Serupa Tapi Tak Sama, Inilah 6 Perbedaan PS3 dan PS4
PlayStation merupakan salah satu konsol permainan yang digemari. Konsol satu ini kini sudah mengeluarkan beberapa seri. PS3 dan PS4 adalah dua seri yang sudah mereka hasilkan.
Bila melihat sekilas, dua seri dari PlayStation ini terlihat sama. Namun, jika ditilik lebih dalam, keduanya punya sejumlah perbedaan cukup mencolok. Lalu, apa saja perbedaan dari keduanya?
1. Desain

Letak perbedaan pertama yang dimiliki PS3 dan PS4 adalah dari segi desainnya. Dari segi ini, PS3 memiliki tiga macam desain. Ketiganya adalah edisi original yang bongsong, edisi super slim yang begitu mungil, serta edisi slim yang tidak terlalu mungil.
Di antara ketiganya, edisi super slim adalah satu-satunya yang hampir mirip dengan PS4. Hanya saja, PS4 agak lebih bongsor, dengan dimensi mencapai 27,5 cm x 30,5 cm x 5,3 cm.
2. Koleksi Game yang Terkandung di dalamnya

Koleksi PS4 boleh dibilang lebih banyak dibanding PS3. Apalagi, PS4 selalu menambah koleksinya di hampir tiap pekan. Resolusinya pun cukup tinggi, di mana tiap game-nya unya resolusi sekitar HD 900p – 1080p.
Walau tak sebanyak PS4, PS3 punya line up game yang lebih klasik dan mengesankan. Hal ini disebabkan masih adanya sejumlah pengembang yang mau menyumbangkan game-nya ke PS3.
3. Suara yang Dihasilkan dari Mesinnya

Baik PS3 maupun PS4, keduanya sama-sama mengeluarkan suara khusus dari mesinnya. Dari segi ini, suara yang dihasilkan PS4 tidak lebih bising dibanding PS3. Bahkan, ketika konsol tersebut dipakai untuk memainkan game yang berat untuk waktu lama.
Hal itu disebabkan karena PS4 sudah dilengkapi desain canggih dan kipas. Hal itu bikin suara mesinnya lebih senyap dibanding PS3. Walau begitu, kamu harus tetap merawat kipas tersebut. Soalnya, bila kipas itu rusak, maka PS4-nya bakal mengeluarkan suara bising.
4. Joystick

PS3 memiliki joystick berupa DualShock 3 yang memiliki sejumlah kelebihan. Mulai dari getaran respon terhadap game, 2 x analog stick, 6 tombol sensitif tekanan, motion sensing, dan lain sebagainya.
Joystick itu lantas dilengkapi baterai Lithium Ion 300 mAh yang bisa kamu isi ulang melalui kabel port USB. Secara keseluruhan, joystick yang dimiliki PS3 mirip dengan joystick bertipe DualShock 2, hanya saja sedikit lebih canggih.
Semetara itu, PS4 memiliki joystick DualShock tipe 4 yang lebih canggih dibanding joystick PS3. Joystick ini bisa kamu koneksikan dengan cara apa pun. Entah dengan port USB, port audio 3.5 mm, Bluetooth, ataupun extension port.
Joystick PS4 juga dilengkapi light bar yang berada di bagian depan. Light bar itu bisa melacak posisimu saat bermain game. Fitur tersebut juga bisa dipakai untuk meningkatkan motion sensor saat kamu memainkan game tertentu.
5. Prosesor dan RAM

Menurut Sony selaku pembuat PlayStation, PS4 memiliki kekuatan 10 kali lipat dibanding PS3. Hal itu bisa dilihat dari prosesor dan RAM yang ada di dalamnya.
PS4 memiliki prosesor berbasis x86, mirip dengan PC bersistem Xbox One dan Windows. Prosesor tersebut sudah dilengkapi dengan GPU 800 MHz, AMD Jaguar 2,7 GHz, serta RAM 8 GB GDDR5.
Kelengkapan prosesor dan RAM itu bikin PS4 bisa menghasilkan grafis dan gambar yang cantik di setiap game-nya. Adapun PS3 hanya memiliki prosesor CPU single-core 3,2 GHz yang dilengkapi GPU 550 MHz, serta RAM 256 MB DDR3.
6. Pembacaan Format Data

Walaupun lebih lama dari PS4, PS3 punya kemampuan pembacaan format data yang lebih unggul. PS3 bisa memutar video yang ada dalam memori maupun hard disk eksternal.
PS3 pun juga punya kemampuan untuk streaming nirkabel dari perangkat lainnya, serta mampu terhubung ke digital living network alliance (DLNA). Kemampuan PS3 terhubung DLNA ini bikin PS3 bisa terhubung ke perangkat digital lain. Semisal PC dan juga TV.
Sejumlah kemampuan itu tak akan kamu temui di PS4. Walau begitu, PS4 punya satu kelebihan yang tak dimiliki PS3. Kelebihan itu adalah hadirnya aplikasi multimedia yang ada di PS4, semisal Amazon, Netflix, dan BBC iPlayer.
Walau terlihat sama, PS3 dan PS4 rupanya punya sejumlah perbedaan. Mulai dari segi desain hingga pembacaan format datanya. Mengetahui perbedaan kedua konsol itu bukanlah untuk membandingkan mana yang lebih baik di antara keduanya, melainkan untuk mengetahui karakteristik dari masing-masing konsol tersebut.
Jadi, saat kamu mau membeli salah satunya, kamu sudah tahu seperti apa karakteristik dari konsol yang kamu beli nanti.