carisinyal-web-banner-retina 35

Yuk Ketahui 10 Kelebihan dan Kekurangan iQOO 15

Ditulis oleh Hilman Mulya Nugraha

iQOO konsisten memperbarui lini flagship utama mereka setiap tahunnya. Kita telah melihat kehadiran iQOO 11 pada 2022, disusul iQOO 12 di penghujung 2023, hingga iQOO 13 yang rilis pada 2024. Memasuki 2025, tongkat estafet langsung diserahkan kepada iQOO 15. Angka "14" sengaja dilewatkan.

Satu hal yang pasti, iQOO Indonesia hampir dipastikan akan memboyong perangkat ini ke tanah air. Berkaca dari rekam jejak sebelumnya, iQOO Indonesia kemungkinan besar akan kembali menghadirkan harga yang sangat kompetitif untuk spesifikasi kelas atas.

Namun, apakah performa dan fiturnya semenarik harganya? Apakah ponsel ini cocok untuk kebutuhan Anda? Mari simak pembahasan lengkap kelebihan dan kekurangannya berikut ini.

*Tabel ini bisa digeser ke samping
Kelebihan
Kekurangan
Performa kencang berkat Snapdragon 8 Elite Gen 5 &Chip Q3
Kemampuan kamera depan yang terasa standar untuk kelasnya
Kualitas visual menawan dengan panel Samsung 2K M14 yang sangat terang
Hilangnya fitur slot microSD dan jack audio 3.5 mm
Bodi tetap tipis meski tertanam baterai berkapasitas 7.000 mAh
Bobot bodi yang tergolong berat dan kurang ergonomis
Mendukung pengisian daya cepat 100 watt dan wireless charging 40 watt
Dilengkapi tiga kamera belakang 50 MP termasuk kamera periskopnya
Sudah menggunakan OriginOS dan mendapat jaminan update OS sampai 7 tahun
Konstruksi bodi premium dan sudah tahan air berkat sertifikasi IP68 dan IP69

Spesifikasi iQOO 15

iQOO 15
Layar LTPO AMOLED 6.85 inci
Chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5
RAM 12 GB, 16 GB
Memori Internal 256 GB, 512 GB, 1 TB
Baterai Li-Ion 7000 mAh
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada

Kelebihan iQOO 15

Ada delapan poin utama yang membuat iQOO 15 sangat bersinar di tengah persaingan flagship yang ketat. Berikut adalah penjabarannya.

1. Performa Kencang Berkat Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Chip Q3

iqoo 15

iQOO 15 tidak sekadar menawarkan peningkatan standar, melainkan lompatan performa yang signifikan. Smartphone ini diotaki oleh Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 yang dibangun di atas fabrikasi 3nm TSMC. Chipset ini menjanjikan kenaikan performa CPU sebesar 20% dan GPU 23%, dengan skor AnTuTu yang diklaim mampu menembus angka 4 juta poin.

Keunggulan performanya makin optimal berkat keberadaan Supercomputing Chip Q3. Chip khusus ini bekerja secara independen untuk meringankan beban GPU utama melalui fitur upscaling resolusi (Extreme Resolution) dan interpolasi frame.

Menurut situs Gizmochina, chip Q3 ini memberikan efisiensi daya yang lebih baik saat bermain game, serta memungkinkan fitur ray tracing level perangkat keras, meskipun saat ini baru dua game yang mendukungnya.

Untuk menjinakkan performa buas tersebut, iQOO menyematkan sistem pendingin 8K VC Ice Dome seluas 14.000 mm². Hasilnya adalah stabilitas performa yang impresif.

Menurut pengujian yang dilakukan Gizmochina, iQOO 15 mampu mempertahankan performa tinggi dengan throttling yang terjadi secara gradual dan baru terasa setelah 10 menit penggunaan berat.

Frame rate stabil di angka 45 FPS, jauh lebih baik dibandingkan kompetitor yang performanya sering anjlok drastis. Desain single-layer motherboard juga turut andil dalam menjaga suhu tetap terkendali.

2. Layar yang Bagus Berkat Panel Samsung

iqoo 15

Sektor tampilan mendapatkan upgrade masif lewat penggunaan panel Samsung 2K LEADâ„¢ OLED dengan material terbaru M14. Layar 6.85 inci ini menawarkan densitas piksel 508 ppi dan didukung refresh rate adaptif 144Hz LTPO. Panel M14 ini setara dengan yang digunakan pada seri iPhone 17, menjamin kualitas visual papan atas.

Sorotan utamanya ada pada tingkat kecerahan. Secara teknis, layar ini mendukung kecerahan puncak hingga 6.000 nits. Dalam penggunaan riil, layar ini bisa mencapai 1.000 nits pada mode manual dan melonjak hingga 2.600 nits saat mode HBM (High Brightness Mode) aktif di bawah sinar matahari.

iQOO juga menerapkan teknologi pol-less (tanpa polarizer) untuk efisiensi transmisi cahaya yang lebih baik.

3. Baterai 7.000 mAh di Bodi Ramping

iQOO 15 berhasil memecahkan dilema antara kapasitas baterai dan ketebalan bodi. Menggunakan teknologi baterai Blue Ocean berbasis Silicon-Carbon (Si/C) generasi keempat dan teknologi Semi Solid-State, iQOO mampu menanamkan kapasitas jumbo 7.000 mAh ke dalam bodi yang tetap ramping di ketebalan 8.1 mm. Kepadatan energi yang tinggi menjadi kunci dari desain ini.

Daya tahannya sangat luar biasa. Dalam pengujian PCMark Work 3.0, perangkat ini mencetak waktu fantastis 23 jam 20 menit, jauh meninggalkan standar flagship lain yang rata-rata hanya bertahan 16 jam. Ini berarti potensi penggunaan hingga dua hari untuk pemakaian normal.

4. Pengisian Daya Lengkap: 100W Kabel + 40W Wireless

iQOO hadir lengkap dengan membawa kombinasi pengisian daya kabel 100W FlashCharge dan dukungan 40W Wireless Charging.

Kehadiran pengisian nirkabel ini menjadi pembeda vital yang menegaskan posisi iQOO 15. Ia bukan lagi sekadar ponsel untuk main game, melainkan all-rounder flagship yang siap mengakomodasi kenyamanan pengguna kelas atas (seperti mantan pengguna Samsung atau iPhone) yang memprioritaskan kepraktisan fitur quality-of-life ini.

Menurut pengujian Gizmochina, kecepatan pengisian dayanya juga tergolong cepat. Di 20 menit pertama, baterai terisi 55 persen, 30 menit di 76 persen, dan terisi penuh memakan waktu 50 menit. Ini berarti waktu pengisian daya ponsel ini tergolong bagus.

5. Triple 50 MP dengan Periskop Telefoto

iqoo 15

Biasanya ponsel iQOO hanya dibekali kamera seadanya atau kualitasnya tidak sebaik saudaranya yaitu vivo X Series. Namun iQOO 15 punya sistem kamera yang jauh lebih baik dibanding generasi sebelumnya dan menjadi titik balik bagi lini seri ini.

Ponsel ini membawa konfigurasi tiga kamera belakang yang seluruhnya beresolusi 50 MP. Sektor ini digawangi oleh kamera utama 50 MP dengan sensor Sony IMX921 VCS dan kamera ultrawide 50 MP bersensor Samsung S5KJN1. 

Peningkatan paling krusial terletak pada lensa telefoto periskop 50 MP yang menggunakan sensor Sony IMX882 dengan kemampuan zoom optik 3 kali.

Menurut situs Gizmochina sensor telefoto ini punya kualitas jempolan yang bahkan sanggup mengungguli sistem telefoto pada beberapa model Pro Max kompetitor. Detail yang dihasilkan sangat tajam hingga mampu menangkap tekstur halus seperti helai rambut dengan sangat jernih.

Walaupun begitu Gizmochina memberikan catatan mengenai jarak fokus minimum lensa telefoto ini yang tergolong agak jauh. Apabila Anda memotret objek dalam jarak kurang dari satu meter sistem akan otomatis beralih menggunakan cropping dari kamera utama alih alih menggunakan lensa periskop murni.

6. OriginOS dan Jaminan Update OS Hingga 7 Tahun

iqoo 15 origin os

iQOO 15 membawa angin segar bagi pasar global dengan kehadiran OriginOS 6 yang menggantikan FuntouchOS. Langkah unifikasi sistem operasi antara Vivo dan iQOO ini menjawab keluhan pengguna soal antarmuka FuntouchOS yang sering dianggap kaku dan ketinggalan zaman. 

OriginOS 6 hadir dengan desain yang jauh lebih modern, animasi yang sangat mulus, serta stabilitas sistem yang kini setara dengan antarmuka papan atas lainnya.

Sektor dukungan perangkat lunak juga mendapat perombakan serius demi kenyamanan jangka panjang. iQOO memberikan jaminan pembaruan sistem operasi Android selama 5 tahun dan patch keamanan hingga 7 tahun.

Peningkatan durasi dukungan ini sangat signifikan jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya seperti iQOO 12 yang hanya mendapat jatah 4 tahun. Kebijakan baru ini menempatkan iQOO sejajar dengan raksasa teknologi seperti Google dan Samsung dalam hal masa pakai perangkat lunak, sekaligus menjadi nilai jual kuat untuk bersaing dengan kompetitor di kelasnya.

7. Konstruksi Bodi Premium dan Sudah Tahan Air

iQOO 15 hadir dengan konstruksi yang terasa mantap. Bodinya memadukan kaca AG Matte yang tidak mudah meninggalkan jejak sidik jari dan rangka metal berlapis frosted sehingga memberikan kesan kokoh sekaligus mewah saat digenggam.

Keunggulan terbesar ponsel ini ada pada ketahanannya terhadap air. Bukan hanya mengantongi IP68 yang tahan direndam, iQOO 15 juga membawa sertifikasi IP69.

Sertifikasi ini memastikan perangkat tetap aman ketika terkena semprotan air bertekanan tinggi maupun suhu panas. Rating tersebut menunjukkan kemampuan sealing yang sangat baik sehingga memberikan rasa tenang peace of mind saat dipakai di kondisi ekstrem.

Pengalaman penggunaan kelas atas juga didukung oleh haptic feedback yang lebih presisi. Berdasarkan laporan Gizmochina, iQOO 15 memakai motor getar 0916 yang bisa bergerak di sumbu X dan Y. Getarannya lebih kuat dibanding banyak pesaing di level harga yang sama.

Fitur keamanan pun tidak kalah premium karena ponsel ini sudah dilengkapi sensor sidik jari ultrasonik dalam layar yang terkenal responsif dan akurat.

Kekurangan iQOO 15

Tidak ada HP yang sempurna. Untuk mencapai harga yang lebih terjangkau, iQOO 15 harus melakukan beberapa penyesuaian dan tentu ini jadi kekurangan tersendiri. 

1. Kamera Depan Biasa Saja

iqoo 15Sumber: Weibo

Sektor kamera depan menjadi kekurangan paling terlihat dari iQOO 15. Meski di atas kertas mengusung resolusi 32 MP kualitas sensor yang digunakan terasa tidak sebanding dengan spesifikasi gahar di sektor lainnya.

Indikasi penghematan biaya terlihat jelas di sini. Modul yang digunakan ternyata merupakan modul kamera dari iQOO 13, ponsel yang dirlis pada akhir 2024. Modul kamera ini sebenarnya adalah sensor yang lazim ditemui pada ponsel kelas menengah. Jadi bisa dibilang, sensor kamera depan iQOO 15 memang biasa saja. 

Langkah ini tampaknya diambil secara sadar demi mengalokasikan anggaran produksi ke komponen yang lebih krusial seperti layar premium Samsung M14, tiga kamera belakang 50 MP, serta baterai berkapasitas jumbo.

Menurut ulasan situs Gizmochina meskipun kamera depan ini secara teknis mendukung perekaman video 4K@60fps, ukuran fisik sensornya tergolong kecil. Imbasnya penurunan kualitas gambar akan langsung terlihat saat Anda melakukan swafoto di dalam ruangan atau kondisi pencahayaan indoor.

Oleh karena itu iQOO 15 mungkin bukan pilihan terbaik bagi para kreator. Bagi Anda yang berprofesi sebagai vlogger atau pengguna yang sangat mengutamakan kejernihan panggilan video keterbatasan sensor depan ini bisa menjadi faktor penentu utama untuk beralih ke opsi lain.

2. Tanpa Slot microSD dan Jack Audio

Seperti kebanyakan ponsel flagship modern lainnya iQOO 15 memutuskan untuk menghilangkan dua fitur fungsional yang masih dicari banyak pengguna setia. Ponsel ini tidak lagi menyediakan lubang jack audio 3.5 mm maupun slot kartu memori eksternal atau microSD.

Keputusan ini memiliki dampak langsung pada keputusan pembelian Anda. Absennya slot memori tambahan memaksa Anda untuk memperhitungkan kebutuhan penyimpanan dengan sangat matang di awal pembelian, yakni memilih storage yang lebih besar.

Selain itu hilangnya port audio analog tampaknya menjadi strategi pabrikan untuk mendorong ekosistem nirkabel sehingga pengguna beralih menggunakan TWS seperti iQOO TWS 1e.

3. Bobot yang Berat

iqoo 15 (

iQOO 15 bukanlah perangkat yang dirancang untuk kenyamanan penggunaan satu tangan dalam durasi lama. Dengan bobot berkisar antara 215 gram hingga 220 gram ponsel ini akan terasa cukup membebani pergelangan tangan. Dimensinya pun tergolong masif karena mengakomodasi layar seluas 6.85 inci dengan ketebalan bodi mencapai 8.1 mm.

Namun dimensi besar ini bukanlah cacat desain melainkan konsekuensi fisika yang logis. Anda tidak mungkin mendapatkan kombinasi baterai monster 7.000 mAh sistem pendingin VC seluas 14.000 mm² rangka metal yang kokoh serta sealing bodi berstandar IP69 tanpa mengorbankan aspek ergonomika dan bobot perangkat.

Terkait bobot ini ada tips menarik bagi Anda yang memprioritaskan ergonomi.  Harus dipastikan Anda memilih varian warna yagn tepat karena varian warna sangat mempengaruhi bobot dan ketebalan ponsel ini. 

Varian Legend White yang ikonik memang menarik namun bukan yang paling ringan. Jika Anda menginginkan iQOO 15 yang lebih nyaman digenggam, maka  memilih varian warna Hitam karena menggunakan material fiberglass pada penutup belakangnya yang membuat bodi ponsel menjadi lebih tipis dan lebih ringan dibanding varian putih.

Simpulan 

iQOO 15 sukses menaikkan standar flagship killer ke level ekstrem. Kombinasi performa Snapdragon 8 Elite Gen 5, baterai 7.000 mAh, dan layar 2K menciptakan paket powerhouse yang sulit ditandingi. 

Kehadiran OriginOS 6 dan jaminan update panjang menyempurnakan pengalaman pengguna, meski harus dimaklumi bobotnya yang berat dan kualitas kamera depan yang standar.

Jika Anda butuh ponsel kencang untuk gaming berat tanpa cemas baterai habis dan mengutamakan performa di atas segalanya, maka pilih iQOO 15. Namun jika Anda sangat mengandalkan kamera depan, sebaiknya tidak memilih ponsel ini. 

Kategori:

cross