Mari Selami 5 Perbedaan HP Nokia G10 dan Nokia G20!
Diumumkan pada awal April 2021, baik Nokia G10 maupun Nokia G20 ternyata membawa sejumlah persamaan. Salah satu persamaan yang tercermin dari kedua ponsel Nokia ini adalah sistem baterai yang ditanamkannya. Kedua perangkat ini mempunyai daya baterai Li-Po yang terbilang besar yaitu 5.050 mAh dan teknologi pengisian yang berkekuatan 10W.
Kendati demikian, setelah menyelami lebih dalam Nokia G10 dan G20 punya beberapa perbedaan pada beberapa aspek. Penasaran apa saja? Sebelum Carisinyal membahas perbedaan dari kedua ponsel garapan Nokia ini, sebaiknya kamu berkenalan terlebih dahulu dengan spesifikasi Nokia G10 dan Nokia G20 berikut ini:
Spesifikasi Nokia G10
- Rilis: April 2021
- Layar: IPS LCD 6,52 inci 720 x 1600 pixels
- Chipset: MediaTek Helio G25 (12 nm)
- GPU: Mali-G52 MC2
- RAM: 3 GB, 4 GB
- Memori Internal: 32 GB
- Memori Eksternal: microSDXC (dedicated slot)
- Kamera Belakang: 13 MP + 2 MP + 2 MP
- Kamera Depan: 8 MP
- Baterai: Li-Po 5050 mAh
Spesifikasi Nokia G20
- Rilis: Mei 2021
- Layar: IPS LCD 6,52 inci 720 x 1600 pixels
- Chipset: MediaTek Helio G35 (12 nm)
- GPU: PowerVR GE8320
- RAM: 4 GB
- Memori Internal: 64 GB, 128 GB
- Memori Eksternal: microSDXC (dedicated slot)
- Kamera Belakang: 48 MP + 5 MP + 2 MP + 2 MP
- Kamera Depan: 8 MP
- Baterai: Li-Po 5050 mAh
Perbedaan Nokia G10 dan Nokia G20
Setelah kamu membaca spesifikasi Nokia G10 dan Nokia G20 di atas, kini saatnya yang ditunggu-tunggu telah tiba yaitu mengungkap perbedaan dari kedua ponsel Nokia tersebut. Penasaran, apa saja perbedaan yang ada di antara Nokia G10 dan Nokia G20? Berikut ini Carisinyal telah merangkum secara lengkap untukmu!
1. Bodi Beda Timbangan
Bila disandingkan pada sebuah permukaan yang sama, baik Nokia G10 maupun G20 tampak tidak terlihat perbedaannya karena keduanya memiliki dimensi yang sama yakni 164.9 x 76 x 9.2 mm. Keduanya juga memiliki tampilan fisik yang serupa dengan mengusung desain berkonsepkan Water Drop atau seperti tetesan embun di tengah atas layarnya.
Selain itu, kekompakan keduanya terjalin erat dengan dipasangkannya panel berteknologi IPS LCD yang diklaim mempunyai sudut pandang baik dan mengkonsumsi daya baterai lebih rendah.
Lalu, Nokia G10 dan Nokia G20 juga memiliki layar 6.52 inci dengan bodi banding layar yang seukuran yaitu 81,9% terbilang luas dan cocok untuk menonton video streaming.
Kedua perangkat yang beresolusi 720 x 1600 piksel tersebut dibekali dengan ketajaman layar yang mencapai 269 ppi. Pengguna juga tidak perlu khawatir apabila perangkat terkena cipratan air karena pihak Nokia telah melapiskan seluruh bodinya dengan teknologi Splash Protection untuk kedua ponsel pintar ini.
Lalu, adakah perbedaan soal bodi antara Nokia G10 dengan Nokia G20? Dalam aspek bodi pengguna bisa merasakan perbedaan kedua perangkat tersebut pada bobotnya. Untuk Nokia G10 terlahir dengan bobot sebesar 194 gram atau 6.84 ons, sedangkan Nokia G20 sedikit lebih berat dengan ukuran seberat 197 gram atau 6.95 ons.
2. Distingsi di Dapur Pacu
Sama-sama berlandaskan oleh sistem Android 11 yang menawarkan menu-menu terbaru seperti notifikasi prioritas, pengawasan media, mode "Do Not Disturb", pengontrol Smart Home di tombol daya, dan masih banyak lagi, kedua ponsel terbaru dari Nokia ini ternyata menggendong prosesor yang sama tetapi beda tipe.
Disokong oleh prosesor MediaTek Helio G25 dengan proses fabrikasi 12 nanometer, Nokia G10 mengangkat CPU Octa-core yang berkonfigurasi Octa-core berjumlah empat inti Cortex-A53 melaju hingga 2.0 GHz dan empat butir Cortex-A53 berkecepatan 1.5 GHz.
Lalu, guna memperlancar aksi grafis Nokia G10 menunjuk GPU PowerVR GE8320 yang siap menyuguhkan tampilan visual optimal. Beralih pada Nokia G20 yang juga sama berkolaborasi dengan prosesor MediaTek Helio, tapi berbeda tipe.
Tipe yang digunakan Nokia G20 adalah G35 berbasiskan 5 nanometer. Didukung oleh CPU Octa-core yang terbuat dari empat buah Cortex-A53 2.3 GHz dan empat inti Cortex-A53 1.8 GHz. Tidak lupa, dipadukan oleh PowerVR GE8320 yang bertugas pada kawasan kartu grafisnya.
Pada sistem penyimpanan keduanya dianugerahi oleh beberapa kombinasi penyimpanan. Misalnya, untuk Nokia G10 hadir dalam tiga kombinasi antara lain 3/32 GB, 4/32 GB, dan 4/64 GB.
Sedangkan, G20 hanya punya dua kombinasi saja tetapi memiliki ukuran yang besar meliputi 4/64 GB dan 4/128 GB. Keduanya, juga bisa ditambahkan oleh slot khusus untuk menaruh kartu microSDXC.
3. Gap pada Modul Kamera
Mula-mula mari kita ulik perihal konfigurasi kamera selfie dari Nokia G10 dan Nokia G20 yang ternyata memiliki persamaan. Baik Nokia G10 maupun Nokia G20 telah diselipkan lensa berukuran 8 MP. Lalu, untuk menunjang kemampuan videografi keduanya membawa resolusi sebesar 1080p@30fps terbilang mumpuni untuk kebutuhan melakukan panggilan video.
Lain cerita pada modul yang ada pada kamera utamanya. Nokia G10 mempersembahkan tiga sensor pada kamera belakangnya yang terdiri dari 13 MP dengan Autofocus di sensor primer dan masing-masing 2 MP yang terpasang pada sensor makro serta sensor kedalaman. Kamera belakang milik Nokia G10 juga dimeriahkan oleh fitur panorama, HDR, dan LED flash.
Kompakan memiliki tiga fitur pada kamera belakangnya, Nokia G20 siap memanjakan penggunanya dengan empat sensor yang meliputi 48 MP berdiafragma f/1.8 disertai PDAF untuk sensor utama.
Lalu, ada 5 MP pada sensor ultrawide dan sepasang 2 MP untuk digunakan sebagai sensor makro maupun sensor kedalaman. Untuk resolusi video tampaknya sama seperti Nokia G10 yakni 1080p@30fps.
4. Keberadaan Teknologi NFC
Tahukah kamu? Kalau sekarang mulai banyak ponsel pintar yang sudah disematkan teknologi bernama Near-field Communication atau disingkat NFC. Apa kegunaan fitur ini? Dengan keberadaan fitur ini memungkinkan pengguna ponsel pintar dapat melakukan transaksi secara non-tunai atau digital, melakukan transfer data dengan cepat, dan banyak lagi.
Pada produk Nokia teranyar yakni Nokia G20, pengguna bisa merasakan manfaat dari fitur NFC dengan catatan tergantung pasar dan regional. Sayang seribu sayang, bagi kamu yang berminat membeli Nokia G10 tampaknya kamu tidak akan bertemu dan mencoba kecanggihan dari teknologi ini, pasalnya pihak Nokia tidak menyediakan fitur NFC saat penggarapannya.
5. Konektivitas, Warna, dan Harga
Adapun disimilaritas lain dari kedua ponsel di seri G ini yaitu pada segi sensor. Untuk Nokia G10 menghadirkan tiga sensor yang terdiri dari pemindai sidik jari untuk keamanan perangkat, proksimiti untuk pengamanan layar sentuh, dan akselerometer untuk mengukur kecepatan objek.
Sedangkan, Nokia G20 ada tambahan sensor gyro yang berguna sebagai orientasi atau arah posisi ponsel. Selain itu, soal warna keduanya juga hadir berbeda sebagai cara menunjukkan identitas masing-masing.
Pada Nokia G10, calon pengguna akan ditawarkan dalam dua warna pilihan antara lain Dusk dan Night. Sedangkan, Nokia G20 siap memanjakan mata pengguna lewat dua alternatif warna yakni Glacier dan Night.
Selanjutnya, ada kategori harga yang tentunya sangat esensial dan sudah dinanti-nanti oleh kamu. Bagi kamu yang berencana membeli Nokia G10 setidaknya kamu harus merogoh dana sebesar 139 Euro atau Rp2,4 jutaan untuk satu perangkatnya. Sementara, Nokia G20 meluncur ke pasaran pada harga 159 Euro atau Rp2,7 jutaan per unitnya.
Simpulan
Dari penjabaran di atas bisa dilihat kalau Nokia G10 terlahir dengan bobot lebih ringan yaitu 194 gram, mengusung prosesor MediaTek Helio G25, hadir dengan tiga sensor pada kamera utama, dan tiga kombinasi ruang penyimpanan.
Lalu, untuk Nokia G20 memiliki berat bodi sebesar 197 gram, dikendarai oleh chipset MediaTek Helio G35 (12 nm), menyuguhkan empat sensor pada kamera belakangnya, dan telah menerapkan teknologi Near-field Communication.
Itulah tadi pembahasan mengenai perbedaan dari Nokia G10 dan Nokia G20. Semoga dapat memberikan pencerahan bagi kamu yang sedang dilema memilih satu di antara kedua ponsel garapan Nokia ini. Supaya kamu tidak ketinggalan informasi mengenai perkembangan teknologi dan gawai, alangkah lebih baiknya kamu terus ikuti Carisinyal, yah!