5 Perbedaan Tecno Spark 20C dan Tecno Spark 30C

Tecno Spark 20C merupakan seri ponsel yang berfokus pada harga terjangkau, memiliki spesifikasi yang seimbang (all-rounder) agar dapat menunjang segala kebutuhan. Namun karena berada di rentang Rp1 jutaan, sejumlah fiturnya memang condong lawas. Performanya pun bagi saya kurang relevan dengan generasi anak muda di tahun 2024.

Kemudian hadirlah Tecno Spark 30C yang tawarkan cukup banyak peningkatan. Tampaknya Tecno memanfaatkan peluncuran Tecno Spark 30C ini sebagai celah untuk perbaiki apa saja yang kurang dari seri pendahulunya. Performa, desain, dan juga layar mengalami peningkatan agar semakin relevan dengan gaya hidup pengguna. g

Nah, memangnya apa saja sih perbedaan yang terasa antara Tecno Spark 20C dan Tecno Spark 30C? Apa benar peningkatannya sedrastis itu? Mari cari tahu jawabannya dengan menyimak poin perbedaan utama keduanya sebagai berikut.

Spesifikasi Tecno Spark 20C

Spesifikasi Tecno Spark 30C

Perbedaan Tecno Spark 20C vs Tecno Spark 30C

Mencari smartphone dengan spesifikasi unggul di harga terjangkau tidaklah sulit. Nyatanya, sudah ada Tecno Spark 20C dan Tecno Spark 30C yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari penggunanya. Yuk, simak perbedaan keduanya berikut ini!

1. Ada Perbedaan di Sisi Layar dan Refresh Rate

Sama-sama pakai panel IPS LCD, dua ponsel ini memiliki ukuran layar yang berbeda. Tecno Spark 20C punya ukuran layar 6,6 inci dengan resolusi 720 x 1.612 piksel, sementara Tecno Spark 30C punya layar 6,67 inci pada resolusi 720 x 1.600 piksel.

Tidak hanya ukuran yang sedikit berbeda, Tecno Spark 20C juga menggunakan refresh rate 90 Hz di saat Tecno Spark 30C pakai refresh rate 120 Hz. Dengan refresh rate yang lebih tinggi, layar Tecno Spark 30C dapat terlihat lebih mulus saat menampilkan pergerakan, contohnya seperti saat digulir atau bermain game.

Bisa dihitung jari ada berapa perangkat kelas entry-level yang dibekali refresh rate 120 Hz. Namun seiring berkembangnya waktu, memang semakin banyak perangkat-perangkat murah yang berbondong-bondong pakai 120 Hz.

2. Desain Bodi Jauh Berbeda

Tecno Spark 20C memiliki desain modul kamera yang sangat mirip dengan iPhone 16 Pro dan Pro Max. Ya, smartphone sang generasi pendahulu ini hadir dengan tiga lensa yang disusun zig-zag di atas tempelan modul kamera berbentuk persegi. Tiga lensa tersebut bukan sepenuhnya kamera semua, melainkan dua kamera dan satu LED Flash.

Beralih ke Tecno Spark 30C, ponsel ini memiliki bulatan modul kamera besar di tengah-tengah bodi, desain yang tampaknya terinspirasi dari realme Number series dan beberapa flagship HONOR.

Perihal material yang digunakan, baik Tecno Spark 20C maupun Spark 30C masih memakai bahan plastik polycarbonate baik pada bodi belakang maupun bingkainya. Keduanya juga sama-sama menggunakan desain kamera punch hole di layar.

Dua smartphone ini menyediakan varian warna Magic Skin yang menyuguhkan finishing bertekstur kulit imitasi. Ini akan membuat sensasi sentuhan terasa nyaman dan tidak mudah dihinggapi noda sidik jari.

3. Tecno Spark 30C Kini Dibekali IP54

Tak hanya berbeda dari segi penampilan, desain Tecno Spark 30C juga dibekali tambahan ketahanan. Sekarang Tecno bekali sang penerus dengan sertifikasi IP54 yang dapat mengurangi kemungkinan rusak saat terkena air.

Tecno Spark 30C akan cenderung lebih aman ketika terkena cipratan air dari segala sisi, seperti saat ketumpahan tetesan air minum atau air hujan. Fitur IP54 termasuk langka untuk smartphone di kelas harga Rp1 jutaan. Dengan fitur ini, Anda tidak perlu terlalu khawatir jika sering bepergian keluar rumah saat curah hujan sedang tinggi.

4. Menggunakan Chipset yang Berbeda (Helio G36 vs. Helio G81)

Untuk dapat mengerjakan berbagai aktivitas di ponsel dengan lancar, dibutuhkan dapur pacu dengan performa memadai. Dalam hal ini, Tecno Spark 30C hadir dengan peningkatan performa yang mantap.

Sebelumnya, Tecno Spark 20C hanya diotaki dengan chipset MediaTek Helio G36. Chip ini termasuk salah satu dengan kinerja paling rendah di seantero keluarga MediaTek.

MediaTek Helio G36 dibangun pada fabrikasi 12 nanometer (TSMC), rilis pada Februari 2023 untuk ponsel kelas entry-level. Chip ini dilengkapi dengan delapan unit prosesor berisikan empat core Cortex A53 (2.2 GHz), empat core Cortex A53 (1.8 GHz), serta kartu grafis (GPU) PowerVR GE8320.

Dilansir dari Nano Review, Tecno Spark 20C hanya meraih skor benchmark sebesar 158.632 poin. Ini adalah angka yang terlampau kecil untuk dianggap layak dalam memainkan game kompetitif di tahun 2024.

Sebagai perbandingan, Tecno Spark 30C kini sudah disertai dengan MediaTek Helio G81 yang setidaknya, sudah dilengkapi core performa (ditandai dengan adanya mikroarsitektur Cortex A7x).

MediaTek Helio G81 dibangun pada manufaktur 12 nm dari TSMC. Chipset yang rilis pada Agustus 2024 ini mengusung delapan unit CPU yang terbagi jadi dua core performa Cortex A75 (2 GHz) dan enam core hemat daya Cortex A55 (1.8 GHz). Sementara untuk pengolah grafisnya, menggunakan Mali G52 MP2.

Tecno Spark 30C menghadirkan skor benchmark AnTuTu v10 yang sangat besar untuk kelas harga sejutaan, yakni 245.145 poin. Skor ini kurang lebih 2x lipat lebih tinggi dibandingkan Tecno Spark 20C.

Di antara keduanya, Tecno Spark 30C lebih tepat untuk digunakan game kompetitif seperti Mobile Legends dan PUBG Mobile. Bahkan, smartphone ini masih sanggup menjalankan Genshin Impact kendati dengan frame rate yang tidak sepenuhnya lancar.

5. Ketersediaan Infrared Port-nya Berbeda

Menyoal konektivitas, Tecno Spark 30C alami penambahan fitur port infrared. Fitur ini sebelumnya tidak tersedia pada Tecno Spark 20C. Lantas, fungsi infrared itu apa?

Apakah Anda tidak asing dengan teknologi remote TV dan AC? Nah, remote juga menggunakan teknologi infrared sebagai penghubung dengan appliances. Jika smartphone Anda memiliki fitur infrared, maka Anda bisa gunakan HP untuk ubah channel TV dan suhu AC.

Untuk fitur konektivitas lain, kedua HP kurang lebih sama. Tecno Spark 20C dan 30C memiliki dukungan Wi-Fi 5 dual band, port USB Type-C 2.0 dengan on-the-go (OTG), serta sensor sidik jari di samping.

Simpulan

Tecno Spark 20C rilis di Indonesia pada Januari 2024 dengan harga Rp1.199.000 (RAM 4 GB/128 GB) dan Rp1.499.000 (RAM 8 GB/128 GB). Sementara, Tecno Spark 30C punya harga rilis 649 Ringgit Malaysia atau sekitar Rp2,3 jutaan.

Anda dapat merasakan peningkatan yang cukup banyak pada Tecno Spark 30C. Yang paling terasa adalah performanya, kini sudah layak untuk memainkan game populer di tahun 2024.

Desain bodinya pun terlihat lebih estetik dan premium lantaran usung konsep kamera bulat besar di tengah. Kemampuan layarnya juga meningkat. Tidak lagi menggunakan refresh rate 90 Hz, melainkan sudah pakai 120 Hz.