Ketahui 8 Kelebihan dan kekurangan nubia V60
Hadir pada November 2024, nubia V60 membawa tampilan desain cantik di kelas entry. Bodinya terlihat mengkilap dengan kaca sebening kristal yang punya kesan elegan dan premium. Desainnya juga minimalis, sulit rasanya percaya kalau HP ini berada di harga Rp1 jutaan saja.
Selain juara di desain, nubia V60 juga menawarkan kemampuan menarik di sektor lain. Misalnya layar yang luas, performa, kapasitas memori lega dengan total RAM 20 GB, kamera, dan baterai yang awet. Jika penasaran, berikut beberapa kelebihan dan kekurangan nubia V60 lengkap dengan pembahasannya.
Spesifikasi nubia V60
Layar | IPS LCD 6.72 inci |
Chipset | UNISOC Tiger T616 |
RAM | 8 GB |
Memori Internal | 256 GB |
Kamera | 50 MP (wide) 2 MP (macro) 2 MP (depth) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Kelebihan & Kekurangan | Baca di sini |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Blibli |
Kelebihan nubia V60
nubia V60 dijual dengan mulai dari Rp1,6 jutaan saja. Bisa mendapatkan HP dengan desain cantik di harga tersebut tentu sangat menguntungkan. Belum lagi sektor lainnya. Sebagai gambaran, berikut beberapa kelebihan nubia V60.
1. Tampilan Desain Elegan dan Stylish dengan Kaca Sebening Kristal
Jika Anda berpikir HP Rp1 jutaan tidak ada yang punya desain cantik, Anda salah. nubia V60 menjadi salah satu HP murah yang menawarkan tampilan desain elegan dan stylish. Material bodi bagian belakangnya menggunakan kaca dengan nama Sky-mirror Glass.
Pemilihan nama tersebut mengacu pada tampilan kacanya yang terlihat sangat bening seperti sebuah kristal. Teknik finishing glossy yang ada di bodinya ini terlihat elegan dengan tekstur yang khas. Sangat jarang sekali HP kelas harganya menggunakan material bodi kaca seperti ini.
nubia V60 juga tampil minimalis dengan bodi yang bersih dan hanya dihiasi modul kamera persegi di bagian belakangnya. Sayangnya, modul kamera ini berisi tiga lingkaran kamera besar atau boba ala iPhone. Tampilan desain seperti ini mungkin sudah terasa basi dan overused terutama HP kelas entry yang terlalu ingin seperti iPhone.
Meski begitu, saya sedikit teralihkan fokusnya dengan modul kamera yang juga menggunakan material kaca. Menariknya, bagian modulnya ini mampu memantulkan cahaya berwarna unik yang tidak ditemukan di bagian bodinya.
nubia V60 hadir dengan dua varian warna yang bisa dipilih yaitu Nightfall Black dan Sunlit Gold. Jika diperhatikan, bagian sampingnya, tepatnya tombol power-nya memiliki warna merah yang cukup kontras. Hal ini tampaknya dilakukan untuk membedakan tombol power dengan tombol lain.
Soal kenyamanan, nubia V60 hadir dengan bodi rata di bagian depan dan belakangnya. Namun, bagian tepinya dibuat sedikit lengkung atau curved edge 2,5D. Hal ini membuat pengalaman genggam jadi terasa lebih nyaman tanpa perasaan tajam dari tepinya. Ketebalannya juga hanya 8,2 mm yang tidak bisa disebut tebal untuk HP kelas Rp1 jutaan.
2. Ukuran Layar Luas dan Tajam dengan Bezel Tipis Hampir di Tiap Sisi
Ponsel nubia V60 hadir dengan ukuran layar cukup luas yaitu 6,72 inci. Ukurannya ini sedikit lebih luas dibandingkan saudaranya yaitu nubia V60 Design yang hanya 6,6 inci. Selain itu, desain bezel-nya juga terlihat lebih tipis terutama di bagian samping, sedangkan bagian dagu atau bawahnya masih terlihat lebih tebal.
Ponsel nubia V60 menggunakan desain punch hole yang membuatnya terlihat lebih luas. Menurut klaimnya, rasio layar ke bodinya ini mencapai angka 92 persen. Artinya cukup luas untuk HP kelas harga Rp1 jutaan.
Ukurannya yang luas ini membuatnya terasa nyaman untuk aktivitas seperti menonton atau bermain game. Meski masih menggunakan panel IPS LCD, resolusi yang dicapainya sudah Full HD+ atau 1080 x 2400 piksel. Cukup jarang HP di kelasnya yang punya layar setajam ini.
Di sisi lain, kenyamanan selama penggunaannya juga didukung oleh refresh rate 90 Hz. Hal ini membuat nubia V60 cocok untuk penggunaan seperti scrolling media sosial, browsing, atau bermain game.
3. Dibekali Fitur Live Island yang Lebih Interaktif
Masih berbicara soal layar, salah satu fitur menarik lain dari layarnya ini adalah fitur Live Island. Apalagi dipadukan dengan notch punch hole yang membuatnya terlihat lebih baik dibandingkan notch water drop. Fitur ini membuat notch-nya mampu berubah bentuk dan terlihat atraktif seperti memanjang atau melebar.
Live Island ini akan aktif secara otomatis pada kondisi tertentu, seperti mendapatkan notifikasi, panggilan, atau melakukan charging. Bahkan, nubia V60 menawarkan fungsi yang lebih beragam untuk fiturnya ini. Misalnya akan aktif saat mendengarkan musik, menggunakan timer, menampilkan status baterai, sampai rekaman suara.
Meski begitu, fitur semacam ini memang bukan hal baru lagi, banyak sekali HP Android yang sudah menawarkan fitur serupa. Bahkan, HP dengan notch water drop pun sudah bisa memiliki fitur Live Island atau dengan nama berbeda di HP lain.
4. Punya Performa Harian Mumpuni dari UNISOC Tiger T616
Meski tidak ditujukan untuk bermain game, nubia V60 tetap memiliki performa yang cukup baik untuk aktivitas harian. Chipset yang dipakainya yaitu UNISOC T616 dengan proses fabrikasi 12 nm.
ZTE tampaknya memang punya kedekatan khusus dengan UNISOC sehingga chipset bikinannya sering dijadikan pilihan. Misalnya nubia V60 Design yang memakai UNISOC T606, nubia Focus Pro 5G dengan UNISOC T760, dan sebagainya.
UNISOC T616 yang dipakai nubia V60 ini ditenagai oleh delapan inti CPU di dalamnya. Terdiri dari dua core Cortex A75 (2 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (1,8 GHz) untuk efisiensi dayanya. Sedangkan untuk kartu pengolah grafisnya menggunakan Mali G57 MP1 dengan frekuensi 750 MHz.
Beberapa pengujian sintetis yang dilakukan untuk chipset ini juga mendapat skor yang baik. Misalnya merujuk pada database Nanoreview, chipset ini mampu mendapat skor AnTuTU v10 sampai 292.658 poin. Angka tersebut terbilang tinggi karena mampu bersaing dengan skor Helio G80-an Series.
Sedangkan untuk GeekBench 6, skor UNISOC T616 yaitu 452 poin untuk single-core dan 1503 poin untuk multi-core-nya. Namun, skor yang disebutkan tersebut hanyalah rata-rata dari skor yang diraih oleh UNISOC T616 saat dipakai oleh HP tertentu.
Untuk melihat skor yang lebih realistis, kita bisa merujuk pada pengujian yang dilakukan oleh SL Section dalam videonya. Ia menguji skor Benchmark UNISOC T616 langsung dengan nubia V60. Ia menggunakan AnTuTu v9 dan meraih skor 233.831 poin. Sebagai informasi, skor AnTuTu v9 memang biasanya sedikit lebih kecil dari hasil AnTuTu v10.
Untuk menguji kemampuannya dalam memainkan game, kita bisa merujuk pada LagTech YT dalam videonya. nubia V60 yang dipakainya diuji memainkan gim PUBG Mobile. Ponsel ini ternyata mampu membuka setelan grafik Smooth dan Balanced dengan frame rate Ultra. Sedangkan saat menggunakan grafik HD, frame rate akan otomatis berpindah ke High.
Sebagai salah satu game FPS, saya menyarankan untuk menggunakan setelan grafik rendah dengan frame rate tinggi. Sayangnya, nubia V60 ini belum mendukung gyro hardware sehingga responsnya akan sedikit lambat. Sehingga meski tidak ada lag yang terjadi, aktivitas bermain terasa kurang memuaskan.
5. Menawarkan Kapasitas Memori Lega, Total RAM Sampai 20 GB
Satu hal yang cukup menarik dari nubia V60 ini adalah kapasitas memorinya yang sangat luas. Sekadar mengingatkan, HP ini dijual dengan harga Rp1,6 jutaan untuk varian RAM 8 GB dan internal 256 GB. Kapasitas memori tersebut sudah sangat luas dibandingkan HP lain di kelasnya. Bahkan, beberapa HP lain di kelas lebih atas masih berkutat dengan memori 128 GB.
Tidak hanya itu, nubia V60 bahkan masih menyematkan fitur perluasan untuk kapasitas memorinya. Misalnya Dynamic RAM yang bisa memperluas kapasitas memori sampai 12 GB. Artinya, Anda bisa menikmati HP Rp1 jutaan dengan total RAM 20 GB.
Selain RAM, nubia V60 juga masih menyediakan slot khusus untuk microSD yang bisa dipakai. Anda tidak perlu mencabut kartu SIM untuk menggunakan microSD. Dengan begitu, kapasitas memori akan jauh lebih besar.
Sebagai informasi, makin besar kapasitas memori yang dimiliki, maka makin optimal juga performa yang dihasilkan. Anda juga jadi bisa menyimpan lebih banyak berkas berukuran besar di dalam HP, seperti foto, video, atau berkas lainnya.
6. Hasil Kamera Utama dan Selfie yang Mumpuni Untuk Kondisi Low Light
nubia V60 menawarkan spesifikasi kamera yang cukup menarik di kelas Rp1 jutaan. Sebab, HP ini menawarkan kamera utama 50 MP dengan sensor wide-angle yang punya bukaan f/1.8. Meski memiliki tiga lingkaran di bagian modulnya, nyatanya HP ini hanya mengandalkan kamera utamanya saja.
Dua sensor kamera lainnya hanya dianggap sebagai pelengkap atau hiasan saja. Mungkin hanya untuk memenuhi sisi estetika dengan desain boba ala iPhone.
Keberadaan kamera 50 MP di bagian belakangnya ini menandakan satu hal. Yaitu HP ini dapat memanfaatkan teknologi quad bayer untuk menggabungkan empat piksel berdekatan untuk menangkap cahaya lebih banyak. Kendati hasil output-nya menjadi 12,5 MP, tapi hasilnya akan memiliki detail dan kecerahan yang lebih baik.
Tidak hanya kamera belakang, nubia V60 juga hadir dengan kamera depan cantik beresolusi 32 MP. Sensor kamera ini diklaim menggunakan algoritma yang lebih baik dalam mempersonalisasikan efek beauty yang lebih natural.
Selain itu, fitur Beauty Enhancement yang dimilikinya juga bisa dipadukan dengan teknologi HDR yang disematkan. Hal ini membuatnya punya kemampuan lebih baik saat melakukan selfie dengan kondisi cahaya yang minim.
Sebagai gambaran, berikut beberapa sampel foto nubia V60 yang dilansir dari SL Section di dalam videonya. Perlu dicatat, foto yang dilampirkan di sini sudah mengalami kompresi sehingga kualitasnya mungkin tidak cukup akurat dengan hasil aslinya.
7. Kapasitas Baterai 5000 mAh yang Awet dengan Fast Charging 22,5W
Sebagai HP kelas entry, tentu saja nubia V60 menawarkan ketahanan baterai yang cukup baik. Hadir dengan kapasitas baterai 5.000 mAh membuatnya cocok untuk penggunaan sehari-hari. HP ini mampu bertahan hingga seharian penuh pada satu kali siklus pengisian daya saja.
Ketahanan HP untuk kelas entry memang menjadi hal yang lumrah dan wajib. Sebab HP kelas ini memang biasanya ditujukan untuk penggunaan dalam waktu yang cukup lama setiap harinya. Misalnya untuk melakukan browsing, chatting, atau sekadar menjadi HP pendamping.
Untuk pengisian dayanya, nubia V60 didukung fast charging 22,5 watt. Hal ini mampu mempersingkat proses pengisian daya yang dibutuhkan.
8. Paket Penjualan Lengkap, Ada Charger-nya
Tidak mengherankan jika perusahaan memutuskan untuk menghilangkan aksesoris pada ponsel di harga terjangkau. Hal tersebut mungkin sebuah upaya untuk menekan biaya produksi atau menurunkan harga jual. Namun, ZTE memilih untuk tetap hadirkan paket penjualan lengkap yang tentunya akan menguntungkan konsumen.
Pada kotak penjualannya, terdapat unit smartphone itu sendiri, buku panduan, buku garansi (hingga 1 tahun), casing fleksibel dan transparan, protektor layar yang harus dipasang secara manual, serta yang terpenting adalah charger 22,5 watt beserta kabel data USB-C.
Awalnya saya pikir HP ini tidak akan menyertakan charger karena banderol harganya yang murah. Dengan begini, Anda pun jadi bisa lebih berhemat lagi karena tidak perlu beli charger secara terpisah.
Kekurangan nubia V60
Dengan harganya yang murah, nubia V60 masih dibekali beberapa catatan penting sebagai bahan pertimbangan. Namun, catatan ini mungkin bisa dimaklumi oleh beberapa orang. Berikut beberapa kekurangan nubia V60.
1. Hanya Mengandalkan Mono Speaker Saja
Salah satu kekurangan dari nubia V60 ini adalah hanya menggunakan satu speaker saja alias mono speaker. Padahal, banyak HP di kelas harganya yang sudah menawarkan kualitas speaker stereo yang lantang. Namun, ZTE tetap mengemas speakernya ini dengan teknologi DTS yang terkenal bagus.
Misalnya untuk menelepon atau bermain media sosial. Kualitas suaranya cukup jernih, kecuali jika berada di tingkat yang tinggi, detailnya biasanya akan sedikit hilang. Sedangkan untuk menonton atau bermain game akan kurang memuaskan karena tidak stereo. Sederhananya, jika lubang speakernya tertutup, maka suaranya akan hilang.
Meski begitu, Anda bisa menikmati kualitas suara stereo dengan menggunakan earphone. Nubia V60 masih menyediakan port audio jack 3,5 mm di bodinya. Anda bisa menggunakan earphone kabel atau nirkabel dengan mudah demi mendapatkan pengalaman suara yang lebih baik.
2. Masih Menggunakan Jenis Penyimpanan Memori eMMC 5.1
Kendati bisa memiliki total RAM sampai 20 GB dan internal 256 GB yang super besar, nyatanya jenis penyimpanan yang dipakai masih eMMC 5.1, bukan UFS. Artinya, performa perpindahan data pada penyimpanan tersebut akan berlangsung dengan lambat.
Beberapa HP Rp1 jutaan memang umum menghadirkan jenis penyimpanan internal eMMC 5.1. Namun, tidak sedikit juga yang menawarkan penyimpanan UFS.
HP dengan penyimpanan eMMC 5.1 biasanya akan mengalami performa yang lebih terbatas, baik itu saat mentransfer data, membuka aplikasi, maupun saat bermain game. Hal ini tentu jadi catatan penting jika berniat menggunakan nubia V60 sebagai HP utama untuk sehari-hari.
Simpulan
Ada di harga Rp1 jutaan, nubia V60 hadir menawarkan tampilan desain yang elegan dan stylish. Material bodi yang dipakainya yaitu Sky-mirror Glass yang mengkilap dan bening ala kristal. Kenyamanan genggamnya juga cukup baik dengan tepi yang dibuat sedikit melengkung.
Selain itu, nubia V60 juga punya sektor lain yang tidak kalah menarik. Misalnya ukuran layar yang luas dan tajam, fitur Live Island, performa, dan baterai yang awet. Selain itu, HP ini juga menawarkan kapasitas memori yang luas dengan total RAM sampai 20 GB dan internal 256 GB. Ingat, HP ini hanya dijual dengan harga Rp1,6 jutaan saja, loh.
Meski begitu, bukan berarti nubia V60 tidak punya kekurangan sama sekali. Masih ada beberapa catatan seperti hanya mengandalkan mono speaker dan masih memakai internal eMMC yang lebih lambat dari UFS. Nah, bagaimana menurut Anda?