7 Perbedaan Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Z Flip6 5G

Siapa yang tidak kenal dengan HP lipat milik Samsung? Pada Juli 2024, Samsung kembali mengukuhkan dirinya sebagai raja HP lipat dunia dengan meluncurkan seri terbarunya yang keenam. Seri tersebut diisi oleh Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G yang menawarkan fitur lebih lengkap, terutama soal AI.

Samsung memang sedang gencar-gencarnya menawarkan penggunaan AI untuk HP kelas flagship-nya. Namun, keduanya mendapatkan jatah yang sama untuk penggunaan fitur AI ini. Lantas, apa saja yang membedakan Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G ini?

Singkatnya, Samsung Galaxy Z Fold6 5G ini merupakan HP lipat seperti sebuah buku, sedangkan Galaxy Z Flip6 5G hadirkan konsep HP lipat clamshell seperti sebuah laptop (tapi dalam ukuran berbeda). Apakah hanya sebatas itu saja perbedaannya? Tentu tidak. Berikut beberapa perbedaan Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Flip6 5G yang mesti Anda tahu.

Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold6 5G

Spesifikasi Samsung Galaxy Z Flip6 5G

Perbedaan Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G

Menggunakan HP dengan konsep lipat ini bisa jadi salah satu pilihan bagi Anda yang bosan dengan HP standar. Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G jadi HP lipat yang sangat direkomendasikan. Apa saja perbedaan kedua HP lipat ini? Silakan simak daftarnya berikut ini.

1. Mekanisme Lipat Berbeda

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kedua HP lipat ini memiliki mekanisme lipat yang berbeda. Misalnya Samsung Galaxy Z Fold6 5G, HP lipat satu ini bisa bertransformasi menjadi sebuah tablet, loh.

Saat ditutup, ukuran HP Samsung Galaxy Z Fold6 5G ini terlihat seperti HP biasa pada umumnya, hanya saja lebih tebal. Sebab saat dibuka, Anda akan menemukan layar lainnya yang punya ukuran lebih besar. Anda bisa melakukan berbagai multitasking layaknya sebuah tablet. Menariknya, di layar ini juga bisa menggunakan S Pen untuk pengalaman lebih baik.

Sementara itu, Samsung Galaxy Z Flip6 5G menggunakan mekanisme lipat clamshell (kulit kerang). HP ini memiliki layar utama berukuran seperti HP pada umumnya. Bedanya, Anda bisa melipat layarnya secara vertikal agar jadi lebih compact.

Menariknya, saat HP dalam keadaan terlipat atau lebih kecil, ada sebuah layar yang masih bisa digunakan. Meski fungsinya tidak selengkap pada layar utamanya, beberapa aplikasi sudah bisa dijalankan di cover screen milik Samsung Galaxy Z Flip6 5G ini.

Dari perbedaan mekanisme lipat ini saja, Anda sudah bisa memperkirakan mana yang lebih sesuai untuk Anda. Apakah Samsung Galaxy Z Fold6 5G yang sanggup menunjang aktivitas multitasking lebih baik saat terbentang, atau Galaxy Z Flip6 5G yang punya desain lebih compact yang cocok untuk penggunaan dengan mobilitas tinggi.

2. Ukuran Layar

Melanjutkan pembahasan tadi, konsep mekanisme yang berbeda dari kedua HP lipat ini membuat ukuran layarnya juga berbeda. Sebagai HP lipat yang cocok untuk aktivitas multitasking, Samsung Galaxy Z Fold6 5G punya layar utama berukuran cukup luas yaitu 7,6 inci. Ukurannya ini sudah mirip seperti sebuah tablet.

Sedangkan Samsung Galaxy Z Flip6 5G memiliki ukuran layar utama standar saja yaitu 6,7 inci. Sesuai fungsinya yang lebih ideal untuk mobilitas, HP ini bisa dilipat menjadi lebih kecil, dua kali lebih kecil dari saat layar dibentangkan.

Layar utama kedua HP ini sama-sama menggunakan panel Foldable Dynamic AMOLED 2X. Spesifikasinya tidak jauh berbeda, misalnya kecerahan layar puncak yang berada di 2600 nit, cocok untuk penggunaan di luar ruangan. Pergerakannya juga sangat mulus dengan refresh rate 120 Hz adaptif yang bisa turun otomatis hingga 1 Hz.

Perbedaannya ada di layar tambahannya. Samsung Galaxy Z Flip6 5G ini memiliki layar cover 3,4 inci saat terlipat. Fungsinya tentu sedikit lebih terbatas dengan panel Super AMOLED 720 x 748 piksel. Refresh rate-nya hanya 60 Hz. Meski hanya beberapa aplikasi yang bisa dijalankan, fungsinya ini tetap lebih banyak dibanding HP flip dari brand lainnya.

Sedangkan untuk layar tambahan Samsung Galaxy Z Fold6 5G mirip dengan HP pada umumnya yaitu berukuran 6,3 inci. Terdapat sedikit peningkatan dibanding generasi sebelumnya yaitu Samsung Galaxy Z Fold5. Samsung Galaxy Z Fold6 5G punya layar yang sedikit lebih pendek dan lebar, berbeda dengan generasi sebelumnya yang terkesan panjang saja.

Tentu saja, layar cover-nya ini bisa digunakan seutuhnya, menggunakan panel yang sama dengan layar utama yaitu Dynamic AMOLED 2X. Ketajamannya juga tidak jauh berbeda dengan refresh rate adaptif dari 1–120 Hz.

3. Konfigurasi Kamera

Karena memiliki form factor yang lebih besar, Samsung Galaxy Z Fold6 5G punya ruang lebih banyak untuk menampung kamera. Tidak heran jika HP ini dibekali tiga kamera di belakang, dengan resolusi 50 MP wide angle, 12 MP telefoto, dan 12 MP ultrawide.

Sedangkan Samsung Galaxy Z Flip6 5G hanya memiliki dua kamera belakang saja yaitu  50MP wide angle dan 12 MP ultrawide. Kedua HP dikemas dengan kemampuan perekaman video 4K dan 1080p di 60 FPS. Bedanya, Samsung Galaxy Z Fold6 5G memiliki fitur tambahan dengan perekaman video hingga 8K pada 30 FPS.

Baik Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G, keduanya sudah menghadirkan stabilisasi OIS dan EIS pada kamera belakang, sehingga hasil videonya terlihat stabil saat merekam pada kondisi bergerak.

Bagi pengguna yang ingin memotret dari jarak jauh, tentu saja Samsung Galaxy Z Fold6 5G adalah pilihan yang lebih tepat. Kamera telefotonya sudah dikemas dengan OIS dan 3x pembesaran optis (lossless). Sementara Galaxy Z Flip6 5G tidak memiliki kamera sejenis.

Beralih ke bagian depan, Samsung Galaxy Z Fold6 5G menyajikan dua kamera selfie dengan lokasi dan konsep yang berbeda. Saat terbentang, Galaxy Z Fold6 5G memiliki kamera depan "tersembunyi" atau yang biasa disebut UDC (under display camera). Seperti namanya, kamera ini berada di bawah layar sehingga tidak terlihat oleh kasat mata.

Kamera depan tersebut memiliki resolusi 4 MP dengan bukaan f/1.8 dan focal length 26 mm. Agar tetap bisa dipakai selfie saat mode lipat, Galaxy Z Fold6 5G juga menyediakan cover camera dengan resolusi 10 MP.

Di sisi lain, Samsung Galaxy Z Flip6 5G hanya memiliki satu kamera selfie saja. Meski begitu, HP ini tetap bisa digunakan untuk selfie meski HP sedang dilipat, loh. Sederhananya, Anda akan memanfaatkan kamera belakang sebagai kamera depan untuk selfie. Anda juga tetap bisa melihat preview pada layar cover yang bisa disulap menjadi viewfinder.

Namun jika Anda ingin memotret selfie dengan cara biasa, Anda bisa gunakan kamera depan 10 MP f/2.4 yang mengusung desain punch hole. Kamera ini dapat merekam pada resolusi 4K. Saya lebih menyarankan untuk menggunakan kamera belakang, sebab hasilnya tentu akan lebih baik, Anda juga bisa memanfaatkan kamera ultrawide yang punya FoV lebih luas.

4. Kapasitas Baterai

Perlu diketahui, membuat perangkat dengan desain layar lipat bukanlah hal mudah. Apalagi Samsung memberikan bobot yang sedikit lebih ringan dengan ketebalan lebih tipis dibandingkan generasi sebelumnya. Oleh karena itu, tidak ada satu pun dari HP lipat Samsung yang memiliki baterai 5.000 mAh, setidaknya sampai tahun 2024 ini.

Pada Samsung Galaxy Z Fold6 5G, kapasitasnya tidak berubah dari generasi sebelumnya yakni 4.400 mAh. Sedangkan Samsung Galaxy Z Flip6 5G memiliki peningkatan kapasitas dari 3700 mAh yang dimiliki Galaxy Z Flip5 menjadi 4000 mAh.

Kendati kapasitas baterainya sama atau tidak jauh berbeda dari generasi pendahulu, Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G ini sanggup bertahan pada durasi yang panjang. Hal ini dikarenakan penggunaan SoC Snapdragon 8 Gen 3 yang lebih hemat daya ketimbang Snapdragon 8 Gen 2 pada Galaxy Z Fold5 dan Galaxy Z Flip5.

Pada fitur charging-nya, baik Samsung Galaxy Z Fold6 5G maupun Galaxy Z Flip6 5G menggunakan fast charging 25W. Menurut klaimnya, kedua HP ini mampu mengisi baterai dari kosong hingga 50 persen dalam waktu 30 menit. Pengguna juga dapat mengecas kedua ponsel ini dengan wireless charging 15 W dan dukungan reverse wireless 4,5W.

5. Dukungan S Pen

Seperti pada Samsung Galaxy S24 Ultra, Anda juga bisa menggunakan S Pen pada layar utama Samsung Galaxy Z Fold6 5G. Perlu digarisbawahi bahwa layar bagian luar dari Galaxy Z Fold6 5G memang tidak mendukung penggunaan S Pen ini. Jadi, jangan panik dan menganggap bahwa ada yang rusak atau salah dengan layarnya.

Terdapat beberapa alasan kenapa S Pen ini tidak kompatibel di layar bagian luar. Salah satunya adalah karena layar ini lebih sering digunakan untuk aktivitas cepat saja. Misalnya mengirim pesan, browsing, atau melakukan scrolling. Penggunaan S Pen untuk multitasking biasanya digunakan di layar utama yang punya ukuran lebih luas.

Sayangnya, Samsung Galaxy Z Fold6 5G ini tidak memiliki slot S Pen di bodinya. Hal ini lantaran Samsung ingin membuat bodi HP lipat ini setipis dan seringan mungkin. Namun, Anda tetap bisa menyimpan S Pen ini pada casing yang menyediakan tempat S Pen sebagai aksesori khususnya.

Lalu bagaimana dengan Samsung Galaxy Z Flip6 5G? Well, mengingat ukuran layarnya yang lebih kecil, seri Flip memang tidak pernah disuguhkan dengan dukungan stylus. Tujuan penggunaannya juga tidak cocok untuk menggunakan S Pen ini.

6. Bobot dan Ketebalan

Samsung Galaxy Z Fold6 5G sejatinya merupakan dua perangkat yang digabung menjadi satu, yakni tablet dan smartphone. Maka, tidak heran jika ia memiliki bobot lebih berat yaitu 239 gram. Meski begitu, bobotnya ini sudah sedikit lebih ringan dibandingkan generasi sebelumnya yaitu Galaxy Z Fold5 5G yang punya bobot 253 gram.

Sementara itu, Samsung Galaxy Z Flip6 5G yang dirancang sebagai HP dengan portabilitas unggul, memiliki bobot yang lebih ringan yaitu 187 gram. Bobotnya ini masih sama seperti generasi pendahulunya.

Selain bobot, kedua HP lipat ini juga memiliki ketebalan bodi yang sedikit lebih tipis dari masing-masing pendahulunya. Misalnya Samsung Galaxy Z Fold6 5G yang kini punya ketebalan 5,6 mm saat terbuka dan 12,1 mm saat tertutup. Sedangkan pendahulunya yaitu Galaxy Z Fold5 punya ketebalan bodi 6,1 mm saat terbuka dan 13,4 mm saat tertutup.

Sementara itu, Samsung Galaxy Z Flip6 5G dan Galaxy Z Flip5 5G sama-sama memiliki ketebalan 6,9 mm saat terbuka. Bedanya, saat terutup, Samsung Galaxy Z Flip6 5G sedikit lebih tipis yaitu 14,9 mm saja, sedangkan Galaxy Z Flip5 yaitu 15,1 mm.

7. Harga

Dibandingkan generasi sebelumnya, Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G kali ini memang dijual dengan harga yang sedikit lebih tinggi.

Misalnya Samsung Galaxy Z Fold6 5G yang dibanderol dengan harga paling murah yaitu Rp26,4 juta untuk varian RAM 12 GB dengan storage 256 GB. Kemudian untuk varian RAM 12 GB dengan storage 512 GB dibanderol dengan harga Rp28,4 juta. Untuk varian tertingginya yaitu RAM 12 GB dengan storage 1 TB, Samsung Galaxy Z Fold6 5G dijual dengan harga Rp31,9 juta.

Sementara untuk Samsung Galaxy Z Flip6 5G dibanderol dengan harga mulai dari Rp17,4 juta untuk varian RAM 12 GB dengan storage 256 GB. Sedangkan untuk varian tertingginya yaitu RAM 12 GB dengan storage 512 GB dijual dengan harga Rp19,4 juta.

Simpulan

Samsung Galaxy Z Fold6 5G dan Galaxy Z Flip6 5G ini sama-sama sebagai HP lipat, tapi memiliki tujuan penggunaan yang berbeda. Galaxy Z Fold6 5G lebih dimaksudkan untuk menghadirkan pengalaman multitasking yang lebih tinggi layaknya sebuah tablet. Sedangkan Galaxy Z Flip6 5G mengusung desain bodi compact saat dilipat agar mudah dimasukkan ke dalam kantong.

Dari konsep yang berbeda tersebut, kedua HP lipat ini tentu menawarkan serangkaian perbedaan lainnya—mulai dari ukuran layar, ketebalan bodi, bobot, hingga kamera.

Yang jelas, kedua HP lipat ini memiliki desain yang lebih ramping dan ringan dari generasi sebelumnya, dengan performa yang meningkat serta mekanisme lipat yang lebih kokoh. Keduanya juga menggunakan sertifikasi IP48, setidaknya sudah sedikit lebih mampu menahannya dari kotoran debu.

Nah, setelah melihat perbedaannya, mana yang paling Anda suka? Atau setidaknya cocok dan sesuai dengan jenis penggunaan Anda? Apakah Samsung Galaxy Z Fold6 5G untuk multitasking atau Galaxy Z Flip6 5G untuk mobilitas? Silakan tulis jawaban dan alasan Anda di kolom komentar, ya.