carisinyal-web-banner-retina 35

5 Game Terbaik Mirip Stardew Valley di Android

Ditulis oleh Sera Serinda A

Stardew Valley menawarkan nostalgia pada game Harvest Moon dengan eksplorasi yang lebih intens. Game ini memadukan elemen farming dan RPG yang membuatnya lebih fleksibel dan menyenangkan untuk dimainkan. Tak heran, game ini menjadi salah satu game farming yang paling digemari saat ini.

Namun, tak semua orang rela merogoh kocek untuk memainkan game berbayar ini di Android. Oleh karena itu, saya akan memberikan beberapa rekomendasi game yang punya elemen atau vibes mirip Stardew Valley yang bisa Anda unduh dan mainkan gratis di Android.

1. Harvest Town

Harvest Town_
play-store-button

Ini adalah game mirip Stardew Valley, tapi versi yang lebih santai dan ramah pemula. Harvest Town mengusung konsep simulasi kehidupan di desa dengan elemen farming, mining, fishing, dan eksplorasi, tapi dengan mekanik yang jauh lebih praktis.

Dengan sistem otomatisnya, Anda tidak perlu repot-repot menempatkan benih atau mencangkul secara presisi seperti yang dilakukan di Stardew Valley. Cukup arahkan karakter Anda ke posisi yang tepat, dan sistem akan membantu melakukan aksi tersebut secara otomatis.

Dari sisi cerita, Harvest Town menawarkan pengalaman hidup di desa yang lengkap. Anda bisa membangun perkebunan, memelihara hewan, bersosialisasi dengan para penduduk kota, hingga menikah dengan karakter yang Anda sukai. Tak hanya itu, ada juga dungeon misterius yang bisa dijelajahi, lho!

Di dalam dungeon ini, Anda bisa bertarung melawan monster, mencari harta karun, dan memecahkan puzzle. Eksplorasi ini juga bisa meningkatkan level karakter dan memberi Anda item khusus yang berguna untuk memperkuat perkebunan.

Hal yang saya sukai dari Harvest Town:

  • Gameplay mirip Stardew Valley, tapi lebih praktis
  • Sistem otomatis yang bikin pengalaman bertani lebih rapi dan efisien
  • Ada eksplorasi dungeon dengan monster, harta karun, dan puzzle seru

2. The Farm: Sassy Princess

The Farm_ Sassy Princess_
play-store-button

Bayangkan gabungan Stardew Valley dan cerita seorang putri galak yang kabur dari istana, itulah yang ditawarkan oleh The Farm: Sassy Princess. Game ini hadir dengan plot yang unik dan karakter utama yang anti-mainstream. Anda akan menjadi seorang putri yang menolak dijodohkan dan malah memutuskan jadi petani!

Dikembangkan oleh DAERI SOFT Inc. asal Korea Selatan, game ini menghadirkan nuansa farming klasik seperti bertani, mengelola lahan, dan berinteraksi dengan warga desa. Tapi twist-nya, karakter yang Anda mainkan harus membangun hidup dari nol sambil menghindari kejaran pihak Kerajaan.

Sang Putri harus membayar sewa tanah, mencari uang dari hasil panen, dan menaikkan reputasi agar tidak dipulangkan paksa ke istana. Seru banget, kan?

Sebelum mulai bermain, Anda juga akan diminta memilih Stat System untuk karakter utama. Ada beberapa opsi, yakni STR dengan HP lebih tinggi, cocok untuk pemain yang ingin karakter lebih kuat. Lalu, ada INT, di mana waktu berjalan lebih lambat, memungkinkan pekerjaan lebih banyak.

Ada juga LUK untuk peluang lebih besar mendapatkan item langka dan hasil panen kualitas tinggi. Dan terakhir, Balance dengan semua stat yang seimbang.

Buat pemula, saya pribadi merekomendasikan stat Balance agar lebih fleksibel. Tapi kalau ingin game berjalan lebih cepat dan hasil panen lebih gacor, LUK jelas pilihan terbaik karena semakin bagus kualitas panen, semakin banyak uang yang bisa dikumpulkan.

Dari segi eksplorasi, map di The Farm: Sassy Princess memang tidak terlalu luas, jadi jangan bandingkan dengan elemen open world di Stardew Valley. Namun, alur cerita yang terstruktur dan berfokus pada pengembangan karakter membuatnya tak kalah unik dan asyik untuk dimainkan.

Hal yang saya sukai dari The Farm: Sassy Princess:

  • Backstory karakter utama yang unik dan lucu
  • Ada sistem stat yang memengaruhi gaya bermain
  • Cocok buat pecinta game farming dengan alur cerita kuat
  • Nuansa RPG dan kehidupan pedesaannya menarik

Hal yang perlu diperhatikan di The Farm: Sassy Princess:

  • Map-nya cukup kecil, sehingga eksplorasinya terbatas
  • Game ini juga story-based, jadi tidak terlalu bebas seperti Stardew Valley

3. Farmdale

Farmdale_
play-store-button

Dengan memainkan Farmdale, Anda akan merasakan pengalaman bertani dan beternak dalam dunia fantasi, lengkap dengan karakter-karakter magis seperti penyihir, jin, hingga kurcaci.

Di game ini, Anda berperan sebagai seorang petani muda yang tinggal di desa magis bernama Farmdale. Tugas utama Anda adalah bertani dan beternak. Tak hanya itu, Anda juga bisa menyelesaikan berbagai misi atau quest dari penduduk sekitar.

Yang membedakan Farmdale dari game farming lain adalah elemen fantasinya. Karakter yang Anda temui bukan manusia biasa, dan bahkan kostum yang dikenakan karakter utama Anda pun bernuansa dunia sihir.
Farmdale juga menawarkan cerita kecil di balik setiap karakter dan misi yang diberikan. Interaksi antar karakter inilah yang bikin dunia Farmdale terasa menyenangkan untuk dijelajahi.

Hal yang saya sukai dari Farmdale:

  • Aktivitas bertani dan beternak tetap lengkap seperti game farming lainnya
  • Banyak quest seru dari karakter magis seperti penyihir atau kurcaci dengan cerita yang unik
  • Desain karakter dan kostumnya punya sentuhan dongeng yang lucu

Hal yang perlu diperhatikan di Farmdale:

  • Bisa terasa monoton karena elemen eksplorasinya tak banyak

4. Town Village

Town Village_ Farm Build City_
play-store-button

Town Village menggabungkan game pertanian seperti Stardew Valley, tapi juga punya unsur pembangunan kota. Game ini dikembangkan oleh Sparkling Society, studio di balik seri City Island yang populer.

Berbeda dari game seperti Stardew Valley yang berfokus pada simulasi kehidupan, Town Village lebih mengarah ke management simulation. Tapi tetap, Anda tetap harus menanam berbagai tanaman seperti tomat, jeruk, apel, serta beternak sapi dan ayam. Hasilnya bisa Anda jual di pasar lokal, yang menjadi awal dari perputaran ekonomi kota Anda.

Tidak hanya bertani, Anda juga akan membangun infrastruktur kota: mulai dari rumah warga, pabrik pengolahan, hingga pelabuhan dagang. Semua ini diperlukan agar sistem ekonomi kota berjalan lancar.

Tantangannya? Anda harus pintar-pintar mengatur alur produksi, distribusi tambang, dan kapasitas bangunan agar kota terus berkembang.

Dari segi mekanik, Town Village tidak terlalu kompleks seperti Stardew Valley. Fokusnya lebih ke kecepatan dan efisiensi, karena Anda harus mengatur banyak hal sekaligus.

Hal yang saya sukai dari Town Village:

  • Perpaduan unik antara game pertanian dan pembangunan kota
  • Visual kartun yang cerah
  • Banyak elemen manajemen yang bikin otak tetap aktif

Hal yang perlu diperhatikan di Town Village:

  • Tidak terlalu fokus pada kehidupan karakter
  • Gameplay bisa terasa monoton

5. Township

Township_
play-store-button

Karena ada elemen manajemen pertaniannya, saya rasa Township juga bisa dikatakan mirip dengan Stardew Valley. Tapi bukan sebagai petani, di game ini Anda malah akan menjadi walikota yang mengurus hampir semua aspek kehidupan kota.

Anda akan menanam gandum, jagung, atau stroberi di ladang, hingga mengelola berbagai pabrik untuk mengolah hasil panen. Setiap produk memiliki rantai produksi yang saling berkaitan, jadi perencanaan menjadi kunci utama agar semuanya berjalan efisien.

Anda juga harus mengatur distribusi barang lewat jalur transportasi seperti kereta api dan kapal. Produk olahan pun harus dikirim ke pelanggan atau kota lain untuk mendapat koin dan item penting yang bisa digunakan untuk upgrade bangunan, memperluas lahan, dan mempercepat progres kota Anda.

Tapi tentu saja, untuk beberapa elemen seperti sosial dan eksplorasi, Township tidak menghadirkannya; agak berbeda dengan Stardew Valley yang juga menghadirkan aspek tersebut. Tapi, bila Anda menyukai Stardew Valley karena manajemen pertaniannya, maka Anda bisa mencoba Township untuk tantangan yang lebih kompleks.

Hal yang saya sukai dari Township:

  • Tak hanya fokus pada bertani, tapi game ini juga mengharuskan pemain membangun kota
  • Banyak aktivitas yang bikin game terasa hidup
  • Gameplay cenderung santai

Hal yang perlu diperhatikan di Township:

  • Tak punya elemen eksplorasi juga kehidupan sosial karakter seperti di Stardew Valley
  • Progres bisa terasa lambat tanpa booster atau pembelian dalam aplikasi

Kalau ingin merasakan sensasi memainkan game Stardew valley secara gratis, maka tak ada salahnya mencoba game-game ini. Beberapa bahkan ada yang punya kemiripan hampir 90% dengan game farming sim populer tersebut. Kira-kira, game mana yang menarik bagi Anda?

Kategori:

cross