carisinyal web banner retina

Sering Gonta-Ganti Charger? Ini 8 Penyebab Charger Laptop Rusak

Ditulis oleh Aris Wibowo

Laptop atau komputer jinjing menjadi salah satu gadget yang cukup sering digunakan oleh berbagai kalangan mulai anak sekolah hingga pengusaha. Bentuknya yang ringkas membuat laptop mudah dibawa dan digunakan di manapun. Sayangnya, laptop memiliki daya tahan baterai yang tidak lama. Maka dari itu, Anda tetap wajib membawa adaptor charger kala beraktivitas menggunakan laptop.

Fungsi charger laptop sangat penting. Tanpa charger, laptop yang kehabisan baterai tidak akan bisa diisi daya. Apalagi, beberapa laptop memiliki charger yang berbeda, sehingga tidak bisa sembarangan menggunakan charger laptop dari laptop lainnya.

Sayangnya, sama seperti perangkat elektronik lainnya, charger laptop juga bisa rusak. Kerusakan ini terjadi bisa dari berbagai faktor mulai dari usia yang tua hingga cara penggunaan yang salah. Nah, kali ini tim Carisinyal akan membagikan beberapa penyebab charger laptop rusak. Simak ulasannya di bawah ini.

1. Sering Menggulung Kabel Charger

charger laptop rusak 1_

Ini menjadi salah satu alasan teratas yang menjadi penyebab charger laptop rusak. Seperti yang diketahui, adaptor charger laptop memiliki kabel yang cukup panjang. Hal ini dimaksudkan agar Anda tetap bisa mengisi daya dan menggunakan laptop di meja meski sumber listrik terletak agak jauh. 

Sayangnya, karena bentuk kabel yang panjang ini, membuat sebagian pengguna merasa ribet dalam hal penyimpanan. Tidak heran, beberapa pengguna laptop sering menggulung kabel charger secara tidak beraturan. Nah, kabel yang digulung ternyata dapat menyebabkan charger tidak berfungsi.

Kalau Anda menggulung kabel charger dengan serampangan, tanpa disadari membuat posisi dalam kabel mengalami perubahan bentuk. Lebih parah lagi, karena sering digulung, isi dalam kabel charger bisa putus, sehingga arus listrik tidak bisa mengalir ke laptop.

Sebagai solusinya, jangan terlalu sering menggulung kabel laptop secara sembarangan. Gulung kabel charger laptop dengan hati-hati dan berurutan, sehingga tidak ada bagian yang tertekuk atau terlipat.

Cara menggulung kabel charger laptop yang benar adalah sesuai dengan gulungan dari pabrik ketika pertama kali Anda membeli laptop. Maka dari itu, perhatikan pola gulungan dari bawaan pabrik agar kabel charger awet. 

Selain itu, Anda juga bisa memposisikan laptop di tempat yang pas agar kabel laptop tidak tertekuk atau tertarik. Jangan meletakkan charger laptop di tempat yang rawan jatuh, mudah terkena air atau panas. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

2. Memasang Konektor Charger Secara Kasar

charger laptop rusak 3_

Sekilas memasang atau menggunakan charger laptop itu mudah. Anda cukup mencolokkan konektor yang satu ke sumber listrik dan yang satu lagi ke laptop. Walaupun tampak sepele, jika Anda melakukan hal ini secara kasar atau tidak hati-hati ternyata bisa menyebabkan charger laptop jadi rusak.

Perlu diketahui dalam konektor charger laptop terdapat pin tembaga. Nah, jika Anda tidak memasang konektor dengan hati-hati, bisa membuat pin tersebut rusak atau patah sehingga arus listrik tidak bisa tersalurkan ke laptop.

Maka untuk mencegah kerusakan, ada baiknya Anda memasang konektor charger secara hati-hati dan posisikan secara tepat, aman dan tidak tertekuk. Selalu pasang konektor output ke laptop dahulu sebelum memasang ke stop kontak.

3. Mencabut Konektor Asal-asalan

charger laptop rusak 2_

Penyebab charger laptop rusak berikutnya ialah kebiasaan pengguna laptop dalam mencabut konektor asal-asalan. Biasanya ini terjadi saat Anda tengah terburu-buru ketika membutuhkan laptop yang tengah di isi daya. Terkadang Anda tidak mencabut tapi menarik konektor. 

Cara yang asal-asalan ini dapat menyebabkan konektor rusak akibat adanya serat tembaga dalam kabel maupun dalam konektor yang putus. Maka dari itu, dalam mencabut konektor, Anda harus berhati-hati.

Ada baiknya ketika mencabut Anda memegang kepala charger dari stop kontak dan memegang konektor bukan kabel saat mencabut dari laptop. Selain itu, tempatkan konektor maupun kepala charger dengan baik ketika tidak digunakan. Takutnya akan ada kotoran atau debu yang masuk ke konektor sehingga menghalangi arus listrik saat akan mengisi laptop.

5. Cabut Charger Laptop Bila Tidak Digunakan 

charger laptop rusak 4__1

Charger laptop yang terlalu lama terhubung ke stop kontak dan terus dialiri listrik meski tidak digunakan, ternyata mudah rusak. Ini memang menjadi salah satu kebiasaan buruk pengguna laptop khususnya anak-anak kost. Ketika menggunakan laptop di kamar, charger laptop dibiarkan tertancap ke stop kontak agar nanti saat laptop kehabisan daya tinggal colok konektor saja.

Kebiasaan buruk ini menjadi penyebab charger laptop tidak berfungsi baik. Pasalnya, ketika charger laptop terus teraliri listrik akan membuat komponen menjadi panas dan lambat laun membuat komponen jadi rusak. Tidak hanya itu, charger laptop yang terhubung ke listrik juga membuat pemborosan listrik.

Maka untuk mencegah charger laptop rusak, Anda wajib mencabut charger laptop bila tidak digunakan dan saat baterai di laptop sudah penuh. Hal ini bertujuan agar komponen charger bisa lebih awet digunakan. 

6. Port Charger di Laptop Kotor 

charger laptop rusak 5_

Selain memperhatikan kondisi konektor charger, Anda juga perlu mengecek port charger di laptop. Bila laptop sering digunakan di area terbuka, maka tidak menutup kemungkinan port charger di laptop kotor tertutup debu hingga cipratan air. 

Nah, debu atau kotoran ini nyatanya bisa menghambat aliran listrik dan lebih parah lagi membuat konektor charger laptop rusak. Apalagi, bila port charger di laptop tidak sengaja terkena air dan Anda langsung mencolokkan konektor charger. Hal ini bisa menyebabkan konsleting hingga kebakaran. Maka dari itu, Anda perlu mengecek atau membersihkan port charger di laptop secara rutin.

7. Panas Dari Laptop 

fungsi tombol command di macbook 2 Cropped_

Laptop yang sering dipakai dalam waktu lama terkadang membuat mesin pada laptop menjadi panas. Nah, panas dari mesin laptop ini ternyata bisa mempengaruhi port charger laptop hingga konektor charger laptop. Panas yang berlebih membuat kedua komponen tidak bisa maksimal atau lebih parah lagi, rusak.

Untuk mencegah hal tersebut, ada baiknya ketika Anda menggunakan laptop dalam waktu lama tidak sambil mengisi daya. Kalau kondisi laptop panas, segera hentikan aktivitas dan matikan laptop sejenak agar suhu kembali normal.

8. Menggunakan Charger Laptop Berbeda-beda

Ugreen Nexode 100W Charger

Ini menjadi salah satu kebiasaan buruk pengguna gadget saat ini. Seperti yang diketahui, setiap laptop memiliki charger bawaan yang berbeda-beda. Walaupun demikian, konektor dan port charger laptop sebagian besar hampir sama. 

Hal ini sering dimanfaatkan oleh pengguna laptop yang malas membawa charger dan memilih memakai charger laptop orang lain. Padahal setiap laptop dan setiap charger memiliki spesifikasi yang berbeda-beda.

Jika Anda tetap memaksakan menggunakan charger laptop dari laptop yang berbeda, bisa menyebabkan komponen rusak. Pasalnya meski tegangan outputnya sama, bisa jadi arusnya mungkin berbeda.

Ingat setiap charger punya standar berbeda pada output dan tegangan, biasanya ada keterangan yang tertulis di laptop atau kardus laptop. 

Demikian penyebab charger laptop rusak. Semoga Anda bisa lebih bijak dalam menggunakan dan menyimpan charger laptop. Simak juga artikel Cara Menghadapi Masalah Charging di HP dari tim Carisinyal.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram