carisinyal-web-banner-retina 35

Ini 7 Chipset yang Setara dengan MediaTek Dimensity 6020

Ditulis oleh Adam Duta Dwiguna

Pada Maret 2023, MediaTek merilis Dimensity 6020. Cip ini menjadi salah satu chipset yang cukup tangguh di kelas low-end. Performa yang dihadirkan sudah cukup baik berkat prosesor yang dimilikinya. Apalagi chipset ini hadir dengan MediaTek 5G modem untuk meraih kecepatan maksimal.

Selain itu, chipset ini juga sudah didukung oleh teknologi gaming HyperEngine 3.0 Lite. Dengan adanya teknologi generasi ketiga ini, pengalaman bermain game menjadi makin meningkat. Salah satunya adalah respons jaringan yang cepat dan menjaga konektivitas tetap terhubung meski harus melakukan penukaran jaringan dari 5G ke 4G atau sebaliknya.

Meski performa yang dihasilkan menjadi lebih mulus bahkan ketika menggunakan jaringan 5G. Chipset ini tidak memakan daya cukup banyak. Bahkan, chipset ini sudah dibekali Mediatek 5G UltraSave yang mampu meningkatkan efisiensi daya ketika menggunakan jaringan 5G.

Dimensity 6020

Chipset ini dirancang berdasarkan arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 7 nm. Prosesor yang digunakan juga sudah cukup baik dalam menghasilkan performa dengan kombinasi octa-core. Di dalamnya, terdapat dua core Cortex A76 berfrekuensi 2,2 GHz untuk penghasil performa utamanya.

Selain itu, terdapat enam core Cortex A55 berfrekuensi 2 GHz sebagai sumber efisiensi daya. Tidak hanya itu, chipset ini juga didukung oleh GPU Mali G57 MC2 untuk menangani soal grafisnya. Frekuensinya pun cukup tinggi yaitu mencapai 950 MHz.

Performa yang dihasilkan juga menjadi lebih optimal karena sudah kompatibel dengan RAM LPDDR4X. Maksimal bandwidth yang dihasilkan juga tinggi yaitu 17,07 Gbit/s. Sedangkan untuk memori internalnya kompatibel dengan UFS 2.2.

Bahkan, bukan soal performa saja, Dimensity 6020 juga cukup menarik karena mendukung resolusi maksimal layar mencapai 2520 x 1080 piksel, resolusi kamera utama mencapai 64 MP, serta perekaman videonya sudah mendukung hingga 2K dengan 30 fps. Lantas, bagaimana dengan hasil pengujian berdasarkan data sintetisnya?

Merujuk pada data dari Nanoreview, Dimensity 6020 ini mampu menghasilkan skor AnTuTu v9 hingga 351.985. Sedangkan untuk GeekBench 5, mencapai skor 606 untuk single-core dan 1.754 untuk multi-core-nya.

Setelah mengetahui sedikit lebih jauh soal Dimensity 6020, tentu kita jadi penasaran soal chipset apa ya yang kira-kira setara dengan chipset satu ini? Nah, dalam artikel ini, tim Carisinyal sudah menyiapkan tujuh chipset yang dianggap setara dengan Dimensity 6020.

Meski begitu, bukan berarti chipset tersebut benar-benar setara. Bisa dibilang keduanya saling mengungguli satu sama lain. Penasaran ada chipset apa saja? Silakan simak artikel ini sampai habis, ya!

1. Snapdragon 4 Gen 1

snapdragon 4 gen 1

Chipset pertama yang dianggap setara kali ini justru dari Qualcomm yaitu Snapdragon 4 Gen 1. Chipset ini juga terkenal akan performanya di kelas harga yang sama. Chipset ini memiliki arsitektur ARMv8.2 dengan proses manufaktur 6 nm. Sedangkan untuk prosesornya masih sama yaitu menggunakan konfigurasi octa-core.

Prosesor tersebut terdiri dari dua core Cortex A78 (2 GHz) dan enam core Cortex A55 (1,8 GHz). Performa chipset ini juga didukung oleh GPU Adreno 619 berfrekuensi 825 MHz. Untuk jenis RAM yang sudah kompatibel dengan chipset ini yaitu LPDDR4X dengan maksimal bandwidth 17 Gbit/s.

Untuk multimedianya, Snapdragon 4 Gen 1 mengandalkan NPU Hexagon. Menariknya, chipset ini sudah mendukung resolusi kamera utama hingga 108 MP dan perekaman video hingga 1K dengan 60 fps.

Merujuk pada data dari Nanoreview, Snapdragon 4 Gen 1 ini mampu menghasilkan skor AnTuTu v9 hingga 354.338. Sedangkan untuk GeekBench 5, skor yang bisa diraihnya adalah 626 untuk single-core dan 1.857 untuk multi-core.

Kelebihan Snapdragon 4 Gen 1 dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (354.338 vs 351.985)
  • Skor single-core dan multi-core lebih tinggi (626/1.857 vs 606/1.754)
  • Proses manufaktur lebih kecil (6 nm vs 7 nm)
  • Mendukung resolusi kamera utama lebih tinggi (108 MP vs 64 MP)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Snapdragon 4 Gen 1

  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,2 GHz vs 2 GHz)
  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 825 MHz)
  • Maksimal bandwidth dan kapasitas lebih besar (17,07 Gbit with 12 GB vs 17 Gbit/s with 8 GB)
  • Mendukung resolusi perekaman video lebih tinggi (2K at 30 fps vs 1K at 60 fps)

2. Kirin 810

hisilicon kirin 810 Cropped_

Chipset lainnya yang dianggap setara dengan Dimensity 6020 adalah Kirin 810. Chipset buatan HiSilicon ini memiliki arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 7 nm. Untuk sumber tenaganya, terdapat prosesor octa-core yang terdiri dari dua core Cortex A76 (2,27 GHz) dan enam core Cortex A55 (1,9 GHz).

Chipset ini juga didukung oleh kartu pengolah grafis Mali G52 MP6 dengan frekuensi 820 MHz. Menariknya lagi, chipset ini sudah kompatibel dengan RAM LPDDR4X dengan maksimal bandwidth tinggi yaitu 31,78 Gbit/s.

Beralih ke sektor multimedia, Kirin 810 ini sudah mendukung resolusi maksimal layar mencapai 3840 x 2160 piksel. Sedangkan untuk resolusi kamera utamanya yaitu 48 MP dan perekaman video 1K dengan 30 fps.

Jika merujuk pada data Nanoreview, Kirin 810 mampu menghasilkan skor AnTuTu v9 hingga 370.571. Kemudian untuk GeekBench 5, terdapat single-core dengan skor 603 dan multi-core dengan skor 1.936.

Kelebihan Kirin 810 dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (370.571 vs 351.985)
  • Skor multi-core lebih tinggi (1.936 vs 1.754)
  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,27 GHz vs 2,2 GHz)
  • Maksimal bandwidth RAM lebih tinggi (31,78 Gbit/s vs 17,07 Gbit/s)
  • Mendukung resolusi maksimal layar lebih tinggi (3840 x 2160 vs 2520 x 1080)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Kirin 810

  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 820 MHz)
  • Kapasitas maksimal RAM lebih tinggi (12 GB vs 8 GB)
  • Mendukung resolusi kamera utama lebih tinggi (64 MP vs 48 MP)
  • Mendukung resolusi perekaman video lebih tinggi (2K at 30 fps vs 1K at 30 fps)

3. Exynos 880

Samsung-Exynos-880-1

Chipset selanjutnya yang dianggap setara dengan Dimensity 6020 berasal dari perusahaan Samsung yaitu Exynos 880. Chipset ini memiliki arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 8 nm. Chipset ini juga ditenagai oleh prosesor octa-core yang terdiri dari dua core Cortex A77 (2 GHz) dan enam core Cortex A55 (1,8 GHz).

Untuk mengoptimalkan performanya, chipset ini didukung oleh GPU Mali G76 MP5 dengan frekuensi 720 MHz. Lebih lanjut, Exynos 880 sudah kompatibel dengan penggunaan RAM LPDDR4X.

Untuk sektor multimedianya, Exynos 880 sudah dibekali NPU yang mendukung resolusi kamera utama hingga 64 MP. Sedangkan perekaman video yang bisa dilakukannya sudah cukup tinggi yaitu mencapai resolusi 4K dengan 30 fps.

Merujuk pada data dari Nanoreview, Exynos 880 mampu menghasilkan skor 318.681 melalui AnTuTu v9. Sedangkan untuk GeekBench 5, skor yang diraihnya adalah 660 untuk single-core dan 1.831 untuk multi-core.

Kelebihan Exynos 880 dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor single-core dan multi-core lebih tinggi (660/1.831 vs 606/1.754)
  • Mendukung resolusi perekaman video lebih tinggi (4K at 30 fps vs 2K at 30 fps)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Exynos 880

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (351.985 vs 318.681)
  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,2 GHz vs 2 GHz)
  • Proses manufaktur lebih kecil (7nm vs 8 nm)
  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 720 MHz)
  • Kapasitas maksimal RAM lebih tinggi (12 GB vs 8 GB)

4. Snapdragon 765G

snapdragon 765g/765 5g

Kembali ke chipset buatan Qualcomm, Snapdragon 765G menjadi salah satu chipset lain yang dianggap setara dengan Dimensity 6020. Chipset ini dirancang dengan arsitektur ARMv8.3-A dengan proses manufaktur 7 nm. Snapdragon 765G juga ditenagai oleh prosesor octa-core yang terdiri dari tiga klaster.

Pertama, terdapat klaster untuk performa utama yaitu satu core Kryo 475 Prime berbasis Cortex A76 (2,4 GHz). Kemudian, ada klaster performa lainnya berisi satu core Kryo 475 Gold berbasis Cortex A76 (2,2 GHz). Terakhir adalah klaster efisiensi dengan enam core Kryo 475 Silver berbasis Cortex A55 (1,8 GHz).

Performa chipsetnya juga didukung oleh GPU Adreno 620 dengan frekuensi 750 MHz. Kemudian, Snapdragon 765G sudah kompatibel dengan RAM LPDDR4X dengan maksimal bandwidth 17 Gbit/s.

Di sisi lain, chipset ini menggunakan NPU Hexagon 696 yang sudah mendukung resolusi maksimal layar hingga 3200 x 1800 piksel. Selain itu, sudah mendukung resolusi kamera utama hingga 192 MP dan perekaman video 4K dengan 30 fps.

Berdasarkan data dari Nanoreview, Snapdragon 765G mampu meraih skor AnTuTu v9 hingga 384.459. Sedangkan untuk GeekBench 5, chipset ini berhasil meraih skor 593 untuk single-core dan 1.799 untuk multi-core.

Kelebihan Snapdragon 765G dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (384.459 vs 351.985)
  • Skor multi-core lebih tinggi (1.799 vs 1.754)
  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,4 GHz vs 2,2 GHz)
  • Mendukung resolusi maksimal layar lebih tinggi (3200 x 1800 vs 2520 x 1080)
  • Mendukung resolusi kamera utama lebih tinggi (192 MP vs 64 MP)
  • Mendukung resolusi perekaman video lebih tinggi (4K at 30 fps vs 2K at 30 fps)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Snapdragon 765G

  • Skor single-core lebih tinggi (606 vs 593)
  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 750 MHz)
  • Maksimal bandwidth RAM lebih tinggi (17,07 Gbit/s vs 17 Gbit/s)

5. Dimensity 800U

Dimensity 800U

Aneh rasanya jika tidak ada chipset yang setara dari MediaTek sendiri. Karena itu, Dimensity 800U menjadi salah satu chipset yang bisa dianggap setara dengan Dimensity 6020. Chipset ini memiliki arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 7 nm. Chipset ini juga ditenagai oleh prosesor octa-core yang terdiri dari dua core Cortex A76 (2,4 GHz) dan enam core Cortex A55 (2 GHz).

Untuk sektor grafisnya, Dimensity 800U dibantu oleh GPU Mali G57 MC3 dengan frekuensi 850 MHz. Chipset ini sudah kompatibel dengan RAM LPDDR4X dengan maksimal bandwidth 17,07 Gbit/s.

Di sisi lain, Dimensity 800U sudah mendukung resolusi maksimal kamera utama hingga 64 MP. Sedangkan untuk resolusi perekaman videonya mencapai 4K dengan 30 fps. Lalu, bagaimana dengan pengujian performanya?

Menurut data dari Nanoreview, Dimensity 800U mampu mendapatkan skor AnTuTu v9 sebesar 395.694. Sedangkan GeekBench 5, skor yang diraihnya mencapai 619 untuk single-core dan 1.836 untuk multi-core.

Kelebihan Dimensity 800U dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (395.694 vs 351.985)
  • Skor single-core dan multi-core lebih tinggi (619/1.836 vs 606/1.754)
  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,4 GHz vs 2,2 GHz)
  • Kapasitas maksimal RAM lebih besar (16 GB vs 12 GB)
  • Mendukung resolusi perekaman video lebih tinggi (4K at 30 fps vs 2K at 30 fps)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Dimensity 800U

  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 850 MHz)
  • Rilis lebih baru (Maret 2023 vs Agustus 2020)

6. Snapdragon 732G

snapdragon 732g

Beralih ke chipset Qualcomm lagi, Snapdragon 732G juga menjadi salah satu chipset yang setara dengan Dimensity 6020. Bahkan, skor AnTuTu keduanya tidak jauh berbeda. Snapdragon 732G memiliki arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 8 nm. Untuk sumber tenaganya, chipset ini menggunakan prosesor octa-core.

Prosesor tersebut terdiri dari dua core Kryo 470 Gold berbasis Cortex A76 (2,3 GHz) dan enam core Kryo 470 Silver berbasis Cortex A55 (1,8 GHz). Chipset ini juga dibantu oleh GPU Adreno 618 dengan frekuensi 825 GHz. Jenis RAM yang kompatibel adalah LPDDR4X dengan maksimal bandwidth 14,9 Gbit/s.

Beralih ke sektor multimedianya, chipset ini menggunakan NPU Hexagon 688. Hal ini membuat Snapdragon 732G sudah mendukung maksimal resolusi layar hingga 3360 x 1440 piksel. Selain itu juga mendukung maksimal resolusi kamera utama hingga 192 MP dan perekaman video 4K dengan 30 fps.

Untuk hasil pengujian yang tersimpan dalam database Nanoreview, Snapdragon 732G mampu meraih skor AnTuTu v9 hingga 350.631. Sedangkan untuk GeekBench 5, skor yang berhasil diraihnya adalah 569 untuk single-core dan 1.788 untuk multi-core.

Kelebihan Snapdragon 732G dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor multi-core lebih tinggi (1.788 vs 1.754)
  • Frekuensi prosesor lebih tinggi (2,3 GHz vs 2,2 GHz)
  • Mendukung maksimal resolusi layar lebih tinggi (3360 x 1440 vs 2520 x 1080)
  • Mendukung maksimal resolusi kamera utama lebih tinggi (192 MP vs 64 MP)
  • Mendukung maksimal resolusi perekaman video lebih tinggi (4K at 30 fps vs 2K at 30 fps)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Snapdragon 732G

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (351.985 vs 350.631)
  • Skor single-core lebih tinggi (606 vs 569)
  • Proses manufaktur lebih kecil (7 nm vs 8 nm)
  • Frekuensi GPU lebih tinggi (950 MHz vs 825 MHz)
  • Maksimal bandwidth RAM dan kapasitas lebih besar (17,07 Gbit/s and 12 Gb vs 14,9 Gbit/s and 8 GB)

7. Helio G99

redmi pad helio g99_

Chipset terakhir yang dianggap setara dengan Dimensity 6020 adalah Helio G99. Chipset ini cukup terkenal di segmen HP gaming kelas menengah. Helio G99 memiliki arsitektur ARMv8.2-A dengan proses manufaktur 6 nm. Sedangkan untuk tenaganya menggunakan prosesor octa-core dengan dua core Cortex A76 (2,2 GHz) dan enam core Cortex A55 (2 GHz).

Tidak hanya itu, chipset ini juga didukung oleh GPU Mali G57 MC2 dengan frekuensi yang cukup tinggi mencapai 1100 MHz. Helio G99 juga sudah kompatibel dengan RAM LPDDR4X dengan maksimal bandwidth 17,1 Gbit/s.

Soal multimedianya, Helio G99 sudah mendukung maksimal resolusi layar kamera utama hingga 108 MP. Sedangkan untuk resolusi perekaman videonya masih di angka 2K dengan 30 fps. Lalu, bagaimana dengan hasil pengujian pada chipset gaming kelas menengah ini?

Jika merujuk pada data dari Nanoreview, Helio G99 mampu meraih skor AnTuTu v9 hingga 375.641. Sedangkan untuk GeekBench 5, skor yang berhasil diraihnya adalah 563 untuk single-core dan 1.841 untuk multi-core.

kelebihan Helio G99 dibandingkan Dimensity 6020

  • Skor AnTuTu v9 lebih tinggi (375.641 vs 351.985)
  • Skor multi-core lebih tinggi (1.841 vs 1.754)
  • Proses manufaktur lebih kecil (6 nm vs 7 nm)
  • Frekuensi GPU lebih tinggi (1100 MHz vs 950 MHz)
  • Maksimal bandwidth RAM lebih tinggi (17,1 Gbit/s vs 17,07 Gbit/s)
  • Mendukung maksimal resolusi kamera utama lebih tinggi (108 MP vs 64 MP)

Kelebihan Dimensity 6020 dibandingkan Helio G99

  • Skor single-core lebih tinggi (606 vs 563)
  • Kapasitas maksimal RAM lebih tinggi (12 GB vs 10 GB)
  • Rilis lebih baru (Maret 2023 vs Mei 2022)

Nah, itulah tujuh chipset yang bisa dianggap setara dengan MediaTek Dimensity 6020. Ketika dibandingkan, chipset-chipset tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Meski begitu, chipset bukan satu-satunya faktor penentu dari kemampuan sebuah HP. Nah, mana kira-kira chipset yang menjadi favorit Anda?

Kategori:
Jika kamu memiliki pertanyaan mengenai artikel yang kami tulis atau ingin meminta rekomendasi gadget, silakan tanyakan kepada kami di Instagram, atau Twitter/X. Kami akan dengan senang hati menjawabnya!
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram