingin melihat di bulan lain maka pengguna harus berlangganan paket premium
- Tak ada pengaturan kostumisasi suara muazin
9. WeMuslim

Satu lagi aplikasi yang menyajikan waktu solat dengan suara muazin cukup banyak sebagai pengingatnya. WeMuslim hadir dengan keunggulan ini. Anda juga bisa mengkostumisasi background pengingat ketika azan berkumandang.
Aplikasi ini juga menyediakan banyak fitur lain untuk menunjang ibadah bagi umat muslim, termasuk zakat, amalan hari jumat, tracker ibadah, hingga tren sosial media bertema Islami di dunia.
Saya cukup terkejut ketika melihat fitur yang menunjukkan kumpulan video dan gambar layaknya social media. Rupanya fitur “Ummah” ini memang digunakan layaknya social media untuk memposting pemikiran Anda tentang membaca Al-Quran, hingga mengajukan pertanyaan untuk dijawab oleh imam dan para ahli agama.
Hal yang saya sukai dari WeMuslim:
- Tak hanya menunjukan waktu sholat dan adzan, aplikasi ini juga serbaguna untuk menunjang ibadah umat muslim dengan banyak fiturnya
- Memiliki fitur unik “ummah” untuk bersosialisasi dan menebar pengetahuan tentang agama Islam
- Dapat melihat waktu sholat di hari lain
- Memiliki banyak pilihan suara muadzin
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di WeMuslim:
- Ukuran aplikasi cukup besar
- Tak ada pengaturan untuk melihat waktu sholat satu bulan penuh
10. Salaat First

Salaat First hanya berukuran 11 MB ketika pertama kali diinstal. Hal ini karena aplikasi tersebut menawarkan fungsi yang simpel: yakni sebagai pengingat dan penunjuk waktu sholat dengan fitur tambahan arah kiblat.
Saya suka keuptusan developer untuk membuat backgournd default aplikasi ini berwarna gelap, sehingga tak membuat mata lelah.
Desain antarmukanya juga cukup sederhana, meski di beberapa fitur tampilan antarmuka ini tak rapi, di fitur waktu solat satu bulan penuh misalnya. Saya bahkan sempat tak mengerti dengan cara membaca kalender tersebut.
Untungnya, Salaat First menghadirkan beberapa desain widget yang simpel dan menunjukan informasi waktu sholat yang lengkap untuk diletakakn di home screen. Anda bisa memilih desai jam bulat, kotak berukuran 4 x 1 atau 4 x2. Tinggal pilih sesuai preferensi!
Hal yang saya sukai dari Salaat First:
- Ukuran aplikasi sesuai dengan fiturnya yang sederhana.
- Fokus untuk menunjukkan waktu sholat tanpa fitur tambahan lain yang memberatkan aplikasi.
- Memiliki beberapa desain widget yang menarik.
- Background default aplikasi yang gelap.
Hal yang menurut saya bisa dibenahi di Salaat First:
- Desain antarmuka fitur waktu solat satu bulan sulit dimengerti.
- Tak ada pengaturan azan.
Dengan adanya aplikasi-aplikasi waktu sholat ini Anda tidak perlu takut lagi untuk terlambat menunaikan ibadah sholat. Jadi, Anda tak perlu memerhatikan jadwal sholat melalui kalender atau televisi lagi.