Yuk, Baca 6 Perbedaan Redmi Note 10 dan Redmi Note 11 Ini!
Redmi Note 10 dan Redmi Note 11 adalah dua seri besutan Xiaomi yang dihadirkan pada tahun 2021. Sejauh artikel ini ditulis, baru Redmi Note 10 saja yang masuk resmi di Indonesia, sedangkan Redmi Note 11 baru tersedia di pasar Tiongkok.
Varian termurah dari Redmi Note 10 dibanderol dengan harga rilis Rp2.399.000,- Sedangkan, Redmi Note 11 dilego dengan harga 1.199 yuan atau setara dengan Rp2,6 jutaan. Tentu saja harga tersebut kemungkinan berbeda dengan Redmi Note 11 yang nanti dirilis secara resmi di Indonesia.
Redmi Note 10 terbilang salah satu ponsel entry-level yang paling trending di Indonesia. Oleh karena itu, banyak yang menantikan dan mempertanyakan apa saja peningkatan yang dibawakan Redmi Note 11. Nah, daripada penasaran berlanjut-lanjut, mending simak poin-poin perbedaan Redmi Note 10 dan Redmi Note 11 berikut ini.
Spesifikasi Redmi Note 10

Layar | Super AMOLED 6.43 inci |
Chipset | Qualcomm Snapdragon 678 |
RAM | 4 GB |
Memori Internal | 64 GB |
Kamera | 48 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro) 2 MP (depth) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Kelebihan | Baca di sini |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Tokopedia |
Spesifikasi Redmi Note 11

Layar | IPS LCD 6.6 inci |
Chipset | MediaTek Dimensity 810 |
RAM | 4 GB, 6 GB, 8 GB |
Memori Internal | 128 GB, 256 GB |
Kamera | 50 MP (wide) 8 MP (ultrawide) |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Cek Harga Saat Ini | Shopee Lazada Tokopedia |
Perbedaan Redmi Note 10 dan Redmi Note 11
Apakah seluruh aspek pada Redmi Note 10 lebih ditingkatkan lagi pada Redmi Note 11? Atau justru Redmi Note 10 lebih cocok untuk memenuhi kebutuhan Anda? Ketahui jawabannya pada poin-poin perbedaan berikut ini.
1. Super AMOLED vs. IPS LCD

Redmi Note 10 menjadi salah satu ponsel entry-level yang pamornya paling kuat dengan jargon "Jawaranya AMOLED". Ini karena ia hanyalah segelintir dari HP 2 jutaan yang sudah dibekali dengan panel Super AMOLED, sehingga punya tampilan yang begitu cerah dengan tampilan warna yang lebih beragam.
Entah mengapa, kali ini Xiaomi mengambil approach yang berbeda untuk Redmi Note 11 yang sekarang malah menggunakan panel IPS LCD saja. Kendati begitu, panel tersebut disertai dengan refresh rate 90 Hz yang membuatnya bisa terlihat 50% lebih mulus saat bermain game ataupun scrolling.
Redmi Note 10 sendiri menghadirkan bentang layar 6,43 inci dengan resolusi Full HD Plus dan aspek rasio 20:9. Layar ponsel generasi pendahulu ini juga punya tingkat kerapatan piksel 409 ppi dengan kecerahan tipikal 450 nit serta kecerahan puncak 1100 nit. Adapun lapisan pelindung yang menyelimutinya berupa Gorilla Glass 3.
Di sisi lain, Redmi Note 11 dihadirkan dengan dimensi layar lebih luas yakni 6,6 inci dengan resolusi Full HD Plus (1080 x 2400 piksel) serta tingkat kerapatan piksel 399 ppi. Meski bukan AMOLED, setidaknya pengguna disuguhkan layar yang lebih luas untuk aktivitas menonton film yang lebih menyenangkan.
2. Snapdragon 678 vs Dimensity 810 5G

Adapun perbedaan yang cukup kentara terletak pada dapur pacunya. Redmi Note 10 dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 678, sedangkan Redmi Note 11 diotaki dengan MediaTek Dimensity 810 5G.
Snapdragon 678 pada Redmi Note 10 terbilang cukup unggul di kelas harga 2 jutaan, memiliki konfigurasi delapan inti yang mencakup dua unit performa tinggi Kryo 460 Gold berbasiskan Cortex A76 (2.2 GHz) dan enam unit hemat daya Kryo 460 Silver berbasiskan Cortex A55 (1.7 GHz).
Snapdragon 678 juga dibuat pada proses fabrikasi 11 nanometer dan memiliki dukungan GPU berupa Adreno 612 pada frekuensi 845 MHz. Sementara untuk TDP (Thermal Design Power)-nya, chipset Qualcomm ini memiliki besaran daya 6W.
Adapun MediaTek Dimensity 810 5G punya spesifikasi antara lain konfigurasi octa core yang mencakup dua unit performa Cortex A76 (2.4 GHz) serta enam unit Cortex A55 (2 GHz), hadir pada fabrikasi 6 nanometer dan mengedepankan kartu pengolah grafis Mali G67 MC2 yang beroperasi pada frekuensi 850 MHz. TDP pada chipset ini ialah 8W.
Kedua SoC (System-on-Chip) ini sama-sama berada di kelas harga mid range alias menengah, namun Dimensity 810 memang lebih baru dirilis pada Agustus 2021 dibandingkan Snapdragon 678 yang dirilis pada Desember 2020.
Satu hal lagi yang cukup kentara untuk membedakan kedua chipset ini adalah dukungan terhadap jaringan seluler 5G. Snapdragon 678 memang hanya mentok pada jaringan LTE Cat. 12, berbeda dengan Dimensity 810 yang sudah mendukung jaringan 5G.
Ditilik dari perbandingan benchmark Snapdragon 678 dan Dimensity 810 5G, rupanya SoC dari MediaTek tersebut benar-benar mengalahkan Snapdragon 678 secara telak. Dilansir dari nanoreview, skor AnTuTu v9 yang diraih Dimensity 810 sebesar 380.409 yang notabene 42% lebih tinggi ketimbang Snapdragon 678 dengan skor 267.419.