carisinyal web banner retina

8 Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Pad 6s Pro

Ditulis oleh Ahmad Tsalis

Xiaomi Pad 6s Pro 12.4 (bisa disebut Xiaomi Pad 6s Pro saja) bukanlah tablet biasa. Perangkat ini adalah tablet kelas atas dari Xiaomi yang ditujukan untuk produktivitas. Tablet yang rilis di Indonesia pada Mei 2024 ini memiliki satu fitur menarik.

Fitur menarik itu adalah Interconnectivity. Fitur ini merupakan jembatan yang penghubung antara tablet dengan perangkat Xiaomi lain. Ketika beberapa perangkat saling terhubung, terciptalah ekosistem yang dapat meningkatkan produktivitas.

Masih ada banyak hal menarik yang dimiliki sang tablet. Seluruh hal tersebut akan saya paparkan dalam artikel kelebihan dan kekurangan Xiaomi Pad 6s Pro ini. Cuplikan pembahasan bisa Anda simak pada tabel berikut.

*Tabel ini bisa digeser ke samping
Kelebihan
Kekurangan
Build quality kelas flagship
Bodi yang relatif berat
Layar 3K yang memanjakan mata
Audio jack dan slot microSD absen
Dilengkapi speaker stereo berjumlah 6
Tak mendukung konektivitas seluler dan GPS
Performa Snapdragon 8 Gen 2 yang tak perlu diragukan
Kemampuan kamera yang apik untuk sebuah tablet
HyperOS yang mendukung multi-tasking
Aman dan nyaman dipakai bekerja
Daya tahan baterai mantap, didukung fast charging 120 Watt

Serangkaian kelebihan yang ada mungkin bisa jadi alasan mengapa Anda bakal jatuh hati pada Xiaomi Pad 6s Pro. Terlebih lagi tablet ini dijual dengan harga yang kompetitif, yakni Rp7.999.000 pada saat rilis.

Namun, Anda perlu bersabar sembari mencari tahu seluk beluk sang tablet. Karena itu, silakan lanjutkan baca pembahasan di artikel ini sampai akhir.

Spesifikasi Xiaomi Pad 6S Pro 12.4

Xiaomi Pad 6s Pro 12.4
Layar IPS LCD 12.4 inci
Chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2
RAM 8 GB
Memori Internal 256 GB
Kamera 50 MP (wide) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 10000 mAh
Kelebihan & Kekurangan Baca di sini
Cek Harga Saat Ini Shopee Lazada Blibli

Kelebihan Xiaomi Pad 6s Pro 12.4

Tidak banyak tablet serbabisa yang dijual di bawah Rp10 juta. Akan tetapi, Xiaomi Pad 6s Pro bisa jadi pilihan utama lantaran memiliki beberapa kelebihan berikut.

1. Build Quality Kelas Flagship

xiaomi pad 6s pro

Xiaomi tak memiliki tagline khusus mengenai rancangan desain Xiaomi Pad 6s Pro. Ia tampak seperti tablet biasa dengan bezel layar tipis dan modul kamera seperti di ponsel Xiaomi 14.

Namun, yang bisa saya katakan di sini adalah tablet ini memiliki build quality kelas flagship. Material aluminium yang menyelimuti frame dan penutup belakang jadi alasan utamanya. Chris G. dari TechTablets menyebut build quality Xiaomi Pad 6s Pro satu kelas dengan tablet Samsung dan Apple.

Build quality yang baik ditunjukkan dengan impresi mantap ketika tangan menyentuh bodi si tablet. Tidak ada kesan kopong dan ringkih.

Pengulas lain, Chris Barraclough, dalam kanal YouTube Tech Spurt, bahkan coba mengetuk-ngetuk bodi belakang sang tablet. Hasilnya? Suara-suara kopong tidak ditemukan. Bodi tablet yang tebalnya ini 6,26 mm benar-benar tangguh.

Xiaomi Pad 6s Pro tersedia dalam satu varian warna yakni abu-abu (grey). Varian warna ini memiliki finishing matte, sehingga noda minyak dan cap sidik jari tidak mudah menempel.

2. Layar 3K yang Memanjakan Mata

xiaomi pad 6s pro

Xiaomi Pad 6s Pro hadir dengan layar IPS LCD 12,4 inci. Jangan protes dulu dengan jenis panelnya yang masih IPS. Pasalnya, tampilan visual layar IPS tablet ini mampu memanjakan mata berkat resolusi tinggi 3K (3048 x 2032 piksel).

Terlebih layar tersebut mampu menyuguhkan tingkat kedalaman warna 12 bit (68,7 miliar warna), punya gamut warna DCI-P3, dan didukung teknologi Dolby Vision. Chris G. mengakui bahwa layar tablet ini bisa menampilkan warna hitam dengan cukup pekat. Chris Barraclough juga sepakat bahwa tampilan warna sang tablet menyala.

Masalah kecerahan layar terjamin. Layar Xiaomi Pad 6s Pro bisa mencapai tingkat kecerahan 900 nit (dalam mode High Brightness). Dengan tingkat kecerahan setinggi itu, Anda bisa melihat tampilan layarnya dengan jelas meskipun sedang berada di luar ruangan.

Yang menarik lagi dari layar tablet ini adalah mengusung refresh rate adaptif 144 Hz, touch sampling rate 360 Hz, punya rasio aspek 3:2, bebas flicker, serta minim emisi cahaya biru. Karena sifatnya adaptif, refresh rate layar Xiaomi Pad 6s Pro bisa turun sesuai kebutuhan. Bisa ke 30, 48, 50, 60, 90, dan 120 Hz berdasarkan aktivitas layar.

Sementara itu, rasio aspek 3:2 menurut saya membuat layar jadi lebih ideal untuk kegiatan produktif yang memerlukan kejelian. Contohnya seperti mengolah dokumen, mengedit video, atau bekerja secara multi-tasking dengan beberapa aplikasi terbuka.

Adapun layar Xiaomi Pad 6s Pro sudah memperoleh sertifikasi Widevine L1, sehingga mampu tampilkan film di platform seperti Netflix pada resolusi Full HD. Layar ini juga dapat memutar konten dengan format HDR10.

Xiaomi memproteksi layar tablet ini dengan kaca Corning Gorilla Glass 5. Kaca ini dapat melindungi layar si tablet dari risiko goresan benda tajam.

3. Dilengkapi Speaker Stereo Berjumlah 6

xiaomi pad 6s pro

Sektor audio Xiaomi Pad 6s Pro diperkuat oleh empat mikrofon dan speaker berjumlah enam. Adanya empat speaker memastikan suara Anda dapat didengar audiens dengan jelas ketika sedang rapat online.

Sementara enam adalah jumlah yang termasuk banyak untuk speaker stereo tablet. Dengan speaker sebanyak itu, Xiaomi mengeklaim tablet ini mampu menghasilkan suara yang membahana.

Menurut Chris Barraclough, tidaklah sulit untuk mendengar suara keluaran sang tablet, meskipun sedang berada di kondisi yang bising. Itu artinya speaker Xiaomi Pad 6s Pro termasuk lantang. Xiaomi melengkapi sektor audio tablet ini dengan teknologi Dolby Atmos dan dukungan untuk memutar audio resolusi tinggi.

4. Performa Snapdragon 8 Gen 2 yang Tak Perlu Diragukan

snapdragon 8 gen 2_

Xiaomi memercayakan dapur pacu Xiaomi Pad 6s Pro pada SoC Snapdragon 8 Gen 2. SoC rancangan Qualcomm ini sudah tak perlu diragukan lagi kemampuannya.

SoC 4 nm ini sudah diakui berbagai brand dan reviewer lantaran punya performa tinggi, stabil, punya manajemen panas yang baik, dan konsumsi dayanya irit. Anda dapat membaca artikel Snapdragon 8 Gen 2 dan para pesaingnya untuk mengetahui lebih jauh mengenai SoC yang satu ini.

Di sini saya akan terangkan sekilas soal profil sang SoC. Snapdragon 8 Gen 2 membawa delapan inti CPU. Rangkaian CPU-nya memuat satu prime core Cortex X3 (3,2 GHz), empat unit high performance berkekuatan 2,8 GHz (dua unit Cortex A715 dan dua unit Cortex A710), serta tiga inti hemat daya Cortex A510 (2 GHz).

GPU atau unit pengolah grafis yang dipakai adalah Adreno 740 yang mampu berlari hingga kecepatan 680 MHz. Snapdragon 8 Gen 2 diproduksi oleh TSMC.

Snapdragon 8 Gen 2 di Xiaomi Pad 6s Pro ditemani RAM 8 GB LPDDR5x dan memori internal UFS 4.0 256 GB. Sayang, tidak ada varian dengan memori internal yang lebih besar.

Berikut ini adalah hasil uji benchmark sintetis yang saya kutip dari kanal YouTube Gizmochina dan TechNick.

AnTuTu 101.555.435
Geekbench 6 single-core1.921
Geekbench 6 multi-core5.256
3DMark Wild Life Extreme3.376

Dari hasil-hasil benchmark sintetis di atas memperlihatkan bahwa performa Xiaomi Pad 6s Pro memang tinggi. Walau begitu, performanya belum setinggi perangkat dengan SoC Snapdragon 8 Gen 3. Yang benar-benar perlu diapresiasi adalah stabilitasnya.

Hampir seluruh pengulas yang saya rujuk menyatakan bahwa Xiaomi Pad 6s Pro dapat menjaga stabilitas performa ketika menangani pekerjaan berat. Contoh paling sederhana untuk menjelaskan hal ini adalah skenario bermain gim, khususnya bermain Genshin Impact.

Gizmochina menjelaskan bahwa tablet ini dapat meraih rerata frame rate 59,37 FPS dalam pengujian selama 20 menit. Pada 20 menit selanjutnya, rerata frame rate turun, tetapi masih di kisaran 54,14 FPS. Sebagai catatan, gim dimainkan dengan setelan grafis tertinggi yakni Highest-60 FPS.

Ruang internal yang luas pada sebuah tablet merupakan alasan mengapa performa Xiaomi Pad 6s Pro bisa stabil. Sebab dengan ruang internal yang luas, produsen dapat memasang komponen pendingin lebih besar.

5. Kemampuan Kamera yang Apik untuk Sebuah Tablet

xiaomi pad 6s pro

Xiaomi Pad 6s Pro punya dua kamera belakang. Pertama adalah kamera utama 50 MP (f/1.8, ISOCELL JN1) dan sensor kedalaman 2 MP (f/2.4). Kamera utama sang tablet dilengkapi dengan autofokus dan lampu flash.

Sementara itu, kamera depannya beresolusi 32 MP (Omnivision OV32D) dengan bukaan f/2.2. Kamera sebetulnya bukan sektor yang diandalkan oleh sebuah tablet. Namun, ada standar yang menurut saya mestinya dipenuhi oleh kamera tablet.

Standar itu adalah posisi kamera depan. Kamera yang bakal lebih sering digunakan di tablet ini wajib ada di sisi terpanjang bezel. Posisi tersebut ideal buat tablet yang orientasi pemakaiannya horizontal alias landscape.

Xiaomi Pad 6s Pro pun memenuhi standar itu. Kamera depan tablet ini bahkan dilengkapi fitur Focus Frame. Fitur ini berguna untuk menjaga kamera agar fokus kepada subjek di depannya, meskipun subjek sedang aktif bergerak.

Adapun kamera utama tablet ini dapat merekam video hingga resolusi 4K 60 FPS, sedangkan kamera depan hingga 1080p 30 FPS. Fitur penstabilan elektronik dengan giroskop (EIS) aktif di semua resolusi perekaman video.

Seluruh pengulas yang saya rujuk mengatakan hal serupa tentang kualitas tangkapan foto dan video Xiaomi Pad 6s Pro. Hasilnya bagus untuk kelas tablet. Tidak ada masalah soal detail, kamera, dan audio.

Kita memang tidak bisa memakai standar tangkapan kamera HP untuk menilai kualitas tangkapan tablet. Pasalnya, kamera di sebuah tablet lebih difungsikan untuk menunjang keperluan video call serta dokumentasi standar.

6. HyperOS yang Mendukung Multi-tasking

xiaomi pad 6s pro
Mode Workstation pada Xiaomi Pad 6s Pro

Xiaomi Pad 6s Pro datang dengan antarmuka HyperOS dengan basis Android 14. Xiaomi menjanjikan sang tablet bakal memperoleh upgrade versi Android paling tidak 2 kali.

Antarmuka HyperOS di tablet ini cenderung lebih bersih dari MIUI karena mengandung sedikit bloatware. Tampilan dan fitur yang ada pada HyperOS Xiaomi Pad 6s Pro mirip dengan yang ada di smartphone Xiaomi. Namun, penggunaannya disesuaikan dengan tablet.

Misalnya, saat akan mengaktifkan paralel mode (membagi tampilan menjadi dua atau split-screen), Anda tinggal menarik dua ikon aplikasi yang ada pada app dock ke arah atas. App dock adalah ikon-ikon aplikasi yang mengambang di area bawah layar.

Anda juga bisa membuka aplikasi dengan mode floating window sejak kali pertama. Caranya dengan menekan ikon aplikasi agak lama lalu pilih opsi "Floating window". Dengan mode ini, aplikasi terbuka dalam jendela yang kecil secara mengambang.

Kemampuan multi-tasking yang lebih keren bisa Anda rasakan saat mengaktifkan Workstation mode. Mode ini mirip seperti DeX yang ada pada tablet Samsung.

Saat mode ini bekerja, seluruh aplikasi yang Anda buka akan muncul dalam tampilan floating window, mirip seperti di komputer. Anda pun dapat mengatur posisi jendela aplikasi beserta ukurannya dengan sesuka hati.

Mode ini juga efektif dipakai ketika tablet disambungkan ke monitor eksternal. Menariknya, Xiaomi Pad 6s Pro mendukung USB display out berkat port USB C 3.2 Gen 1. Menghubungkan tablet ini ke monitor dapat dilakukan dengan kabel USB C.

xiaomi pad 6s pro
Interconnectivity pada Xiaomi Pad 6s Pro

Fitur menarik lain yang rasanya perlu saya bahas adalah Interconnectivity. Seperti yang sudah saya singgung di paragraf pembuka, fitur ini merupakan jembatan antara tablet dan smartphone Xiaomi. Hanya saja, saat tablet ini rilis, baru Xiaomi 14 dan Xiaomi 14 saja smartphone Xiaomi yang mendukung.

Interconnectivity singkatnya adalah fitur yang berfungsi untuk mengintegrasikan tablet dan smartphone Xiaomi. Fitur ini memanfaatkan jaringan WLAN dan Bluetooth. Jadi Anda tidak boleh mematikan dua konektivitas itu agar tablet dan smartphone bisa saling berhubungan.

Dengan Interconnectivity. tablet bisa terhubung ke hotspot ponsel dengan sekali klik. Anda juga bisa mengontrol ponsel dari layar tablet, berbagi file, copy-paste teks lintas-perangkat serasa di perangkat yang sama, serta integrasi aplikasi Notes.

Satu lagi fitur yang tak kalah menarik di Xiaomi Pad 6s Pro adalah kemudahan berbagi file. Cukup sentuhkan area belakang ponsel ke layar tablet ini maka foto langsung terkirim. Fitur ini dapat aktif dengan memanfaatkan aplikasi Xiaomi Share.

7. Aman dan Nyaman Dipakai Bekerja

xiaomi pad 6s pro

Xiaomi Pad 6s Pro memiliki fitur keamanan ganda. Selain password dan sandi pola yang umum dimiliki tablet, ada juga face unlock. Face unlock jelas lebih instan, tetapi akurasinya mungkin berkurang saat dipakai di kondisi gelap.

Untungnya ada alternatif lain yang efektif dipakai di berbagai kondisi. Adalah sensor pemindai sidik jari. Sensor ini posisinya menyatu dengan tombol power. Saat tablet dipakai dalam orientasi landscape, Anda bisa mengaksesnya di sisi kiri bodi.

Tak cuma aman, Xiaomi Pad 6s Pro juga nyaman dipakai bekerja. Pasalnya, ia didukung pena stylus Focus Pen dan Touchpad Keyboard. Menggunakan dua aksesori itu membuat pengalaman pakai tablet ini serasa laptop.

Sayang, Focus Pen dan Touchpad Keyboard dijual secara terpisah. Padahal kualitas dua aksesori tersebut bagus menurut kanal YouTube TechNick.

Menurut TechNick, Touchpad Keyboard punya 78 tombol yang clicky, termasuk tombol F1-F12. Keyboard ini dilengkapi backlight dan lampu notifikasi capslock yang sebelumnya belum pernah ada di keyboard tablet Xiaomi. Touchpadnya pun nyaman seperti di laptop dengan tombol mekanik untuk klik kiri dan klik kanan.

Touchpad keyboard dihubungkan lewat poin yang ada di bodi belakang tablet. Keyboard ini juga memiliki kickstand alias penyangga tablet.

Sementara untuk Focus Pen, penggunaannya cukup intuitif. Ketukkan pena stylus ini ke layar tablet yang sedang terkunci maka aplikasi Notes akan langsung terbuka. Anda dapat mengatur tebal-tipisnya arsiran berdasarkan intensitas penekanan pena ke layar.

Focus pen dihubungkan lewat Bluetooth. Untuk mengecasnya, cukup ditempelkan ke sisi atas tablet ini. Daya tahan baterainya cukup bagus. Menurut TechNick, mengecas 60 detik membuat pena stylus ini bisa dipakai selama 7 jam

Focus Pen memiliki dua tombol fisik dan satu tombol virtual. Dua tombol fisik berguna untuk mengakses writing tools dan mengganti warna tulisan. Sementara tombol virtual yang ada di atas tombol fisik berfungsi untuk mengaktifkan laser pointer.

8. Daya Tahan Baterai Mantap, Didukung Fast Charging 120 Watt

xiaomi pad 6s pro

Xiaomi Pad 6s Pro mengandung baterai sebesar 1000 mAh. Kapasitasnya wajar mengingat layar tablet ini yang besar. Baterai ini memiliki daya tahan yang bagus.

Dalam uji pemutaran video lokal 1080p yang dilakukan Jagat Review, tablet ini bisa bertahan selama 24 jam 42 menit. Pengujian lain yang dilakukan Chris G dari TechTablets mengatakan bahwa kapasitas baterai sang tablet turun 8 persen ketika memutar film Netflix selama 1 jam.

Itu artinya, tablet ini sangat siap dipakai me-time nonton film hingga 12 jam. Baterai yang awet dari tablet ini didukung pula dengan fast charging 120 Watt. Charger 120 Watt beserta kabelnya ada dalam paket penjualan.

Durasi mengecas baterai Xiaomi Pad 6s Pro dengan charger bawaan adalah 13 menit, dari 1 persen menuju 50 persen. Kalau dari 1 persen menuju 100 persen butuh waktu 36 menit. Pengisian baterai tablet ini tergolong sangat cepat!

Kekurangan Xiaomi Pad 6S Pro 12.4

Xiaomi Pad 6s Pro bisa jadi dinobatkan sebagai salah satu tablet terbaik di bawah 10 jutaan. Namun, tablet ini bukanlah perangkat yang sempurna. Ia memiliki sejumlah catatan yang perlu Anda perhatikan.

1. Bodi yang Relatif Berat

xiaomi pad 6s pro

Bodi yang besar adalah konsekuensi dari sebuah tablet yang menopang layar 12,4 inci. Benar, bodi Xiaomi Pad 6s Pro tergolong besar walaupun ketebalannya minimalis (6,26 mm). Panjang dan lebar tablet ini adalah 278,7 mm x 191,6 mm.

Rasa-rasanya tablet ini memang wajib untuk disandarkan, entah dengan keyboard atau dengan cara lain yakni dipangku di atas paha. Bobotnya yang mencapai 590 gram pun membuat si tablet kurang ideal jika ditenteng dalam waktu lama.

2. Audio Jack dan Slot microSD Absen

xiaomi pad 6s pro

Ada yang kurang dari sektor audio Xiaomi Pad 6s Pro. Kekurangan itu adalah tidak adanya audio jack 3.5 mm. Praktis, Anda perlu konverter untuk menghubungkan headset atau earphone 3.5 mm ke tablet ini.

Kalau tidak mau ribet, silakan cari earphone dengan colokan USB C atau bisa juga pakai TWS. Selain tak punya colokan, Xiaomi Pad 6s Pro tak memiliki wadah untuk menampung microSD.

Jadi tidak ada opsi untuk meningkatkan kapasitas ruang simpannya, kecuali Anda berlangganan cloud. Hal ini agak disayangkan mengingat tablet ini hadir dengan varian storage 256 GB saja.

3. Tak Mendukung Konektivitas Seluler dan GPS

xiaomi pad 6s pro

Melihat kemampuan yang dimiliki, Xiaomi Pad 6s Pro sebenarnya mampu menggantikan fungsi laptop untuk menangani sejumlah pekerjaan. Hanya saja, keunggulan konektivitas yang mestinya jadi pembeda antara tablet dan laptop ternyata tak dimiliki tablet ini.

Xiaomi Pad 6s Pro tidak mendukung konektivitas seluler. Untuk terhubung ke internet, ia sangat bergantung pada jaringan WiFi, MiFi, atau hotspot tethering dari smartphone.

Selain itu, tablet ini juga tak disangka-sangka tidak memiliki hardware GPS. Hal itu membuatnya kurang oke jika dipakai untuk alat navigasi.

Simpulan

Xiaomi Pad 6s Pro merupakan upgrade yang signifikan dari Xiaomi 6. Anggapan itu sama sekali tidak keliru. Tablet ini mengalami peningkatan di berbagai sisi. Tidak hanya soal performa SoC, tapi juga fitur-fitur ekstra yang menunjang produktivitas.

Mode PC - yang dinamai Workstation - hadir. Ada pula Interconnectivity yang membuat tablet ini dapat terhubung secara seamless ke smartphone Xiaomi. Dukungan terhadap Focus Pen dan Touchpad Keyboard menambah kenyamanan tablet ini ketika jadi andalan untuk bekerja.

Saya pun merekomendasikan Xiaomi Pad 6s Pro jika Anda benar-benar sedang mencari tablet dengan harga relatif terjangkau, tetapi punya kemampuan mumpuni untuk berbagai keperluan.

Namun, saya kira selalu ada akan konsekuensi dari sebuah harga. Absennya varian dengan dukungan konektivitas seluler adalah satu catatan yang mungkin mengganjal. Anda mesti bergantung pada perangkat lain untuk bisa tersambung ke internet.

Selain itu, saya sarankan untuk menggunakan kontroler atau gamepad jika hendak bermain gim di tablet ini. Bobotnya yang melampaui 500 gram bakal memberatkan jika terlalu lama ditenteng tangan.

Xiaomi Pad 6s Pro jelas merupakan tablet yang tak boleh luput dari perhatian. Akan tetapi, saat hendak memutuskan apakah tablet ini layak dibeli, Anda wajib mencocokkannya dengan kebutuhan Anda.

Kategori:
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram