Review Asus ROG Phone: Pantas Menyandang HP Gaming Terbaik
Ada banyak cerita tentang ASUS ROG Phone dari 2018 lalu. Cerita paling menarik jelas adalah soal betapa banyak orang sangat antusias terhadap kehadiran ROG Phone, terutama untuk performa dan desain.. Yah performa, karena memang nilai jual utama ponsel ini ada di sektor performa. Namanya juga gaming, berarti memang harus kuat untuk main gim.
Pertanyaan selanjutnya yang mengemuka adalah apakah ASUS ROG Phone ini layak disebut sebagai gaming phone? Ataukah nama ROG yang terkenal sukses di laptop hanya sekadar gimmick agar ponsel ini laku keras?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, tentu saja perlu pembuktikan apakah ROG Phone layak disebut sebagai ponsel yang memang khusus untuk gaming. Karena itu, ketika ROG Phone ini hadir meja redaksi Carisinyal, saya langsung menjajal ponsel ini.

Karena menawarkan konsep gaming, fokus pembahasan ulasan ROG Phone kali ini saua fokuskan pada performanya. Tentunya dengan cara mengetes ROG Phone dengan aplikasi benchmark dan juga mengetes dengan 10 gim. Yah, tidak main-main, saya akan mengetes 10 gim di ponsel ini.
Namun, tentu saja membahas gim secara langsung tidak akan seru. Karena itu, saya juga akan membahas soal fitur yang dimiliki oleh ROG Phone, terutama yang berkaitan dengan performa ROG Phone.. Setelah itu baru membahas soal performa. Adapun sektor lain juga akan dibahas seperti desain, layar, serta kamera, hanya pembahasannya tidak akan terlalu panjang.
Langsung saja simak ulasan lengkap soal ROG Phone berikut ini. Terlebih dulu, Anda juga bisa cek spesifikasi lengkap dari Asus ROG Phone berikut ini.
Spesifikasi Asus ROG Phone

[aps_product_specs id="35387"]
Review Asus ROG Phone
1. Memiliki Banyak Fitur Menarik

Poin pertama yang akan saya bahas adalah soal fitur, terutama fitur yang berhubungan dengan gaming. Contohnya adalah fitur Game Genie yang terlihat pada gambar di atas. Fitur tersebut berfungsi untuk mengatur kenyamanan bermain gim.
Contohnya fitur "Lock Mode" yang akan mematikan tiga tombol kapasitif sehingga tidak akan membuat Anda keluar dari permainan secara tidak sengaja saat menekan tombol "home", "recent apps", atau tombol "back". Ada juga fitur "Real-time info yang berfungsi untuk memberikan informasi soal FPS, suhu, dan penggunaan prosesor saat memainkan sebuah gim.
Tentu banyak fitur menarik lainnya juga yang tergolong asyk dalam memenuhi kebutuhan gaming. Ada fitur macro, ada fitur perekaman, ada juga fitur agar ketika Anda bermain gim, tidak ada panggilan atau chat yang mengganggu.
Fitur menarik lainnya dari ROG Phone adalah X Mode. Apa itu X Mode? X Mode ini merupakan fitur yang dibenamkan oleh Asus pada ROG Phone untuk meningkatkan kemampuan dan kinerja chipset Snapdragon 845 yang ada di ROG Phone.. X Mode ini terdapat pada aplikasi "Game Center", aplikasi khusus yang memang hadir di ROG Phone.
Dengan mengaktifkan X Mode, ROG Phone akan menngoptimalkan kinerja prosesor dan GPU. Namun, pada praktiknya, sebenarnya aktif atau tidaknya X Mode ini tidak begitu pengaruh pada performa bermain.
Hanya saja, ketika X Mode muncul, logo ROG pada bagian belakang bodi ponsel akan menyala dan berganti-ganti warna seperti terlihat pada gambar di atas. Ketika X Mode tidak aktif, maka lampu di logo ROG akan mati.

Fitur game center tidak hanya untuk mengaktifkan X Mode. Fitur ini juga berguna untuk memonitor kondisi ROG Phone. Informasi soal berapa kapasitas RAM dan memori internal serta tidak lupa kondisi CPU dan GPU juga diperlihatkan.
Selain fitur tersebut, ROG Phone memiliki fitur PowerMaster. Dari namanya, jelas kalau fitur ini dihadirkan untuk optimalisasi baterai. Saat saya memakai ROG Phone sendiri, saya tergolong jarang memakai fitur ini. Padahal, PowerMaster ini memiliki banyak fitur menarik, terutama untuk mengubah mode baterai ke mode super hemat.

Cuman itu sajakah fitur yang ada di ROG Phone? Tentu tidak, ROG Phone memiliki banyak fitur menarik. Fitur tersebut tidak hanya untuk mendukung kebutuhan gaming tetapi juga fitur yang memang seharusnya ada di sebuah ponsel kelas atas. Perhatikan gambar berikut yang merupakan kumpulan fitur menarik yang dihadirkan oleh ROG Phone.

Terlihat dari gambar, kalau ROG Phone memiliki fitur-fitur istimewa. Fitur-fitur tersebut banyak yang memang penting dan tidak sekadar gimmick. Berikut beberapa fitur menarik yang ada di ROG Phone.
- WiGig
- WiGig Display
- Cast
- AiTriggers
- NFC
- Screenshot,
- AudioWizard
- Bluelight Filter
- Multi Windows
- Memory Cleaner
- HDR Visual,
- Refresh Rate Option
- Glove Mode
- X Mode, dan masih banyak lagi.
Fitur lainnya tidak saya tulis karena sudah umum hadir di sebuah ponsel. Hal menarik dari fitur-fitur tersebut adalah fitur WiGig. WiGig adalah teknologoi wifi generasi berikutnya yang memang digadang-gadang lebih cepat dan bakal menggantikan teknologi wifi. Hal ini berarti ROG Phone sudah siap dengan teknologi internet generasi selanjutnya.
Fitur lainnya yang menarik adalah Glove Mode. Glove mode ini memungkinkan ROG Phone digunakan menggunakan sarung tangan. Selain itu, fitur yang berhubungan dengan layar juga menarik, yakni fitur HDR Visual dan Refresh Rate.
HDR Visual adalah teknologi layar yang didukung oleh ROG Phone. Fitur ini dapat diaktifkan atau dimatikan. Terkadang saya memilih untuk tidak mengaktifkan fitur ini karena HDR Visual kadang terasa lebih warm dan lebih gelap warnanya.
Ada juga fitur untuk mengganti refresh rate layar. Refresh Rate layar ROG Phone sudah diatur bawaan dengan refresh rate 60Hz. Anda bisa mengubah ke 90Hz, hanya saja saat saya memakai ROG Phone dengan layar 90Hz dengan memainkan kan PUBG Mobile, layar terasa lebih berat dan patah-patah atau mungkin karena saya belum terbiasa saja kali.
Tentu saja banyak fitur lainnya yang menarik dibahas. Fitur umum seperti fingerprint sensor dan face unlock juga sebenarnya menarik untuk dibahas tetapi kedua sensor ini sudah biasa hadir di smartphone.
Saya tidak akan membahas lebih dalam kedua fitur ini, yang pasti keduanya memiliki sensor baca yang cepat. Catatan untuk sensor sidik jari, karena bagian sensor sidik jarinya memiliki bentuk dan posisi yang tidak umum, perlu pembiasaan agar jari pas tepat menempel di bagian sensor sidik jari.
Fitur lainnya juga jelas bayak dan menarik. Hanya saja pembahasan ulasan ROG Phone ini saya batasi agar tidak terlalu banyak melebar. Fokus pembahasan tetap di bagian performa. Sektor lain juga tentu dibahas, terutama sektor baterai yang jadi penopang daya tahan ROG Phone.
2. Daya Tahan Baterai ROG Phone Tergolong Bagus

Ngomong-ngomong soal baterai, ROG Phone dibekali baterai berkapasitas 4.000 mAh. Secara angka, kapasitas baterai 4.000 mAh ini tergolong besar. Saya juga merasa bahwa kapasitas tersebut memang besar dan membuat ponsel memiliki daya tahan baterai yang baik.
Sebagai contoh, saya memainkan PUBG Mobile selama 26 menit, konsumsi dayanya hanya berkurang 3% saja. Di lain kesempatan saya memainkan PUBG Mobile selama 88 menit, konsumsi daya berkurang hanya 6% saja. Ketika digunakan untuk menonton Youtube selama 2 jam, konsumsi baterai ROG Phone hanya berkurang 3% saja.

Jika menilik hasil benchmark baterai ROG Phone menggunakan Geekbench 4, tampak kalau baterai ROG Phone ini memiliki skor 3.615 (medium). Skor yang terbilang bagus tentunya. Terlebih selain daya tahan baterainya yang tergolong awet, ROG Phone juga mendukung pengisian cepat. Saya bisa mengisi daya dari 15% sampai 100% hanya dengan 90 menit saja.
Satu hal yang mungkin perlu diperhatika dari ROG Phone, yakni bodi bagian belakang yang terasa panas jika digunakan bermain gim dalam tempo lama. Karena hal ini, ROG Phone memiliki fitur pemantau suhu. Tetapi, informasi suhu saja tidak cukup. Ketika bodi terasa panas, perlu ada solusi agar pengalaman bermain gim terus berlanjut dengan tidak "mengistirahatkan" ponsel.
Karena itulah, ROG Phone ini dibekali alat pendingin (cooler) terpisah yang dapat digunakan atau dipasang di bodi ROG Phone. Oh yah disebut alat pendingin karena di dalam alaat ini terdipat kipas yang akan bunyi saat dipasangkan di tengah bodi ROG Phone. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar-gambar berikut ini.



Alat pendingin tersebut bisa dengan mudah dipasangkan karena pada bagian samping ROG Phone terdapat lubang yang memang dikhususkan untuk pemasangan cooler ini. Cooler ini juga tampak tidak mengganggu desain ponsel secara keseluruhan karena desainnya tampak menyatu dengan ponsel, terlebih di bagian cooler tersebut terdapat logo ROG yang juga dapat menyala.
3. Desain Bodi ROG Phone yang Inovatif

Selain hadirnya alat pendingin atau cooler atau apalah itu namanya, ASUS ROG Phone menyertakan kasing khusus untuk ponselnya. Kasing ini dibuat agar disesuaikan dengan bentuk desain ASUS ROG Phone yang memiliki desain menarik dan unik.
Yah, desain bodi ROG Phone memang tergolong unik, menarik, dan beda. Bahkan, boleh dikatakan, desain ROG Phone ini salah satu yang terbaik di 2018. Mengapa? Karena tidak ada ponsel lain(yang bahkan mengidentifikasi dirinya sebagai HP gaming) hadir dengan bentuk desain bodi seperti ROG Phone. Karena itulah desain bodi HP ini berbeda dan menarik.
Saya sendiri sebenarnya mengakui kalau desain ROG Phone ini menarik, terutama ketika bodi ponsel sudah menggunakan kasing. Ketika kasing dibuka, bentuk desain bodinya memang masih menarik tetapi kurang begitu gahar.

Bisa dicek pada gambar tersebut, desain bodi ponsel ini terlihat biasa saja. Meskipun memiliki garis asimetris dan logo ROG yang bisa menyala, tampilan desain bodinya terlihat biasa. Bandingkan dengan ROG Phone yang sudah memakai kasing berikut ini yang tampak gahar dan lebih menarik.

Meskipun ROG Phone yang memakai kasing tampak lebih gahar, saya lebih nyaman memakai ROG Phone yang tanpa kasing. Lebih enteng dan lebih bebas bergerak. Ketika saya bermain gim atau sekadar navigasi memakai ROG Phone dengan kasing, genggaman tangan saya terasa seperti memakai ponsel yang memiliki bobot berat.
Secara keseluruhan, untuk desain, ROG Phone layak disebut ponsel yang memang unggul di sektor desain. Desain bodi ponsel ini tampak dipikirkan matang-matang. Hal ini pada akhirnya berpengaruh pada body quality ROG Phone yang memang jempolan.
Bodi ROG Phone ini memang cukup kuat, bahkan sempat tertimpa badan saya saat tidur di malam hari. Dalam kondisi seperti kasing ROG Phone sangat wajib terpasang karena kasingnya ini meski terlihat tampak tidak kokoh, tetapi ketika sudah menyatu dengan bodi ROG Phone, bodinya terasa kuat dan membuat ROG Phone memang terlihat kokoh dan gagah.
4. Kamera, Bukan Fokus Utama Tetapi Hasil Fotonya Bagus

ROG Phone bukanlah ponsel yang mengutamakan kamera sebagai nilai jual utamanya. Ponsel ini tetaplah ponsel gaming dengan segala fitur menariknya. Namun, bukan berarti kamera pada ROG Phone jelek. Hanya saja bukan sesuatu yang baru atau istimewa.
Mengapa? Karena ROG Phone menggunakan sensor kamera yang sama, baik depan maupun belakang, dengan sensor yang ada di Asus Zenfone 5 dan Asus Zenfone 5Z. Kamera depannya hadir dengan sensor 8 MP dan kamera belakangnya adalah kamera ganda 12 MP + 8 MP.
Hasil foto kameranya juga cenderung mirip dengan Asus Zenfone 5 atau Asus Zenfone 5Z. Lebih cenderung mirip Asus Zenfone 5Z karena memiliki chipset yang sama, yakni Snapdragon 845. Mengingat saya sudah membahas Asus Zenfone 5Z, Anda dapat melihat hasil kamera dan pembahasannya pada artikel review Asus Zenfone 5Z.
Namun, Anda juga dapat melihat contoh hasil tangkapan kamera belakang sus Zenfone 5Z berikut ini. Sebagai catatan, saya mengambil kameranya secara acak tanpa memikirkan akan menangkap gambar pada kondisi tertentu.




Untuk kamera depan, kamera ROG Phone menggunakan sensor yang sama dengan kamera depan Asus Zenfone 5Z. Kamera depan 8 MP di ROG Phone sudah tergolong cukup untuk memenuhi kebutuhan selfie sehari-hari. Berikut hasil tangkapan selfie memakai ROG Phone.


Dari hasil tangkapan kamera depan dan kamera belakang ROG Phone, bisa dibilang sektor kamera di ponsel ini tergolong bagus. Kameranya istimewa tetapi untuk ukuran ponsel kelas atas, sektor kamera ini harus mengakui keunggulan ponsel lain di kelas harga yang sama.
Betapa tidak, ponsel pesaing Asus ROG Phone di kelas harga yang sama, menawarkan sensor kamera depan dan belakang yang lebih baik. Tentu hal ini tidak mengindikasikan hasil tangkapannAsus ROG Phone jelek.
Simpulannya, untuk sektor kamera, hasil tangkapan kamera ROG Phone bagus dan cukup istimewa, hanya saja kualitasnya kalah dari ponsel lain. Tetapi hal ini dimaklumi karena sektor kamera bukanlah fokus utama dari ROG Phone.