Huawei MateBook D15 dan D14, Laptop Cerdas Tanpa Batas
Huawei meluncurkan dua laptop Huawei MateBook D Series pada Rabu (25/8/2021). Laptop baru itu adalah Huawei Matebook D14 dan D15. Kedua laptop tersebut dibekali dengan beragam fitur unggulan seperti Huawei Share Multi-screen Collaboration.
Huawei Share Multi-screen Collaboration singkatnya merupakan cara baru dalam interaksi antar device yang diklaim telah memukau pelaku industri dan konsumen. Fitur ini dinilai Huawei merupakan inovasi level terbaru karena memungkinkan pengguna menghubungkan berbagai perangkat dengan mudah dan mengesankan.
Fitur inovatif memang menjadi identitas dari laptop besutan Huawei. Hal ini nyata terlihat seperti saat Huawei memperkenalkan fitur fingerprint power button di Huawei MateBook X yang dirilis pada tahun 2017. Kemudian, Huawei juga memperkenalkan tampilan Huawei FullView pertama pada Huawei MateBook X Pro yang dirilis di Mobile World Congress (MWC) di tahun 2018.
Berpikir Out of the Box

Country Head Huawei Consumer Business Group Indonesia, Patrick Ru, meyakini bahwa pasar laptop telah lama diwarnai oleh persaingan ketat dari sejumlah pesaing. Namun, ia juga melihat bahwa fenomena ini memunculkan perkembangan pasar yang berkembang pesat seiring peningkatan permintaan terhadap laptop.
Bagi Patrick Ru, hanya ada satu strategi untuk bisa bersaing di tengah perkembangan pasar yang pesat. Satu strategi itu ialah dengan berpikir out of the box untuk menghasilkan inovasi.
"Dengan inovasi kami, Huawei ingin memberikan kejutan baru ke pasar laptop yang akan memacu industri untuk mengeluarkan ide-ide baru dan meningkatkan pengalaman pengguna," kata Patrick Ru, dalam rilis yang diterima Carisinyal.com
Inovasi sebagai Batu Loncatan

Sebelum memasuki pasar laptop, Huawei telah menemukan solusi unik untuk menghubungkan smartphone, wearable device, dan tablet. Huawei pun kini berusaha untuk membawa laptop bergabung ke dalam interaksi teknologi tersebut dengan harapan membuka jalan bagi dunia yang terhubung tanpa batas.
Laptop Huawei tidak diragukan lagi untuk dapat berkolaborasi dengan lebih banyak perangkat di masa yang akan datang, yang akan memungkinkan operasi lintas perangkat yang mulus di semua skenario.