10 Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno3 yang Perlu Diketahui
OPPO Reno adalah lini produk OPPO yang pertama kali hadir tahun 2019. Satu tahun kemudian, yakni tahun 2020, banyak produk dibawa nama Reno. Hal ini mengindikasikan kalau OPPO Reno series merupakan lini produk OPPO dari mulai kelas menengah sampai kelas atas.
Betapa tidak, OPPO Reno memiliki seri kelas atas seperti OPPO Reno 10x Zoom atau seri kelas menengah seperti OPPO Reno2 F. Karena itu, tidak heran kalau akan ada banyak lini produk OPPO Reno kedepannya. Salah satunya, OPPO Reno3.
OPPO Reno3 dijual di pasaran pada harga Rp5 jutaan (saat artikel ini dibuat). Harganya biasanya menurun seiring berjalannya waktu. Harganya tidak terlalu jauh dengan OPPO Reno2 F. Hal ini mengindikasikan kalau OPPO Reno3 bisa dibilang jadi penerus OPPO Reno2 F.
Lantas, seperti apa OPPO Reno3 ini? Untuk mengetahuinya, mari simak kelebihan dan kekurangan OPPO Reno3 berikut ini. Tetapi sebelumnya, mari simak spesifikasi OPPO Reno3 terlebih dahulu.
Spesifikasi OPPO Reno3
- Rilis: April 2020
- Layar: AMOLED 6,4 inci, 1080 x 2400 pixels
- Chipset: Helio P90 (12 nm)
- GPU: PowerVR GM9446
- RAM: 8 GB
- Memori Internal: 128 GB
- Memori Eksternal: microSDXC (uses shared SIM slot)
- Kamera Belakang: 48 MP + 13 MP + 8 MP + 2 MP
- Kamera Depan: 44 MP
- Baterai: Non-removable Li-Po 4025 mAh
Kelebihan OPPO Reno3
Apa sajakah berbagai kelebihan yang ditawarkan oleh OPPO Reno3 ? Mari simak berbagai kelebihan OPPO Reno3 berikut ini!
1. Layar AMOLED + Always on-display
OPPO Reno3 datang dengan layar 6,4 inci dengan resolusi 1080 x 2400 piksel. Layarnya ini hadir dengan dimensi 6,4 inci dengan kerapatan layar 411 ppi. Layar ponsel ini hadir dengan panel AMOLED yang tentunya membuat tampilan layar ponsel ini tergolong bagus. Apalagi, ponsel ini sudah mendukung fitur Always-on-display.
Kualitas layar ponsel ini sendiri tergolong bagus. Seperti kata channel BangRipiu, kualitas layar ponsel ini cukup baik dan tingkat maksimum kecerahan tergolong cukup untuk penggunaan outdoor.
Layar OPPO Reno3 tidak benar-benar full screen. Pasalnya, OPPO menerapkan kamera waterdrop di ponsel ini. Padahal OPPO Reno series dua generasi sebelumnya menghadirkan kamera pop-up sehingga membuat layar terasa lebih penuh. Terlepas dari hal tersebut, tetap saja layar dari ponsel ini bisa dibilang bagus.
2. Daya Tahan Baterai yang Lama
OPPO Reno3 dibekali dengan baterai berkapasitas 4.025 mAh. Kapasitas baterai ini memang jadi terasa standar mengingat sudah banyak pula ponsel yang menghadirkan baterai 4.000 mAh ke atas. Yah, ukuran kapasitas tidak lagi jadi penentu awet tidaknya. Karena tentu banyak faktor lain yang membuat sebuah ponsel memiliki daya tahan baterai yang lama atau tidak.
OPPO Reno3 bisa dikatakan memiliki daya tahan baterai yang baik. BangRipiu mengatakan kalau ponsel ini dapat bisa bertahan sampai 2 hari 11 jam dengan pemakaian yang tidak terlalu intensif. Sementara situs Tek.id menguji ponsel ini dengan PCMark Battery Life. Hasilnya, OPPO Reno3 mendapatkan skor 14 jam 57 menit.
Berdasarkan hal tersebut, bisa dibilang kalau OPPO Reno3 memang memiliki daya tahan baterai yang baik. Hasil PCMark Battery Life yang mencapai belasan jam merupakan hasil yang bagus. Daya tahan baterai dari OPPO Reno3 ini sendiri dibantu dengan sistem AI alias Artificial Intelligence.
3. Pengisian Cepat VOOC 3.0
OPPO Reno3 tidak hanya datang menawarkan daya tahan baterai. Ponsel ini juga sudah mendukung teknologi pengisian cepat VOOC 3.0. OPPO mengklaim kalau OPPO Reno3 dapat terisi 50% hanya dalam waktu 30 menit. Ketika terisi sampai 100%, waktu yang dibutuhkan adalah 73 menit.
Klaim tersebut ternyata benar. BangRipiu mengungkapkan kalau waktu pengisian daya OPPO Reno3 dari 10% ke 99%, hanya membutuhkan waktu 1 jam 7 menit alias 67 menit. Tergolong cepat bukan?
Situs Gadgetren juga menguji kecepatan pengisian daya ponsel ini. Menurut mereka, waktu pengisian OPPO Reno3 dari kondisi baterai 2% ke 100% membutuhkan waktu sampai kisaran 85 menit. Meskipun hasilnya agak beda, tetapi masih mendekati dengan klaim OPPO bahwa ponsel ini sudah mendukung pengisian cepat.
4. Sensor Biometrik yang Cepat
OPPO Reno3 memiliki sensor biometrik yang kinerjanya cepat. Sensor pengenalan wajah dari ponsel ini begitu cepat ketika memindai wajah penggunanya. Hal yang sama juga berlaku untuk sensor sidik jari di layar pada ponsel ini. Sensor sidik jari dengan sistem optical ini tergolong cepat membaca jari penggunanya.
5. Kualitas Kamera yang Oke
OPPO Reno3 hadir menawarkan 4 kamera belakang. Kamera pertama adalah kamera utama 48 MP dengan bukaan f/1.8 dan mendukung fitur PDAF. Kamera kedua adalah kamera telefoto 13 MP dengan bukaan f/2.4. Kamera ini juga mendukung PDAF dan kamera telefoto ini memiliki kemampuan 2x optical zoom.
Kamera ketiga adalah kamera ultrawide 8 MP. Sementara kamera keempat adalah kamera dengan lensa monokrom 2 MP. Hadirnya lensa monokrom tentu patut diapresiasi jika dibandingkan kamera makro atau kamera depth sensor.
Untuk contoh hasil tangkapan kamera dari OPPO Reno3, bisa disimak pada gambar di bawah ini.
Gambar di atas merupakan gambar atau foto hasil tangkapan OPPO Reno3 yang jadi promosi di halaman situs OPPO. Tentu untuk foto promosi, OPPO pasti mengambil foto terbaik. Lalu, apakah hasil fotonya memang benar-benar bagus?
Jika merujuk pada hasil review OPPO Reno3 oleh Tek.id, hasil foto dari OPPO Reno3 tampak menunjukan foto dengan hasil tampak natural. Hasil fotonya juga memiliki detail yang tergolong baik. Mode HDR pun dapat menghasilkan foto yang baik.
Perlu diketahui pula, kalau kamera pada OPPO Reno3 ini hadir dengan fitur menarik. Fitur tersebut adalah fitur yang memungkinkan kamera masuk ke mode 108 MP Ultra Clear Image. Tentu dengan mode ini, hasil foto bisa lebih baik. Selain itu, ada juga Ultra Dark Mode untuk pemotretan di kondisi gelap.
OPPO Reno3 juga menghadirkan fitur yang dinamakan Dazzle Color. Dengan fitur ini, kamera ponsel ini dapat menghasilkan foto dengan warna yang lebih ngejreng.
Untuk kamera depan, ponsel ini menawarkan kamera selfie 44 MP. Kamera ini hadir dengan dukungan fitur AI Beauty, fitur umum yang selalu dihadirkan OPPO di ponselnya. Kamera depan ini juga menawarkan Ultra Night Selfie Mode. Berkat mode ini, selfie di kondisi malam terlihat lebih jelas.
6. Fitur Ultra Steady Video 2.0
Selain menghadirkan hasil tangkapan foto yang baik, kamera ponsel ini juga mampu menghadirkan kemampuan videografi yang baik. Berkat hadirnya fitur Ultra Steady Video 2.0, ponsel ini dapat merekam video dengan resolusi 1080p 60fps dalam keadaan bergerak.
Nantinya, hasil rekaman video dari ponsel ini akan stabil. Hal ini membuat OPPO Reno3 sangat cocok digunakan untuk membuat konten video.
7. Earphone Bawaan yang Kualitasnya Oke
Jika membeli b az, maka di dalam kotak penjualan akan ada earphone. Earphone bawaan ini ternyata kualitasnya tidak kaleng-kaleng. Seperti kata BangRipiu, kualitas audionya memiliki karakter audio dengan detail yang cukup baik. Satu kelebihan tersendiri tentunya.
Kekurangan OPPO Reno3
Ada tiga kekurangan yang terdapat pada OPPO Reno3 ini. Apa sajakah itu? Simak langsung pembahasannya berikut ini!
1. Chipset yang Biasa Saja di Kelas Harganya
Kekurangan paling terlihat dari OPPO Reno3 adalah chipset yang digunakan. Chipset pada OPPO Reno3 adalah Mediatek Helio P90. Penggunaan chipset ini sebenarnya mengalami peningkatan jika dibandingkan OPPO Reno2 F yang hanya dibekali Helio P70.
Namun, hadirnya chipset Mediatek Helio P90 di OPPO Reno3, menegaskan kalau OPPO memang tidak menghadirkan ponsel ini sebagai ponsel dengan price to performance oke. Tidak ada yang salah dengan Helio P90 sebenarnya. Chipset ini saja bisa menghasilkan skor yang oke di benchmark sintetis seperti pada gambar di bawah ini.
g banyak dikeluhkan adalah soal bobot yang berat. Realme 6 Pro memang tergolong ponsel yang besar. Apalagi layarnya 6,6 inci. Hal ini membuat bobot ponsel ini cukup berat, yakni mendekati 200 gram.
*
Terlihat pada gambar di atas kalau OPPO Reno3 mendapatkan Antutu 200 ribuan. Sementara pada pengujian Geekbench 4, skor yang didapatkan adalah 1.904 untuk single-core dan 6.080 untuk multi-core. Pada pengujian Geekbench 5, skor yang didapatkan adalah 398 untuk single-core dan 1.485 untuk multi-core.
Skor tersebut menunjukan kalau performa OPPO Reno3 masih cukup oke untuk main gim. Seperti yang dibilang oleh Tek.id kalau performa dari OPPO Reno3 tergolong oke untuk bermain gim PUBG Mobile di pengaturan grafis HD - High dan COD Mobile di High. Hanya saja, terjadi perubahan suhu bodi yang panas ketika cukup lama bermain gim.
Sekarang bandingkan dengan ponsel lain di kelas harga yang tidak terlalu jauh dengan OPPO Reno3. Contoh saja Huawei Nova 5T yang harganya di bawah Rp5 jutaan memiliki chipset kelas atas dengan performa yang oke.
2. Tidak Ada NFC
OPPO Reno3 memiliki kekurangan lain, yakni absennya NFC. Ketidakhadiran NFC di ponsel ini tentu sesuatu yang membuat jadi terkesan kurang menarik. Padahal seharusnya di kelas harga ini, fitur NFC seharusnya hadir.
3. Sidik Jari Mudah Menempel di Bodi
OPPO Reno3 hadir dengan bodi polikarbonat dengan desain akhir yang mirip kaca. Hal ini menegaskan kalau OPPO Reno3 hadir dengan bodi plastik. Meskipun tampilannya terasa premium. Sayangnya, bodinya ini gampang menyisakan sidik jari. Karena itu penggunaan kasing di ponsel ini sangat disarankan.
Simpulan
OPPO Reno3 yang dibanderol di harga Rp5 juta lebih sedikit ini hadir di Indonesia dengan RAM 8 GB dan memori internal 128 GB. Dengan banderol harga tersebut, OPPO Reno3 menawarkan berbagai keunggulan di sektor kamera dan baterai.
Sektor performa masih cukup oke tetapi jelas bukan yang terbaik di kelas harganya. Karena alasan inilah, OPPO Reno3 lebih cocok kepada mereka yang butuh ponsel yang fokus pada sektor kamera, terutama bagi mereka yang suka merekam video memakai ponsel.
