5 Keunggulan NordVPN, Layanan VPN Premium yang Peduli Privasi Data

Ada berbagai permasalahan koneksi internet di Indonesia. Kecepatan jelas salah satunya. Tetapi, saya tidak akan bicara hal itu karena kecepatan internet memiliki banyak faktor seperti perbedaan lokasi atau faktor lainnya.

Salah satu masalah yang jadi perhatian saya adalah soal pemblokiran terhadap situs-situs seperti Reddit dan Vimeo. Kedua situs tersebut dianggap pemerintah memiliki konten negatif sehingga perlu diblokir. Padahal, ada banyak konten yang menarik di situs tersebut.

Pemerintah juga memblokir beberapa situs lainnya seperti Subscene atau Netflix. Meskipun hal ini juga bergantung pada operator atau Internet Service Provider yang digunakan. Tetapi jelas pemblokiran ini tidak menyenangkan. Apalagi Netflix jadi salah satu layanan streaming video populer di Indonesia.

Saya masih bisa menerima ketika situs yang bermuatan pornografi atau mengandung konten negatif lainnya perlu diblokir. Tetapi, untuk situs lain yang sebenarnya bermanfaat dan hanya memiliki sedikit konten negatif, jelas cukup mengecewakan.

Saya bisa menemukan solusi terhadap pemblokiran ini, yakni memakai VPN. Beberapa browser ada yang menghadirkan fitur ini lewat fitur extension atau add-on. Ada juga browser yang memiliki fitur VPN terintegrasi. Tapi, VPN tersebut adalah VPN gratis yang rentan terhadap pencurian data yang bisa disalahgunakan.

Akhirnya saya menemukan NordVPN, sebuah layanan VPN premium alias VPN berbayar yang sangat fokus terhadap perlindungan data penggunanya. NordVPN juga menawarkan kemudahan dalam mencari jaringan terbaik.

Download NordVPN

Selama memakai NordVPN, saya bisa tetap bisa internetan dengan lancar. Saya bisa menyebut kalau VPN ini merupakan salah satu VPN terbaik yang bisa jadi pilihan menarik.

Mengapa saya bisa bilang begitu? Karena NordVPN ini menawarkan keunggulan yang membuat VPN ini layak digunakan, bahkan jika dibandingkan dengan VPN premium lainnya. Lantas, apa saja keunggulan dari NordVPN ini? Berikut poin-poin keunggulannya.

1. Fitur Perlindungan Privasi Data

Seperti yang sudah saya bahas sebelumnya, kalau banyak VPN gratisan menyalahgunakan data penggunanya. Data tersebut bisa dicuri dan digunakan untuk aktivitas ilegal. Dan tentu hal ini sangat mengkhawatirkan. Apalagi sebenarnya tidak memakai VPN gratisan pun, data kita di internet rentan dicuri.

Dengan NordVPN, Anda tidak perlu lagi khawatir soal keamanan data Anda. NordVPN menggunakan sistem yang memungkinkan untuk menyembunyikan alamat IP Anda. Selain itu, NordVPN memakai standar enkripsi yang tinggi berkat teknologi 256-bit Advanced Encryption Standard (AES).

NordVPN juga memanfaatkan teknologi enkripsi PGP (Pretty Good Privacy). Fitur ini melindungi jalur komunikasi pengguna dengan NordVPN terlindungi dengan baik dan tidak bisa dipecahkan.

Hal penting lainnya soal perlindungan data adalah masalah kantor pusat. Di situs resminya, tercantum informasi kalau NordVPN memiliki kantor pusat di Panama. Lokasi ini menarik karena Panama adalah negara yang tidak memiliki yuridiksi soal penyimpanan data dan pengawasan internet. Dan tentu hal ini bagus untuk privasi.

NordVPN juga bisa menyembunyikan alamat DNS tempat saya mengakses. Contohnya seperti gambar di atas, bahwa ternyata alamat DNS saya ada di Singapura. Padahal lokasi saya untuk internetan ada di Bandung.

Selain itu, NordVPN juga menghadirkan fitur perlindungan ganda VPN. Gambaran sederhananya, ketika saya mengakses server NordVPN, saya tidak mengakses satu server NordVPN melainkan dua server VPN untuk kemudian dihubungkan ke jaringan internet. Perlindungan ganda ini jelas membuat data terenkripsi dua kali.

2. Memblokir Phising dan Iklan Menggangu

NordVPN menawarkan pengalaman berinternet yang nyaman. Mengapa? Karena dengan fitur CyberSec yang dimiliki NordVPN, saya terbebas dari iklan mencolok yang mengganggu. Fitur ini juga memblokir situs web yang dikenal dengan hosting malware atau penipuan phising dan juga memblokir berbagai situs jahat

3. Memiliki Server yang Banyak

Saat artikel ini dibuat, NordVPN telah memiliki 5776 server yang tersebar di 59 negara. Indonesia juga salah satu negara tempat beberapa server NordVPN berada. Dengan banyaknya server yang tersebar, tentu membuat layanan ini bisa menawarkan server berbeda-beda.

Saat saya pertama kali memakai NordVPN, NordVPN akan memilih server terbaik untuk terhubung dengan internet. Tetapi, saya juga bisa memilih server lain dari negara tertentu. Saya bisa memilih Australia, Islandia, Bulgaria, Bosnia Herzegovina, dan banyak negara lainnya.

4. Kecepatan Internet dan Fitur Kill Switch

Penggunaan VPN biasanya berimbas pada penurunan kecepatan internet dibandingkan tidak memakai VPN. Hal ini yang sempat saya rasakan ketika memakai VPN gratisan. Hal ini tidak terjadi ketika saya memakai NordVPN.

Saat saya tes dengan speedtest, layanan server di NordVPN menawarkan kecepatan stabil di berbagai server, persis seperti kecepatan paket internet yang saya gunakan. Hal ini berarti penggunaan NordVPN tidak menurunkan kecepatan internet.

Selain itu, jika koneksi server ke NordVPN mengalami penurunan kecepatan, NordVPN menyediakan fitur menarik yang disebut Kill Switch. Dengan fitur ini, NordVPn akan bekerja untuk menghentikan semua sambungan internet

Fitur Kill Switch ini memiliki perbedaan fungsi tergantung platform yang digunakan. Pada versi aplikasi di perangkat mobile, fitur Kill Switch akan menghentikan semua layanan yang tersambung. Sementara pada Windows dan Mac, saya dapat memilih aplikasi tertentu yang terhenti.

5. Mudah Digunakan dan Tersedia di Banyak Platform

Saya pikir, saya bakal kesulitan dalam menggunakan VPN berbayar seperti NordVPN. Ternyata, NordVPN tergolong mudah digunakan. Yah, memang kita harus mendaftar terlebih dahulu kemudian memilih paket berlangganan. Tetapi langkah ini tergolong mudah.

Kemudian kita bisa memilih platform apa yang kita gunakan. Karena saya menggunakan laptop dengan sistem operasi Windows, maka saya menginstal aplikasi VPN untuk Windows. Saya juga mencoba menginstal add-on NordVPN di Firefox. Tersedia pula extension NordVPN di Google Chrome. Hanya saja, fitur add-on ini tidak selengkap versi aplikasi.

Saya juga menginstal NordVPN di ponsel Android dengan akun yang sama dan berjalan baik. Hal ini bisa dilakukan karena satu akun NordVPN bisa berjalan di 6 perangkat sekaligus. Tentu saja hal ini bagus untuk pengguna yang memiliki banyak perangkat dengan berbagai platform.

Berbagai kemudahan ini, rasanya sayang bukan untuk dicoba? Karena itu, jika Anda termasuk yang ingin mencoba NordVPN, silakan coba langsung NordVPN di sini. Anda bisa memakai NordVPN dengan gratis selama 30 hari.

Hadirnya NordVPN membuat saya bakal sulit lagi untuk pindah ke VPN gratisan. Berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh NordVPN ini jelas menarik. Apalagi VPN ini menawarkan tiga faktor penting: keamanan, kecepatan internet, dan juga dukungan terhadap berbagai platform. Bagaimana, tertarik memakai layanan NordVPN?

Artikel ini merupakan kerjasama antara Carisinyal.com dan NordVPN