20 Rekomendasi Laptop Buatan Indonesia Terbaru 2024
Pasar laptop di Indonesia didominasi oleh merek laptop asal Taiwan dan Amerika. Nama-nama seperti ASUS, Acer, DELL, HP mendominasi di banyak segmen laptop. Nama seperti Toshiba, yang merupakan produsen asal Jepang, juga jangan diremehkan meski pamornya sedikit kalah dibanding lima nama yang sudah disebutkan.
Jangan lupakan juga nama Lenovo, produsen asal Tiongkok yang juga turut meramaikan pasar laptop. Laptop Xiaomi juga tak boleh dipandang sebelah mata meski tidak begitu banyak. Belum lagi nama-nama baru seperti Razer, Gigabyte, dan MSI yang lebih menyasar segmen para gamers dengan laptop gaming terbaiknya.
Di tengah nama-nama produsen laptop beken tersebut, ada laptop besutan Indonesia yang tak boleh juga diremehkan. Dua nama produsen laptop di Indonesia yang terkenal adalah ZYREX dan Axioo. Kedua produsen ini menyasar laptop di kelas harga terjangkau, baik itu laptop biasa ataupun netbook.
Nah, bagi Anda yang butuh laptop buatan Indonesia karena menawarkan harga yang lebih terjangkau, berikut Carisinyal berikan 10 deretan laptop besutan Indonesia.
1. Advan 360 Stylus Pro
Siapa pun yang sedang cari laptop 2-in-1 dengan performa tinggi tanpa harus keluar biaya besar, Advan 360 Stylus Pro adalah pilihan yang tepat. Sekilas, penampakannya memang tidak jauh beda dengan Advan 360 Stylus biasa yang duluan rilis setahun sebelumnya.
Namun, sejumlah perubahan sana-sini rupanya sudah dilalui. Bentuk keyboard-nya jadi lebih kotak, dan desain keseluruhannya dibuat selaras dengan desain laptop Advan lain yang rilis di tahun yang sama.
Karena ini laptop 2-in-1, tentu layarnya bisa disentuh dan juga mendukung stylus. Dibandingkan versi Advan 360 Stylus biasa, kini stylus laptop bisa di-charge melalui port USB-C dan dapat digunakan pada perangkat-perangkat lainnya.
Seleksi port-nya juga lumayan melimpah. Anda masih disuguhkan HDMI port dan LAN port. Dua konektivitas yang biasanya absen pada laptop ringkas 2-in-1. Menariknya lagi, terdapat pula port USB-C 3.2 Gen 1 yang mendukung DisplayPort. Jadi, Anda punya tambahan opsi selain HDMI jika ingin meng-extend isi layar ke monitor eksternal.
Laptop ini juga alami peningkatan performa dari pendahulunya. Di saat versi reguler masih pakai i3 generasi ke-11, kini varian Pro hadir dengan Intel Core i3-1215U yang tawarkan peningkatan performa. Kurang lebih mirip-mirip lah dengan kinerjanya AMD Ryzen 3 seri 7000.
Yang cukup disayangkan dari laptop ini, layarnya belum terlalu maksimal untuk desainer grafis. Ia tidak dukung gamut 100 persen sRGB, dan stylus-nya pun masih terasa agak delay untuk aktivitas menggambar. Tapi kalau untuk sekadar mencatat atau menggambar kasual, tampaknya sih masih oke-oke saja.
Advan 360 Stylus Pro dijual dengan harga Rp5,8 jutaan, sudah termasuk garansi resmi dari Advan selama 1 tahun dan juga sistem operasi Windows 11 Home orisinal.
2. Axioo Pongo 750
Laptop gaming dengan desain keren, harga terjangkau, serta performa gegas? Tidak heran Axioo Pongo 750 banyak peminatnya. Bayangkan saja, dengan budget sekitar Rp13 jutaan, Anda bisa mendapatkan laptop dengan grafis NVIDIA RTX 4000 series yang nyaman buat segala game AAA! Bahkan termasuk Black Myth: Wukong.
Laptop ini juga menyediakan sistem pendingin dual fan dengan pipa penyalur panas agar pengguna tidak perlu takut throttling saat bermain. Hawa panas terbuang dari dua sisi kiri dan kanan serta melalui sisi belakang.
Mengetik di saat gelap? Jangan khawatir, terdapat juga backlight RGB di keyboard yang dapat tampilkan 15 warna berbeda. Menyala, abangku~. Di saat bepergian dan tidak membawa mouse, ukuran trackpad di laptop ini lebih dari cukup untuk menunjang aktivitas.
Selain besar dan responsif terhadap sentuhan pengguna, terdapat juga fitur palm rejection agar siapa pun tidak perlu merasa frustrasi gara-gara salah pencet terus.
Yang paling saya sukai dari laptop ini adalah garansinya. Axioo menyiapkan garansi resmi selama 3 tahun dan juga ADP (Accidental Damage Protection). ADP ini dapat mengantisipasi kasus kerusakan dan juga kemalingan. Memang, kalau soal garansi, Axioo adalah merk lokal yang susah dilawan.
3. Axioo Pongo Monster X
Salah satu laptop gaming dari sekumpulan laptop gaming terbaik? Axioo Pongo Monster X tentu salah satu pilihan paling memadai. Dari spesifikasinya saja kita bisa menilai: sudah menggunakan RTX 4090 yang merupakan VGA laptop varian tertinggi pada seri RTX 4000.
Prosesornya adalah Intel Core i9 14900HX, juga merupakan varian prosesor terkuat untuk standar laptop gaming di tahun 2024. Sehingga, melakukan pengeditan video, pemrograman, rendering model 3D, akan terasa sangat mulus tanpa hambatan.
Namun, tentu kehebatan dapur pacu bukanlah satu-satunya yang membuatnya menarik. Layar laptop ini suguhkan ukuran 17,3 inci yang teramat besar untuk menunjang aktivitas gaming. Dan pastinya, layar sebesar ini juga cocok untuk keperluan desain grafis, arsitek, atau pembuatan video. Ini berkat gamut warnanya yang seluas 100 persen sRGB.
Sistem pendinginan laptop ini bekerja dengan sangat efektif dengan melibatkan sejumlah heat pipe dan kipas untuk menjaga suhu di level rendah. Port-nya lengkap, baterainya tahan lama, durasi charging hanya butuh sekitar 3 jam, serta masih tawarkan ruang untuk upgrade RAM dan SSD.
Intinya, semua yang Anda butuhkan pada sebuah laptop gaming, Axioo Pongo Monster X menyediakannya. Dan karena ini laptop Axioo, tentu masa garansinya top-notch. Laptop ini sediakan garansi resmi selama 3 tahun serta perlindungan ADP selama 1 tahun.
Kekurangan laptop ini saya rasa terletak di harganya yang bikin jantungan, yakni sekitar Rp59,9 jutaan. Tapi buat mereka yang memerlukan laptop terbaik untuk investasi, seperti pekerja industri kreatif di bidang profesional, laptop ini tidak akan kecewakan.
Dan satu hal lagi, jangan harap laptop se-powerful ini bakalan enteng dibawa-bawa, ya. Sebab, bobotnya sudah mencapai 3,46 kg dengan ketebalan 2,49 cm.
4. Advan TBOOK x Transformers
Untuk mereka yang bilang laptop bagus sudah tentu mahal, pasti belum tahu ada Advan TBOOK X Transformers. Ini adalah edisi spesial di mana Advan melakukan kolaborasi dengan salah satu seri animasi terkeren sepanjang masa, yaitu Transformers.
Di dalam boks penjualannya juga terdapat set stiker bertemakan Transformer yang bisa dipakai untuk menghiasi laptop Anda. Bahkan tanpa pakai stiker pun, bodi belakangnya sudah memiliki logo Transformers yang dihiasi efek visual petir di sekelilingnya.
Well, lebih tepatnya bukan logo Transformers sih, melainkan logo Autobots. Saya sendiri belum tahu apakah Advan juga menyediakan varian Decepticon. Sepertinya akan lebih keren lagi, tapi ngeri juga kalau laptop tiba-tiba bertransformasi jadi Decepticon beneran.
Masih bicara desain laptop, Advan juga menyematkan lubang udara masuk dan keluar pada sisi depan, dan ini cukup efektif menjaga suhu prosesor tetap dingin saat pemakaian intens. Fitur yang mengejutkan untuk laptop seharga Rp3 jutaan.
Laptop ini juga terasa amat ringan, hanya punya bobot 1,5 kg dengan ketebalan 1,9 mm. Sudah pasti Advan merancang laptop ini agar sesuai dengan kebutuhan muda-mudi yang masih sekolah atau sudah bekerja. Selain cocok untuk mereka yang bermobilitas tinggi, cocok juga untuk mereka yang uang di dompetnya punya mobilitas tinggi juga.
Untuk harganya, performa yang ditawarkan tidak kaleng-kaleng. Anda sudah tidak lagi ditawarkan dengan prosesor Intel Celeron atau AMD Athlon yang umumnya mudah keok saat buka banyak tab di browser.
Sebagai gantinya, tersemat prosesor Intel N100 dengan base clock di 1.8 GHz serta boost clock di 3.4 GHz. Kendati bukan untuk gaming berat, performa sekuat ini akan berikan pengalaman lancar pada saat mengetik dan browsing.
Bisa juga untuk main game, tapi sebatas yang ringan-ringan saja seperti Point Blank atau CS:GO. Kalau untuk Valorant, sebaiknya cari laptop lain dengan performa lebih tinggi.
Komplain yang saya punya soal laptop ini? Hanya sebatas di layarnya yang masih TN dengan resolusi rendah serta speaker dengan suara biasa saja. Sisanya sudah sangat oke untuk harganya yang cuman Rp3,1 juta. Sebuah smartphone saja bisa lebih mahal dari ini.
5. Zyrex Ultra N100
Kehadiran Intel N100 pada tahun 2023 sungguh mengubah persepsi saya terhadap laptop murah. Hilang sudah anggapan laptop Rp3 jutaan bakal lagging setiap buka aplikasi atau browsing.
Dengan prosesor tersebut, laptop seperti Zyrex Ultra N100 dapat berikan kinerja gesit kendati pada besaran TDP yang lebih hemat ketimbang prosesor Intel Core i3 di generasi yang sama.
Dibandingkan Intel Celeron yang biasa saya temui di harga entry level, Intel N100 tawarkan performa yang meningkat jauh. Malahan, Intel N100 konon punya performa setara Intel Core i5-6500T yang rilis tahun 2015.
Sebagai seseorang yang pernah jadi pemilik laptop Zyrex, saya merasakan satu benang merah yang menyatukan semua laptop dari brand lokal ini. Yakni, layarnya yang selalu bagus meski harganya terjangkau.
Seperti pada Zyrex Ultra N100, laptop Rp3 jutaan ini sudah pakai layar Full HD berukuran 14 inci, dan kerennya lagi sudah pakai IPS LCD. Hampir semua laptop di harganya masih pakai TN dengan viewing angle terbatas.
Dengan panel IPS LCD, Anda dan beberapa orang teman masih bisa menikmati aktivitas menonton tanpa terganggu perubahan warna saat layar dilihat dari sudut pandang berbeda. Namun, laptop ini kurang cocok untuk penggunaan Office lantaran isi layar bakal mudah diintip kolega.
Zyrex Ultra N100 juga disertai papan ketik dengan backlight serta tombol dengan key travel yang nyaman. Touchpad pada laptop ini juga tergolong luas dan responsif. Layar laptop bisa ditekuk hingga 180 derajat sehingga memungkinkan pengguna membagikan isi layar ke rekan kerja saat meeting atau presentasi.
Port-nya pun tidak tergolong pelit karena menawarkan HDMI dan USB-C. RAM-nya yang berukuran 8 GB sudah tergolong besar di harganya. Lalu, berkat N100 yang efisien daya, Anda bisa bekerja dengan waktu sangat lama sebelum laptop menunjukkan notifikasi low battery.
Dari sisi konektivitas, Zyrex Ultra N100 sudah dukung Wi-Fi 6 yang biasanya hanya dimiliki laptop di kelas mahal. Intinya, begitu banyak segudang kelebihan di laptop ini yang bakal membuat siapa pun berpikir harganya kemurahan.
Cukup mengeluarkan dana Rp3,5 juta, Anda sudah bisa beli Zyrex Ultra N100 dengan masa garansi resmi selama 2 tahun dan lisensi orisinal Windows 11.
6. Axioo Pongo Studio X
Axioo Pongo Studio X menjadi salah satu laptop terkuatnya di dalam seri high-end dan high performance. Dikemas dengan salah satu prosesor dan kartu grafis RTX 4000 series terkuat di dunia, laptop ini cocok untuk segala kebutuhan yang membutuhkan dapur pacu tinggi. Bisa dibilang, kekuatan laptop ini bahkan setara PC desktop kelas dunia.
Kendati memiliki ukuran layar 16 inci, laptop gaming Axioo Pongo Studio X bisa masuk ke dalam tas untuk ukuran 15 inci. Ini disebabkan bezel di sekeliling layar yang begitu tipis, sehingga mampu hadirkan layar besar dengan rangka bodi yang lebih kecil.
Perihal build quality-nya, laptop ini memiliki material yang cukup tahan banting yakni aluminium di sisi atas dan bawah, menyisakan bingkai keyboard sebagai satu-satunya yang terbuat dari bahan polymer.
Performanya saat bermain game? Tidak perlu ditanya. Semua game AAA keluaran terbaru seperti Hogwarts Legacy, Resident Evil 4 Remake, hingga Black Myth: Wukong, dijamin bisa mulus pada resolusi dan pengaturan grafis mentok kanan.
Saya sungguh merekomendasikan Axioo Pongo Studio X ini ketimbang Axioo Pongo Monster X untuk Anda yang terpentok dana. Sebab, meski belum dibekali RTX 4090 yang merupakan varian terkuat, harga laptop ini cuman setengahnya dari harga varian Monster X.
Selain itu, di saat Axioo Pongo Monster X punya bobot 3,46 kg, untungnya Axioo Pongo Studio X lebih ringan di angka 2,6 kg. Menurut saya sih ini sebuah trade-off yang sepadan. Performa hanya sedikit berkurang, tapi bisa hemat setengah harga serta mendapatkan bobot lebih ringan.
Saya juga sangat menyukai keberadaan fitur webcam 1080p dengan dukungan Windows Hello di laptop ini. Padahal, laptop gaming secara umum jarang memerhatikan unsur webcam. Anda pun bisa main sambil live streaming dengan kualitas rekaman yang jos, tanpa harus pakai webcam eksternal.
Axioo Pongo Studio X sudah bisa dipinang dengan harga Rp29,9 jutaan. sudah mencakup masa garansi resmi 3 tahun dari Axioo, serta jaminan ADP (Accidental Damage Protection) selama 1 tahun.
7. Axioo HYPE 5 AMD X3
Butuh laptop murah yang sudah disertai ADP (Accidental Damage Protection)? Anda bisa lirik Axioo HYPE 5 AMD X3 sebagai salah satu opsi terbaik. Ini adalah laptop high value dengan performa luar biasa dengan harga yang sangat terjangkau.
Bagaimana tidak? Ia dilengkapi AMD Ryzen 5 series di harga Rp4 jutaan, di mana biasanya laptop dengan prosesor ini baru bisa kita temui di kelas harga Rp5 juta atau Rp6 juta.
Fitur-fitur lainnya pun cukup lengkap, seperti backlight keyboard dua tingkat yang bisa bantu penerangan saat mengetik, upgradability RAM dan SSD yang mendalam, serta layarnya yang sudah Full HD dengan panel IPS LCD.
Kendati layarnya jernih, tapi saya tidak merekomendasikannya untuk aktivitas grafis profesional lantaran gamut warnanya yang belum dukung 100 persen sRGB.
Baterai laptop ini juga bisa bertahan cukup lama, serta dukung pengisian melalui port USB-C. Pengalaman gaming yang ditawarkan juga not bad sama sekali. Anda bisa memainkan Genshin Impact dengan frame rate rata-rata 30 FPS pada pengaturan grafis lowest.
Secara keseluruhan, Axioo HYPE 5 AMD X3 tawarkan pengalaman yang seimbang dari segala sisi. Cocok untuk pekerja atau mahasiswa dengan jenis aktivitas yang beragam - bermain game, mengetik tugas, menonton YouTube, dan sebagainya. Harga laptop ini cuman Rp4,8 jutaan, dengan garansi resmi dari Axioo dan ADP selama 1 tahun.
8. Advan AI Gen
Laptop-laptop Advan selalu memiliki rasio price-to-performance yang tinggi. Dalam arti lain, produk-produknya selalu punya performa kencang melebihi pesaingnya di kelas harga yang sama, dan Advan AI Gen ini adalah buktinya.
Performa laptop ini mengandalkan AMD Ryzen 7 8845HS yang merupakan generasi paling modern di tahun 2024. Berbekal VGA on-board Radeon 780M, laptop ini punya kinerja grafis setara NVIDIA GeForce GTX 1650. Bermain game AAA dari tahun 2020-an ke atas masih cukup nyaman di pengaturan Medium.
AMD Ryzen 7 8845HS juga datang dengan NPU khusus yang dapat menunjang kebutuhan pemrosesan program AI (Artificial Intelligence). Itu mengapa, AMD Ryzen 7 8845HS juga disebut sebagai AMD Ryzen AI. Prosesor ini diklaim dapat mengerjakan sebanyak 38 triliun pengoperasian per detik (TOPs).
Tampilan bodinya agak-agak mirip Advan Work Plus kendati memiliki sedikit perbedaan. Bodinya menggunakan material metal di bagian punggung dan bingkai keyboard, sehingga tampilannya pun terasa mewah dan kokoh.
Tidak seperti Advan Work Plus yang tombol power-nya ada di antara tombol keyboard, kini Advan AI Gen menempatkan tombol tersebut di tempat terpisah. Keyboard tersebut juga menawarkan fitur backlighting dua tingkat agar lebih nyaman mengetik di kondisi gelap.
Advan Gen AI dilengkapi dengan sistem pendingin yang menonjol dibanding pesaingnya di kelas serupa. Tidak hanya menggunakan satu buah kipas, Advan Gen AI hadir dengan dua kipas dan tiga heat pipe untuk mengurangi penurunan performa akibat overheating.
Baterainya memiliki kapasitas besar dan mendukung penggunaan yang sangat lama. Fitur pengisiannya menggunakan charger 100 watt yang untungnya, menggunakan antarmuka USB-C ketimbang DC-in. Dengan begitu, laptop bisa di-charge pakai power bank, dan charger 100 watt ini juga bisa dipakai untuk charge perangkat lain (contohnya seperti Nintendo Switch).
Di saat banyak laptop lain di harga Rp11 juta masih pakai prosesor Ryzen 7 seri 7000U, Advan AI Gen sungguh menonjol dengan seri 8000HS miliknya. Fitur-fitur lain seperti layar, baterai, desain, dan sistem pendingin juga dinilai lebih bagus dari laptop lain dengan harga jual yang sama.
Dengan banderol harga mulai dari Rp10,9 jutaan, Advan Gen AI sudah bisa Anda bawa pulang bersamaan dengan masa garansi resmi 1 tahun dan Windows 11 Home gratis.
9. Zyrex Maveric Ultra
Tidak hanya Axioo dan Advan yang bersaing pada segmen harga high end, Zyrex juga tidak mau kalah. Dengan Zyrex Maveric Ultra, ini merupakan debut sang perusahaan dalam menghadirkan laptop bertenaga kencang untuk keperluan bermain game.
Laptop ini dibekali dengan grafis RTX 4070 yang dinilai lebih dari mumpuni untuk memainkan mayoritas game AAA rata kanan. Prosesornya menggunakan Intel Core i9 generasi ke-14. Ini merupakan varian prosesor paling modern dan terbaru pada masa perilisannya di tahun 2024.
Kualitas layar yang ditampilkan juga begitu memuaskan dengan layar 240 Hz serta resolusi 2,5K, menjadikan aktivitas gaming sebuah hal yang menyenangkan. Dipakai untuk membuat konten video dan desain grafis profesional juga dijamin nyaman, karena sudah mendukung gamut warna yang luas.
Fitur-fitur lain seperti backlight RGB di keyboard dan fitur anti-ghosting turut hadir. Uniknya lagi, keyboard sudah menampilkan empat tombol panah yang masing-masingnya berukuran penuh.
Zyrex Maveric Ultra dibanderol dengan harga Rp36,9 jutaan, sudah dibekali masa garansi resmi dari Zyrex selama 3 tahun. Menurut saya harga ini cukup masuk akal untuk semua spek yang diberikan. Bagaimana menurut Anda?
10. Zyrex Maveric Ultra X
Memiliki harga dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan versi biasa, Zyrex Maveric Ultra X hanya menawarkan yang terbaik dari yang terbaik. Setidaknya dari unsur komponen dapur pacunya.
Di laptop ini, Anda ditawarkan VGA RTX 4090 16 GB serta prosesor Intel Core i9 generasi ke-14 varian "HX". Keduanya merupakan versi teratas dari semua VGA NVIDIA dan CPU Intel yang pernah ada di tahun 2024. Ditambah dengan RAM 64 GB dan SSD 2 TB, ini adalah salah satu laptop lokal dengan spesifikasi paling tinggi.
Desainnya masih tetap terlihat modern seperti pada Zyrex Maveric Ultra. Bedanya, varian X sedikit lebih berat yakni 2,5 kg (dibandingkan bobot 2 kg pada Maveric Ultra). Material yang digunakan terasa mewah dan premium, kendati memiliki keyboard dengan feel yang kurang nyaman mengingat harganya yang tinggi.
Varian X ini juga memiliki tambahan fitur baru yakni port Liquid Cooling eksternal yang dapat menurunkan suhu jauh lebih efisien dibandingkan sistem pendingin biasa. Fitur ini absen pada Maveric Ultra biasa.
Memainkan game AAA berat seperti Cyberpunk 2077 atau God of War Ragnarok bisa dilakukan dengan lancar saat mengaktifkan ray tracing. Cocok untuk pemain high-end yang sama sekali tidak mau mengorbankan kualitas grafis demi frame rate tinggi.
Anda bisa membeli Zyrex Maveric Ultra X dengan harga Rp79,9 jutaan. Sudah termasuk masa garansi resmi 2 tahun dan lisensi orisinal Windows 11 Home gratis.
11. Zyrex Maverick Pro
Di antara semua varian Zyrex Maveric yang ada, varian Pro adalah yang paling terjangkau. Kendati demikian, Anda tetap dapat merasakan spesifikasi yang super tinggi pada laptop ini. Terlihat dari penggunaan VGA-nya yang pakai RTX 4060, alias sudah pakai RTX 4000 series yang merupakan versi terbaru di tahun 2024.
Dipadukan dengan Intel Core i7 generasi ke-13, Zyrex Maveric Pro dirancang untuk berikan kecepatan clock speed yang tinggi serta kemampuan multi-threading yang mumpuni. Semua yang dilakukan di laptop ini sangat mulus, gesit, dan responsif.
Zyrex Maveric Pro bahkan bisa mencapai frame rate rata-rata di angka 70 FPS saat memainkan Red Dead Redemption 2 pada pengaturan grafis sedang. Sejumlah game AAA berat lainnya seperti Genshin Impact dan Resident Evil 4 Remake juga dapat berjalan dengan lancar di laptop ini.
Untuk fitur AI-nya, laptop menghadirkan NVIDIA AI Canvas yang dapat mengubah beberapa coretan garis simpel menjadi sebuah karya lanskap yang indah. Cocok nih buat desainer grafis yang senang mencari referensi gambar.
Dipakai mengetik urusan kantor juga super nyaman. Laptop menghadirkan keyboard berukuran penuh dengan NumPad di sisi kanan dan juga RGB single-zone untuk kustomisasi backlight di keyboard. Layarnya dukung ukuran 15,3 inci dengan resolusi di atas rata-rata, hadir dengan gamut warna yang mendekati 100 persen sRGB.
Anda mungkin bakal kecewa kalau mengharapkan frame rate ratusan FPS saat memainkan game AAA di pengaturan grafis tinggi. Sebab, walau punya performa tinggi, Zyrex Maveric Pro hanya mampu hadirkan pengalaman mulus saat di pengaturan grafis sedang, atau saat memainkan game AAA yang condong lebih lawas.
Anda bisa membeli Zyrex Maveric Pro di situs resmi Zyrex dengan harga Rp27,9 jutaan. Ya, dua kali lipat lebih murah dibandingkan Ultra X, dan lebih murah beberapa juta ketimbang Ultra biasa.
12. Axioo Pongo 760 V2
Membutuhkan laptop gaming di kelas mid-range yang bisa libas banyak game AAA dengan lancar? Axioo Pongo 760v2 mungkin bakal jadi laptop yang cocok untuk Anda.
Diperkuat dengan RTX 4060 dan Intel Core i7 generasi ke-13 pada varian "H", laptop ini mampu mengerjakan aktivitas rendering edit video, desain grafis, arsitektur, atau model 3D dengan cukup enteng.
Build quality pada bodi laptop ini juga sangat solid, menggunakan eksterior metal yang sturdy dan tidak mudah rusak akibat penggunaan setiap hari dalam jangka waktu yang panjang.
Port-nya juga sangat lengkap, mencakup USB Type-C, Type-A, port HDMI, serta RJ45. Layarnya yang sudah cakup 100 persen gamut warna sRGB yang disertai refresh rate 144 Hz juga cukup ideal untuk kebutuhan kreatif, serta untuk bermain game komeptitif.
Pengalaman keyboard yang ditawarkan juga memuaskan, dengan tactile nyaman yang membuat aktivitas mengetik berjam-jam lebih memuaskan. Laptop juga dukung backlight keyboard yang bisa di-setting melalui aplikasi Control Center, kendati hanya dukung satu warna pada satu waktu.
Yang kurang dari laptop gaming ini, dan juga seluruh laptop gaming pada umumnya, adalah ketahanan baterainya yang biasa saja. Kualitas webcam di laptop ini juga cuman pakai resolusi 720p dengan hasil video yang tidak terlalu bagus untuk kebutuhan live streaming.
Adapun pada stereo speaker-nya mengandalkan tuning-an dari Sound Blaster Studio dengan pengaturan yang bisa dikustomisasi melalui equalizer. Suara yang terdengar sebenarnya cukup oke, tapi buat yang mengharapkan suara super nge-bass tampaknya bakal kecewa.
Lalu, mengingat ini adalah laptop Axioo, masa garansi tentu bukan jadi persoalan. Axioo Pongo 760v2 ini dijual seharga Rp16 jutaan, mendapatkan masa garansi resmi selama 3 tahun. Jauh lebih lama dari brand laptop lokal lainnya. Tertarik?
13. Axioo HYPE 1
Axioo HYPE 1 adalah laptop kelas entri yang memiliki desain menawan. Dengan ketebalan 20,7 mm serta bobot 1,4 kg, laptop ini cocok dibawa bepergian dengan nyaman.
Tampilan bodi belakangnya tampak bersih dengan hanya menyisakan logo Axioo pada sisi kanan atas, serta dapat ditekuk hingga 180 derajat agar memberikan keleluasaan berlebih saat berkolaborasi bersama kolega di kantor.
Kendati harga rilisnya cuman Rp2 jutaan, laptop ini dibekali dengan port cukup lengkap. Setidaknya sudah ada HDMI untuk melakukan extension ke monitor kedua, serta memiliki port USB-C 2.0 dan USB-A 3.0 untuk keleluasaan pengguna dalam menghubungkan peripheral.
Berbekal layar 14 inci pada resolusi HD, laptop ini dapat berikan kenyamanan yang cukup baik saat menikmati aktivitas hiburan. Akurasi warnanya pun cukup memadai kendati belum menyamai tingkat akurasi pada laptop di harga mahal.
Lalu, kinerja laptop ini mengandalkan Intel Celeron N4020 yang cukup andal memainkan game ringan, contohnya seperti Point Blank dan Asphalt 9. Agar dapat multi-tasking dengan nyaman, RAM berukuran 4 GB DDR4-nya bisa diperluas hingga 8 GB melalui slot kosong yang tersedia.
Axioo HYPE 1 juga sudah disertai penyimpanan SSD M.2 dengan kapasitas 128 GB yang bisa Anda perluas hingga 384 GB. Masih tersisa satu slot kosong untuk Anda perluas agar bisa menampung lebih banyak file dan software.
Untuk kelas harga Rp2 jutaan, Axioo HYPE 1 cocok digunakan untuk pelajar atau mahasiswa yang butuh laptop kencang dan portable guna menunjang kebutuhan mengetik. Dipakai pelaku usaha UMKM juga terasa cocok.
Lalu, untuk pekerja kantoran yang suka rapat daring, webcam di laptop ini juga memiliki fitur privacy shutter agar tidak merekam diam-diam saat tidak diperlukan. Axioo HYPE 1 dirilis dengan harga Rp2.499.000 untuk versi RAM 4 GB/128 GB, dan seharga Rp2.999.000 untuk varian RAM 8 GB/384 GB.
14. Axioo HYPE 10
Untuk Anda yang memiliki budget Rp2 jutaan dan ingin merasakan laptop berkualitas, Axioo HYPE 10 bisa menjadi opsi yang menarik. Secara spesifikasi dan tampilannya, ia tidak berbeda dengan Axioo HYPE 1.
Laptop ini didukung dengan layar 14 inci dengan resolusi HD, cukup luas untuk dipakai menonton Netflix secara imersif. Selain itu, laptop dengan dimensi 323,4 x 219,9 x 20,7 mm ini juga hadir dengan bobot cukup ringan di 1,4 kg. Laptop mudah diselipkan di tas dan dibawa bepergian tanpa membuat cepat pegal.
Engsel laptop ini bisa dibuka hingga 180 derajat agar bisa digunakan untuk menampilkan isi layar ke teman satu ruangan. Perihal performa, keberadaan Intel Celeron N4020 memang kurang cukup untuk aktivitas desain grafis secara lokal, namun Anda masih bisa edit-edit gambar di Canva atau Photopea.
Axioo HYPE 10 juga menyediakan privacy shutter di bagian webcam agar privasi pengguna tetap terjaga. Webcam hanya dapat merekam jika pengguna mengizinkannya.
Adapun laptop ini menghadirkan baterai berkapasitas 38 WHr yang sudah cukup untuk mentenagai laptop seharian. Lalu, laptop ini juga hadir dengan sistem operasi Windows 11.
Lalu, yang bikin Axioo HYPE 10 berbeda dengan Axioo HYPE 1 adalah konfigurasi memorinya. Varian termurah laptop ini menggunakan RAM 8 GB DDR4 dengan storage SSD M.2 2280 SATA 256 GB.
Untuk versi yang tanpa Windows 11 alias hanya pakai DOS, laptop Axioo HYPE 10 dibanderol dengan harga Rp2.599.000. Sedangkan untuk versi Windows 11, harganya menjadi Rp2.899.000.
15. Axioo HYPE 5 AMD
Axioo HYPE 5 AMD sejatinya bukan sebuah laptop gaming. Namun, performanya sudah lebih dari cukup untuk menjalankan game cukup berat, atau game AAA keluaran lama.
Performanya mengandalkan AMD Ryzen 5 5500U dengan GPU terintegrasi AMD Radeon RX Vega 7. Lalu di sektor RAM-nya mengandalkan kapasitas 8 GB DDR4. Dengan begini, laptop ini sudah cukup kuat memainkan game AAA jadul seperti Batman Arkham Origins, AC Black Flag, Grand Theft Auto 5, hingga RDR2 pada frame rate 30 FPS.
RAM pada laptop ini bisa diperluas hingga 64 GB untuk Anda yang membutuhkan pengerjaan berat, seperti edit gambar atau video. Lalu, laptop yang berjalan pada sistem operasi Windows 11 Pro ini juga menghadirkan keyboard berukuran normal dengan sentuhan backlight. Terasa pas dipakai mengetik pada ruangan minim cahaya.
Laptop ini juga memiliki slot keamanan Kensington, port USB-C 3.0, serta port HDMI. Sayangnya, laptop ini belum disertai port RJ45 untuk bisa terhubung ke router secara fisik. Untuk bobotnya sendiri, laptop ini sangat ringan dengan bobot 1,41 kg.
Untuk versi DOS yang tidak disertai Windows, Axioo HYPE 5 dibanderol dengan harga Rp4.999.000. Sedangkan untuk versi yang pakai Windows 11 Pro, harganya menjadi Rp5.249.000. Pembeli juga akan mendapatkan garansi resmi Axioo selama satu tahun.
16. Axioo HYPE 7 AMD
Untuk Anda yang ingin bermain game berat dan punya kebutuhan kreasi konten, saya sangat menyarankan Axioo HYPE 7 AMD. Sebab, di rentang harga Rp6 jutaan, laptop ini sudah disertai prosesor AMD Ryzen 7 pada generasi 5700U.
Padahal, beberapa tahun lalu, saya perlu mengeluarkan budget Rp6 jutaan untuk sekadar mendapatkan laptop dengan prosesor AMD Ryzen 3 3300U. Fakta bahwa Axioo HYPE 7 AMD hadir dengan Ryzen 7 5700U benar-benar jadi suatu hal yang menggiurkan di mata saya.
Apalagi, versi termurah di laptop ini sudah membawakan storage SSD M.2 NVMe berkapasitas 512 GB. Jadi, game dan software yang bisa dimuat akan lebih banyak jumlahnya.
Selain dari prosesor dan kapasitas storage yang digunakan, spesifikasi Axioo HYPE 7 AMD ini tidak berbeda dengan Axioo HYPE 5 AMD. Laptop ini menyediakan keyboard tanpa NumPad dengan backlit yang bisa menyala di kondisi gelap. Ini akan bantu pengguna mengetik pada ruangan yang minim cahaya.
Adapun layar pada laptop ini tampil dengan begitu memukau berkat resolusi Full HD pada ukuran 14 inci. Dengan engsel yang bisa ditekuk hingga 180 derajat, laptop ini bisa mengusung bentuk datar demi menampilkan isi layar ke banyak orang sekaligus saat kopdar atau rapat luring.
Axioo HYPE 7 dibanderol dengan harga mulai dari Rp4.999.000 untuk varian DOS (tanpa Windows 11 Pro). Sementara untuk versi Windows-nya, memiliki harga termurah di Rp6.249.000. Dengan harga tersebut, otomatis membuat Axioo HYPE 7 sebagai salah satu laptop termurah yang dibekali AMD Ryzen 7.
17. ADVAN Laptop Notebook i3
ADVAN Laptop Notebook i3 menjadi laptop kelas menengah dengan spesifikasi menawan. Laptop ini dapat digunakan untuk aktivitas kreasi konten, bermain game, mengetik dokumen, hingga menonton film dengan imersif. Cocok untuk berbagai kalangan.
Layar laptop ini sudah tersedia dalam resolusi Full HD, sehingga tampilannya pun tampak jernih dan tajam. Selain itu, engselnya yang bisa diputar hingga 180 derajat akan menghilangkan worry di benak Anda. Tidak ada lagi rasa cemas takut engselnya patah gara-gara ditekuk terlalu dalam.
Kinerjanya jelas tangguh dengan Intel Core i3 generasi ke-11. Beberapa game populer yang bisa dimainkan dengan lancar (setidaknya 30 FPS) pakai laptop ini adalah Grand Theft Auto 5, Valorant, dan juga Fortnite.
Adapun pada sisi bobotnya, laptop ADVAN ini memiliki berat 1,4 kg yang termasuk ringan di industri laptop. Lebih menariknya lagi, port laptop ini sangat lengkap di harga Rp5 jutaan, lantaran mencakup HDMI dan juga port RJ45.
Anda bisa membawa pulang ADVAN Laptop Notebook i3 ini dengan harga Rp5.199.000, sudah termasuk Windows 11 Home Original serta garansi resmi selama satu tahun.
18. Axioo HYPE 5
Mencari laptop dengan pengalaman online meeting yang bagus tentu tidak mudah. Mayoritas berada di banderol harga tinggi, tapi beda dengan Axioo HYPE 5 yang sudah bawakan webcam 1080p kendati banderol harganya yang semurah Rp5 jutaan.
Dengan ketajaman resolusi tinggi saat merekam, niscaya tampilan wajah pengguna di layar kolega akan terlihat lebih jernih dan profesional. Axioo HYPE 5 juga turut dapat diandalkan untuk menginstal begitu banyak software dan gim, sekaligus menyimpan file-file multimedia dengan size super besar.
Pasalnya, ia didukung dengan storage SSD 512 GB. Ini merupakan kapasitas yang amat melampaui kawan-kawan laptop sebayanya di harga Rp5 jutaan. Ya, mayoritas laptop lain di rentang harga sama hanya gunakan storage 256 GB. Menariknya lagi, Axioo HYPE 5 ini masih menyediakan tambahan satu slot M.2 SATA kosong untuk upgrade.
Namun yang cukup disayangkan, rupanya RAM bawaan laptop ini terbilang standar di 8 GB. Awalnya saya pikir karena storage-nya besar, kapasitas RAM-nya pun ikutan besar. Namun jangan khawatir, RAM 8 GB tersebut adalah SODIMM sehingga bisa dicabut dan diganti. Namun, kendati mendukung hingga 32 GB, tetap saja ujung-ujungnya hanya mentok di single channel.
Jadi apabila disimpulkan, Axioo HYPE 5 ini akan terasa cocok untuk mahasiswa atau pekerja kantoran yang sering online meeting, membutuhkan storage ekstra besar di harga terjangkau, serta tidak begitu memerlukan performa kencang untuk gim berat.
Jangan salah, prosesornya yang sudah pakai Intel Core i5 generasi 10 sudah cukup tangguh untuk gim populer seperti Dota 2, CS:GO, Overwatch, atau Valorant. Tapi mengingat RAM-nya yang hanya single channel, akan lebih sulit dapatkan frame rate kencang ketimbang laptop RAM dual channel saat memainkan gim AAA.
Varian DOS pada Axioo HYPE 5 dibanderol dengan harga rilis Rp4,9 jutaan. Namun bagi yang tidak mau ribet, bisa langsung saja memilih varian Windows 11 Home pre-installed dengan harga Rp5,2 jutaan.
19. Axioo HYPE 3
Memiliki laptop besutan perusahaan lokal di harga Rp4,2 jutaan tidak lagi jadi momok mengerikan. Semula ada stigma laptop lokal murah punya kualitas buruk, namun nyatanya tidak demikian karena ada Axioo HYPE 3 yang punya performa bersaing di kelasnya.
Resolusi layar Full HD 1080p miliknya menjadi salah satu fitur langka yang sulit didapatkan di kelas harganya. Tak hanya bisa berikan penampilan tajam, layar yang anti-glare tersebut bisa tampilkan konten secara luas berkat bezel-nya yang tipis dengan dukungan kecerahan 250 nit. Alhasil laptop pun bisa diandalkan dalam kondisi pencahayaan tinggi, misalnya saat bekerja di luar ruangan.
Pengalaman mengetik sungguh terasa modern dengan konsep desain engsel terangkat yang dapat mencapai sudut ideal pada keyboard. Untuk mendukung gaya hidup muda-mudi yang serba dinamis, laptop mendukung masa pakai berdurasi panjang antara 8 hingga 10 jam pada pemakaian ringan.
Memiliki konektivitas yang cukup lengkap, pengguna tidak perlu khawatir kehilangan kesempatan menghubungkan aksesoris yang diinginkan. Build quality-nya pun terasa cukup kokoh dan nyaman, bisa dibuka pakai satu tangan, serta tidak menghasilkan suara berdecit ketika dibuka seperti pada sejumlah laptop Axioo terdahulu.
Overall saya rasa Axioo HYPE 3 bisa jadi teman produktivitas yang baik di harga entry-level. Terutama bagi pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran yang ingin rasakan performa laptop kencang untuk mengetik, editing video Full HD, atau gaming ringan.
Terlebih mengingat webcam-nya yang pakai resolusi 2 MP untuk hasilkan video Full HD, bikin pengalaman live streaming atau video calling jadi lebih tokcer. Masalah dari laptop ini terletak pada touchpad kurang terasa besar tanpa dedicated button, serta absennya backlight.
20. Advan PixelWar
Ini kali pertama Advan mengeluarkan laptop gaming, dan saya sungguh tidak sangka akan sebagus sekaligus semurah ini. Yap, ini dia Advan PixelWar, laptop gaming dengan VGA dedicated yang sungguh berkinerja tinggi di harga rilis Rp11 jutaan.
Tidak main-main, prosesor yang mengotaki laptop ini adalah AMD Ryzen 5 6600H. Ia tidak menggunakan prosesor seri "U", yang artinya memang CPU ini dimaksudkan untuk mengangkat aktivitas berat dengan lincah.
Laptop ini juga menjadi angin segar di industri laptop gaming, karena menawarkan GPU AMD Radeon RX6500M di kala mayoritas pesaingnya menggemborkan NVIDIA RTX seri 3000 atau 4000.
Hal pertama yang paling saya suka adalah ukuran layarnya yang lega dengan refresh rate 120 Hz. Dengan dukungan AMD FreeSync, isu tearing pun dapat diminimalisir. Layar laptop ini juga memiliki akurasi warna yang baik (mendukung sRGB 100 persen) serta dapat berikan kenyamanan visual secara imersif.
Soal ketajaman tidak perlu ditanya, resolusinya adalah 2560 x 1600 piksel yang membuatnya satu langkah lebih maju dibanding banyak rivalnya yang pakai Full HD 1080p. Aspek rasio yang diusungnya pun sudah 16:10, sehingga dapat menampilkan lebih banyak konten secara vertikal. Cocok untuk produktivitas, terutama untuk menampilkan dokumen spreadsheet.
Yang kedua, Advan PixelWar ini punya ketahanan baterai menakjubkan, terlepas prosesornya yang gunakan seri "H" alih-alih "U". Pasalnya, seri "H" dipastikan lebih boros baterai dibanding CPU seri "U" yang umumnya lebih hemat daya. Pada saat diujikan, JagatReview mencatatkan durasi ketahanan hingga 8 jam pada pemutaran video 1080p secara lokal.
Anda pun tak perlu menunggu lama untuk mengecasnya, sebab laptop bisa mencapai kondisi penuh dari nol hanya dalam waktu 1 jam 26 menit. Desain laptop ini pun terbilang sederhana tapi tetap menunjukkan jati dirinya sebagai laptop gaming. Dengan jumlah aksen visual "gaming" yang tidak terlalu banyak, laptop ini bisa melebur dengan mudah ke ruang lingkup profesional.
Lantas, gim berat apa saja yang bisa dimainkan dengan lancar pada laptop ini? Sebagai contoh, gim God of War yang merupakan port gim konsol PS4 bisa dimainkan tanpa lagging sama sekali. Kendati pada resolusi 1200p, frame rate yang diraih ada di kisaran 55-65 FPS.
Advan PixelWar dengan GPU Radeon RX6500M membuatnya mampu menyaingi sejumlah laptop gaming lain yang pakai RTX 3050. Buat yang ingin cicipi performa grafis gahar untuk video editing atau bermain gim tanpa keluar banyak biaya, laptop ini adalah pilihan tepat.
Itulah deretan perangkat laptop buatan Indonesia yang bisa Anda pilih. Seluruh laptop memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pada akhirnya, semua kembali kepada Anda. Jika Anda punya dana terbatas maka tidak ada salahnya melirik laptop yang sudah Carisinyal rekomendasikan.