Kelebihan Samsung Galaxy S10 Lite
Apa saja kelebihan dari Samsung Galaxy S10 Lite. Setidaknya, ada lima poin kelebihan yang dimiliki Samsung Galaxy S10 Lite ini. Simak keenam poin tersebut berikut ini.
Apa saja kelebihan dari Samsung Galaxy S10 Lite. Setidaknya, ada lima poin kelebihan yang dimiliki Samsung Galaxy S10 Lite ini. Simak keenam poin tersebut berikut ini.
Samsung Galaxy Galaxy S10 Lite dibekali dengan chipset Snapdragon 855. Snapdragon 855 adalah chipset kelas atas yang banyak digunakan ponsel kelas atas pada tahun 2019. Sebagai chipset kelas atas, jelas performa dari chipset ini juga mentereng. Tengok saja gambar di bawah ini.
Menilik gambar di atas, dapat dilihat kalau Samsung Galaxy S10 Lite memiliki skor Antutu sebesar 459 ribuan. Skor ini jelas tinggi. Bahkan, skornya lebih unggul jika dibandingkan skor Antutu yang diraih oleh Samsung Galaxy Note 10.
Skornya juga lebih unggul dibandingkan Samsung Galaxy S10 Plus yang dibekali chipset Exynos 9820. Lucunya, Samsung Galaxy S10 series yang dijual di Amerika juga memakai Snapdragon 855.
Kehadiran Samsung Galaxy S10 Lite, jelas membuat posisi ponsel ini tidak jelas secara performa. Penamaan "Lite" pada seri ini kurang cocok karena ponsel ini menawarkan performa yang malah sedikit lebih baik jika dibandingkan Samsung Galaxy S10 series yang memakai Exynos 9820.
Samsung Galaxy S10 Lite dibekali baterai berkapasitas 4.500 mAh. Kapasitas yang tentunya tergolong besar. Dengan baterai yang besar ini, Galaxy 10 Lite berhasil mencatatkan endurance rating sebesar 110h pada pengujian yang dilakukan GSMArena.
GSMArena sendiri bahkan mengklaim, jika daya tahan baterai ponsel ini malah lebih baik dibandingkan Samsung Galaxy S10 series. Sementara situs PhoneArena mengatakan jika daya tahan baterai ini bisa bertahan sampai dua hari dengan penggunaan rata-rata. Dengan penggunaan berat, daya tahan baterainya bisa seharian.
Samsung Galaxy S10 Lite dibekali fitur fast battery charging 45W. Dengan fitur ini, pengisian ponsel ini menjadi lebih cepat dan membuat ponsel ini kompetitif di kelas hargannya. Betapa tidak, beberapa ponsel lain di kelas harga ponsel ini dibekali fitur pengisian super cepat.
Hanya saja perlu diingat, bahwa charger bawaan ponsel ini hanya 25W. Artinya, agar mendapatkan pengisian lebih cepat, Anda harus membeli charger yang mendukung pengisian 45W. Namun, memakai charger 25W juga sudah cepat. Seperti yang diutarakan oleh GSMArena, jika ponsel ini dapat terisi sampai 63% hanya dalam waktu 30 menit saja dan ini merupakan hal yang baik.
Samsung Galaxy S10 Lite sudah dibekali dengan layar 6,7 inci. Layarnya ini menawarkan resolusi 1080 x 2400 dengan rasio 20:9. Layarnya sendiri sudah menggunakan panel Super AMOLED dan mendukung fitur always-on display.
Tampilan layar Super AMOLED di ponsel ini sendiri benar-benar bagus. PhoneArena misalnya memuji tampilan panel Super AMOLED yang cantik dan kualitasnya seperti yang bisa dilihat pada ponsel Samsung dengan panel Super AMOLED.
Sementara situs Smartprix memuji tampilan layar ponsel ini yang hadir dengan warna-warna cerah dan hitam pekat. Dengan konsep "Infinity-O Display", layar di ponsel ini tergolong menarik. Terlebih layar ponsel ini memiliki sertifikat HDR10+.
Samsung Galaxy S10 Lite hadir dengan sensor sidik jari di layar (under-display fingerprint), serupa dengan Galaxy S10 series. Bedanya, Galaxy S10 Lite hadir dengan sensor sidik jari optical sementara Galaxy S10 series menawarkan sensor sidik jari ultrasonik.
Menurut GSMArena, pemindai sidik jari ultrasonik tidak dapat memberikan pengalaman pengguna yang luar biasa. Plus, teknologi ini memiliki segala macam masalah dengan pelindung layar. Karena itu, penggunaan sensor sidik jari optical di ponsel sangat diapresiasi.
Terlebih ternyata, kemampuan sensor sidik jari di ponsel ini menawarkan pengalaman yang elbih baik dibandingkan Galaxy S10 series maupun Galaxy Note 10 (dan Note 10 Plus). Tidak berlebihan jika kemudian GSMArena mengatakan kalau Galaxy S10 Lite adalah ponsel Samsung dengan tingkat akurasi dan kecepatan yang baik untuk pembacaan sensor sidik jari di layar.
Samsung Galaxy S10 Lite hadir dengan tiga kamera. Ketiga kamera tersebut adalah kamera utama 48 MP, kamera ultra-wide 12 MP, dan kamera makro 5 MP. Penasaran dengan hasil tangkapan kamera dari ponsel ini? Simak contoh hasil jepretan kamera dari Galaxy S10 Lite berikut ini.
Terlihat pada gambar di atas, sekilas hasil tangkapan foto dari Samsung Galaxy S10 Lite tergolong baik. GSMArena sendiri memuji kualitas foto dari ponsel ini. Kualitas foto dari kamera utama, dari kamera ultra-wide, dan dari kamera makronya tergolong bagus.
Selain itu, untuk mode foto low-light, hasilnya cukup bagus. Sayangnya, untuk mode malam, hasilnya terasa kurang begitu bagus. Menariknya, jika memakai mode malam pada kamera ultra-wide, hasilnya malah lebih baik dibandingkan mode malam pada kamera utamanya.
PhoneArena punya pendapat juga soal kamera belakang ponsel ini. Menurut mereka, hasi jepretan dari ponsel ini tampil cukup baik di kondisi cahaya yang terang dan gelap. Mereka juga sangat terkesan dengan fitur Live Focus pada kamera ponsel ini. Hanya saja, kamera makro di ponsel ini tidak terlalu meyakinkan.
Setelah mengetahui kelebihan dari Samsung Galaxy S10 Lite, selanjutnya mari mengetahui kekurangan dari Samsung Galaxy S10 Lite. Apa saja kekurangan dari Samsung Galaxy S10 Lite ini? Simak saja langsung poinnya berikut ini.
Samsung Galaxy S10 Lite ternyata hanya menawarkan satu speaker di bagian bawah. Itu artinya, Galaxy S10 Lite ini tidak menawarkan speaker stereo. Hal ini membuat kualitas suara yang keluar dari ponsel ini kurang begitu nendang dibandingkan speaker stereo dari keluarga Galaxy S10 series.
Hal lain yang disayangkan dari ponsel ini adalah tidak adanya audio jack 3,5 mm. Padahal, keluarga Samsung Galaxy S10 masih menawarkan audio jack 3,5 mm. Tentu untuk beberapa orang, hal ini bisa menjadi kekurangan tersendiri.
Meski memiliki daya tahan baterai yang baik dan pengisian yang cepat, Galaxy S10 Lite sayangnya tidak dilengkapi fitur pengisian tanpa kabel. Berbeda dengan keluarga Galaxy S10 yang memiliki fitur ini dan membuat ponsel tersebut terasa lebih istimewa.
Samsung Galaxy S10 Lite bukanlah ponsel premium jika menilik desain bodi belakangnya. Bodi ponsel ini memang tidak terbuat dari kaca tetapi memberikan kesan seperti kaca. Samsung menyebut teknologi sebagai "Glasstic", plesetan dari "glass" dan "plastic".
Dari kata tersebut, dapat diketahui jika bodi ponsel ini memakai plastik. Hal ini bukan sesuatu kekurangan yang besar jika menurut GSMArena. Malah menurut mereka, dengan desain seperti ini, Galaxy S10 Lite lebih mudah digenggam alias tergolong ergonomis. Tapi tetap saja plastik tetaplah plastik yang tidak terkesan premium.
Samsung Galaxy S10 Lite pada dasarnya adalah sebuah ponsel yang menarik. Ponsel ini datang menawarkan performa yang tinggi, kualitas kamera yang baik, dan daya tahan baterai yang luar biasa. Jangan lupakan juga teknologi pengisian cepat di ponsel ini.
Penamaan "Lite" di ponsel ini tampaknya mengacu pada hal-hal lain, seperti bodi plastik, tidak mendukung wireless charging, dan speaker mono. Jangan lupakan juga kalau ponsel ini tidak memiliki sertifikasi tahan air. Karena itu, pemberian nama Lite di ponsel ini jadi hal wajar.
Apakah HP ini layak beli? Tentu saja tetap layak beli, terutama bagi Anda yang membutuhkan ponsel Samsung dengan performa kencang di bawah Rp10 jutaan. Tertarik? Silakan beli ponsel ini di Lazada pada link ini atau Shopee pada link ini.