10 Kelebihan dan Kekurangan realme 10 Pro, HP dengan Bezel 1 mm
realme 10 Pro menjadi salah satu sajian realme menjelang berakhirnya tahun 2022. HP ini hadir bersama deretan HP lain di keluarga realme 10 Series seperti realme 10 dan realme 10 Pro+. Ditinjau dari namanya, sudah jelas bahwa realme 10 Pro merupakan penerus dari realme 9 Pro.
Sama seperti realme 10 Pro+, HP ini menjadikan desain sebagai "jualan" utamanya. Hal ini karena ia sang ponsel memakai frame datar serta bezel kiri-kanan layar yang amat tipis. Namun, hal menarik yang dipunyai sang ponsel bukan cuma itu. Berbagai kelebihan yang ia miliki terangkum dalam tabel berikut.
Pada tabel tersebut, Anda juga bisa melihat apa saja kekurangannya sehingga Anda bisa mulai memberikan penilaian. Jika tabel di atas belum cukup menjelaskan, Anda bisa membaca artikel ini sampai habis. Sebalum ke pembahasan menyeluruh, silakan tengok terlebih dahulu spesifikasi utama realme 10 Pro yang ada di bawah ini.
Spesifikasi realme 10 Pro
Layar | IPS LCD 6.72 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 695 |
RAM | 8 GB |
Memori Internal | 128 GB, 256 GB |
Kamera | 108 MP (wide) 2 MP (depth) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Kelebihan & Kekurangan | Baca di sini |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Kelebihan realme 10 Pro
Tahun 2022 adalah saat yang sulit bagi produsen untuk menciptakan HP bagus dengan harga miring. Namun, realme tetap mencoba menawarkan HP yang kompetitif seperti realme 10 Pro. HP ini tidaklah sempurna, tetapi punya berbagai kelebihan seperti berikut.
1. Desain Bodi yang Tidak Berat dan Minimalis
Sebagaimana yang telah disinggung pada poin pembuka, desain menjadi salah satu hal yang menarik dari realme 10 Pro. Jika dibandingkan dengan pendahulunya, yakni realme 9 Pro, perubahan desain pada realme 10 Pro memang cukup signifikan.
Sang penerus kini memakai bahasa desain yang lebih tegas. Hal itu dapat dilihat dari bentuk frame yang flat, berpindahnya posisi kamera depan ke sisi tengah, dan perubahan model modul kamera.
Selain itu, realme memperkecil bezel tepi layar si ponsel menjadi 1 mm saja. Hal ini dilakukan realme demi menambah kepuasan pengguna akan sebuah tampilan. Gara-gara bezel yang mengecil ini, dimensi keseluruhan realme 10 Pro menyusut dibandingkan realme 9 Pro.
HP ini memiliki dimensi 163,7 x 74,2 x 8,1 mm dengan bobot 190 gram. Dimensi tersebut dimiliki oleh varian Nebula Blue dan Dark Matter. Varian warna Hyperspace punya ketebalan 8,3 mm dengan bobot 192 gram.
Selain penyusutan dimensi bodi, tipisnya bezel membuat bentang layar si ponsel meningkat jadi 6,72 inci. Sebelumnya layar realme 9 Pro memiliki diagonal 6,6 inci. realme 10 Pro termasuk ringan untuk sebuah ponsel dengan layar 6,72 inci.
Adapun realme 10 Pro tidak memiliki sertifikasi ketahanan debu dan air. Namun, realme mengeklaim, realme 10 Pro tahan kemasukan debu dan air. Teknologi penyatuan frame dengan layar secara vakum tanpa lem yang dipakainya jadi alasan.
2. Layar yang Lebar dan Speaker Lantang
Layar 6,72 inci yang dipakai realme 10 Pro diperkuat oleh panel IPS LCD. Layar tersebut memiliki resolusi Full HD+ (1080 x 2400 piksel), mendukung refresh rate 120 Hz, touch sampling rate 240 Hz, dan diklaim memiliki tingkat kecerahan puncak 680 nit.
Yang istimewa dari layar ini adalah bezel-nya yang tipis, sebagaimana dijelaskan pada poin desain. Menurut klaim realme, bezel yang tipis membuat rasio layar banding bodinya menyentuh 93,76%. Hal ini membuat pengalaman menyaksikan tampilan konten makin puas.
Terlebih layar realme 10 Pro sudah memiliki sertifikasi Widevine L1 sehingga dapat memutar film Netflix pada resolusi tertinggi. Menonton flim dalam durasi yang lama juga bukan masalah. Pasalnya, layar sang ponsel telah mendapat sertifikasi rendah emisi cahaya biru dari TUV Rheinland.
Layar yang lebar pun diduetkan dengan speaker stereo lantang. Perpaduan yang pas bagi Anda yang memang gemar menonton film dari layar HP. Berdasarkan pengujian GSM Arena, tingkat kelantangan speaker realme 10 Pro masuk kategori sangat bagus, yakni -24, 4 LUFS (Loudness Unit Full Scale).
Keberadaan speaker stereo merupakan sebuah upgrade besar mengingat realme 9 Pro hanya menggunakan satu buah speaker. Meski demikian, Anda tidak boleh berharap lebih untuk sebuah HP kelas menengah terjangkau. Pasalnya, keluaran suara speaker realme 10 Pro belum seimbang.
Suara speaker atas yang menyatu dengan earpiece selalu lebih pelan ketimbang speaker utamanya. Elemen bass dan vokalnya juga kurang sip ketika volume disetel pada level tinggi. Jika Anda menginginkan suara yang lebih berkualitas, pakai saja headset.
Untungnya, realme 10 Pro masih memiliki audio jack 3,5 mm. Anda pun bisa mencolokkan headset kabel, lalu mendengarkan audio. Tambah keren lagi HP ini telah memiliki sertifikasi untuk memutar audio resolusi tinggi via headset atau earphone kabel.
3. Performa Harian yang Mumpuni
realme 10 Pro tetap menggunakan SoC yang sama dengan realme 9 Pro. Adalah Snapdragon 695 bikinan Qualcomm. SoC 6 nm ini didukung dengan RAM LPDDR4X dengan kapasitas 6 atau 8 GB, serta memori internal UFS 2.2 dengan ukuran 128 GB.
Jika ingin RAM lebih ada fitur Dynamic RAM yang bisa diaktifkan. Fitur ini membuat ponsel memiliki tambahan RAM hingga 8 GB. Sementara itu, ruang simpan si ponsel juga masih bisa ditingkatkan hingga 1 TB melalui slot microSD.
Adapun Snapdragon 695 memiliki delapan inti CPU. Rinciannya adalah 2 Kryo 660 Gold berbasis Cortex A78 (2,2 GHz) dan 6 Kryo 660 Silver berbasis Cortex A55 (1,7 GHz). Kandungan utama lain dari chipset ini adalah GPU Adreno 619, prosesor gambar Spectra 346T, prosesor AI Hexagon 686, dan modem internal 5G X51.
Lalu bagaimana performa realme 10 Pro yang didukung Snapdragon 695? Kurang lebih mirip seperti realme 9 Pro mengingat SoC yang dipakai sama. Dalam tes di berbagai aplikasi benchmark sintetis yang dilakukan GSM Arena menunjukkan hal itu.
Mulai dari AnTuTu 9, GeekBench 5, dan pengujian GPU via 3DMark WIld Life, memperlihatkan skor yang mirip. Dalam penggunaan sehari-hari, realme 10 Pro gegas dan responsif. Bahkan, menurut Divyang Makwana dari Mobigyaan, realme 10 Pro juga bagus untuk main game dan multitasking.
Kata dia, beberapa gim bisa dijalankan dengan lancar pada setelan grafik default. Kira-kira antara setelan medium dan high. Anda bisa berekspektasi bahwa HP ini akan bisa menjalankan gim seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, hingga Genshin Impact. Namun, untuk gim yang terakhir disebut, Anda mesti menurunkan setelan grafiknya supaya tidak lag.
4. Hasil Foto Oke di Berbagai Kondisi
Hanya ada satu kamera aktif di barisan belakang realme 10 Pro meskipun jumlahnya ada dua. Yang pertama adalah kamera utama 108 MP, f/1.8 dan sensor kedalaman 2 MP, f/2.4. Kamera utama sang ponsel mengalami peningkatan dibanding kamera utama realme 9 Pro yang 64 MP.
Adapun kamera selfie sang ponsel tetap seperti pendahulunya. Ia beresolusi 16 MP, tetapi bukaannya turun dari f/2.1 menjadi f/2.5. Fitur lampu flash dan autofokus hanya dimiliki kamera utama. Sementara itu, kamera utama dan kamera selfie bisa merekam video hingga resolusi 1080p (Full HD) 30 fps.
Spesifikasi kamera realme 10 Pro mungkin biasa saja. Walau begitu, hasil foto yang dihasilkan memuaskan di berbagai kondisi pencahayaan. Detailnya mantap, warnanya pas, dan rentang dinamisnya luas. Berikut ini contoh tangkapan foto kamera realme 10 Pro yang bisa Anda nilai sendiri.
5. Daya Tahan Baterai yang Bagus
Terdapat baterai berkapasitas 5000 mAh yang ditanam di dalam bodi realme 10 Pro. Sebuah kapasitas yang umum Anda jumpai di berbagai smartphone. Baterai sang ponsel dikatakan cukup awet oleh Divyang Makwana.
Pasalnya, ponsel dapat bertahan 1,5 sampai 2 hari untuk pemakaian normal. Hasil pengujian GSM Arena pun memperlihatkan daya tahan yang baik. realme 10 Pro mencatat skor ketahanan 127 jam. Daya tahannya berada di bawah sang pendahulu, realme 9 Pro (134 jam).
Namun, realme 10 Pro mengungguli Redmi Note 11 Pro 5G (115 jam). Ketiga smartphone sama-sama memakai SoC Snapdragon 695 dan punya baterai 5000 mAh.
Adapun baterai yang cukup awet dari realme 10 Pro didukung dengan teknologi pengisian cepat 33W. Kepala charger dengan daya 33W tersedia dalam paket penjualan. Waktu yang diperlukan untuk mengecas baterai kosong hingga penuh adalah 1 jam 12 menit. Durasi ini sudah lumayan cepat.
6. Langsung Pakai Android 13
realme termasuk produsen yang up-to-date dengan kehadiran sistem operasi baru. Sebab realme 10 Pro langsung dibekali sistem operasi Android 13. HP ini menjadi salah satu smartphone kelas menengah tercepat yang memperoleh Android 13.
Android 13 di HP ini dilapisi dengan antarmuka realme UI 4.0. Antarmuka ini simpel dan terlihat bersih. Penataannya rapi dan mudah digunakan. Bloatware memang ada, tetapi bisa Anda copot alias uninstall. Beberapa fitur baru bisa Anda nikmati di realme UI 4.0.
Salah satu yang menarik adalah Background Streaming. Melalui fitur ini, Anda bisa menyetel musik di YouTube dan meminimalkan tampilannya tanpa harus berlangganan YouTube Premium. Cara menggunakan fitur ini simpel. Buka aplikasi YouTube, mainkan musik, lalu menarik Sidebar agar ada tampilan kecil YouTube di sana.
7. Paket Penjualan Lengkap
realme 10 Pro telah dirilis secara resmi ke beberapa negara tetangga, misalnya saja India dan Malaysia. Di dua negara itu, realme 10 Pro dilengkapi dengan paket penjualan yang lengkap. Selain unit ponsel dan sejumlah buku petunjuk, ada pula SIM ejector, softcase, kabel USB C, kepala charger 33W, dan antigores yang sudah terpasang di layar ponsel.
Jika berpatokan dengan India dan Malaysia, kemungkinan besar realme 10 Pro versi Indonesia juga bakal memiliki isi paket penjualan yang lengkap. Adapun realme 10 Pro versi India dijual seharga 18999 rupee (sekitar Rp3,5 juta) untuk varian 6/128 GB, dan 19999 rupee (sekitar Rp3,7 juta) untuk varian 8/128 GB.
Kekurangan realme 10 Pro
realme 10 Pro adalah smartphone kelas menengah yang sebenarnya mumpuni di kelas harganya. Namun, ada beberapa limitasi yang dimiliki si ponsel. Apa saja itu? Simak penjelasannya berikut.
1. Upgrade Minim Dibanding Pendahulunya
Sebagian orang mungkin akan suka dengan perubahan desain realme 10 Pro yang positif. Desainnya tidak hanya menyegarkan mata, tapi juga membuat ponsel semakin nyaman digunakan. Hanya saja, perubahan desain mungkin tidak cukup buat orang yang cenderung mengutamakan spesifikasi.
Jika dilihat dari spesifikasi utamanya, realme 10 Pro terlihat minim peningkatan dibanding pendahulunya. Jenis SoC, kapasitas baterai, dan teknologi pengisian tetap sama. Malah realme memangkas jumlah kamera fungsional si ponsel.
Yang dilakukan realme sebenarnya tidak salah. Pasalnya, seluruh produsen juga mengalami masalah yang sama. Mereka ditekan untuk menciptakan ponsel bagus, sedangkan harga komponen sedang meningkat karena jumlahnya terbatas. Hal ini sulit dilakukan untuk segmen kelas menengah yang margin untungnya mepet.
2. SoC Kurang untuk Content Creation
Snapdragon 695 yang dipakai realme 10 Pro sebetulnya adalah SoC yang bagus. CPU-nya kencang karena sudah menggunakan mikroarsitektur Cortex A78 yang modern. Sementara itu, GPU Adreno 619-nya masih oke untuk menjalankan gim-gim masa kini.
Hanya, kelemahan SoC ini adalah prosesor gambar alias ISP-nya. ISP Spectra 346T yang digunakannya terbilang kurang layak untuk menangani tugas content creation. Pasalnya, ISP ini hanya bisa menangani video dengan resolusi maksimal 1080p.
Untuk kebutuhan konten, sebuah video setidaknya direkam dengan resolusi 2K. Dengan resolusi tersebut, Anda bisa melakukan cropping tanpa membuat video jadi pecah.
3. Tanpa Kamera Ultrawide dan Perekaman 60 FPS
Sebagian orang menilai bahwa kamera ultrawide HP di kelas harga 3 jutaan kurang oke. Namun, sebagian yang lain melihat bahwa kamera ultrawide lebih berguna daripada sensor kedalaman. Sayang, kamera ultrawide dan kamera makro yang sebelumnya ada di realme 9 Pro ditukar dengan sensor kedalaman di realme 10 Pro.
Tidak ada kamera ultrawide membuat pengguna tidak bisa memfoto dengan ruang pandang luas. Padahal foto dengan ruang pandang luas cukup berguna, misalnya untuk foto keluarga.
Selain itu, realme 10 Pro tidak bisa merekam video 60 fps pada resolusi 1080p. Masalah ini muncul tak lain karena keterbatasan ISP Spectra 346T pada SoC Snapdragon 695.
Simpulan
Perubahan desain yang dilakukan realme pada realme 10 Pro patut diapresiasi. Pasalnya, yang mereka lakukan benar-benar keren. HP ini berhasil dirancang dengan dimensi yang lebih kecil daripada pendahulunya, tetapi diagonal layarnya justru meningkat.
Selain itu, bobot realme 10 Pro juga relatif ringan untuk sebuah HP dengan layar 6,72 inci. Di samping desain, HP ini menawarkan layar, suara, dan performa yang oke. Demikian juga dengan daya tahan baterai dan pengisiannya. Tak ketinggalan paket penjualan yang disertakan masih lengkap.
Satu catatan krusial dari realme 10 Pro adalah kemampuannya yang kurang untuk aktivitas content creation. Jika Anda tidak mempermasalahkan itu, HP ini sah-sah saja untuk Anda miliki. Bagaimana, tertarik dengan si ponsel?