Menilik 12 Kelebihan dan Kekurangan iPad 2022, Worth It?

Apple memperkenalkan iPad generasi ke 10 pada Oktober 2022. Pada iPad kali ini, Apple menghadirkan chipset yang lebih kencang dan konektivitas yang lebih baik dibanding iPad seri sebelumnya.

Kehadiran iPad 2022 ini tentu menjadi daya tarik para konsumen Apple yang butuh perangkat kerja yang ringkas dan produktif. Pasalnya, dalam iPad generasi ke 10 ini, terdapat sejumlah peningkatan spesifikasi. Selain itu, Apple juga menghadirkan sejumlah aksesoris baru mulai keyboard hingga pensil.

Nah, pertanyaannya, apa saja keunggulan yang dipunyai iPad 2022 ini? Apa saja beberapa catatan yang mesti Anda perhatikan pada si ponsel? Simak poin-poinnya pada tabel berikut ini.

Jawabannya selengkapnya akan segera Anda temukan dalam artikel kelebihan dan kekurangan iPad 2022 ini. Namun, simak dulu spesifikasi iPad 2022 di bawah ini.

Spesifikasi iPad 2022

Kelebihan iPad 2022

Ada enam poin kelebihan yang kami temukan pada iPad 2022. Enam poin itu merupakan kekuatan utama dari iPad ini. Apa saja itu? Berikut penjabarannya.

1. Desain Lebih Modern

Dalam 10 tahun terakhir, Apple telah menghadirkan iPad dengan desain yang tidak banyak berubah. Hal ini tampaknya mulai disadari oleh Apple. Maka dari itu, pada iPad 2022 ini, Apple menghadirkan desain yang lebih modern dan lebih segar.

Untuk produk ini, Apple mendesain ulang bagian tepi layar, sehingga lebih kecil. Selain itu, Apple juga menghilangkan tombol home. Alhasil Touch ID dan sensor sidik jarinya berpindah tempat ke tombol power yang ada di bodi samping. Ubahan ini diharapkan membuat tablet lebih minimalis dan lebih nyaman digunakan.

Untuk area belakang, Apple juga menggunakan bodi aluminium yang diklaim kuat dan nyaman digenggam. Di bagian bodi belakang ini juga terdapat sebuah kamera yang sedikit menonjol ditemani lampu LED Flash. Di bagian tengah bodi juga terdapat logo Apple yang khas. 

Desain bodi tablet ini kian menarik dengan rangka aluminium tepian datar khas iPad dan iPhone. Apple juga mengubah posisi speaker agar lebih baik dalam menghasilkan audio. Sejumlah ubahan ini memang dimaksudkan agar iPad lebih nyaman digunakan dalam mode landscape.

Lebih lanjut lagi, dalam seri ini Apple menghadirkan pilihan warna yang lebih menarik: putih, biru, merah muda dan kuning. Pilihan warna yang lebih segar diharapkan mampu menarik konsumen kalangan muda.

Bicara dimensi, iPad 2022 memang tampak sedikit lebih besar namun lebih tipis. Dimensinya adalah 248,6 mm x 179,5 mm x 7 mm dengan berat 477 gram (versi WiFi) dan 481 gram (versi LTE).

Terakhir, Apple juga mengubah port pengisian daya di tablet ini. Bila sebelumnya, Apple menggunakan port tipe lightning, kali ini Apple menggunakan port USB tipe C di iPad generasi 10. 

Hadirnya port USB tipe C tentu akan memudahkan Anda mengisi daya. Selain itu, port tipe ini juga mudah disambungkan dengan perangkat peripheral lainnya.

2. Daya Tahan Baterai Panjang

iPad Gen 10 ini kabarnya dibekali baterai dengan kapasitas yang tidak jauh berbeda dengan iPad Gen 9. Kapasitas tersebut memang biasa saja untuk standar perangkat mobile masa kini. Namun, Apple mengklaim bahwa seri ini memiliki baterai dengan daya tahan yang sesuai kebutuhan pengguna. 

Adapun Apple menyematkan iPad 2022 dengan teknologi pengisian cepat 20W dan port USB tipe C. Menariknya, menurut Tomsguide, ubahan port ini memberikan dampak pengecasan yang lebih baik. 

Pasalnya, ketika diisi daya, iPad gen 10 ini hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk mengisi baterai 0 hingga 26%. Sementara itu, kala mengisi daya iPad Gen 9 dengan port lightning hanya terisi 19% saja dalam waktu 30 menit.

Masih menurut Tomsguide, baterai yang diusung juga cukup awet. Terbukti dalam pengetesan dipakai untuk browsing dengan jaringan WiFi, perangkat ini sanggup menyala selama 10 jam 57 menit.

3. Chipset Apple A14

Tidak seperti saudaranya, seri iPhone 14 yang menghadirkan dapur pacu dengan chipset terbaru, Apple iPad 2022 justru masih memakai chipset Apple A14 Bionic. 

Walaupun seri lama, chipset ini masih cukup kencang dan mumpuni untuk multitasking dan bermain game. Bahkan chipset ini masih setara dengan beberapa chipset premium yang biasa digunakan di HP Android.

Apple A14 Bionic ini punya prosesor hexa-core dengan konfigurasi 2 core Firestorm berkecepatan 3,1 GHz dan 4 core Icestorm berkecepatan 1,8 GHz. Chipset ini hadir dengan pengolah grafis Apple GPU.

Chipset produksi TSMC ini cukup unggul karena memiliki sektor prosesor Neural Engine yang dapat menangani tugas-tugas terkait kecerdasan buatan dengan sokongan 16 inti. Ada juga kemampuan kinerja machine learning di chipset ini yang punya peningkatan 80 persen dibanding chipset seri lama, A13 Bionic.

Apple A14 Bionic diklaim memiliki kinerja CPU 40% lebih cepat dan GPU hingga 30% lebih baik dibandingkan Apple A12. Apalagi, chipset ini memiliki akselerator matriks dan teknologi machine learning terbaru. Alhasil, ia mampu bekerja dua kali dan sepuluh kali lebih cepat.

Lalu, bagaimana performanya? Tomsguide sudah melakukan sejumlah pengujian. Hasilnya, iPad 2022 mendapat skor 1580 single-core dan 4400 multicore di Geekbench 5.

4. Kamera 12 MP untuk Cinematic

iPad 2022 mengusung sektor kamera yang lebih baik dibanding seri iPad lama. Dalam bodi belakangnya hanya terpasang sebuah kamera dan satu lampu LED Flash. Sementara untuk kamera depan, hanya ada satu kamera.

Selanjutnya, mari kita bahas secara rinci spesifikasi satu per satu kamera HP ini. Untuk kamera utama, Apple memasang resolusi 12 MP. Kamera tersebut memiliki bukaan f/1.8 dan tentu saja autofocus.

Sedangkan kamera depan memiliki resolusi 12 MP bukaan f/2.4 AF. Apple juga sudah menambahkan fitur Center Stage. Fitur ini memungkinkan kamera memantau pergerakan Anda dan memastikan tetap dalam frame.

Menariknya, dalam seri ini, Apple mengubah posisi kamera depan agar mudah digunakan ketika tablet posisi landscape. Berubahnya posisi kamera depan ini dimaksudkan untuk memudahkan Anda saat video call.

Perihal perekaman video, resolusi 4K 60 fps adalah resolusi puncak yang bisa dihasilkan. Resolusi itu bisa dicapai oleh kamera utama. Untuk kamera depan hanya bisa video FHD 30 fps. 

Untuk Anda yang gemar membuat video pendek atau film dengan iPhone, Apple menghadirkan teknologi bernama Smart HDR 3. Teknologi ini akan membuat hasil foto lebih jelas dan detail, meski dalam kondisi minim cahaya. 

5. Sistem iPadOS 16 Kaya Fitur

Apple memperkenalkan sistem operasi baru bernama iPadOS sejak 2019. Ini merupakan sistem operasi hasil perkembangan dari iOS yang khusus untuk produk iPad. Hadirnya sistem ini diharapkan membuat perangkat iPad bisa semakin mudah untuk melakukan multitasking. Pasalnya, sistem ini menghadirkan sistem antarmuka yang berbeda dan diklaim kian mirip komputer.

Dalam iPad 2022, Apple sudah memakai iPadOS 16 dengan sejumlah fitur baru dan sejumlah peningkatan fitur dari iPadOS 15. Menariknya, Apple mengklaim ada sejumlah fitur iOS 16 di sistem ini. Tentu sistem ini diharapkan disukai para pekerja yang aktif menggunakan iPad.

Untuk mempermudah pekerjaan, Apple juga terus membenahi fitur multitasking. Kali ini, Anda bisa menggunakan aplikasi layar ganda dan menutupnya dengan menggeser ke samping. Ada juga mode split view dan mode jendela tengah yang bisa membantu Anda untuk bekerja dalam beberapa aplikasi sekaligus.

6. Aksesoris Lebih Lengkap 

Sebagai perangkat untuk kerja, Apple menghadirkan sejumlah aksesoris tambahan agar iPad kian optimal digunakan. Nah, dalam generasi ke 10, Anda bisa membeli dan menggunakan aksesoris tambahan berupa Magic Keyboard Folio.

Ini merupakan keyboard mini yang dirancang untuk digunakan bersama iPad. Keyboard ini memiliki dimensi yang pas dengan iPad, sehingga ketika digabungkan, kedua perangkat akan mirip netbook. 

Ketika digunakan, keyboard ini cukup akurat dan cepat merespon. Tombol yang dihadirkan juga cukup lengkap. Anda pun bisa mengetik lebih cepat dan lebih nyaman di keyboard ini.

Aksesoris lainnya yang bisa digunakan di iPad 2022 ialah Apple Pencil. Sayangnya, iPad seri ke 10 ini hanya support Apple Pencil generasi pertama. Dengan alat ini, Anda bisa memaksimalkan coretan di layar iPad.

Kekurangan iPad 2022

Di samping enam kelebihan di atas, ada enam hal lain yang mesti Anda perhatikan terhadap iPad 2022. Enam hal tersebut bisa saja menjadi sebuah kekurangan, tergantung bagaimana persepsi Anda dalam melihat perangkat ini.

1. Layar Minim Ubahan

Layar menjadi salah satu daya tarik dalam setiap seri iPad. Nah, untuk seri iPad 2022, Anda akan menemukan layar berukuran 10,9 inci dengan teknologi True Tone dan Liquid Retina Display. Layar ini sedikit lebih lebar dibanding seri sebelumnya yang hanya 10,2 inci. Walaupun lebar, namun masih ideal untuk penggunaan harian.

Layar ini hadir dengan resolusi cukup tinggi, yakni 2360 x 1640 piksel. Tidak hanya itu, layar iPad Gen 10 ini juga sudah mendukung kecerahan 500 nits. Kecerahan ini memang rendah namun masih bisa ditolerir. 

Untuk melindungi layar dari goresan, Apple menggunakan scratch-resistant ceramic glass dan teknologi oleophobic coating. Selain itu, layar ini juga sudah mendukung 101.2% sRGB Color Gamut dan 71,7% DCI-P3 Color. Dengan teknologi tersebut layar ini mampu menampilkan warna yang cukup akurat.

Sedikit disayangkan, layar yang lebar ini hanya memiliki kecerahan layar 500 nits saja. Alhasil ketika digunakan di tempat yang terang, apalagi dibawah sinar matahari, tampilan layar kurang terlihat. Secara garis besar, layar iPad Gen 10 ini tidak banyak berubah dibanding layar iPad Gen 9 dan iPad Air 5.

2. Memori Penyimpanan yang Dirasa Kurang

Apple tampaknya mulai melakukan pembenahan pada produknya agar sesuai dengan kebutuhan pasar dan target konsumen mereka. Maka, dalam seri iPad, Apple menghadirkan pilihan memori internal agar bisa sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Sayangnya, dalam iPad 2022 ini, Apple justru hanya menghadirkan pilihan memori internal yang minim, yakni hanya 64 GB dan 256 GB. Tentu, varian 64 GB dirasa sangat kurang untuk Anda yang benar-benar memakai iPad sebagai sarana hiburan dan kerja. Apalagi, Apple tidak menghadirkan slot memori tambahan.

Menurut saya, Apple seharusnya bisa menghadirkan pilihan memori yang lebih besar seperti 128 GB atau 512 GB. Pasalnya, saat ini aplikasi dan file memang berukuran cukup besar sehingga butuh banyak memori penyimpanan.

3. Tidak Memakai Chipset Seri Terbaru

Bagian dapur pacu iPad memang tidak menghadirkan sesuatu yang baru. Apple bahkan tidak menggunakan chipset generasi baru, namun memakai chipset lama yang sudah dipakai di iPhone 12 series.

Ini memang sedikit mengecewakan. Namun, karena kali ini Apple ingin menyasar berbagai pengguna, pilihan pemakaian chipset lama agar harga lebih terjangkau, dirasa masih masuk akal.

Untung saja, Apple masih menghadirkan RAM besar, sehingga performa iPad ini tetap kencang untuk multitasking dan main game.

Menurut Luke Filipowics dari imore.com, performa iPad 2022 cukup kencang dan mampu menjalankan berbagai kegiatan dengan baik. Perangkat ini nyaman untuk dipakai browsing dengan banyak tab,  meng-edit foto, bahkan bermain game.

Sayangnya menurut Luke, kekurangan tablet Apple ini adalah, ketika memindahkan data secara wireless terasa lambat dibanding iPad seri lainnya. 

4. Tidak Ada Headphone Jack

iPad memang dirancang sebagai tablet untuk kerja dan hiburan. Maka dari itu, perangkat ini dibekali konektivitas yang cukup lengkap mulai jaringan 5G, WiFi dan Bluetooth.

Apple juga sudah menghadirkan headphone jack dari awal generasi untuk memudahkan pengguna mendengarkan suara yang lebih jelas dari iPad melalui earphone atau headphone. 

Sayangnya, dalam iPad generasi ke 10 ini, Apple menghilangkan fitur ini. Memang, hilangnya fitur headphone jack ini tidak berpengaruh besar. Pasalnya, bentuk iPad yang besar memang kurang nyaman jika harus digunakan bersama earphone atau headphone. 

5. Aksesoris Pensil Sedikit Rumit

Seperti yang diulas diatas, iPad 2022 ini bisa digunakan bersama Apple Pencil Gen 1. Sayangnya, pensil ini sedikit merepotkan ketika akan digunakan. Anda tentu akan kesulitan menempatkan pensil ini. Hal ini disebabkan pensil tidak bisa menempel ke bodi iPad sehingga mudah hilang.

Selain itu, untuk mengisi baterai pensil, Anda harus menggunakan konektor tambahan karena pensil gen 1 ini masih menggunakan port tipe lightning. Hal ini tentu terasa merepotkan meski dalam penjualan sudah disertakan konektor tambahan tersebut.

6. Konektivitas 5G yang Kurang Optimal

Dalam iPad Gen 10 ini, Apple menghadirkan konektivitas 5G. Hal ini menjadikan iPad 2022 sebagai iPad pertama yang memiliki konektivitas 5G. Tentu, Anda akan berharap dapat menikmati internet kencang menggunakan iPad 2022.

Sayangnya, banyak pengguna yang lebih nyaman memakai iPad dengan jaringan WiFi. Apalagi, penyebaran jaringan 5G juga masih belum merata dan stabil. 

Bahkan ada beberapa kasus di Amerika, ketika iPad 2022 versi 5G digunakan kecepatan upload dan download-nya masih sama seperti di jaringan 4G.

Simpulan

iPad generasi 10 ini hadir dengan desain yang lebih modern guna menarik perhatian konsumen kaum muda. Bodinya nampak kokoh dengan layar lebar yang sayangnya tidak banyak berubah. 

Apple juga menghadirkan dapur pacu yang kencang, kamera yang cocok untuk video, sistem operasi yang stabil, hingga baterai yang awet. Meski menggunakan dapur pacu lama, performa tablet ini cukup baik untuk harian dan bekerja.

Sayangnya, tablet iPad ini hanya memiliki memori internal yang terbatas. Selain itu, ubahan yang dihadirkan di bagian layar terasa kurang. 

Dengan sejumlah penjabaran diatas, hadirnya iPad generasi ke 10, ini memang dimaksudkan agar mampu menjangkau pengguna Apple tertentu. Seperti Anda yang ingin perangkat kerja layar lebar dengan desain yang lebih segar dan performa kencang.

Kabarnya iPad 2022 akan dipasarkan dengan harga 7,7 juta untuk versi WiFi dan harga 9,3 juta untuk versi 5G.Bagaimana menurut Anda, apakah tablet ini cukup menarik?