carisinyal web banner retina

7 Perbedaan Huawei MatePad 10.4 dan Huawei MatePad 11

Ditulis oleh Ananda Ganesha M

Huawei tampaknya sedang on fire, ya akhir-akhir ini. Tidak terbayang seberapa sulit perusahaan raksasa asal Tiongkok ini dalam menjadi nomor satu, terlepas dari "borgol" yang selama ini senantiasa membatasi ruang geraknya.

Tidak diizinkan menggunakan Google Mobil Services seharusnya jadi penghambat laju portofolio Huawei. Namun rupanya tidak, justru kini mereka sampai membuat sistem operasi sendiri bernama HarmonyOS, dan tetap melanglangbuana sebagai salah satu perusahaan gadget paling maju di dunia.

Salah satu perangkat pertama Huawei yang mulai menggerakkan sistem operasi baru mereka adalah Huawei P50 Series dan Huawei MatePad 11, sebuah tablet yang hadirkan antarmuka terpadu untuk produktivitas multitugas yang lebih seamless.

Huawei MatePad 11 juga merupakan salah satu pertanda bahwa Huawei sedang mengambil keputusan bisnis yang berbeda dengan yang selama ini biasa mereka ambil. Ini terlihat pada keputusan untuk gunakan chipset dari Qualcomm alih-alih hanya gunakan SoC besutan Huawei.

Di sisi lain, Huawei juga telah mengeluarkan produk tablet serupa dengan tajuk Huawei MatePad 10.4, dan kami pun tidak dapat menahan diri untuk langsung membandingkannya dengan Huawei MatePad 11 yang sedang naik daun di tahun 2021 ini. Mau ikut menyaksikan perkembangan Huawei pada perbandingan MatePad 10.4 dan 11? Langsung simak saja yang berikut ini, ya.

Spesifikasi Huawei MatePad 10.4

Layar IPS LCD 10.4 inci
Chipset Kirin 810
RAM 4 GB
Memori Internal 64 GB
Kamera 8 MP (wide)
Baterai Li-Po 7250 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Spesifikasi Huawei MatePad 11

Layar IPS LCD 10.95 inci
Chipset Qualcomm Snapdragon 865
RAM 6 GB
Memori Internal 128 GB
Kamera 13 MP (wide)
Baterai Li-Po 7250 mAh
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Perbedaan Huawei MatePad 10.4 dan Huawei MatePad 11

Kalau sedang membutuhkan tablet dengan spesifikasi yang unggul di kelas harganya, Huawei MatePad 10.4 dan MatePad 11 adalah dua kontestan yang layak mendapatkan pertimbangan Anda. Berikut adalah poin-poin perbedaan antara dua tablet hebat tersebut.

1. Ukuran dan Resolusi Layar

Huawei MatePad Series hadir pada dua varian layar yang berbeda, yakni 10,4 inci dan 11 inci, atau lebih tepatnya 10,95 inci. Kalau ini sih sudah jelas terlihat dari namanya, ya. Namun yang perlu juga Anda ketahui, kedua tablet MatePad 10.4 dan MatePad 11 ini hadir dengan resolusi yang berbeda.

Pada ukuran 10,4 inci, resolusi yang dihadirkan memang lebih kecil, yaitu 1200 x 2000 piksel. Nah, barulah pada varian MatePad 11, resolusi ini ditingkatkan lagi menjadi WQXGA 2560 x 1600 piksel. Tentunya, guna menghadirkan tampilan layar lebih tajam sekalipun pada layar yang lebih luas.

Pun pada tingkat kerapatan pikselnya, Huawei MatePad 11 lebih tinggi di kisaran 275 ppi ketimbang MatePad 10,4 yang sebesar 224 ppi saja.

Kedua layar ini sama-sama menghadirkan gamut warna DCI-P3 yang menjadi standar kelayakan layar di bioskop. Jadi, pastinya Anda akan merasakan tampilan warna yang natural dan akurat, menampilkan sebanyak 16,7 juta warna.

Sayangnya, kedua tablet memang hanya dibekali IPS LCD alih-alih OLED. Namun, kami sih masih menganggap kedua layar tetap layak, mengingat resolusinya yang tajam dengan tampilan warna yang memukau.

Masing-masing tablet juga telah tersertifikasi TÃœV Rheinland Eye Comfort Certification agar menampilkan intensitas cahaya sinar biru yang lebih rendah, demi kenyamanan dan kesehatan mata pengguna. Anda hanya perlu mengaktifkan mode kenyamanan mata pada tablet.

2. Dukungan Jaringan Seluler 4G

Penggunaan tablet memang tidak seintens smartphone. Untuk itu, vendor pun seringkali mengeluarkan varian WiFi-only pada tablet besutannya. Dalam hal ini, Huawei MatePad 10,4 tersedia pada opsi LTE dan juga WiFi. Hanya saja, jika menilik dari laman spesifikasi resminya, varian yang datang ke Indonesia adalah BAH3-W09 (WiFi-only).

Artinya, Anda memang tidak dapat memasukkan kartu SIM ke dalam tablet ini. Namun jika Anda berniat membeli varian BAH3-AL00 yang mendukung LTE, tampaknya perlu beli dari marketplace luar negeri. Kemudian saat barangnya tiba, Anda pun bisa mendaftarkan IMEI ke bea cukai agar tidak diblokir.

Bagaimana dengan Huawei MatePad 11? Well, memang tidak ada opsi lain selain mendapatkan varian yang WiFi-only. Pasalnya, varian 11 inci tersebut memang tidak menyediakan dukungan terhadap LTE sama sekali pada setiap model yang dipasarkan.

3. EMUI 10 vs. HarmonyOS 2.0

Huawei MatePad 10,4 hadir di pasaran pada tahun 2020, sehingga sistem operasi yang dihadirkan pada tablet tersebut adalah EMUI 10 berbasiskan Android 10.

Karena isu perdagangan dengan Amerika Serikat, EMUI 10 ini tidak disertai dengan Google Mobile Services dan pengguna pun tidak akan dapat menggunakan aplikasi Google seperti Maps, YouTube, Gmail, dan sebagainya.

Sejak isu ini pula, Huawei pun mulai mendedikasikan dirinya untuk membuat sistem operasi sendiri agar pengguna produk Huawei bisa merasakan ekosistem yang lebih terpadu. Nah, sistem operasi tersebut kini telah hadir dengan nama HarmonyOS yang diklaim bekerja lebih cepat dibanding Android.

Huawei MatePad 11 adalah salah satu tablet pertama yang kebagian HarmonyOS ini, menawarkan ekosistem yang bersinergi dengan aksesoris-aksesoris Huawei lainnya seperti TV (Huawei Vision S), speaker, earphone, dan sebagainya.

Sisi antarmuka HarmonyOS juga tidak berbeda jauh dengan EMUI, sehingga pengguna pun tidak perlu khawatir harus membiasakan diri pada sistem operasi baru. Namun, tetap ada beberapa perbedaan yang perlu Anda ketahui. Contohnya, HarmonyOS tidak menyediakan akses root seperti Android demi menjaga stabilitas sistem.

Alasan mengapa HarmonyOS diklaim lebih gesit dari Android adalah karena menggunakan sistem mikrokernel, tidak seperti Android yang gunakan sistem monolitik kernel Linux.

Karena ukuran mikrokernel yang lebih kecil, jumlah kode yang terkandung di dalamnya juga lebih sedikit. Bahkan jumlah kode di mikrokernel ini hanya 1/1000 dari yang ada di kernel Linux.

Jadi, jika Anda penasaran rasanya menggunakan HarmonyOS pada tablet, Huawei MatePad 11 ini jadi pilihan yang kentara ketimbang MatePad 10,4 yang masih menggunakan Android.

4. Kirin 810 vs. Snapdragon 865

HarmonyOS bukanlah satu-satunya hal baru yang menyelimuti produk Huawei. Jika sebelumnya Huawei selalu menggunakan chipset HiSilicon Kirin besutan mereka, kini Huawei mulai menggunakan chipset dari Qualcomm.

Ya, Huawei MatePad 11 menggunakan Snapdragon 865 sebagai dapur pacunya alih-alih Huawei MatePad 10,4 yang menggunakan Kirin 810. Untuk diketahui, pada tahun 2020, Snapdragon 865 adalah opsi SoC paling populer pada smartphone kelas flagship di harga 10 jutaan. Jadi, kinerjanya yang buas sudah tidak perlu lagi diragukan.

Hal serupa juga dialami pada Huawei P50 Series yang menyediakan opsi chipset Snapdragon 888 4G setelah sebelumnya menggunakan chipset Kirin 9000 pada Huawei P40 series. Diketahui, Huawei memang ke depannya akan lebih sering menggunakan chipset dari Qualcomm untuk produk-produk terbarunya.

Tapi untuk kedua tablet ini, seberapa jomplang performanya? Kirin 810 bermanufaktur 7 nm ini hadirkan konfigurasi 8 inti pada CPU-nya dengan balutan kartu pengolah grafis Mali-G52 MP6. Kedelapan inti ini mencakup ARM Cortex A76 berkekuatan 2,27 GHz sebanyak dua inti, dan ARM Cortex A55 dengan clock speed 1,8 GHz sebanyak enam inti.

Sedangkan, Snapdragon 865 jelas lebih unggul karena hadirkan satu prime core Kryo 585 Prime berbasiskan ARM Cortex A77 pada frekuensi 2,84 GHz.

Adapun dua klaster lainnya yang disusun pada konfigurasi octa-core, yakni tiga inti Kryo 585 Gold berbasiskan ARM Cortex A77 berkecepatan 2,42 GHz dan empat efficiency core Kryo 585 Silver berbasiskan Cortex A55, punya clock speed hingga 1,8 GHz.

Meski Snapdragon 865 punya CPU dengan clock speed lebih tinggi (2,84 GHz vs. 2,27 GHz), tapi pengolah grafis Mali-G52 MP6 pada Kirin 810 punya frekuensi lebih tinggi (820 MHz) dibanding Adreno 650 (587 MHz).

Menurut perbandingan benchmark sintetis yang dilansir dari sebuah sumber, Snapdragon 865 mendapatkan skor AnTuTu v8 lebih tinggi di angka 583670 dibanding Kirin 810 yang meraih 315690. Perbedaan skor ini hingga mencapai 58%.

Buasnya kinerja Snapdragon 865 juga turut diamini pada perbandingan skor benchmark Geekbench 5, di mana Snapdragon 865 mendapatkan 925 pada pengujian single core dan 3417 pada multi-core. Berbeda dengan Kirin 810 yang dapat skor 606 pada single core dan 1970 pada multi-core.

5. Resolusi Kamera

Tablet memang bukanlah perangkat utama dalam hadirkan pengalaman fotografi. Penggiat gadget pastinya akan lebih condong gunakan smartphone mereka untuk berfoto-foto ria. Namun di kala smartphone sedang tidak tersedia, Huawei MatePad 10,4 dan 11 sudah menyediakan kamera yang layak di depan dan belakang bodi.

Pada Huawei MatePad 10,4, Anda bisa rasakan kualitas kamera yang cukup layak di kelas harganya. Dengan satu kamera belakang berkekuatan 8 MP yang disertai fitur autofokus, pengguna bisa jalani aktivitas fotografi harian dengan cukup lancar.

Tentu kualitas hasil foto tidak akan sebagus Huawei MatePad 11 yang menyuguhkan resolusi lensa belakang lebih tinggi, yaitu 13 MP. Sedangkan pada bagian depannya, kedua tablet sama-sama disuguhkan dengan lensa 8 MP.

Perbedaan kamera berlanjut pada dukungan resolusi perekaman videonya, di mana Huawei MatePad 10,4 inci mendukung hingga resolusi 4K sedangkan MatePad 10,4 hanya mentok di 1080p saja. Sayangnya, kedua tablet ini sama sekali tidak dapat merekam pada frame rate 60 FPS.

6. Ketersediaan WiFi 6

Sumber: https://www.androidauthority.com/wi-fi-6e-1072589/

Koneksi WiFi menjadi satu-satunya cara bagi kedua tablet agar terkoneksi ke internet. Nah, kalau Anda punya router yang mendukung WiFi 6 di rumah, sekalian saja dapatkan Huawei MatePad 11 yang memang mendukung generasi WiFi terbaru ini.

WiFi 6 diyakini memiliki kecepatan internet yang jauh lebih kencang pada lebar pita yang lebih luas. Sehingga, jika Anda berada di rumah dengan banyak perangkat terkoneksi ke WiFi sekaligus, Huawei MatePad 11 tetap mampu mendapatkan kecepatan internet yang stabil untuk mengunduh ataupun bermain game online.

Sedangkan untuk Huawer MatePad 10,4, generasi WIFi tertinggi yang didukungnya hanyalah WiFi 5 802.11 a/b/g/n/ac. Tentunya, kedua perangkat ini bisa tersambung pada WiFi Dual Band 2,4 dan 5 GHz.

7. Daya Fast Charging

Dari segi ketahanan baterai, Anda tidak akan menemukan perbedaan yang berarti antara dua tablet ini. Pasalnya, baik Huawei MatePad 10,4 maupun Huawei MatePad 11 memang masih dihadirkan dengan kapasitas baterai yang sama, yakni Li-Po 7250 mAh.

Sebenarnya hal ini merupakan kekurangan bagi MatePad 11. Di mana-mana, layar yang berukuran besar akan lebih banyak menyedot baterai. Apalagi mengingat tablet ini menghadirkan laju penyegaran 120 Hz. Serta, dengan Snapdragon 865 yang memiliki TDP 10 W, pastinya akan lebih menguras daya ketimbang Kirin 810 dengan TDP 5 W.

Untuk menyiasatinya, Huawei pun membekali MatePad 11 dengan daya fast charging yang lebih ngebut. Yakni, sebesar 22,5 W ketimbang 18 W yang dimiliki MatePad 10,4. Belum lagi, MatePad 11 juga kini lebih fungsional karena dapat digunakan untuk mengisikan baterai perangkat lain melalui reverse charging, seperti ponsel ataupun earphone nirkabel.

Simpulan

Nah, itu tadi merupakan poin-poin perbedaan antara Huawei MatePad 10.4 dan 11 yang perlu Anda ketahui jika sedang mencari-cari tablet dengan harga miring.

Menggunakan chipset Snapdragon 865 yang buasnya bukan main, dengan antarmuka HarmonyOS yang kian membuat khalayak penasaran, membuat Huawei MatePad 11 sebagai salah satu tablet murah terbaik yang bisa Anda dapatkan di tahun 2021.

Peningkatan kinerja tablet ini sungguh signifikan dibanding Kirin 810 yang mendiami Huawei MatePad 10.4 yang hadir di tahun 2020. Dengan layar yang lebih besar, dukungan terhadap Huawei M-Pen yang responsif, serta dukungan terhadap generasi WiFi yang kekinian, Huawei MatePad 11 jelas mengalahkan MatePad 10.4 dalam hal kenyamanan pengguna.

Namun tetap saja, Anda perlu pilih tablet berdasarkan budget dan keperluan, ya. Huawei MatePad 10.4 memang tidak lebih baik dari varian 11 incinya. Tapi di harganya yang sekarang turun di angka Rp 3 jutaan rasanya sulit untuk tidak tergiur.

Dan bagi Anda yang merasa performa adalah segala-galanya, Huawei MatePad 11 yang dibanderol dengan harga ritel di angka Rp 7 jutaan,- adalah a must buy yang tidak boleh dilewatkan.

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram