Yuk, Ketahui 10 Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Mi 10T Pro!
Xiaomi Mi 10 series bukanlah satu-satunya HP flagship andalan Xiaomi yang cukup menyita perhatian para gadget mania. Karena kini sudah dirilis juga Xiaomi Mi 10T series yang bisa dianggap sebagai pelengkap seri Mi dan versi alternatif dari Mi 10 series, karena menawarkan perbedaan spesifikasi yang khas.
Selain dari Xiaomi Mi 10T reguler yang sudah pernah kami bahas sebelumnya, ada juga versi Pro yang punya harga lebih mahal dan spesifikasi yang lebih bagus tentunya. Daripada penasaran dengan seluk beluknya, lebih baik simak saja beberapa poin kelebihan dan kekurangan Xiaomi Mi 10T Pro berikut ini.
Spesifikasi Xiaomi Mi 10T Pro
- Layar: IPS LCD, 6.67 inches
- Chipset: Qualcomm SM8250 Snapdragon 865 (7 nm+)
- CPU: Octa-core (1×2.84 GHz Kryo 585 & 3×2.42 GHz Kryo 585 & 4×1.80 GHz Kryo 585)
- GPU: Adreno 650
- RAM: 8 GB
- Memori Internal: 256 GB
- Memori Eksternal: –
- Kamera Belakang: 108 MP + 13 MP + 5 MP
- Kamera Depan: 20 MP
- Baterai: Non-removable Li-Po 5000 mAh
Kelebihan Xiaomi Mi 10T Pro
Apa sajakah kelebihan yang dimiliki Xiaomi Mi 10T Pro yang membuatnya layak dilirik? Simak beberapa poin berikut.
1. Kinerja Kamera yang Mutakhir
Dari segi fotografinya, Xiaomi Mi 10T Pro punya konfigurasi Triple Camera dengan resolusi lensa utama yang tinggi, yakni merupakan lensa Samsung HMX berkekuatan 108 MP pada ukuran sensor 1/1,33 inci. Sementara untuk dua lensa pendukungnya, ada lensa 13 MP f/2.4 dengan FOV 123 derajat, dan lensa makro 5 MP f/2.4 dengan jarak terdekat hingga 2 cm.
Yang membedakan dari ponsel ini dan varian Mi 10T biasa adalah resolusi kamera utamanya, meningkat dari yang hanya 64 MP menjadi 108 MP. Sementara di bagian depannya, Mi 10 Pro juga punya kamera selfie beresolusikan 20 MP dengan ukuran diameter sebesar 3,8 mm sehingga tidak begitu menyita banyak ruang di layar.
Fitur-fitur kameranya juga tidak kalah menarik. Di sini ada beberapa fitur untuk menghasilkan karya yang mengagumkan dengan Timed Burst yang cocok untuk membuat stop motion, lalu ada beragam filter seperti Cyberpunk, Ice Cold, dan Gold Vibes.
Kameranya juga bisa membuat latar belakang menjadi hitam putih sementara subjek tetap menampilkan warna yang cerah, mirip seperti fitur AI Color Portrait pada OPPO Reno4.
Dan menariknya lagi, Xiaomi Mi 10T Pro juga bisa merekam dengan resolusi hingga 8K, tepatnya pada resolusi 7680 x 4320 piksel. Mendukung juga fitur clone hingga orang yang sama bisa tampil seperti dua orang yang berbeda pada satu frame, dan fitur Dual Video-nya mampu merekam dari lensa depan dan belakang di waktu bersamaan. Berikut ini adalah beberapa hasil tangkapan kamera Xiaomi Mi 10T Pro yang bisa dijadikan acuan.
2. Performa Gaming yang Dahsyat
Tidak perlu lagi meragukan kemampuan performa ponsel flagship ini saat dipakai bermain game ataupun kegiatan berat lainnya. Pasalnya, sudah ada chipset Snapdragon 865 pada Xiaomi Mi 10T Pro, termasuk salah satu SoC paling gahar di industri saat artikel ini dibuat.
Chipset ini mencakup konfigurasi CPU delapan inti dengan anggota-anggotanya yang merupakan satu buah Kryo 585 Prime berbasiskan ARM Cortex A77, kecepatan hingga mencapai 2,84 GHz. Lalu, ada tiga buah inti Kryo 585 Gold yang juga berbasiskan ARM Cortex A77 dengan clock speed hingga 2,42 GHz. Terakhir adalah empat core Kryo 585 Silver berbasiskan ARM Cortex A55, kecepatannya hingga 1,8 GHz.
Chipset Snapdragon 865 memang sudah sangat lumrah dan diekspektasikan dari HP sekelas Xiaomi Mi 10T Pro. Berdasarkan informasi yang datang dari GSM Arena, ponsel ini bahkan mengalahkan performanya Samsung Galaxy S20 Plus yang meraih skor 500.114 pada benchmark AnTuTu v8. Ya, Xiaomi Mi 10T Pro punya skor lebih tinggi lagi, yakni berada di angka 563.961 poin.
Ingin tahu performanya saat bermain game berat? Berdasarkan sebuah video YouTube yang diunggah Infofull, Xiaomi Mi 10T Pro bisa menjalankan PUBG M dengan setting-an Ultra HD pada frame rate Extreme. Terlihat juga pada saat permainan berlangsung bahwa tidak ada stutter ataupun lag yang bisa mengganggu jalannya permainan. Terbukti 'kan kalau Xiaomi Mi 10T ini cukup dahsyat di kelasnya?
3. Durasi Baterai yang Irit
Xiaomi Mi 10T Pro, seperti yang bisa diekspektasikan pada ponsel secanggih ini, sudah dibekali dengan kemampuan baterai yang tahan lama. Mengusung kapasitas 5.000 mAh, pengguna dijamin bisa menggunakan ponsel ini hingga dua hari pada pemakaian normal.
Dilansir dari GSM Arena, Xiaomi Mi 10T Pro ini meraih endurance rating dengan durasi 118 jam. Perangkat bisa melayani kegiatan menelepon dengan durasi 31 jam, melakukan browsing selama 18 jam 40 menit, dan juga pemutaran video selama 17 jam.
Ketahanan baterai ini juga didukung oleh fitur Smart AdaptiveSync Display yang bisa menyesuaikan tingkatan refresh rate supaya layar tidak berada di laju penyegaran 144 Hz setiap waktu, disesuaikan berdasarkan masing-masing aplikasi demi optimasi baterai.
Salah satu YouTuber bernama Frankie Tech juga telah menguji kebolehan baterainya saat dipakai secara intens. Xiaomi Mi 10T Pro bisa bertahan setelah pemakaian selama 14 jam 30 menit.
Durasi ini mencakup durasi screen on time selama 9 jam 23 menit dan siaga selama 4 jam 12 menit. Beragam aktivitas pun turut dilakukan seperti bermain game PUBG M, COD Mobile, berselancar di medsos, mengambil foto dan lain-lain. Terbilang awet untuk seukuran ponsel flagship.
Untuk durasi pengisian dayanya, perangkat disuguhkan dengan fast charging 33 W yang Xiaomi klaim dapat mengisi daya dari nol hingga penuh dalam waktu 59 menit saja. Benarkah demikian? Pada video uji coba yang sama, terlihat bahwa durasi pengisiannya berlangsung selama 1 jam 5 menit hingga 100%. Sedikit meleset, tapi selisihnya sangat kecil.
4. Layar Bagus dengan Refresh Rate 144 Hz
Ingin tahu satu hal paling menarik dari Xiaomi Mi 10T Pro yang jarang dimiliki ponsel lain? Jawabannya adalah refresh rate super tinggi! Benar saja, tercatat bahwa layar panel IPS LCD yang dimilikinya sudah mengantongi laju penyegaran 144 Hz sehingga layar bisa melakukan refresh sebanyak 144 kali dalam sedetik.
Kecepatan ini 140% lebih cepat dari laju penyegaran 60 Hz biasa, mempunyai respon 7 milidetik dari setiap perpindahan frame-nya. Jadi saat Anda melakukan scrolling saat browsing ataupun menggerakkan karakter pada game, semua akan terlihat lebih mulus dan mengasyikkan.
Layarnya ini sendiri punya ukuran diagonal 6,67 inci DotDisplay dan tentunya sudah menawarkan resolusi Full HD Plus. Mengantongi sertifikasi HDR10, Xiaomi Mi 10T Pro punya salah satu kemampuan akurasi warna terbaik di industri, mengusung Wide Color Gamut dengan standar DCI-P3 dan Delta E sebesar 0,63.
5. Dual Stereo Speaker
Tidak bawa earphone? Tidak masalah. Anda tetap dapat terhanyut dalam setiap dentungan nada musik dengan detil yang jernih dan bass yang menyenangkan, hanya dengan mendengarkannya melalui speaker.
Xiaomi Mi 10T Pro ini memang menawarkan Dual Stereo Speaker yang ciamik, bukan sekadar gimmick yang biasanya hanya keras di speaker utama tapi di speaker keduanya terdengar sayup-sayup.
Melainkan, perbandingan suaranya sudah 1:1, mengeluarkan suara dengan kualitas dan volume sama bagusnya. Sertifikasi Hi-Res Audio yang dikantonginya juga membuat pengguna lebih yakin kalau kualitas suaranya memang bukan isapan jempol belaka.
Kekurangan Xiaomi Mi 10T Pro
Jangan langsung terpukau dengan kelebihannya saja, ada baiknya Anda mengetahui juga kekurangan pada Xiaomi Mi 10T Pro supaya punya lebih gambaran yang jelas terhadap HP flagship yang satu ini.
1. Tidak Menghadirkan Lensa Telefoto
Sebagai ponsel yang berada di rentang harga Rp10 jutaan, Xiaomi Mi 10T Pro memang terbilang bagus dalam menghasilkan foto-foto berkualitas. Yang jadi masalahnya adalah, ponsel hanya disuguhkan dengan Triple Camera saja.
Hal ini tentu menjadi sulit untuk ponsel ini bersaing dengan beragam kompetitornya yang sudah menawarkan lensa telefoto, terutama mengingat Xiaomi Mi 10 Pro masih memiliki lensa telefoto ini. Tetap bisa melakukan zoom digital sebanyak hingga 30 kali. Tapi bagi yang mencari HP flagship yang bisa zoom lossless, harus mencari ponsel lain.
2. Bobot Terlalu Besar
Ini adalah kekurangan yang juga dimiliki oleh Xiaomi Mi 10T reguler, mempunyai bobot bodi yang cukup besar sehingga bisa membuat penggunanya tidak nyaman saat menggenggam ponsel berlama-lama.
Beratnya mencapai 218 gram, dengan ketebalannya yang sebesar 9,3 mm. Beratnya ini tentu lebih besar ketimbang Xiaomi Mi 10 Pro yang hanya 208 gram. Memang sebuah konsekuensi yang tidak bisa dihindarkan karena baterainya yang sebesar 5.000 mAh.
3. Tidak Jauh Berbeda dengan Versi Regulernya
Sudah semestinya kata "Pro" yang menaungi nama Xiaomi Mi 10T Pro menandakan adanya peningkatan ketimbang versi regulernya. Peningkatan ini tentu ada, namun terlampau sedikit.
Bagaimana tidak? Beberapa hal paling kentara yang membedakan Xiaomi Mi 10T biasa dengan yang Pro adalah resolusi kamera utama, varian memori internal dan RAM, dan juga varian warnanya.
Diketahui kalau Xiaomi Mi 10T Pro hadir dengan memori internal 256 GB juga sebagai tambahan, berbeda dengan versi regulernya yang mentok di 128 GB saja. Sementara itu, kapasitas RAM-nya sama untuk varian yang hadir di Indonesia, yaitu 8 GB.
Perbedaan ini jadinya membuat konsumen pun cukup bingung, apakah sepadan memiliki varian Pro yang lebih mahal namun dengan peningkatan yang terlalu sedikit?
4. Tidak Ada IP Rating
Ini dia yang menjadi salah satu sorotan dari para konsumen, yakni ketahanan perangkat terhadap air. Rupanya, ponsel flagship oleh Xiaomi ini tidak menawarkan IP rating yang membuatnya lebih tahan terhadap debu dan air.
Alih-alih seperti para kompetitor di rentang harga yang sama, tidak ada sertifikasi IP68 pada HP ini. Jadi, sebaiknya memang ekstra hati-hati jangan sampai membuat ponsel terjatuh ke genangan air.
5. Tidak Pakai OLED
Lagi-lagi kekurangan yang satu ini membuat Xiaomi Mi 10T Pro terlihat kalah saing. Smartphone ini tidak menghadirkan panel OLED yang rentang dinamisnya lebih luas. Berbeda dengan Xiaomi Mi 10 Pro yang sudah pakai OLED walau laju penyegarannya hanya 90 Hz saja.
Memang, layar panel IPS LCD-nya tidak bisa dianggap remeh karena kualitasnya termasuk salah satu yang terbaik. Namun tetap saja, tren yang berlangsung di kelas harga flagship semuanya sudah pakai OLED dan membuat ponsel ini terkesan kurang afdol.
Simpulan
Ya, akhirnya Anda pun mengetahui kelebihan dan kekurangan Xiaomi Mi 10T Pro. Bagaimana kesannya? Laju penyegaran 144 Hz miliknya sih sudah pasti akan menjadi hal positif yang paling mencolok, karena begitu unik dan jarang ada HP lain yang bisa menyainginya. Salah satu HP lainnya yang punya fitur ini adalah Nubia Red Magic 5G, sebagai salah satu HP gaming paling mutakhir di dunia.
Juga, kameranya pun ya dipastikan punya level setara dengan HP flagship lainnya, dengan fitur unik dan resolusi lensa 108 MP yang ampuh membuat para fans terkesima. Sayangnya tidak ada lensa telefoto di HP ini. Berapa harganya?
Xiaomi Mi 10T Pro sudah tersedia di Indonesia dengan harga Rp 7 jutaan untuk satu varian saja, yaitu RAM 8 GB dan ROM 256 GB. Tergantung preferensi Anda, ada selisih sekitar kurang lebih Rp1 juta antara Mi 10T Pro dan Mi 10T reguler. Mungkin saja Anda memang butuh resolusi 108 MP dan memori internal yang besar, maka bisa saja worth it. Jadi? Pilih yang mana?
