Honor 8X, HP Kelas Menengah dengan Fitur Kelas Atas

Bandung, 22 Oktober 2018, di Saka Bistro & Bar, saya dan beberapa media lainnya di Bandung berkesempatan untuk melihat HP dari keluarga Honor Indonesia, Honor 8X. HP ini sendiri sudah meluncur di India.

Acara yang saya hadiri ini hanya berupa pengenalan tentang Honor 8X alias teaser. HP ini sendiri baru akan diperkenalkan di acara peluncuran khusus November 2018 nanti. Saya dan beberapa media di Bandung diperkenalkan tentang keunggulan dari Honor 8X ini. Saya juga berkesempatan untuk mencoba sebentar Honor 8X ini.

Karena hanya melirik-lirik foto ini, saya tidak akan menjabarkan begitu panjang. Hanya berupa impresi pertama saja. Berikut impresi saya tentang Honor 8X ini tapi sebelumnya mari simak spesifikasi Honor 8X berikut ini.

Spesifikasi Honor 8X

• Layar: IPS IPS LCD  6,5 inches
• Resolusi Layar: 1080 x 2340 pixels ratio 19,5:9
• Chipset: HiSilicon Kirin 710
• CPU: Octa-core (4x2.2 GHz Cortex-A73 & 4x1.7 GHz Cortex-A5)
• GPU: Mali-G51 MP4
• Memori Internal: 128 GB, 4 GB RAM
• Memori Eksternal: microSD, up to 400 GB (dedicated slot)
• Kamera Belakang: Dual: 20 MP, f/1,8, PDAF + 2 MP, dept sensor, LED flash,1080p@30fps
• Kamera Depan: 16 MP 1080p@30fps
• Baterai: Non-removable Li-Po 3750 mAh

Yang Ditawarkan Honor 8X

1. Layar  Luas FullView Display

Honor 8X hadir dengan dimensi layar 6,5 inci. Layarnya memang terlihat besar untuk ukuran sebuah smartphone. Tetapi, karena Honor 8X mengusung rasio layar 19,5:9, layarnya tidak terasa lebar. Ketika saya pegang pun, layarnya terasa kompak dan mudah digenggam.

Honor menyebut kalau layar yang lebar ini dihadirkan untuk memanjakan pengguna agar bisa menikmati konten multimedia dengan ideal serta mudah dibawa kemana-mana. Layarnya yang mengusung rasio 2340 x 1080 piksel pun tentu memiliki tampilan visual yang baik sebagai sarana hiburan.

2. Bezel Tipis dengan Desain Menawan

Layar Honor 8X ini tidak sekadar mengusung fullview tetapi juga layarnya memang tampak penuh. Hal ini berkat layar di HP ini yang memiliki screen-to-body-ratio sebesar 91%. Untuk sebuah ponsel kelas menengah, rasio tersebut tergolong besar.

Karena layar hampir memenuhi seluruh bodi, tepian Honor 8X memiliki bezel tipis. Lebar pembatas bawahnya pun hanya mencapai 4,25mm. Bezel yang tipis ini bisa didapatkan karena Honor memiliki teknologi yang disebut chip-on-film (COF). COF ini adalah teknologi yang biasa digunakan di HP kelas atas untuk tujuan mendapatkan bezel tipis.

Selain bezelnya yang tipis, Honor 8X ini hadir dengan desain bodi metal yang berlapis aurora glass. Desain bodi kaca inilah yang membuat Honor 8X tampak lebih menawan dibandingkan bodi desain ponsel lain. Terlebih Honor 8X ditawarkan dengan tiga varian warna menarik, yakni merah, biru, dan hitam.

Desain bodi Honor 8X ini mengingatkan saya akan desain cantik Honor 9 Lite. Hanya saja desain Honor 8X ini tampak memiliki keindahan setingkat lebih tinggi jika dibandingkan dengan Honor 9 Lite.

3. Kamera AI

Honor 8X dibekali dengan kamera belakang 20 MP + 2 MP. Kamera ini diklaim bisa menangkap gambar dengan baik, termasuk di kondisi cahaya yang gelap sekalipun. Kamera belakang ini juga sudah dilengkapi dengan teknologi AI. Yang menarik, kamera belakang Honor 8X sudah mendukung rekaman video slow-motion.

Tidak hanya kamera belakang, kamera depan Honor 8X juga dilengkapi dengan teknologi AI. Kamera depan Honor 8X hadir dengan kamera 16 MP dengan teknologi Selfie AI. Menurut saya, teknologi kamera AI di ponsel ini tergolong baik apalagi ketika menangkap gambar di kondisi cahaya yang rendah.

4. Memori Besar

Honor 8X ditawarkan dengan memori yang besar. Memori pada Honor 8X ini adalah RAM 4 GB dengan penyimpanan atau ROM 128 GB. Kombinasi RAM 4 GB + ROM 128 GB ini tentu tergolong menarik karena kini calon pembeli bisa mendapatkan sebuah ponsel murah dengan memori internal yang besar.

Kalaupun penyimpanan 128 GB terasa kurang, jangan khawatir karena Honor 8X ini menyediakan slot microSD yang bisa menampung sampai 400 GB. Total memori penyimpanan Honor 8X ternyata bisa mencapai 528 GB. Namun, tentu tidak semua orang juga memanfaatkan memori eksternal. Terkadang ROM 128 GB juga sudah terasa cukup.

5. Kirin 710 + GPU Turbo

Dapur pacu Honor 8X adalah Kirin 710. Kirin 710 ini merupakan chipset yang tergolong kencang. Chipset ini dikembangkan oleh Huawei yang ditujukan untuk ponsel-ponsel Huawei dan Honor di kelas menengah ke atas.

Saya belum terbayang performa Kirin 710 ini seperti apa. Hanya saja klaim dari pihak Honor menyatakan kalau Kirin 710 ini cukup kencang di kelasnya. Terlebih chipset ini juga sudah didukung dengan teknologi GPU Turbo yang dihadirkan untuk memaksimalkan pengalaman bermain gim.

Tidak banyak kesan yang saya dapatkan saat memegang dan meraba Honor 8X ini. Hanya sekilas, saya bisa berpendapat kalau Honor 8X ini bakal jadi produk ponsel menarik yang ditawarkan oleh Honor Indonesia. Terlebih jika harga banderol Honor 8X ini dijual di kisaran harga yang cukup masuk akal.

Saat artikel ini dibuat, pihak Honor Indonesia belum mau membocorkan soal harga Honor 8X. Harga Honor 8X ini bakal diumumkan pada saat peluncuran nanti di November 2018. Menurut pembaca, kira-kira berapa harga yang pantas untuk sebuah ponsel yang diklaim memiliki fitur kelas atas tetapi dibanderol dengan harga kelas menengah ini?