Ketahui 8 Kelebihan dan Kekurangan iPhone 15 Pro Max

Saya pikir angka adalah parameter paling sederhana untuk menentukan produk terbaik. Sayangnya, dalam dunia smartphone, meninjau angka benchmark saja belumlah cukup.

Perlu usaha ekstra untuk melihat bagaimana suatu smartphone mampu meningkatkan pengalaman pakai pengguna. Faktor itulah yang ditawarkan oleh iPhone 15 Pro Max, ponsel terbaik Apple untuk tahun 2023. HP flagship ini bukan sekadar iPhone 14 Pro Max yang SoC-nya diganti jadi Apple A17 Pro.

Ia memperoleh banyak sentuhan elemen-elemen kecil, tetapi punya dampak yang luar biasa. Sebut saja material titanium yang membentuk frame-nya, adopsi port USB C, dan action button yang menggantikan tombol mute. Tabel berikut setidaknya mampu menggambarkan apa saja yang spesial dari iPhone 15 Pro Max.

Rangkuman di atas bisa jadi sudah menuntaskan rasa penasaran Anda tentang HP ini. Namun, sebagian dari Anda mungkin malah semakin penasaran dengan iPhone 15 Pro Max. Karena itu, santai sajalah sejenak dan baca artikel ini sampai kelar.

Spesifikasi iPhone 15 Pro Max

Kelebihan iPhone 15 Pro Max

Sejumlah kelebihan yang dimiliki iPhone 15 Pro Max tidak benar-benar mutakhir. Namun, kelebihan itu disiapkan secara matang. Berikut adalah poin-poin yang menjadi kelebihan iPhone 15 Pro Max.

1. Bodi Tetap Keren, Kokoh, dan Kini Lebih Ringan

Pernah dengan titanium? Logam jenis ini biasanya dipakai buat pen penyambung tulang yang patah. Titanium dipakai karena sifatnya yang kokoh, ringan, dan tahan korosi. Material ini ternyata digunakan pada frame atau bingkai iPhone 15 Pro Max.

Titanium menggantikan bahan yang sebelumnya selalu dipakai iPhone, yakni stainless steel. Karena punya sifat yang ringan, titanium menjadikan bobot keseluruhan bodi iPhone 15 Pro Max lebih ringan ketimbang pendahulunya.

Bobot iPhone 15 Pro Max 221 g, alias 19 gram lebih ringan dari iPhone 14 Pro Max (240). Dengan bobot yang lebih ringan, impresi genggam HP ini tentu saja lebih nyaman.

Masih soal frame, kini iPhone 15 Pro Max menggunakan polesan matte alih-alih glossy. Lalu bentuk frame-nya tidak benar-benar rata. Ada sisi lengkung di antara sambungan ke penutup belakang dan layar. Sisi lengkung ini istilahnya kerennya adalah chamfer.

Adanya kelengkungan memang menambah ketebalan. Semula 7,85 mm di iPhone 14 Pro Max kini jadi 8,25 mm. Namun, keberadaan sisi lengkung akan terasa lebih natural karena dapat mengikuti kontur tangan.

Dalam uji bekuk yang diperlihatkan kanal YouTube Jerry Rig Everything, iPhone 15 Pro Max berhasil lulus tes. Sang pemilik kanal, Zack Nelson, memperkirakan bahwa kekuatan frame titanium hampir 3x lebih oke ketimbang aluminium.

Buat saya pribadi, frame titanium menambah kesan premium desain HP ini, meskipun penampilannya secara umum tidak jauh berbeda dari pendahulunya.

Adapun material lain yang digunakan iPhone 15 Pro Max adalah kaca di sisi belakang, dan Ceramic Shield bikinan Corning di sisi layar. HP ini masih memiliki sertifikasi IP68 dengan ketahanan debu seluruh sisi, dan ketahanan air tawar hingga kedalaman 6 meter selama 30 menit.

Ada empat opsi warna yang ditawarkan Apple buat HP ini: Black Titanium, White Titanium, Blue Titanium, Natural Titanium. Seluruhnya memiliki nuansa warna pastel yang kalem dan menyenangkan.

2. Fitur Baru: Action Button dan USB C

Setelah material frame titanium, yang baru lagi dari bodi iPhone 15 Pro Max adalah absennya tombol mute legendaris. Ya, tombol ikonis yang selalu ada di iPhone sebelumnya itu digantikan dengan action button (tombol aksi).

Action button fungsinya anekarupa. Secara default, tombol tersebut berfungsi sebagai tombol mute. Namun, pengguna bisa mengubah fungsinya sesuai kemauan. Cara mengubah fungsinya pun gampang. Anda tinggal memencet dalam waktu lama lalu pilih fungsi yang diinginkan.

Action button bisa difungsikan sebagai pintasan untuk: aplikasi kamera, senter, Voice Memo, Magnifier, dan sebagainya. Disetel tanpa fungsi pun bisa. Hanya saja, tombol ini tidak bisa menampung lebih dari satu fungsi.

Penampakan baru juga bisa Anda temui pada port pengisian daya yang kini berubah jadi port USB C. Riwayat port lightning yang dipakai sejak iPhone 5 pun selesai. Desakan Uni Eropa yang meminta Apple agar iPhone menggunakan port USB C akhirnya dipenuhi.

Yang menarik, tidak cuma perubahan interface yang dilakukan Apple. Akan tetapi, port USB C yang dipakai iPhone 15 Pro Max dan iPhone 15 Pro tawarkan kecepatan transfer data tinggi berkat dukungan USB 3.0. Sayang, kabel USB C yang disertakan di paket penjualan hanya mendukung USB 2.0.

3. Layar Cerah dengan Akurasi Warna Mantap

Layar yang dipakai iPhone 15 Pro Max cukup familier. Ia tetap memakai layar dengan bentang 6,7 inci yang panelnya LTPO Super Retina XDR OLED. Layar tersebut mendukung resolusi 1290 x 2796 piksel dan refresh rate adaptif 1-120 Hz (ProMotion).

Layar ini tetap memiliki fitur Dynamic Island dan Always-on display seperti iPhone 14 Pro Max. Terkait kecerahan, Apple mengeklaim layar sang ponsel bisa mencapai 1000 nit dalam kondisi outdoor dan 2000 nit ketika memutar konten HDR.

Dalam uji yang dilakukan pengulas Tom's Guide, Mark Spoonauer, kecerahan layar iPhone 15 Pro Max mencapai 1550 nit saat memutar konten HDR. Angkanya memang agak jauh dari klaim, tetapi unggul tipis di atas Samsung Galaxy S23 Ultra (1444 nit).

Sementara itu, kecerahan puncaknya di kondisi outdoor malah bisa mencapai lebih dari 1000 nit menurut pengujian GSM Arena. Tepatnya adalah 1787 nit. Angka itu diraih ketika mode kecerahan otomatis aktif.

Layar iPhone 15 Pro Max layak digunakan untuk menonton video, main game, hingga memproduksi konten. Pasalnya, akurasi warna layar si ponsel memang baik. Delta E alias penyimpangan warnanya hanya 0,14, lebih baik daripada Galaxy S23 Ultra (0,3).

Rentang warna yang dihasilkan sudah bagus. Ia bisa menembus 119 persen sRGB yang cocok buat pengeditan konten. Dalam ruang warna DCI-P3, reproduksi warnanya mencapai 84,5%.

Beragam konten dengan kualitas terbaik bisa disajikan oleh layar iPhone 15 Pro Max. Mulai dari konten dengan format HDR10, Dolby Vision, hingga konten dengan syarat sertifikasi DRM Widevine L1.

4. Keluaran Speaker Lantang dan Seimbang

Rasanya akan kurang sip jika HP yang layarnya bagus punya speaker "kentang". Namun, HP flagship seperti iPhone 15 Pro Max mustahil seperti itu. Speaker stereo yang dipakainya mantap.

Konfigurasinya sama seperti sang pendahulu. Speaker utama di bawah, sedangkan speaker sekunder merangkap earpiece. Hasil uji GSM Arena menyebut kelantangan speaker iPhone 15 Pro Max mencapai 24,5 LUFS (Loudness Unit Full Scale). Tingkat kelantangannya masuk kategori "sangat bagus".

Keluaran suara speaker atas dan speaker bawah dikatakan seimbang. Suara yang dipancarkan pun enak didengar karena kaya akan elemen, baik bass, treble, ataupun vokal.

5. Performanya Ngebut

iPhone 15 Pro Max pakai SoC baru yang namanya Apple A17 Pro. SoC ini mengalami banyak perubahan dari Apple A16 Bionic yang dipakai iPhone 15 Pro Max. Setidaknya ada lima hal yang berubah dari A16 Bionic.

Pertama, clock speed CPU-nya naik. Dua core performanya punya clock speed 3,78 GHz (dulu 3,46 GHz), sedangkan enam core efisiensinya tetap dengan clock speed 2,02 GHz. Kedua, GPU-nya kini jadi enam core, alias tambah 1 core. Ketiga, proses fabrikasinya 3 nm dari yang semula 4 nm.

Keempat, Apple A17 Pro sudah mendukung akselerasi ray tracing dan codec AV1 secara hardware. Dukungan hardware untuk akselerasi ray tracing membuat sajian visual beberapa gim terlihat makin realistis. Terakhir, kemampuan AI via neural engine-nya diklaim 2x lebih kencang daripada SoC terdahulu.

Apple A17 Pro merupakan rival utama Snapdragon 8 Gen 2. Namun, membandingkan keduanya tidaklah lumrah karena berjalan pada platform yang berbeda. Kalau dibandingkan dengan A16 Bionic, A17 Pro diklaim alami kenaikan performa CPU 10 persen dan GPU 20 persen.

Apple A17 Pro disandingkan dengan RAM 8 GB yang kapasitasnya 2 GB lebih besar daripada RAM di iPhone 14 Pro Max. RAM 8 GB itu dikombinasikan dengan penyimpanan 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. Beberapa uji benchmark sintetis GSM Arena memperlihatkan dampak SoC ini pada peningkatan performa iPhone 15 Pro Max.

Mulai dari AnTuTu 10 yang skor-nya tembus 1,4 jutaan, skor multi-core CPU di angka 7237, dan skor kemampuan GPU di 3DMark Wild Life Extreme yang mencapai 3746.

Sumber: GSM Arena

Sumber: GSM Arena

Skor-skor tersebut menunjukkan bahwa HP ini memang ponsel Apple paling ngebut. Namun, ia tidak selalu jadi yang nomor satu saat melawan sejumlah perangkat Android. Di 3DMark Wild Life Extreme misalnya, iPhone 15 Pro Max sedikit tertinggal dari Galaxy S23 Ultra (3790).

Sumber: GSM Arena

Sumber: GSM Arena

Terkait kestabilan performa, GSM Arena mendapati iPhone 15 Pro Max mengalami penurunan performa CPU ke angka 78 persen dari performa puncak. Hasil ini cukup baik untuk sebuah HP flagship. Tes pembebanan kerja di CPU ini dilakukan dengan aplikasi APSI Benchmark.

Sementara itu, kestabilan performa GPU di 3DMark Wild Life Stress Test mencapai 70,5 persen. Hasil ini juga lumayan.

Setelah melihat potensi performanya di aplikasi benchmark, mari kita lihat hasil uji di kondisi nyata. Pertama, saya akan merujuk pengalaman beberapa pengulas terkait kemampuan gaming si ponsel.

Allison Johnson dari The Verge mencoba game Resident Evil: Village untuk mengetes kemampuan si ponsel ketika ray tracing aktif. Hasilnya iPhone 15 Pro Max tidak terlalu panas selama 20 menit dipakai.

Namun, panas mungkin akan meningkat drastis jika gim dengan ray tracing dimainkan lebih dari itu. Pasalnya, menurut Preslav Kateliev dari Phone Arena, ada beberapa laporan yang mengatakan bahwa HP ini bakal mengalami overheat ketika ray tracing aktif.

Masalah seperti itu tentu saja tidak terjadi kalau gim yang dimainkan adalah gim kompetitif, misalnya Call of Duty Mobile. Berdasarkan pengujian GSM Arena, gim tersebut lancar dimainkan selama 40 menit. Tidak ada tanda-tanda penurunan performa selama pengujian.

Skenario gaming sudah, bagaimana dengan kemampuannya dalam mengedit video. Lance Ulanoff dari Tech Radar mengaku tak punya kendala ketika mengedit beberapa video 4K 60 FPS di aplikasi iMovie. Namun, Ulanoff merasa bahwa kecepatannya tak ada beda jika dibandingkan dengan iPhone 14 Pro Max.

HP ini tampaknya tetap jadi salah satu yang terbaik untuk urusan pengeditan video. Saat diuji Mark Spoonauer di aplikasi Adobe Premier Rush, iPhone 15 Pro Max meninggalkan jauh Samsung Galaxy S23 Ultra. Ia hanya perlu waktu 24,5 detik saja untuk mengonversi video 4K menjadi 1080p. Galaxy S23 Ultra butuh 40 detik.

6. Kemampuan Kamera Mengesankan

JIka melihat spesifikasinya saja, Anda mungkin bakal mengira bahwa kamera iPhone 15 Pro Max tak jauh berbeda ketimbang pendahulunya. Akan tetapi, hal itu tidak tepat. Kecuali kamera depannya, seluruh kamera HP ini mengalami perubahan.

Pada kamera utama, resolusinya memang tetap di 48 MP dengan bukaan f/1.78. Namun, sensornya disebut lebih besar. Fitur sensor-shift stabilization yang menyertainya juga baru. Diduga sensor yang dipakai kamera utama iPhone 15 Pro Max adalah Sony IMX903.

Secara default, sensor tersebut menangkap foto dengan resolusi 24 MP (naik dua kali lipat). Ia juga dapat mengambil foto 48 MP dalam format HEIF atau JPG, serta 48 MP dalam format ProRAW yang lebih cocok buat buat diedit lagi.

Tak cuma itu, kamera utama iPhone 15 Pro Max semakin luwes. Pengguna diberikan kebebasan untuk mengambil gambar dalam tiga pilihan focal length: 24 mm, 25 mm, dan 28 mm.

Untuk kamera ultrawide, resolusi (12 MP), bukaan (f/2.2), dan ukuran sensornya (1/2,55 inci) sama dengan iPhone 14 Pro Max. Namun, Apple menyematkan lapisan anti reflektif baru buat kamera autofokus ini. Menurut klaim, lapisan tersebut meningkatkan kemampuan HDR dan fotografi di malam hari.

Perubahan yang paling kentara ada di kamera tele. Inilah kali pertama iPhone menggunakan kamera tele berbasis periskop. Kamera periskop 12 MP sang ponsel punya bukaan f/2.8, 3D sensor‑shift OIS, dan focal length hingga 120 mm. Kemampuan zooming kamera tele-periskop iPhone 15 Pro Max kini sampai 5x. Pendahulunya cuma 3x.

Terkait kamera depan, resolusinya masih di angka 12 MP dengan bukaan f/1.9. Kendati demikian, kamera depan HP ini setidaknya punya autofokus dan OIS yang terkadang belum dipunyai semua ponsel flagship.

Satu ciri khas dari HP iPhone dipertahankan. Adalah kemampuan perekaman video yang merata di seluruh kamera. Ya, seluruh kamera iPhone 15 Pro Max dapat hasilkan video dengan resolusi 4K 60 FPS dan disertai fitur penstabil. Seluruh kamera juga bisa hasilkan video dengan mode sinematik dengan resolusi sampai 4K 30 FPS.

Fitur menarik lainnya dari kamera iPhone 15 Pro Max adalah pengguna kini bisa merekam video ProRes 4K 60 FPS yang langsung disimpan ke penyimpanan eksternal.

Sambungkan HP ini ke SSD eksternal via kabel USB C, maka tak perlu khawatir lagi penyimpanan ponsel bakal penuh selagi merekam. Bahkan, ketika SSD juga penuh, Anda bisa mem-pause rekaman terlebih dahulu, kemudian melanjutkannya dengan memasang SSD baru yang masih kosong

Tak perlu banyak kata untuk menggambarkan seperti apa hasil jepretan kamera iPhone 15 Pro Max. Biarkan hasil yang bicara. Buat saya, warna yang dihasilkan benar-benar realistis. Konsistensi warna antar kameranya pun jempolan. Ini mengesankan.

Tidak ada masalah soal detail, bahkan foto di kondisi low light pun tetap keren. Pemrosesan akhirnya pas dan tidak lebay. Gambar tidak terlihat oversharpening, tidak pula overexposure.

Kalau soal perekaman video, Preslav Kateliev bilang bahwa iPhone 15 Pro Max tetap tak terkalahkan. Videonya tajam dan stabil sekalipun direkam di resolusi tertinggi. Berikut contoh foto kamera iPhone 15 Pro Max yang bisa Anda nikmati.

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

Sumber: Phone Arena

7. Daya Tahan Baterai Bagus

GSM Arena mengungkap baterai yang digunakan iPhone 15 Pro Max memiliki kapasitas 4441 mAh. Angka ini tentu saja tidak didapat secara resmi, karena Apple tak pernah terang-terangan mengungkap berapa mAh kapasitas baterai produknya.

Jika ditinjau dari angka tersebut, kapasitas baterai HP ini naik sekitar 2-3 persen dari iPhone 14 Pro Max (4323 mAh). Dengan ditambah SoC yang lebih efisien, maka secara teori iPhone 15 Pro Max punya daya tahan baterai yang lebih lama.

Ternyata dugaan tersebut kurang tepat. Dalam pengujian yang dilakukan GSM Arena, iPhone 15 Pro Max mencatatkan skor ketahanan 118 jam. Skor tersebut turun tiga jam dari pendahulunya.

Meski begitu, 118 jam buat HP dengan baterai yang tak sampai 4500 mAh sudah sangat bagus. Dalam skenario uji pemutaran video lokal, iPhone 15 Pro Max dapat bertahan 24 jam 8 menit. Baterai HP ini bahkan lebih awet dari Samsung Galaxy S23 Ultra.

Dalam uji GSM Arena, HP flagship Samsung itu bisa bertahan 23 jam 29 menit saja dalam skenario yang sama. Adapun iPhone 15 Pro Max didukung pengisian cepat 20 Watt dan pengisian cepat nirkabel 15 Watt (MagSafe).

Ia juga bisa dicas dengan wireless charger berteknologi Qi (7,5 Watt) serta dapat mengisi perangkat lain melalui fitur pengisian balik (4,5 Watt).

8. Jaminan Upgrade Software yang Panjang

iPhone 15 Pro Max datang dengan sistem operasi iOS 17. Tidak banyak perubahan yang diberikan Apple buat sistem operasi ini. Salah satu fitur baru yang menurut para pengulas menarik adalah mode Standby.

Ketika HP ini sedang didiamkan saja dan baterainya dicas, layarnya akan menampilkan berbagai macam fungsi yang bisa dikostumisasi. Mulai dari kolase foto, jam, beragam widget, dan notifikasi.

Fitur lain yang menarik adalah NameDrop. Anda bisa berbagi kontak dengan hanya menyentuhkan HP ini ke iPhone lain yang juga memakai iOS 17.

Terlepas dari update fitur yang tidak terlalu banyak, iOS 17 tentu bukan satu-satunya versi sistem operasi yang diterima iPhone 15 Pro Max. Apple punya komitmen untuk memperbarui sistem operasi HP ini dalam jangka waktu yang panjang.

Paling tidak iPhone 15 Pro Max mendapatkan jatah lima kali upgrade ke iOS 23.

Kekurangan iPhone 15 Pro Max

iPhone 15 Pro Max 15 mungkin jadi HP yang paling keren di tahun 2023. Namun, beberapa hal di bawah ini perlu Anda tinjau sebelum benar-benar tertarik dengan sang ponsel.

1. Paket Penjualan Pelit

Apple merupakan brand pertama yang menggagas bahwa ponsel tak perlu dijual dengan charger. Alhasil paket penjualan ponsel iPhone minimalis. Tidak ada aksesori lain yang ada dalam paket penjualan kecuali kabel USB C stiker Apple, dan SIM ejector.

Yang bikin "menggemaskan" lagi, kabel USB C yang disertakan di paket penjualan masih menggunakan teknologi USB 2.0. Kabel tersebut jelas belum bisa memfasilitasi kemampuan transfer data tinggi USB 3.0 yang sudah didukung iPhone 15 Pro Max.

Jika di rumah Anda sudah punya kabel USB C 3.0 dan kepala charger dengan daya minimal 20 Watt, persoalan Anda tentu sudah beres. Namun, tidak dengan Anda yang menjadikan HP ini sebagai smartphone pertama. Anda mesti sediakan bujet ekstra buat membeli kabel USB C 3.0 plus kepala charger.

2. Ngecasnya Kalah Cepat

Dukungan pengisian cepat 20W yang ada di iPhone 15 Pro Max. terasa ketinggalan zaman dibanding ponsel flagship dari Android. Jika HP ini dicas dalam 30 menit, baterainya diklaim dapat terisi 50 persen.

Dalam keadaan 0-50 persen, durasi pengisiannya masih masuk akal. Hanya saja, saat dites GSM Arena, pengisian dari 0-100 persen jauh dari kata cepat. Pasalnya, HP ini memerlukan waktu 1 jam 49 menit.

Untuk ukuran HP flagship, paling tidak pengisian harus di bawah 1 jam 30 menit demi mengejar kenyamanan pengguna. Durasi pengisian yang mencapai 1 jam 49 menit jelas ketinggalan dari sebagian besar HP Android zaman sekarang, terutama HP flagship.

3. Kemampuan Zoom Kalah Saing

Apple termasuk merek yang konservatif. Mereka sering tidak buru-buru mengimplementasikan teknologi yang sebenarnya sudah teruji. Misalnya saja, teknologi binning pixel yang sudah ada sejak Nokia 808 Pureview (2012), baru mereka terapkan pada 2022 lewat iPhone 14 Pro Max.

Demikian halnya dengan fitur Always-on display dan kamera tele dengan lensa periskop. Kamera tele periskop baru mereka gunakan pada iPhone 15 Pro Max. Gara-gara kamera ini, kemampuan perbesaran optik sang ponsel naik jadi 5 kali dari yang semula 3 kali pada iPhone 14 Pro Max.

Namun, kemampuan ini kalah saing jika dibandingkan dengan sejumlah brand HP Android yang sudah lebih lama memakai kamera tele periskop. Misalnya saja Samsung dengan Galaxy S23 Ultra. HP tersebut punya kemampuan perbesaran optik sampai 10 kali.

Sejumlah pengulas mengapresiasi kemampuan perbesaran dari kamera tele periskop Galaxy S23 Ultra. Pasalnya, saat di situasi tertentu, kamera HP ini jauh lebih praktis dipakai ketimbang kamera DSLR. Contohnya ketika menonton konser dan pengguna ingin memfoto anggota band dari jarak kejauhan.

4. Harga Naik Dibanding Model Pendahulunya

Harga iPhone 15 Pro Max yang beredar di Indonesia varian memori internal 256 GB adalah Rp24,9 juta. Harganya masih sama dengan iPhone 14 Pro Max 256 GB ketika dirilis pada 2022.

Hanya saja, di varian memori yang lebih besar, harganya mengalami kenaikan sebesar Rp1 juta. Varian 512 GB HP ini dihargai Rp29,9 juta, sedangkan varian memori 1 TB dijual Rp33,9 juta.

Selain alami kenaikan harga, iPhone 15 Pro Max juga lebih mahal dibandingkan dengan para pesaingnya di level flagship. Sebagai contoh, Galaxy S23 Ultra varian 12 GB/1 TB dijual dengan harga Rp25,9 juta saja saat dirilis pada Februari 2023.

Simpulan

Mayoritas pengguna iPhone mungkin tak akan pernah memerhatikan angka benchmark. Angka benchmark seolah tak berarti apa-apa. Yang terpenting bagi pengguna adalah HP-nya langsung enak dipakai begitu keluar dari boks dan performanya tak pernah rewel.

Namun, faktanya, iPhone 15 Pro Max mampu hasilkan skor benchmark tinggi. Dalam uji tertentu ia bahkan bisa mengungguli beragam HP Android. Hal ini menjadi bukti bahwa SoC Apple 17 Pro yang dipakainya memang hebat.

Berbagai hal baru yang ditawarkan HP ini juga meningkatkan pengalaman pakai pengguna. Mulai dari material titanium yang kuat dan ringan, hasil kamera yang mengesankan buat kreator konten, hingga daya tahan baterai yang bisa diandalkan.

Adanya fitur action button merupakan terobosan baru yang bikin orang bisa mengatur fungsinya sesuka hati. Sementara port USB C menjadikan HP ini tak lagi timbulkan kesenjangan dengan HP Android. Pengguna iPhone kini tak perlu kesusahan saat lupa membawa charger. Mereka bisa meminjam cas teman pengguna Android.

Meski demikian, iPhone 15 Pro Max bukanlah HP yang tak luput dari sisi minus. Pengisian baterai yang kurang gesit jadi salah satu faktor yang dapat mengurangi kenyamanan pakai. Harga HP ini pun tidak bisa dikatakan murah, bahkan jika dibandingkan dengan kompetitornya.

Hanya saja, ini adalah iPhone. HP yang jelas dapat meningkatkan status sosial, di luar fitur dan fungsionalitasnya yang luar biasa. Bagi saya, iPhone 15 Pro Max adalah salah satu pilihan terbaik untuk kaum elite yang tidak medit. Bagaimana pendapat Anda soal HP ini?