10 HP Xiaomi yang Memiliki Kamera Terbaik Tahun 2025
Ditulis oleh Hilman Mulya Nugraha
Saat ini banyak konsumen yang menjadikan kamera sebagai pertimbangan utama sebelum membeli ponsel pintar. Xiaomi paham betul mengenai hal tersebut sehingga vendor ternama asal Tiongkok ini meluncurkan beberapa HP dengan kamera terbaik dan paling bagus di kelasnya.
Nah, kali ini Carisinyal akan memaparkan 10 HP Xiaomi dengan kamera terbaik di tahun ini. Apa sajakah HP tersebut? Langsung saja cek daftarnya berikut ini.
1. Xiaomi 14 Ultra
Rilis | 2024 |
Layar | LTPO AMOLED 6.73 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 |
Baterai | Li-Po 5300 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Meraih skor kemampuan kamera 149 sesuai pengujian DxOMark.
- Mampu menghasilkan foto dan video yang menarik dengan banyaknya opsi kustomisasi yang tersedia.
- Kemampuan perbesaran optik yang mantap di berbagai rentang, hasilkan foto yang tajam dengan detail tinggi.
- Dapat menjaga highlight dengan baik kendati berada di situasi backlit.
- Eksposur bagus, rentang dinamis lebar, serta penguncian fokus cepat dan akurat.
- White balance pas, warnanya bagus di berbagai kondisi, serta sedikit noise di lingkungan yang minim cahaya sekalipun.
- Kemampuan stabilisasi yang baik pada rekaman video, bahkan ketika video direkam sambil berjalan.
- Konfigurasi empat kamera 50 MP, termasuk dua kamera tele plus sensor ToF 3D. Lengkap!
- Dibekali teknologi Leica dalam pemrosesan akhir yang terkait pada pewarnaan foto dan video.
- Seluruh kamera mampu merekam video dengan resolusi 4K 60 fps.
- Khusus kamera utama bisa rekam video 8K 30 fps dan slow motion 4K 120 fps.
Kekurangan
- Kualitas tangkapan kamera depan biasa saja, belum ada autofokusnya. Cukup disayangkan untuk sebuah HP kelas atas.
- Terkadang ada sedikit jeda saat menekan tombol shutter.
- Pada foto bokeh dengan subjek yang diburamkan, kedalaman ruangnya terbatas.
- Terkadang warna foto kurang akurat di kondisi low light.
- Tekstur sedikit lembut (kurang tajam), dan ketajamannya agak berbeda antara yang muncul di frame dengan video yang sudah jadi.
- Kadang-kadang penguncian fokusnya kurang sigap saat sorotan berubah (transisi).
- Ada noise muncul khususnya pada kondisi dalam ruangan yang minim cahaya.
2. Xiaomi Mi 11 Ultra
Rilis | 2021 |
Layar | AMOLED 6.81 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 888 |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Mencetak skor kemampuan kamera 141 di DxOMark.
- Dapat menampilkan tekstur dengan baik, plus meminimalkan noise untuk foto dan video.
- Penguncian fokus cepat dan akurat dalam foto, serta tracking wajah yang mulus pada video.
- Eksposur bagus dan rentang dinamis yang luas pada kondisi siang hari, di dalam ruangan, dan malam hari.
- Mampu menampilkan detail dengan bagus pada foto jepretan kamera tele.
- Performa kamera ultrawide yang bagus dengan detail tinggi dan ruang pandang luas.
- Output warna dan white balance yang tepat pada rekaman video.
- Menggunakan tiga kamera belakang dengan konfigurasi yang komplet. Seluruhnya pakai autofokus, dengan OIS di kamera utama dan kamera periskop.
- Memiliki layar kecil di dekat modul sebagai view finder untuk selfie dan vlogging dengan kamera belakang.
Kekurangan
- Kamera depan belum punya autofokus untuk penguncian fokus secara otomatis.
- Resolusi perekaman video mentok di 1080p 60 fps.
- Rentang dinamis sedikit terbatas pada kondisi low light.
- Ada bercak putih yang tampak, khususnya pada situasi siang hari di dalam ruangan.
- Terkadang detailnya kurang, lebih-lebih pada foto dengan subjek bergerak dengan latar pencahayaan yang sulit dan situasi sangat minim cahaya.
- Autofokus kadang terkendala pada perekaman video. Flare, ghosting, dan beberapa efek optik tak diinginkan belum bisa dikurangi.
3. Xiaomi 13 Ultra
Rilis | 2023 |
Layar | LTPO3 AMOLED 6.73 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Mendapatkan skor kemampuan kamera 140 di DxOMark.
- Menghasilkan foto dengan kualitas yang konsisten di berbagai rentang perbesaran, plus warnanya tampak natural.
- Foto yang diambil pada kondisi low light bagus, detail-nya tinggi dengan eksposur yang pas.
- Ketajaman dan detail bagus pada foto dengan subjek bergerak di kondisi pencahayaan yang sulit.
- Penguncian fokus lembut dan akurat pada perekaman video.
- Eksposur pada wajah bagus kendati foto diambil pada malam hari yang gelap.
- Punya mikrofon bawaan yang bagus untuk keperluan perekaman suara.
- Layar AMOLED mampu menampilkan 68 miliar warna, pergerakan terasa mulus dan bebas kedipan saat merekam video.
- Hasil tangkapan foto selfie kamera depan 32 MP-nya bagus.
- Menggunakan teknologi Leica yang mempengaruhi proses rendering warna.
- Konfigurasi empat kamera belakang 50 MP yang lengkap, plus sensor ToF 3D.
- Seluruh kamera belakang bisa hasilkan video 4K 60fps, serta 8K 24 fps khusus kamera utama.
Kekurangan
- Kamera depan belum ada autofokus dan perekaman videonya mentok di 1080p 60 fps.
- Ada sedikit jeda setelah menekan tombol shutter hingga kamera menangkap gambar.
- Warna terlihat oversaturated di luar ruangan, tone warna sedikit datar di area wajah pada kondisi HDR.
- Terkadang muncul efek "halo" (lingkaran cahaya) saat memotret di luar ruangan.
- Kadang ada masalah white balance dan eksposur pada saat merekam video ketika sorotan berpindah (transisi).
- Ada efek cahaya seperti flare dan ghosting yang muncul pada perekaman video dengan objek bergerak.
- Separasi antara background dan foreground di foto bokeh sedikit kurang rapi.
4. Xiaomi 14
Rilis | 2024 |
Layar | LTPO AMOLED 6.36 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 |
Baterai | Li-Po 4610 mAh |
Harga |
Rp 11.999.000 (12GB/256GB)
|
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Meraih skor kemampuan kamera 138 berdasarkan tes DxOMark.
- Menghasilkan eksposur target yang akurat dan white balance yang netral di berbagai kondisi pencahayaan.
- Detail tinggi pada foto dan video, bahkan pada kamera tele.
- Tangkapan foto menghasilkan noise yang minim.
- Layar AMOLED-nya memberikan tampilan yang jelas di saat mengambil gambar di kondisi cahaya minim, plus bisa menghasilkan tampilan warna yang akurat pada situasi di dalam ruangan.
- Mikrofon dapat menghasilkan rekaman suara yang jelas meskipun saat berangin. Ada fitur audio zoom yang sangat membantu.
- Menggunakan kuartet kamera belakang 50 MP dengan sentuhan teknologi Leica.
- Kamera ultrawide dibekali autofokus, sehingga bisa dipakai untuk fotografi makro.
- Mampu merekam video 4K 60 fps di seluruh kamera belakang. Bagus untuk keperluan konten.
Kekurangan
- Kamera depan belum ada autofokusnya dan mentok merekam video 1080p 60 fps.
- Paparan cahaya yang kurang rata pada rekaman video di berbagai kondisi.
- Kontras pada area wajah kurang tinggi saat foto diambil pada situasi backlit.
- Noise muncul ketika merekam video di kondisi low light.
- Ada artefak yang tampak seperti efek flare dan ghosting pada foto.
5. Xiaomi 13 Pro
Rilis | 2022 |
Layar | LTPO AMOLED 6.73 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 |
Baterai | Li-Po 4820 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Mendapat skor kemampuan kamera dari DxOMark sebesar 136.
- Warna, detail, dan eksposur bagus baik saat mengambil foto atau merekam video.
- Rentang dinamis sangat luas, bahkan mampu memperlihatkan cahaya temaram dengan baik di foto.
- White balance yang netral di kondisi terang, warnanya menarik.
- Kualitas zoom yang bagus pada jarak dekat dan menengah.
- Mampu merekam video dengan format Log yang lebih disukai oleh editor video.
- Menggunakan tiga kamera belakang 50 MP yang didukung racikan warna khas ala Leica.
- Kamera utama didukung OIS unutk hasilkan foto malam yang minim blur.
- Ada campur tangan Leica dalam algoritma pemrosesan gambar.
Kekurangan
- Kamera depan tak punya autofokus dan hanya bisa hasilkan video 1080p 30 fps.
- Ada efek halo (lingkaran) pada foto yang diambil di siang hari.
- Ada jeda setelah memencet tombol shutter hingga kamera benar-benar mengambil gambar. Terjadi pada kondisi kontras tinggi.
- Autofokus kadang kurang oke, terutama saat memotret banyak orang dengan mode potret.
6. Xiaomi 12S Ultra
Rilis | 2022 |
Layar | LTPO2 AMOLED 6.73 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 |
Baterai | Li-Po 4860 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Mencatat skor kemampuan kamera 136 di DxOMark.
- Memiliki eksposur yang bagus ketika mengambil foto landscape dan portrait dari situasi cahaya yang terang hingga mnim.
- Rentang dinamis yang luas baik foto maupun video.
- Penguncian fokus cepat di berbagai kondisi pencahayaan.
- Mampu menjaga tekstur dan noise di level yang bagus.
- Berkat bantuan Leica, kamera mampu menyajikan beberapa karakter warna yang sama-sama bagus.
- Hasil tangkapan foto tele berkualitas, tak peduli rentang perbesaran yang dipakai.
- Menggunakan kamera utama dengan sensor 1 inci yang besar, sehingga lebih mampu menangkap banyak cahaya.
- Mampu hasilkan video yang stabil pada resolusi 4K 60 fps di seluruh kamera belakang.
- Ada OIS di kamera utama dan kamera tele untuk meminimalkan guncangan saat foto dengan mode malam.
Kekurangan
- Kamera depan belum punya autofokus dan perekaman videonya terbatas di resolusi 1080p 40 fps,
- Pengaturan eksposur dan HDR kurang konsisten.
- Shutter lag muncul saat mengambil foto di kondisi HDR atau low light. Jeda kira-kira 0,3 detik.
- Fokus dan eksposur tidak konsisten ketika menggunakan kamera tele.
- Ada noise yang muncul ketika memotret dengan latar kontras tinggi, bahkan di kondisi pencahayaan yang baik.
- Terkadang kontrasnya terlalu rendah dan muncul efek "halo" pada situasi backlit ketika memotret orang.
- Preview tangkapan foto dengan mode HDR tidak ditampilkan dengan tampilan HDR, sehingga ada perbedaan antara preview dengan hasil fotonya.
7. Xiaomi 14T Pro
Rilis | 2024 |
Layar | AMOLED 6.67 inci |
Chipset | MediaTek Dimensity 9300+ |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Harga |
Rp 8.499.000 (12GB/256GB)
Rp 8.999.000 (12GB/512GB)
|
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Menghasilkan skor kamera 135 di DxOMark dengan kemampuan di atas rata-rata pada berbagai aspek pengujian.
- Hampir selalu bisa hasilkan foto dengan eksposur bagus ketika kontrasnya tak terlalu tinggi.
- Kedalaman ruang luas, mampu menampilkan warna kulit secara alami di kondisi cerah.
- Eksposur bagus dan rentang dinamis luas saat merekam video.
- Autofokus cekatan dan mulus pada perekaman video. Stabilisasinya juga bagus.
- Salah satu opsi termurah yang ditawarkan Xiaomi untuk rasakan kamera dengan racikan teknologi Leica.
- Memiliki kamera tele 50 MP dengan perbesaran optik 2,6 kali.
- Mampu hasilkan video 4K 30 fps dan 1080p 60 fps di seluruh kamera, untuk mengakomodasi keperluan konten.
- Sudah dibekali aneka fitur AI untuk mengoptimalkan hasil foto dan video.
Kekurangan
- Tidak ada autofokus di kamera depan dan tidak ada OIS di kamera tele.
- Detail foto dan video kurang tinggi pada kondisi low light atau di dalam ruangan.
- Rentang dinamis tak terlalu luas ketika foto diambil pada situasi kontras tinggi.
- Eksposur dan white balance kurang konsisten baik foto ataupun video.
- Kualitas video dan foto pada kondisi low light serta indoor kurang oke lantaran masih dijumpai noise berlebih
- Warna kurang nendang ketika langit sedang terik-teriknya.
- Eksposur dan karakter warna kurang konsisten pada mode bokeh.
8. Xiaomi 14T
Rilis | 2024 |
Layar | AMOLED 6.67 inci |
Chipset | MediaTek Dimensity 8300 Ultra |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Harga |
Rp 6.499.000 (12GB/256GB)
Rp 6.839.000 (12GB/512GB)
|
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Menghasilkan skor DxOMark 134 pada kemampuan kameranya.
- Mampu menghasilkan foto potret dan landscape yang bagus di kondisi outdoor.
- Layar AMOLED-nya mampu merepresentasikan tampilan yang sesuai dengan kondisi nyata yang disorot kamera.
- Tampilan view finder di layar sangat mulus dan bebas kedipan.
- Karakter warna foto dan video natural, termasuk warna kulit. Hasilnya akurat di kondisi pencahayaan cerah.
- Depth of field luas, white balance pas, dan detail tinggi baik foto dan video.
- Kamera tele mampu menjaga detail pada jarak dekat.
- Kemampuan penstabilan video yang bagus, sehingga guncangan bisa diminimalkan.
- Opsi termurah dari Xiaomi yang menawarkan kamera tela dan teknologi Leica.
- Kamera depan dan kamera belakang mampu memproduksi video 4K.
Kekurangan
- Belum ada autofokus di kamera depan.
- Ada bercak putih di kondisi low light.
- Sorotan terlihat kurang alamiah pada foto yang diambil dengan mode bokeh.
- Rentang dinamis yang terlihat di layar dengan hasil foto berbeda.
- Rekaman video kurang sip karena warna kulit kurang akurat, noise banyak di kondisi low light, dan muncul sejumlah artefak seperti flare.
9. Xiaomi 13T Pro
Rilis | 2023 |
Layar | AMOLED 6.67 inci |
Chipset | MediaTek Dimensity 9200+ |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Membukukan sekor kemampuan kamera 131 sesuai tes DxOMark.
- Eksposur akurat di berbagai kondisi cahaya.
- Detail terjaga baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan.
- Noise yang terkontrol di level minimal pada foto dan video.
- Penguncian fokus cepat dan akurat untuk foto dan video.
- Hasil rekaman suara dapat terdengar dengan jelas.
- Hadir dengan tiga kamera belakang fungsional plus sensor spektrum warna.
- Racikan warna khas Leica yang natural dan hidup baik untuk foto maupun video
- Ada fitur perekaman dengan format Log yang cocok untuk diedit lagi sesuai keperluan.
Kekurangan
- Hasil jepretan kamera depan biasa saja, tidak ada autofokus, dan perekaman videonya mentok di 1080p 30 fps.
- Akan lebih baik jika kamera telenya tidak hanya 2,6x zoom.
- Saat memotret dokumen, detailnya kurang jelas.
- Muncul sejumlah artefak (seperti flare) ketika mengambil foto dalam mode potret.
- Rendering warna kulit sedikit tidak akurat. Akurasi warna saat mode malam juga kurang.
- Ada sedikit blur saat memotret foto dengan objek bergerak di situasi outdoor.
10. Xiaomi 13
Rilis | 2022 |
Layar | AMOLED 6.36 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 |
Baterai | Li-Po 4500 mAh |
Cek Harga Terbaru
Kelebihan
- Mengantongi skor kemampuan kamera sebesar 130 menurut pengujian DxOMark.
- Baik foto maupun video memiliki warna yang bagus di banyak kondisi.
- White balance netral pada foto yang diambil di berbagai kondisi pencahayaan.
- Detail dan tekstur bagus pada foto dan video yang diambil di berbagai kondisi. Noise juga minim
- Nyaris tidak ada artefak yang tidak diinginkan (seperti flare) pada perekaman video.
- Konfigurasi tiga kamera belakang yang fungsional, plus sensor spektrum warna.
- Memiliki kamera tele 3.2x zoom yang dilengkapi OIS
- Mendapat suntikan teknologi Leica secara hardware maupun software.
- Kamera belakang memiliki fitur perekaman dengan format Log yang bagus untuk editor video.
- Kamera belakang dapat merekam video 8K 24 fps dan 4K 60 fps.
Kekurangan
- Kamera depan tanpa autofokus dan kemampuan perekaman videonya terbatas di resolusi 1080p 30 fps.
- Akan lebih baik jika kamera ultrawide-nya memiliki autofokus agar bisa digunakan foto makro.
- Rentang dinamis cukup terbatas dan eksposur kurang stabil di kondisi indoor serta low light.
- Autofokusnya kurang akurat dan kedalaman ruangnya agak dangkal di mode pengambilan gambar tertentu.
- Segregasi antara latar dan objek utama pada mode potret (bokeh) sedikit kurang rapi.
- Artefak seperti efek "halo" dan ghosting muncul saat mengambil foto.
- Ada pergeseran frame ketika mengambil video dengan teknik panning.
Jika kamu memiliki pertanyaan mengenai artikel yang kami tulis atau ingin meminta rekomendasi gadget, silakan tanyakan kepada kami di Instagram, atau Twitter/X. Kami akan dengan senang hati menjawabnya!